Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Urgensi Sistem Penjaminan Mutu Internal Terhadap Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi Fitrah, Muh.; Ruslan, .; Hendra, .
Jurnal Penjaminan Mutu Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : LPM IHDN Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (50.337 KB) | DOI: 10.25078/jpm.v4i1.400

Abstract

One of the effects of globalization is the increase of the opportunity of work but this is accompanied by the strict competition in getting job caused by globalization so the implementation system of university should continually be able to anticipate those dynamic changes that the alumnus has the high competition level. This condition underlines the urgency of system implementation of internal quality guarantee. System implementation of internal quality guarantee was made as the basis control management of the high education quality with national standard. The process of system implementation of internal quality guarantee was not far from quality, target of education implementation quality, and all documentations of quality that mus be socialized elements of academic and institution leader to implement optimally because the important values of effort from system of internal quality guarantee if the discovery gotten, was continued by planning and application of programs for future fixes. There were some crucial urgencies gotten by university in evaluation that was done by system of internal quality guarantee, university should; 1) able to identify power and weakness as the basis of arrangement of continue plan of development. 1) able to learn the opportunity to develop the quality of education, score the success of development effort, and do adaptation of programs; 3) able to know the level of performance success based on Standard, and 4) able to supply the valid report to holder of interest about progress and result-raised.
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN Fitrah, Muh.
Jurnal Penjaminan Mutu Vol 3, No 1 (2017): Pebruari 2017
Publisher : LPM IHDN Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.605 KB) | DOI: 10.25078/jpm.v3i1.90

Abstract

This writing has main purpose that is to know head master’s role in improving educational quality, leadership, duty, and headmaster’s role in improving educational quality, leardership, duty, and headmaster’s role in order to produce process and product of quality education. Educational quality is our hope in facing strict life exchange in several sectors especially in education sectors for better future. For the sake of making educational quality, this needs role of leaders in educational institutes. One of them is headmaster because it is the pioneer is moving all changes to go to educational quality. Headmaster’s duty is not only leading ceremony, waiting incoming letter to be signed but also making a good quality of education in school. Specifically headmaster’s role in improving quality of education are doing monitoring, evaluating continually toward seccessful program determined, planning and arranging word plan agreed with improving needs of educational quality which orients on school’s mission, making intensive commumication with teachers, students, student’s parents and society.
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN Fitrah, Muh.
Jurnal Penjaminan Mutu Vol 3, No 1 (2017): Pebruari 2017
Publisher : LPM IHDN Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25078/jpm.v3i1.90

Abstract

This writing has main purpose that is to know head master’s role in improving educational quality, leadership, duty, and headmaster’s role in improving educational quality, leardership, duty, and headmaster’s role in order to produce process and product of quality education. Educational quality is our hope in facing strict life exchange in several sectors especially in education sectors for better future. For the sake of making educational quality, this needs role of leaders in educational institutes. One of them is headmaster because it is the pioneer is moving all changes to go to educational quality. Headmaster’s duty is not only leading ceremony, waiting incoming letter to be signed but also making a good quality of education in school. Specifically headmaster’s role in improving quality of education are doing monitoring, evaluating continually toward seccessful program determined, planning and arranging word plan agreed with improving needs of educational quality which orients on school’s mission, making intensive commumication with teachers, students, student’s parents and society.
Urgensi Sistem Penjaminan Mutu Internal Terhadap Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi Fitrah, Muh.; Ruslan, .; Hendra, .
Jurnal Penjaminan Mutu Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : LPM IHDN Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25078/jpm.v4i1.400

