Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Contekstual Teaching and Learning terhadap Pemahaman Konsep Matematika Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 16 Mandai Ismail Ismail; Ahdan Sinilele; Rahmawati Rahmawati
EQUALS: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 2 No 2 (2019): EQUALS
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.732 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penerapan model pembelajaran Contekstual Teaching and Learning terhadap pemahaman konsep matematika peserta didik kelas VIII SMP Negeri 16 Mandai. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Nonequivalent Control Group Designed. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara acak (Random Sampling) kelas yang terpilih adalah kelas VIII. A dan Kelas VIII. B, dengan jumlah 54 orang yang terdiri dari 27 orang untuk Kelas VIII. A yaitu sebagai kelas eksperimen (menggunakan model pembelajaran Contekstual Teaching and Learning) dan 27 Orang untuk kelas VIII. B yaitu sebagai kelas Kontrol (menggunakan model pembelajaran konvensional). Data dianalisis menggunakan program SPSS dengan menggunakan uji t independen untuk melihat pengaruh penerapan model pembelajaran Contekstual Teaching and Learning terhadap pemahaman konsep matematika peserta didik kelas VIII SMP Negeri 16 Mandai pada materi peluang.Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai pemehaman konsep matematika peserta didik pada kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol ditandai dengan p=0,00(1/2p< 0,025) dan besar pengaruh yang ditimbulkan setelah penerapan model Contekstual Teaching and Learning sebesar 91,9 %. Hal ini membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran Contekstual Teaching and Learning sangat berpengaruh terhadap pemahaman konsep matematika peserta didik Kelas VIII SMP Negeri 16 Mandai pada materi peluang.
Kearifan Lokal Dalam Melestarikan Pulau Dan Laut Di Pulau Bonetambu Sulawesi Selatan Nurlia Ali; Ahdan Sinilele
Hasanuddin Journal of Sociology VOLUME 1, ISSUE 2, 2019
Publisher : Department of Sociology Faculty of Social and Political Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/hjs.v1i2.9430

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kearifan lokal yang dijalankan masyarakat Pulau Bonetambu dalam pelestarian lingkungan pulau dan laut serta mengetahui peran kelembagaan adat dalam menetapkan dan mengawal kearifan lokal masyarakat pulau Bonetambu. Penelitian dilaksanakan di pulau Bonetambu Kelurahan Barang Caddi, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, pada tahun  2016. Metode yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif, menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dan perilaku dari orang-orang ataupun masyarakat pada wilayah penelitian. Informan berjumlah 15 orang yang dipilih secara purposive, data yang diperoleh dari wawancara, observasi dan dokumentasi selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif. Adapun kearifan lokal untuk melestarikan laut yang dilakukan di Pulau Bonetambu ialah penentuan waktu, cuaca dan musim dalam melakukan penangkapan ikan, mempertahankan penggunaan alat tangkap ramah lingkungan dalam menangkap ikan, mempertahankan kelestarian terumbukarang, ritual penggunaan perahu dan alat tangkap baru, mempertahankan tradisi melaut, menganggap laut sebagai ciptaan Tuhan yang harus dipelihara oleh setiap nelayan. Selanjutnya kearifan lokal dalam melestarikan pulau yang dijalankan ialah melindungi keaslian pulau Bonetambu (Timbunan pasir putih sekeliling pulau), membatasi orang luar pulau untuk tinggal menetap di pulau itu kecuali menjadi warga setempat melalui perkawinan untuk mencegah pemadatan penduduk di pulau dan selanjutnya mempertahankan tradisi naik rumah, pernikahan, meninggal dan kelahiran. 
KEBERDAYAAN ANAK JALANAN MELALUI EKONOMI KREATIF DI YAYASAN KREATIF KEBOEN SASTRA BOGOR Husnia Husinia; Ahdan S.
Jurnal Neo Societal Vol 5, No 2 (2020): Edisi April
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.789 KB) | DOI: 10.52423/jns.v5i2.10910

