Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO GIZI KURANG PADA ANAK BALITA Alkhair Alkhair; Dea Zara Avila; Nur Husnul Khatimah; Muammar Iksan; Darmin
Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Vol 5 No 1 (2023): April
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/ma.v5i1.113

Abstract

Gizi kurang merupakan salah satu penyebab utama kematian bagi anak-anak secara global, di Indonesia saat ini telah terjadi di Sebagian besar kabupaten dan kota. Asupan gizi yang kurang dapat berakibat pada daya tahan tubuh yang buruk sehingga rentan terhadap penyakit dan infeksi. Kabupaten Bima menjadi salah satu kabupaten dari 5 kabupaten di Provinsi NTB dengan angka prevalensi tertinggi kejadian gizi kurang pada anak balita hingga 3 tahun terakhir. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Bajo Kabupaten Bima. Jenis penelitian adalah survei analitik dengan rancangan case control study, Populasi adalah semua anak balita di wilayah kerja Puskesmas Bajo sebanyak 83 orang. Sampel penelitian sebanyak 74 orang yang dibedakan atas kasus dan kontrol dengan perbandingan 1 : 1 pada kepercayaan 95 persen sehingga didapatkan masing-masing 37 anak balita, Analisis data mengacu pada prinsip uji Chi-Square. Faktor asupan energi, protein dan pola asuh berisiko tinggi dengan hubungan yang signifikan dengan kejadian gizi kurang dengan nilai OR > 1 dan nilai P ≥ nilai α (0.05). Disimpulkan bawa, faktor asupan energi, asupan protein dan pola asuh yang kurang baik pada anak balita secara langsung dapat menimbulkan atau menyebabkan serta memicu kejadian gizi kurang pada anak balita.
Korelasi Obesitas Pada Pasien DM TIPE 2 Terhadap Kejadian Retinopati-Diabetik Di RSUP DR. Wahidin Sudirohusodo Muammar Iksan; Nurbaitil Atiq
Jurnal Kesehatan Panca Bhakti Lampung (JKPBL) Vol 11 No 1 (2023): JKPBL Vol 11 No 1 2023
Publisher : LPPM STIKes Panca Bhakti Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47218/jkpbl.v11i1.231

Abstract

Retinopati adalah salah satu komplikasi kronik mikrovaskular tersering dari diabetes melitus (DM) dan penyebab utama kebutaan pada pasien DM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi obesitas pada pasien DM tipe 2 terhadap kejadian retinopati diabetik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional, dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar pada bulan Agustus 2017. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien DM tipe 2 dan tercatat didata rekam medik RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar periode Januari - Desember 2016. Dari penelitian ini didapatkan sampel sebanyak 46 orang. Pengolahan data menggunakan analisa univariat, bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna secara statistik (p=0,019) antara obesitas dan kejadian retinopati diabetik. Dengan nilai OR= 8,007 95%, IK= 1,523-42,834 yang berarti pasien DM tipe 2 dengan obesitas 8 kali lebih berisiko untuk terkena retinopati dibandingkan dengan pasien DM tipe 2 yang tidak obesitas.
PENYULUHAN GIZI SEIMBANG PADA REMAJA DI SMK NEGERI 02 DOMPU Nur Husnul Khatimah; Muammar Iksan; Sutriawan Sutriawan; Erham Erham
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i2.4797

Abstract

Usia remaja adalah usia yang rentan untuk mengalami masalah gizi, karena pada usia remaja mengalami proses percepatan pertumbuhan dan perkembangan tubuh sehingga membutuhkan energy yang lebih banyak. Remaja juga gemar mengikuti perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan yang belum tentu sehat, sehingga menimbulkan berbagai permasalahan gizi pada remaja. Penyuluhan kesehatan ini dilakukan untuk mendorong siswa melakukan perubahan perilaku positif yang sesuai dengan gizi seimbang pada usia remaja. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di Kelurahan Kandai satu Dompu, dengan melakukan penyuluhan kesehatan gizi seimbang pada remaja di SMK Negeri 02 DOMPU. Peserta penyuluhan berjumlah 60 orang siswa. Penyuluhan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah dan media audio visual yang menarik dan memudahkan siswa serta membagikan poster tips-tips menjaga pola gizi seimbang untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang gizi seimbang pada remaja. Penyuluhan mendapatkan respon yang baik dan berjalan dengan lancar,  pesan yang disampaikan dapat diterima oleh siswa dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan pengetahuan siswa mengenai gizi seimbang pada remaja, siswa memahami masalah-masalah kesehatan yang ditimbulkan akibat gizi tidak seimbang . Harapannya, intervensi yang telah diberikan dapat diterapkan oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan status gizi pada remaja
The Influence of Knowledge and Attitudes on Snack Industry Consumption on the Nutritional Status of Students Nutrition Program , University Of Muhammadiyah Bima Dea Zara Avila; Alkhair; Nur Husnul Khatimah; Muammar Iksan
Science Midwifery Vol 11 No 2 (2023): June: Midwifery and Health Sciences
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/midwifery.v11i2.1252