Abstract

One of the effects of globalization is the increase of the opportunity of work but this is accompanied by the strict competition in getting job caused by globalization so the implementation system of university should continually be able to anticipate those dynamic changes that the alumnus has the high competition level. This condition underlines the urgency of system implementation of internal quality guarantee. System implementation of internal quality guarantee was made as the basis control management of the high education quality with national standard. The process of system implementation of internal quality guarantee was not far from quality, target of education implementation quality, and all documentations of quality that mus be socialized elements of academic and institution leader to implement optimally because the important values of effort from system of internal quality guarantee if the discovery gotten, was continued by planning and application of programs for future fixes. There were some crucial urgencies gotten by university in evaluation that was done by system of internal quality guarantee, university should; 1) able to identify power and weakness as the basis of arrangement of continue plan of development. 1) able to learn the opportunity to develop the quality of education, score the success of development effort, and do adaptation of programs; 3) able to know the level of performance success based on Standard, and 4) able to supply the valid report to holder of interest about progress and result-raised.
PENERAPAN METODE LEARNING PARTNER UNTUK MENINGKATKANKEMAMPUAN PERHITUNGAN PECAHAN PADA SISWA KELAS V SDN 46 LELA KOTA BIMA Muhammad Yamin; Syarifuddin Syarifuddin; Muh. Fitrah
eL-Muhbib: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Dasar Vol 5 No 2 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/el-muhbib.v5i2.716

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan perhitungan pecahan siswa kelas V SDN 46 Lela Kota Bima melalui penerapan metode learning partner. Jenis penelitian ini adalah PTK, dengan subjek peneliti siswa kelas V SDN 46 Lela Kota yang berjumlah 28 siswa terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari observasi, wawancara, dokumentasi dan tes kemampuan perhitungan pecahan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran Matematika menggunakan metode learning partner dapat meningkatkan kemampuan perhitungan pecahan siswa kelas V SDN 46 Lela Kota Bima. Hal ini ditunjukkan dengan terjadinya peningkatan skor rata-rata dari siklus I yakni 58.57 kemudian meningkat sangat signifikan pada siklus II yakni menjadi 85,71. Sedangkan pencapaian ketuntas belajar pada siklus I sebesar 17,9% dan meningkat pada siklus II yakni sebesar 92,9%. Selain itu, aktivitas atau sikap siswa saat penerapan metode pembelajaran learning partner dalam pembelajaran matematika materi perhitungan pecahan pada siklus I rata- rata persentase keseluruhan aktivitas positif siswa pertemuan pertama sebesar 38,93% dan aktivitas negatif sebesar 61,07%. Namun, pada pertemuan kedua, aktivitas positif siswa meningkat menjadi 55,36% dan aktivitas negatif pada saat pembelajaran berlangsung menurun menjadi 44,64%. Sedangkan pada siklus II pertemuan pertama sebesar 81,43% dan aktivitas negatif sebesar 18,57%. Namun, pada pertemuan kedua, aktivitas positif siswa meningkat menjadi 94,29% dan aktivitas negatif pada saat pembelajaran berlangsung menurun menjadi 5,71%.
KINERJA GURU DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI TAMAN KANAK-KANAK AL-GIFARI KOTA BIMA Syafruddin, Muh. Fitrah, Cucu Ardiana
Bunayya Vol 7, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v7i1.9288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja guru, faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Taman Kanak-Kanak Al-Gifari Kota Bima. Jenis penelitian yang digunakan ialah kualiatatif deskriptif dengan sebanyak 8 responden. Sumber datanya diperoleh dari guru dan kepala sekolah serta dokumen lain yang selaras. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, pengamatan dan dokumen, sehingga instrumennya ialah peneliti, lembar wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Data penelitian ini berupa data kualitatif dengan tehnik analisis datanya ialah pengumpulan data, reduksi data, verifikasi data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menujukkan bahwa kinerja guru dalam meningkatkan motivasi belajar anak belum maksimal karena kurang menjalankan tugas dan tanggungjawabnya seperti mendesain program pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan, pelaksanaan proses penilaian. Sisi lain bahwa kinerja guru didukung oleh pribadi guru yang kuat, rasa senang guru kepada anak, kemampuan anak yang cepat berkembang serta, adanya kegiatan peningkatan kompetensi guru. Sedangkan factor yang menjadi penghambatnya ialah kurangnya komunikasi antara kepala sekolah dengan guru, alat peraga yang kurang memadai, gaji guru yang tidak sesuai, guru yang tidak memenuhi kualifikasi, dan lingkungan keluarga yang kurang mendukung.
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN SOAL MODEL PISA BERBASIS PENDEKATAN ETNOMATEMATIKA: OPTIMALISASI KEMAMPUAN GURU MATEMATIKA DI SEKOLAH MUHAMMADIYAH Muh Fitrah; Ruslan Ruslan; Syarifuddin Syarifuddin; Luthfiyah Luthfiyah
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i1.15-28