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keberdayaan anak jalanan, krakteristik serta faktor-faktor yang mempengaruhinya melalui ekonomi kreatif pada binaan Yayasan Kreatif  Sastra, sehingga diperoleh gambaran tentang permasalahan dan solusi yang tepat dalam pembinaan anak jalanan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan instrumen kuisoner dan dianalisis menggunakan metode analisis regresi berganda. Sebelum dilakukan analisis regresi berganda dilakukan penilaian anak binaan untuk masing-masing peubah menggunakan rataan skor, dengan memberikan skor terhadap data ordinal sesuai masing-masing tingkatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik anak binaan yang berada di Rumah kreatif Keboen Sastra Bogor didominasi oleh laki-laki. Berdasarkan pendapatan dan umur, rata-rata memiliki pendapatan Rp.76.000 dan umur 18 tahun, sebagian besar beraktivitas sebagi pengamen dengan lama wakti 4-6 jam per hari. Tempat tinggal anak binaan paling banyak mengontrak bersama-sama yaitu 50% anak binaan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi anak-anak turun ke jalan mencari uang adalah faktor ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka dan keluarganya sebab orang tua mereka tidak mampu lagi memenuhi kebutuhannya. Sementara keberdayaan anak dipengaruhi oleh dukungan sosial yakni bekerja sebagai  anak jalanan bukanlah sesuatu yang buruk, justru mendapatkan pengalaman hidup yang tidak pernah mereka rasakan sebelumnya. Rumah singgah Yayasan Kreatif Keboen Sastra Bogor merupakan salah satu tempat binaan anak jalanan dimana anak-anak jalanan tersebut diberi pelatihan ekonomi kreatif.
Pelatihan English Speaking Skill Melalui Metode Fun Learning Bagi Siswa Madrasah Aliyah Pesantren Mizanul Ulum Abdollah Abdollah; Ahdan Ahdan; Sulastri Sulastri
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.662

Abstract

Pembelajaran materi bahasa Inggris melalui metode fun learning sangat efektif diimplementasikan di sekolah-sekolah khususnya di sekolah yang berlokasi di pedesaan. Pengabdian yang berjudul “Pelatihan English Speaking Skill melalui metode Fun Learning bagi Siswa Madrasah Aliyah MIzanul Ulum” bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan yang dilakukan oleh tim pengabdi dan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sekaligus meningkatkan minat, excited dan antusiasme siswa untuk berkomunikasi dalam bahasa Inggris sehingga nantinya dapat mengembangkan kemampunannya, serta mendapatkan berbagai pengalaman dan pencerahan baru yang dapat menjadi motivasi dalam proses pembelajaran bahasa Inggris. Mitra yang menjadi sasaran dalam program pengabdian ini adalah siswa Madrasah Aliyah Mizanul Ulum. Selama menerapkan English speaking skill, siswa disupport untuk menggunakan metode fun learning sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran tersebut. Metode pelaksanaan yang akan diimplementasikan terdiri dari 4 tahap yaitu survey lapangan, koordinasi dengan masyarakat, pelaksanaan program dan tahap evaluasi. Materi yang disampaikan nantinya melalui metode role play, ceramah, tanya jawab dan demonstrasi dengan melibatkan 18 peserta. Hasil kegiatan pengabdian selama 3 kali perteman telah memberikan perubahan yang sangat signifikan, yang terlihat pada ssiwa, seperti peningkatan self confidence dalam menggunakan bahasa Inggris sehari-hari yang menunjukkan bahwa pendekatan pengajaran yang digunakan dalam kegiatan tersebut berhasil. Ini menunjukkan bahwa metode fun learning efektif untuk diimplementasikan pada speaking skill dalam membantu siswa untuk berkomunikasi dengan lebih baik.
PENGARUH PEMBERITAAN KASUS COVID-19 PADA METRO TV TERHADAP KECEMASAN MASYARAKAT MESSAWA DI KABUPATEN MAMASA ALWI ANSAH ALWI ANSAH; Ahdan Ahdan; Abdul Majid
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v1i1.11