Abstract

They go to campus, thus increasing the likelihood of buying snacks is higher. As well as foods that are often consumed by students are industrial snacks which contain more carbohydrates, so they can cause other nutritional deficiencies. Foods that are often consumed by students are industrial snacks which contain more carbohydrates so that they can cause other nutritional deficiencies. Wrong eating habits in adolescence will have an impact on nutritional status. Malnutrition can reduce the body's resistance to disease, increase the incidence of disease (morbidity), reduce the level of intelligence and productivity. Meanwhile, nutrition is more associated with degenerative diseases at a younger age and the tendency for adolescents to experience obesity (Emilia et al., 2021). The purpose of this research is to know the effect of knowledge and attitudes on consumption of industrial snacks on the nutritional status of students of the University Of Muhammadiyah Bima Nutrition Study Program. This research was conducted at University Of Muhammadiyah Bima from November 12 to November 30, 2022. This type of research is a cross-sectional study. The population in this study were all students of the first semester of the nutrition study program with the sample selection using the accidental sampling method, namely 71 people. Data on nutritional status were taken by measuring student height and weight, and knowledge and attitudes towards snack consumption were measured using a questionnaire. Then the data were analyzed using the SPSS application using the Chi-Square test. The research results showed that there was a relationship between knowledge (P = 0.016) and attitude (0.006) consumption of industrial snacks on the nutritional status of University Of Muhammadiyah Bima nutrition study program students. This researcher hope that this study can increase the readers’ awarness and knowledge about the consumption of industrial snacks in order to avoid various diseases related to snack consumption, such as obesity.
Risiko Pernikahan Dini dan Konvergensi Pencegahan Stunting Pada Remaja di Desa Karampi Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima darmin darmin; Walliyudin Walliyudin; Gufran Gufran; Alkhair Alkhair; M. Noris; Muammar Iksan; Dea Zara Avila; Nur Husnul Khatimah; Muh. Fitrah
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 3 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Sistem Informasi dan Teknologi (Sisfokomtek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v4i3.1434

Abstract

The issue of early marriage and stunting is currently a national issue because it is related to the quality of human resources in the future, so there is a need for handling and prevention efforts. The purpose of this community service activity is to prevent early marriage and convergence to prevent stunting in adolescents. Socialization and counseling on the risks of early marriage and convergence for stunting prevention were carried out in Karampi Village, Langgudu District, Bima Regency, West Nusa Tenggara Province. The community service program process is carried out consisting of 3 stages which include the data collection stage, the socialization and education stage, as well as the reflection and evaluation stage. The community service sample includes 63.46% female participants and 36.53% male participants. Data analysis used a paired sample t test to determine the level of public understanding before (pretest) and after (posttest) socialization and counseling. The results of community service show that the level of understanding after outreach and counseling on the risks of early marriage is around 85.96% and the convergence for stunting prevention is around 89.81%.  
Efek Pasca-Pencabutan Ppkm Di Pedesaan : Studi Kasus Tentang Perspektif Sosial Dan Kesehatan di Desa Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima Irdanyah Irdansyah Irdansyah; Muammar Iksan Iksan
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 11, No 3 (2023): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v11i3.11587