Abstract

Tujuan dilaksanakannya pengabdian kepada masyarakat ini ialah mengupgrading kemampuan guru matematika dalam menyusun soal model PISA berbasis etnomatematika, membudayakan guru matematika memanfaatkan budaya lokal dalam konteks pembelajaran, serta guru matematika suka dan gembira memilih pendekatan etnomatematika dalam membelajarkan matematika. Berdasarkan uraian diatas, maka dalam hal ini dapat di identikasikan beberapa permasalahan penting, antara lain: Hasil PISA Indonesia tahun 2018 menurun dibandingkan tahun 2015; Kemampuan Matematika siswa masih belum memenuhi kriteria standar kompetensi minimal; Guru berlum terbiasa dengan soal terintegrasi budaya lokal; Guru lebih suka dengan soal yang instan dari buku pegangan guru, dan Terlihat siswa tidak begitu semangat merespon soal-soal yang kompleks. Maka dalam konteks itulah perlu dilakukan “Pendampingan Penyusunan Soal Model PISA Berbasis Pendekatan Etnomatematika”. Kegiatan pengabdian didesain dalam bentuk pelatihan dan pendampingan dengan cara tatap muka, workshop, penugasan terstruktur, dan konsultasi online melalui platform WhatsApp yang ditunjukkan bagi guru-guru matematika di SD Muhamamdiyah Gili Panda Kota Bima dan secara keseluruhannya sebanyak 25 orang. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa guru matematika telah dapat menyusun soal matematika berstandar PISA dengan pendekatan etnomatematika di SD Muhammadiyah Gili Panda Kota Bima dan sampai pada lahirnya soal etnomatematika terintegrasi budaya dan kearifan lokal. Terlepas dari hal itu, bahwa respon guru sangat positif dengan adanya pendampingan sebab sangat memantu dan memudahkan guru matematika dalam membelajarkan matematika dan terlihat porsentase 44%, 50% membantu dan memudahkan guru serta tidak memudahkan sebesar 6%.
Eksplorasi Sistem Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran Di Sekolah Pada Masa Pandemi Covid-19 di Bima Muh Fitrah; Ruslan Ruslan
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.639

Abstract

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengeksplorasi sistem pelaksanaan evaluasi pembelajaran di Sekolah beserta problem yang dihadapi selama pandemic Covid-19. Jenis penelitian yang digunakan ialah kualitatif sifat ekpolaratif yang lakukan di SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA/SMK di Kota dan Kabupaten Bima. Sumber data penelitian diperoleh dari guru mata pelajaran sebanyak 30 orang responden dengan menggunakan metode wawancara secara langsung dan dokumentasi. Sedangkan instrumen utamanya ialah peneliti yang dilengkapai menggunakan pedoman wawancara dan handphone. Bentuk analisa data penelitian ialah kualitatif bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan evaluasi pembelajaran di sekolah selama pandemi Covid19 kurang efektif dan tidak maksimal dilakukan terutama aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Guru hanya mampu menggunakan aplikasi WhatshAPP sebagai sarana utama proses evaluasi dan bahkan ada pula menggukanan aplikasi Zoom Meeting. Hal ini terbukti bahwa guru hanya menyimpulkan dari hasil pengerjaan soal yang telah diberikan semata tanpa memastikan prosesnya. Terlepas dari hal demikian, guru mengalami kendala dalam pelaksanaan evaluasi ini, antara lain: guru kebingunan memilih instrumen yang akan digunakan, skill guru, orang tua, dan siswa dalam teknologi rendah, partisipasi siswa lemah, terbatasnya siswa dan orang memiliki Handphone, jaringan lemah dan kuota terbatas dan menunggu bantuan pemerintah.
Kajian Perspektif Kebermaknaan Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Matematika; Berdasarkan Review Literatur BeberapaHasil Penelitian Terbaru Muh. Fitrah
Sainsmat : Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Alam Vol 6, No 1 (2017): Maret
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/sainsmat6164552017