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang kian semakin pesat berkembang kini menjadikan media sebagai penghubung arus informasi di tengah-tengah masyarakat., hal tersebut seperti dikemukakan oleh Horland (dalam Suprapto, 1994) media mempunyai peran sosial karena mempunyai kemampuan mengubah perilaku komunikannya. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif deskriptif dengan melakukan pembagian kuesioner kepada 143 orang masyarakat Messawa yang menonton Pemberitaan Kasus Covid-19 METRO TV. Peneliti menggunakan jenis angket tertutup, responden telah diberikan alternatif jawaban oleh peneliti. Responden tinggal memilih jawaban yang menurutnya sesuai dengan realitas yang dialami. Berdasarkan hasil Uji-T untuk menguji hipotesis berdasarkan hasil perhitungan uji t diperoleh bahwa t hitung sebesar 6.045 dengan signifikan 0,000. Jika dikonsultasikan dengan t tabel pada =0,05 diperoleh t tabel sebesar 1.977 hal ini berarti t-hitung>t-tabel (6.045>1.997) dan signifikan ,0.05 (0.000< 0,050 ) yang mengindikasikan bahwa hipotesis H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti ada pengaruh Pemberitaan Kasus Covid-19 pada METRO TV Terhadap Kecemasan Masyarakat Messawa kabupaten Mamasa. Berdasarkan hasil pengolahan data analisis Pearson’s correlations (product moment) pengaruh Pemberitaan Kasus Covid-19 pada Metro TV terhadap Kecemasan Masyarakat Messawa menghasilkan nilai correlations 0.454, nilai korelasi ini berada ditingkat sedang dan positif. Positif maksudnya terjadi pengaruh Pemberitaan Kasus Covid-19 Pada METRO TV terhadap Kecemasan Masyarakat Messawa Kabupaten Mamasa.
ETIKA KOMUNIKASI ANTARA PERAWAT DENGAN PASIEN DALAM MEMBANGUN KOMUNIKASI EFEKTIF UNTUK KESEHATAN PASIEN DI PUSKESMAS BANGKALA KABUPATEN JENEPONTO MARWA ERLIANA; Ahdan Ahdan; Andi Muttaqin
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v1i1.14

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana etika komunikasi antara perawat dengan pasien dalam membangun komunikasi efektif untuk kesehatan pasien di Puskesmas Bangkala, Kabupaten Jeneponto dan untuk mengetahui bagaimana implementasi etika komunikasi antara perawat dengan pasien dalam membangun komunikasi efektif untuk kesehatan pasien di Puskesmas Bangkala, Kabupaten Jeneponto. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara, yakni data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dalam bentuk wawancara dan dokumentasi sementara data sekunder dikumpulkan atas informasi mengenai objek penelitian yang tujuannya untuk kebutuhan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, etika komunikasi antara perawat dengan pasien masih belum tercipta secara maksimal. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya pasien yang mengeluh tentang tingkah laku perawat dan pasien masih merasa tidak puas dengan pelayanan yang ada di Puskesmas Bangkala Kabupaten Jeneponto. Hal tersebut menunjukkan bahwa komunikasi yang terjalin antara perawat dengan pasien masih belum efektif sehingga timbul kesalahpahaman dan persepsi negatif dari beberapa pasien tentang etika komunikasi perawat Puskesmas Bangkala.
ANALISIS ISI INFORMASI COVID-19 PADA INSTAGRAM PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN ANDI TENRI AGUSTIANI; Ahdan Ahdan
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v1i1.17

Abstract

Pada akhir 2019 dunia digemparkan dengan munculnya virus corona atau dalam istilah ilmiahnya adalah covid-19 yaitu virus yang pertama kali muncul di China yang menular dari hewan ke manusia dan juga dapat menular dari manusia ke manusia Penyebaran virus, yang obat penawarnya belum ditemukan ini, kini menjadi tak terkendali Lebih dari 200 negara di seluruh dunia telah melaporkan kasus terpapar virus corona. Pemprov Sulsel yang massif memberikan himbauan serta menekan laju Covid-19 di Provinsi Sulawesi Selatan. Penggunaan media sosial dalam hal ini Instagram dalam mengampanyekan kesadaran masyarakat terkait pentingnya 4 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan) dan juga 3 T (Tracing, Testing, Treatment). Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif deskriptif dengan melakukan observasi dan wawancara mendalam terhadap pihak terkait. Peneliti menggunakan wawancara mendalam, responden telah diberikan alternatif jawaban oleh peneliti. Responden tinggal memilih jawaban yang menurutnya sesuai dengan realitas yang terjadi. Hasil penelitian mengenai “Analisis Isi Informasi Covid-19 Pada Instagram Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan” dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: Sebelum mempublikasi kegiatan terkait Covid 19 melalui Instagram, @sulselpemprov belum menggunakan beberapa fitur dengan baik dikarenakan belum menggunakan seutuhnya fitur post, caption, hastag (#), tag, collections, mention dan arroba (@) serta masih mengutip beberapa informasi dari luar (kurang mandiri) mengemas informasi melalui tulisan yang cukup menstimulus khalayak.
KOMUNIKASI BUDAYA DAN KETAHANAN TRADISI LELUHUR KEMACOAAN WOTU KABUPATEN LUWU TIMUR Ayu Azhari; Hadawiah Hadawiah; Ahdan Ahdan
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v2i1.41

