Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Novem Medika Farmasi

Efektivitas Antihipertensi Ekstrak Etanol Rimpang Dringo (Acorus calamus L.) pada Tikus (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Prednison dan NaCl Irfayanti, Nur Alfiah; Nur Zam Zam, Andi; Ayu, Murni
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 3: Volume 1 Issue 3
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i3.538

Abstract

Penelitian uji efektivitas antihipertensi ekstrak etanol rimpang dringo (Acorus calamus L.) pada tikus (Rattus norvegicus) yang diinduksi prednison dan NaCl telah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas antihipertensi ekstrak etanol rimpang dringo (Acorus calamus L.) pada tikus (Rattus norvegicus) dengan dosis 100 mg/kg BB, 200 mg/kg dan 300 mg/kg BB tikus secara peroral yang diinduksi dengan prednison dan NaCl 2%. Tikus terdiri dari 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok I sebagai kontrol negatif diberikan Na-CMC 1%, kelompok II sebagai kontrol positif menggunakan kaptopril, kelompok III diberi ekstrak rimpang dringo dosis 100 mg/kg BB, kelompok IV diberi ekstrak rimpang dringo dosis 200 mg/kg BB dan kelompok V diberi ekstrak rimpang dringo dosis 300 mg/kg BB. Tekanan darah sistol dan diastol diukur setelah perlakuan dengan menggunakan alat ukur tensimeter hewan. Data penurunan tekanan darah sistol dan diastol diolah menggunakan ANAVA dan uji lanjut Duncan. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak etanol rimpang dringo dosis 100, 200 dan 300 mg/kg BB tikus memiliki efek antihipertensi. Dosis yang lebih efektif adalah dosis 200 mg/kg BB tikus. Kata Kunci: Antihipertensi; Rimpang dringo (Acorus calamus L.); Tikus (Rattus norvegicus)
Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Umbi Rumput Teki (Cyperus rotundus L.) Terhadap Pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans Sartini, Sartini; Jasmiadi; Nur zam zam, Andi; Irfayanti, Nur Alfiah; Nurdin, Fatmawati
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 2: volume 1 Issue 2
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i2.601

Abstract

Umbi rumput teki (Cyperus rotundus L.) mengandung senyawa polifenol (flavonoid, kumarin dan tannin) dan senyawa polifenol memiliki aktivitas antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstrak umbi rumput teki yang dapat menghambat pertumbuhan baktri Streptococcus mutant. Ekstraksi dilakukan dengan metode remaserasi menggunakan cairan penyari etanol 70% (1:5). ekstrak dibuat dengan konsentrasi 5% b/v, 10% b/v dan 20% b/v digunakan dalam uji aktivitas umbi rumput teki dengan menggunakan metode kirby bauer dengan difusi cakram (diameter 6 mm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak umbi rumput teki mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Streptococcus mutans dengan konsentrasi 5% b/v, 10% b/v dan 20% b/v dengan masing-masing diameter zona hambat 6,61 mm; 7,71 mm; 8,13 mm;. diperoleh kesimpulan bahwa ekstrak umbi rumput teki dapat menghambat bakteri Streptococcus mutant.
Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina (Peperomia pellucida L. Kunth) Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Kelinci (Oryctolagus cuniculus) Noer, Sitti Fauziah; Irfayanti, Nur Alfiah; Joko, Citra Vaisa
Jurnal Novem Medika Farmasi Vol. 1 No. 2: volume 1 Issue 2
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/junomefar.v1i2.613

Abstract

Penelitian uji aktivitas ekstrak etanol daun sirih cina (Peperomia pellucida L.) terhadap penurunan kadar asam urat kelinci (Oryctolagus cuniculus) dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol daun sirih cina terhadap penurunan kadar asam urat pada kelinci. Serbuk simplisia daun sirih cina diekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Hewan uji kelinci sebanyak 10 ekor, 5 kelompok yang tiap kelompok terdiri dari 2 kelinci. Pengukuran kadar awal asam urat, kemudian diinduksi dengan kalium bromat (KBrO3) dan diukur kadar setelah induksi. Kelompok l kontrol negatif (-) Na-CMC 1% , kelompok ll diberi EEDSC (Ekstrak Etanol Daun Sirih Cina) dosis 52 mg/kg BB, kelompok lll diberi EEDSC dosis 104 mg/kg BB, kelommpok lV diberi EEDSC dosis 156 mg/kg BB, dan kelompok V kontrol positif tablet allopurinol 13,86 mgg/kg BB kelinci. Pengukuran kadar asam urat menggunakan alat Humalyzer. Hasil rata-rata penurunan kadar asam urat total pada kelompok l 12,94%; ll 62,74; lll 66,06%; lV 74,00; V 77,26%. Diperoleh kesimpulan EEDSC dosis 52 mg/kg BB, 104 mg/kg BB, dan 156 mg/kg BB sangat berbeda nyata dengan kontrol negatif suspensi Na-CMC 1%, EEDSC dosis 104 mg/kg BB dan dosis 156 mg/kg BB kelinci tidak berbeda nyata dengan serbuk tablet allopurinol dosis 13,86 mg/kg BB kelinci.