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui alasan serta dampak sosial-kesehatan pencabutan pembatasan sosail dan peran pemerintah. Metode Penelitian kualitatif berjenis fenomenologi untuk memahami situasi sosial disekitar dari pengalaman masyarakat. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik purposive sampling untuk penentuan responden penelitian dari perspektif pemerintah dan masyarakat. Keabsahan dan kredibilitas data divalidasi menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis data mulai tahap pengumpulan, penyeleksian data atau coding, analisa data, tahap kesimpulan akhir. Hasil penelitian menunjukan pembatasan sosial dicabut karena membatasi ekonomi, angka covid menurun, masyarakat bebas beraktivitas, pelayanan kesehatan mulai maksimal dan berobat dengan bebas meski sarana-prasarana kurang, bantuan dari pemerintah seperti Bantuan langsung tunai, Sembako dan Bantuan sosial
Inovasi Kebun Gizi dalam Upaya Pemenuhan Zat Gizi Keluarga di Desa Lanta Muammar Iksan; Kasmar
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2022)
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persoalan kekurangan gizi masih dianggap sebagai isu penting dan kritis bagi masyarakat Indonesia hari ini. Bahkan hampir semua daerah menghadapi hal serupa dan merasakan kerugian-kerugian akibat dari masalah kurang gizi seperti stunting dan kurang energi kronik, termasuk di desa-desa yang memiliki keterbatasan pada akses sumber zat gizi yang beranekaragam. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah pemanfaatan lahan kosong untuk inovasi kebun gizi dalam mengupayakan pemenuhan gizi keluarga di desa Lanta. Diharapkan ketahanan pangan keluarga dapat terjaga, derajat kesehatan dan kesadaran gizi masyarakat meningkat, sekaligus meningkatkan penghasilan ekonomi masyarakat setempat. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program ini yaitu menggunakan pendekatan Asset Based Community Development, suatu pengembangan masyarakat berbasis pendayagunaan potensi aset yang ada. Diawali dengan pendekatan silaturahim dengan tokoh kunci seperti perangkat desa, Bumdes, dan masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai petani bawang merah. Kemudian diikuti dengan Forum Group Discussion, survei lahan kosong dan penanaman sayuran di area kebun gizi. Hasil inovasi kebun gizi menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias bergotong royong dan memberi tanggapan positif untuk mewujudkan kebun gizi dengan lancar di desa Lanta. Kebun gizi dengan skala yang lebih luas perlu diadakan untuk mendapatkan hasil kebun yang lebih optimal sehingga kemudian sama-sama bisa dimanfaatkan oleh mitra program di sisi ekonomi, terutama juga untuk memenuhi kebutuhan gizi harian masyarakat di desa Lanta
Upaya Peningkatan Pemasaran Dan Kualitas Produk Beras Kemasan Di UMKM Mantika Group Desa Bajo Alkhair Alkhair; Nur Husnul Khatimah; Muammar Iksan
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2022)
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UMKM Mantika Group yang berada di RT. 005, RW. 002 Dusun Bajo Utara, Desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima merupakan usaha kecil yang bergerak dibidang hasil pertanian khususnya gabah, produksi beras, dan penjualan beras kemasan. Permasalahan di UMKM ini adalah proses produksi masih menggunakan cara-cara manual, jangkauan pemasaran yang belum cukup luas dan dilakukan hanya berdasarkan pesanan pembeli, serta kurangnya pengetahuan pemilik usaha untuk memasarkan produk pada marketplace media sosial. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) ini untuk memberikan edukasi kepada pemilik dan karyawan UMKM dalam meningkatkan jangkauan pemasaran dengan memanfaatkan sosial media dan menambah kualitas produksi. Adapun metode pelaksanaan adalah perencanaan program penyuluhan pemasaran digital marketing, pembuatan dan pengelolaan akun media sosial dan market place, memperkenalkan aplikasi-aplikasi desain grafis sebagai media promosi, pendampingan dalam proses pemasaran digital, serta pengujian dan evaluasi pemasaran digital. Untuk kualitas produk meliputi identifikasi masalah produk yang meliputi kualitas