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui masyarakat adat kemacoaan Wotu dalam memaknai budaya digital dan untuk mengetahui budaya komunikasi digital dalam ketahanan nilai tradisi leluhur adat kemacoaan Wotu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif Deskriptif yang bertujuan untuk memperdalam tentang masyarakat kemacoaan Wotu dalam memaknai budaya komunikasi digital dalam ketahanan tradisi leluhur adat Kemacoaan Wotu. Lokasi penelitian ini di Kecematan Wotu, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Pengumpulan data menggunakan tiga teknik yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dari hasil data yang diperoleh menunjukkan bahwa tradisi leluhur kemacoaan Wotu dengan adanya komunikasi budaya digital yang masih dipelihara dengan baik tradisi leluhur ini bentuk kepercayaan masyarakat oleh masyarakat Wotu. Ketananan tradisi leluhur tidak luntur begitu saja di era digitalisasi telah banyak menimbulkan dampak negative berupa dengan pengikisan dengan nilai-nilai leluhur budaya berbeda dengan masyarakat Wotu kesadaran masyarakat terkandung dalam tradisi leluhur sangat masih di pertahankan agar tradisi-tradisi leluhur tetap terpelihara dengan baik dan dapat di wariskan dari generasi selanjutnya
Adaptasi Komunikasi Budaya Suku Bugis Terhadap Suku Tidung Di Kalimantan Utara (Studi Pada Masyarakat Kelurahan Gunung Lingkas, Kota Tarakan) Lisa Aprianti Yusmidah; Hadawiah Hadawiah; Ahdan Ahdan
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v2i2.42

Abstract

Penelitian ini Bertujuan penelitian ini adalah: (1) Bagaimana Komunikasi Antarbudaya Suku Bugis dan Suku Tidung di Kalimantan Utara (Studi Pada masyarakat Kelurahan Gunung Lingkas Kota Tarakan). (2) Bagaimana Bentuk Adaptasi Budaya Suku Bugis Terhadap Suku Tidung di Kalimantan Utara (Studi Pada masyarakat Kelurahan Gunung Lingkas Kota Tarakan). Penelitian ini berlangsung selama satu bulan dan berlokasi di wilayah Kalimantan Utara Kelurahan Gunung Lingkas Kota Tarakan dengan informan sebanyak 8 (delapan) orang dimana mereka merupakan orang yang berasal dari Suku Bugis dan Suku Tidung. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui dua cara, yakini data primer dan data sekunder. Adapun metode pengumpualan data dengan melakukan observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka dan metode fonomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi sudah terjadi sejak dahulu dan hidup berdapingan, serta tejadi perkawinan antar suku, dan semua makhluk sosial memerlukan intraksi untuk melakukan proses komunikasi adaptasi terutama dari Suku Bugis selaku suku pendatang. Adanya perbedaan budaya antara Suku Bugis dan Suku Tidung tidak menjadi sebuah masalah selagi itu baik dan tidak merugikan.
CORPORATE SOSIAL RESPONSIBILITY DALAM PROGRAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN PADA PT. PELINDO REGIONAL 4 (PERSERO) Alfiah Putri Salsabilah; Ahdan Ahdan; Andi Muttaqin
RESPON JURNAL ILMIAH MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI Vol. 2 No. 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/respon.v2i3.47

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengenalisis bagaimana pemberdayaan dan pemanfaatan Corporate Social Responsibility (CSR) pada PT. Pelindo Regional 4 (Persero). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa studi lapangan dengan wawancara dengan pihak terkait. Data penelitian ini terdiri dari data premierdan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara, sedangkan data sekunder diperoleh dengan menelaah dokemen dan literatur yang berkaitan dengan objek penelitian, data yang diperoleh dan dianalisis secara kualitatif yaitu dengan menjelaskan permasalahan permasalahan yang dibahas dalam skripsi Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Corporate Social Responsibility pada PT. Pelindo Regional 4 program Tanggung Jawab Social dan Lingkungan. Belum Efektif. Hal ini disebabkan dengan masih adanya sisa dana Tanggung Jawab Sosial perusahaan yang tidak direalisasikan kemudian beberapa kegiatan lebih banyak diharuskan melalui pengajuan proposal terlebih dahulu, sehingga perusahaan pasifdalam menelaah kebutuhan dan keinginan masyarakat sekitar perusahaan