Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implikasi Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam pada Pagelaran Wayang Santri Ki Enthus Susmono dalam Keberagamaan Masyarakat Kabupaten Tegal A.Alvian Fitrianto; Sulaeman Sulaeman; Herdianto Wahyu Pratomo
Al-Mau'izhoh Vol 5, No 1 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/am.v5i1.4799

Abstract

The spread of Islam in Indonesia by WaliSanga is mostly done by utilizing the art/puppet show, because it is an art that is popular with the people so that it is easier to use to incorporate new teachings or values. It is precisely through puppet shows that Islamic values are introduced. Even the guardians often use other traditions or cultures in the community for the mission of preaching Islam because it is through the media that the values of Islamic teachings are easily conveyed and accepted by the community who at that time were still thick with their dynamism, animism, and beliefs that were far from Islam.In Tegal area there is a mastermind who is quite capable of Ki Enthus Susmono. Thanks to his skill and fame in the puppet world by being a puppeteer. Ki Enthus is one of the puppeteers who is able to bring the puppet show into a medium of communication and propaganda effectively. The name of wayang santri makes each performances convey Islamic religious messages.In wayang santri performances there are values of Islamic religious education including the value of aqidah, moral values, values of worship and social values, these values are in accordance with the teachings of Islam written in the Qur'an and Hadith of the Prophet Muhammad 
Peran Artificial Intelligences Sebagai Alat Bantu Dalam Meningkatkan Keterampilan Menulis Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Di Era Disruptif Sulaeman Sulaeman; Retno Anggraini; Arman Paramansyah; Tenggo Husnul Fata; Loso Judijanto
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8456

Abstract

Artikel ini membahas peran yang semakin penting dari kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam konteks pendidikan, khususnya dalam meningkatkan keterampilan menulis mahasiswa Pendidikan Agama Islam di era disruptif. Penelitian ini menggunakan pendekatan studu pustaka atau analisis konten. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa di era perkembangan teknologi yang pesat, integrasi AI dalam pembelajaran menulis menjadi relevan untuk memberikan dukungan dan bimbingan yang lebih efektif kepada mahasiswa. Diskusi dimulai dengan mengidentifikasi tantangan keterampilan menulis yang dihadapi oleh mahasiswa Pendidikan Agama Islam di era disruptif, termasuk perubahan paradigma dalam pembelajaran dan pengajaran. Selanjutnya, artikel menguraikan bagaimana AI dapat berperan sebagai alat bantu yang efektif dalam mengatasi kendala tersebut. Penekanan diberikan pada pemanfaatan teknologi AI untuk memberikan umpan balik otomatis, analisis kebutuhan pembelajaran individual, dan pengembangan keterampilan menulis berbasis data. Selain itu, pembahasan juga mencakup peran pendidik sebagai fasilitator yang memadukan keahlian manusiawi dengan potensi AI untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Melalui pendekatan ini, diharapkan artikel ini dapat memberikan wawasan tentang bagaimana integrasi AI dapat membantu mahasiswa Pendidikan Agama Islam mengatasi tantangan dalam meningkatkan keterampilan menulis mereka di era disruptif. Implikasi praktis dari pemanfaatan teknologi AI dalam konteks ini juga dibahas untuk merangsang diskusi lebih lanjut tentang transformasi pendidikan dan pembelajaran di masa depan.
Exploration Of Teacher Creativity In Utilizing Technology As A Media For PAI Teaching And Learning Sulaeman Sulaeman; Eka Supriatna; Zaitun Zaitun; Hasman Zhafiri Muhammad
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8353

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk menggali kreativitas guru dalam memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran PAI. Metode penelitian yang digunakan dalam hal ini dikenal dengan studi literatur, yang bertujuan untuk mengungkap berbagai teori yang relevan dengan masalah penelitian. Pendekatan ini melibatkan pembacaan menyeluruh, pembelajaran, dan peninjauan literatur yang berkaitan erat dengan subjek yang diselidiki. Untuk merevitalisasi proses pembelajaran di sekolah, pendidik perlu menumbuhkan kreativitasnya. Hal ini memerlukan penerapan pandangan positif dan pengembangan strategi inovatif untuk menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Sebagai agen utama dalam proses pendidikan, guru memikul tanggung jawab untuk menerapkan strategi-strategi ini di lingkungan sekolah. Mengingat sifat peran mereka yang beragam, guru diharapkan memiliki pemahaman komprehensif tentang berbagai bidang pengetahuan dan memiliki beragam keterampilan. Guru harus mempunyai kemampuan profesional dalam menjalankan tugasnya dengan menerapkan konsep teknologi pembelajaran dalam menyelesaikan permasalahan pendidikan atau pembelajaran. Sikap terhadap teknologi pembelajaran berkaitan dengan penggunaan media dalam proses pembelajaran
Pendidikan Agama Islam Berbasis Paradigma Konektivisme Sebagai Corak Dan Solusi Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Sulaeman Sulaeman; Andi Fitriani Djollong; Ischak Suryo Nugroho; Khaerul Khaerul; Achmad Abdul Azis
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9432

Abstract

Artikel ini berfokus pada peran penting dan urgensi pendidikan agama Islam yang berbasis paradigma konektivisme dalam menghadapi Era Revolusi Industri 4.0. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka atau analisis konten. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa revolusi industri yang ditandai dengan perkembangan teknologi digital dan otomatisasi yang pesat, memerlukan pendekatan baru dalam pendidikan, termasuk pendidikan agama Islam. Dalam paradigma konektivisme, pendidikan agama Islam harus mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara efektif dalam proses pembelajaran. Artikel ini akan membahas karakteristik dan solusi pendidikan agama Islam berbasis paradigma konektivisme dalam menghadapi Era Revolusi Industri 4.0.