gabah, mesin penggilingan, pembersihan, dan pengemasan. Hasil yang diperoleh adalah terciptanya akun media sosial seperti facebook, market place, dan juga fanspage yang dilengkapi dengan rincian foto, harga, varian, dan caption promosi yang kini dapat dijangkau oleh semua pengguna media sosial. Kini UMKM Mantika Group menjadi lebih mudah memasarkan produk, jangkauan pemasarannya semakin lebih luas, dan juga omset sudah semakin meningkat. Sedangkan hasil yang diperoleh dari peningkatan kualitas produk adalah pemilik UMKM lebih selektif memilih gabah yang berkualitas, ketika melakukan penggilingan memilih tempat penggilingan yang kualitas produksi berasnya baik, pembelian alat packaging dan pembersih beras sehingga para pembeli dan pelanggan merasa sangat puas dengan kualitas produk yang dipasarkan.
Inisiasi Produksi dan Pemanfaatan Minyak Lanta Sebagai Produk Kesehatan Bernilai Ekonomis di Desa Lanta Muammar Iksan; Kasmar; Alkhair; Dea Zara Avila; Nur Husnul Khatimah
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Potensi kekayaan sumber daya alam Indonesia masih banyak yang belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat. Terutama yang berkaitan dengan produk olahan hasil bumi daerah menjadi produk baru yang punya dampak kesehatan dan nilai ekonomi tinggi. Salah satu produk hasil bumi di daerah pedesaan yang akhir-akhir ini mulai diperkenalkan adalah minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO). Tujuan pengabdian ini adalah untuk menggerakkan masyarakat agar memproduksi minyak kelapa murni/minyak lanta di desa Lanta sehingga nilai kesehatan dan ekonomi produk tersebut bisa dirasakan. Produk akhir minyak kelapa murni diberikan stiker yang ditempelkan di wadahnya. Pengabdian ini menggunakan metode Asset Based Community Development. Mitra pengabdian melibatkan masyarakat desa Lanta dan juga BUMDes untuk kemudian saling berkolaborasi dengan tim pengabdian mempromosikan produk minyak Lanta ke skala yang lebih luas. Hasil program menunjukkan pemahaman mitra tentang pemanfaatan dan produksi minyak lanta meningkat, baik dari sisi kesehatan maupun ekonomi. Produksi dapat dilakukan sesuai permintaan konsumen dan pengemasan hasil akhir produk diberi brand menggunakan stiker khusus minyak lanta. Ampas minyak kelapa murni juga bisa dikembangkan sebagai produk baru, diharapkan dapat menunjang inisiasi pengembangan produk minyak lanta dan ampas minyak ini kedepan agar pemanfaatannya lebih trending dan bermanfaat lebih banyak lagi bagi mitra serta masyarakat luas
Upaya Pencegahan Gizi Buruk dan Penerapan PHBS di Desa Tolowata Muammar Iksan; Jufrin; Muh.Apriansyah; Bulqis
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2023)
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persoalan gizi buruk pada anak masih mewarnai dunia kesehatan dan akan terus memburuk apabila tidak segera ditangani dengan bijak. Sebab anak sehat merupakan pondasi krusial dalam membangun masa depan bangsa nantinya. Maka dari itu setiap upaya yang dilakukan untuk mencegah dan menurunkan kasus gizi buruk dapat berkontribusi besar, termasuk yang paling utama adalah program pengabdian kepada masyarakat yang fokus pada isu tersebut. Tujuan dari program pengabdian masyarakat ini adalah memberikan motivasi dan meningkatkan pengetahuan tentang gizi dan PHBS kepada masyarakat desa agar dapat dimplementasikan untuk mencegah terjadinya kasus gizi buruk terutama pada kelompok usia balita dan anak-anak. Pendekatan awal melalui diskusi ringan dengan mitra program seperti perangkat desa, staf puskesmas Ambalawi, dan pihak sekolah  terkait rencana dan persiapan program. Kemudian diikuti dengan survei lokasi kegiatan di semua dusun yang ada. Hasil sosialisasi kesehatan menunjukkan bahwa sasaran dan mitra program sangat  termotivasi untuk mulai menerapkan PHBS dan membangun kesadaran gizi untuk menjaga kesehatan keluarga di rumah serta di lingkungan desa, termasuk lingkungan sekolah. Sangat perlu kedepannya diadakan program intervensi spesifik pada kelompok-kelompok usia rentan terhadap masalah gizi seperti upaya peningkatan kesehatan remaja dan ibu hamil untuk mencegah terjadinya kasus gizi buruk secara optimal di desa Tolowata.