Azahra Hardi Cusinia
Universitas Negeri Padang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Konsep Diri dengan Kesiapan Menikah Azahra Hardi Cusinia; Taufik Taufik
Jurnal Neo Konseling Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Neo Konseling
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/00729kons2023

Abstract

The background of this research is that many young married couples experience divorce due to a lack of readiness to marry. This lack of readiness creates conflict between husband and wife due to poor self-concept. This study aims to describe: (1) the self-concept of Faculty of Education Universitas Negeri Padang (FIP UNP) students in the class of 2019. (2) readiness to marry FIP UNP students in the class of 2019. (3) Find a correlation between self-concept and readiness to marry FIP UNP students in the class of 2019. This research uses a quantitative approach with a correlational research type. The research subjects were 91 non-counseling FIP UNP students. The instrument used was a scaled questionnaire, which was analyzed using a percentage scale technique. The correlation between the two variables was analyzed using the Pearson Product Moment Correlation technique. The results showed that (1) students' self-concept was in the high category with an average achievement score of 72%; (2) students' readiness to marry was in the very high category with an average achievement score of 74%; and (3) there was a positive relationship with a significant difference between self-concept and students' readiness to marry with a correlation of 0.756 using a significant level of 0.01. So, if the student's self-concept is positive, then the student's readiness to marry will also have a positive impact, and vice versa, if the student's self-concept is negative, it will also reduce the student's readiness to marry.
Bagaimana kekerasan dalam rumah tangga berefek pada kondisi psikologis anak? : analisis pendahuluan intervensi pendidikan Gusni Dian Suri; Afdal Afdal; Mutia Afnida; Azmatul Khairiah Sari; Rezki Hariko; Miftahul Fikri; Rima Fadli Pratiwi; Azahra Hardi Cusinia
Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 9, No 2 (2023): Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/1202323434

Abstract

Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) merupakan salah satu masalah sosial yang meresahkan di seluruh dunia. Dampak yang dirasakan oleh korban tidak hanya penderitaan fisik dan seksual namun juga penurunan kapasitas mereka untuk bekerja, mengurus keluarga, memberikan kontribusi kepada masyarakat, dan bahkan meninggal dunia. KDRT merupakan masalah serius yang dapat berdampak signifikan pada kesejahteraan psikologis anak-anak yang menjadi korban. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan secara faktual kondisi psikologis anak korban KDRT. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan intrumen berupa instrumen untuk mengidentifikasi korban KDRT yang dilaksanakan terhadap anak korban KDRT di Sumatera Barat. Pengumpulan data dari seluruh anak korban KDRT di Sumatera Barat. Berdasarkan hasil penelitian jika dilihat dari bahwa sebagian besar skor jawaban responden berada pada kategori sedang (61,83%). Namun demikian, skor jawaban responden yang berada pada kategori tinggi (23,42%). Sementara itu, terdapat skor jawaban responden yang berada pada kategori rendah (14,74%). Berdasarkan paparan data, dapat disimpulkan bahwa sebaran data kondisi psikologis anak korban KDRT di Sumatera barat dominan berada pada kategori sedang. Dengan demikian, diperlukan langkah-langkah yang lebih efektif dalam melindungi anak-anak ini serta memberikan dukungan psikologis yang tepat guna untuk membantu mereka pulih dari dampak psikologis yang mereka alami akibat kekerasan dalam rumah tangga.