Abstract

Pembelajaran berbasis masalah adalah pembelajaran yang didesain secara sistematik untuk memaksimalkan proses belajar siswa terutama dalam menyelesaikan masalah. Pembelajaran berbasis masalah selalu menjadi prioritas beberapa peneliti khususnya dibidang pendidikan matematika. Penulisan ini bertujuan menganalisis hasil penelitian yang telah diteli beberapa tahun terakhir yang difokuskan pada pembelajaran berbasis masalah dan menganalisis tahu isu-isu yang menarik, hal ini dilakukan guna untuk meminimalisir hal yang sudah diteliti dan tidak diteliti kembali. Misalkan variabel penelitian yang sering muncul pada matematika ketika penulis search pada google.com pada pembelajaran berbasis masalah, antara lain: prestasi, hasil, motivasi, minat, pemecahan masalah, komunikasi, penalaran, kemampuan dan pemahaman konsep, berpikir kritis, kreatif bahkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Hal demikian tentu sesungguhnya adalah guna meransang ide-ide peneliti selanjutnya terkait dengan pembelajaran berbasis masalah dalam bidang matematika, sebab salah satu acuan mutu pembelajaran yang diarahkan oleh guru adalah implementasi model pembelajaran yang membuat siswa aktif secara penuh dan bermain pada masalah yang kontekstual berdasarkan masalah yang ada disekitar siswa itu sendiri atau lebih sederhananya adalah masalah yang diadopsi dalam konten kearifan lokal. Penting rasanya bahwa pembelajaran berbasis masalah terus dilestarikan karena memang pembelajaran tersebut sudah banyak sekali dibahasakan oleh para peneliti, penulis, dan bahkan para pemerhati pendidikan bahwa pembelajaran berbasis masalah memberikan efek positif terhadap perkembangan kemampaun siswa, karena hal yang manariknya ada pada konten rutinitas guru ketika pembelajaran tersebut di terapkan dalam kelas.
Coaching Clinic Penulisan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Bima Muh Fitrah; Adnan Adnan; Nasrullah Nasrullah
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2023): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/abdi.v5i1.96

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan, melatih, dan mengasah pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam penulisan proposal program krativitas mahasiswa (PKM) program studi teknik sipil Universitas Muhamamdiyah Bima. Kegiatan dilakukan di ruang perkuliahan program studi teknik sipil. Peserta kegiatan dalam hal ini ialah mahasiswa sebanyak 20 Orang. Metode pelaksanaan kegiatan ialah dalam bentuk pelatihan dan pendampingan, workshop, penugasan terstruktur, dan konsultasi online melalui platform WhatsApp serta bimbingan langsung. Kegiatan dilakukan selama 3 hari dengan total 12 jam pelajaran (JP). Hasil kegiatan ini ialah menggambarkan bahwa partisipasi mahasiswa program studi teknik sipil dalam sangat tinggi yang ditandai dengan beragam isu yang dicanangkan. Terlepas dari hal itu, bahwa terlihat mahasiswa memiliki pengetahuan penelusuran rujukan-rujukan yang terupdate sebagai pijakan dalam menyusun proposal program kreativitas mahasiswa.