Sadikin, Supriyadi
Postgraduate Program Of Public Administration Doctoral Study Program, Universitas Diponegoro

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi)

ANALISA KINERJA DOSEN BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA DI POLITEKNIK MANUFAKTUR BANDUNG Supriyadi Sadikin; Yeni Andriyani
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 3 No 2 (2019): Mei-Agustus 2019
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (710.312 KB) | DOI: 10.31955/mea.v3i2.164

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat kinerja dosen berdasarkan tingkat kepuasan mahasiswa di Politeknik Manufaktur Bandung (Polman Bandung). Metode penelitian adalah metode deskriptif, dengan mengumpulkan data survei melalui kuesioner. Responden adalah mahasiswa Polman Bandung berjumlah 387 mahasiswa terdiri dari 18 kelas mewakili semua jurusan. Untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswa terhadap dosen, penelitian menggunakan analisis tingkat harapan dan tingkat kinerja (informance—performance analysis) dengan skala Likert. Data dari hasil kuesioner terhadap 387 reponden, kepuasan mahasiswa dapat diketahui dari selisih antara kinerja dosen dengan harapan mahasiswa. Secara keseluruhan dari 10 indikator yang dinilai, rerata kesesuaian kinerja dosen adalah 85,71 %. hal ini berarti kinerja tersebut belum memenuhi harapan mahasiswa karena kurang dari 100%. Tingkat kesesuaian yang tertinggi adalah dosen memberi tes singkat dan atau tugas-tugas yang dinilai selain nilai UAS dan UTS sebesar 92, 81 %, sedangkan tingkat kesesuaian yang terendah adalah tidak semua dosen mengembalikan hasil tes/tugas mahasiswa yang telah diberi nilai sesuai dengan waktu yang diharapkan, tanggapan dari hal tersebut dari 387 responden diperoleh hasil tingkat kesesuaian sebesar 76,16%, indikator ini mempunyai tingkat kesesuaian yang paling rendah dikarenakan beberapa dosen tidak mengembalikan hasil tes/tugas mahasiswa yang telah diberi nilai sesuai dengan waktu yang diharapkan oleh mahasiswa, dengan adanya informasi terkait hasil tes/tugas mahasiswa, maka mahasiswa tersebut akan dapat mengevaluasi kekeurangan-kekurangannya untuk melakukan perbaikan dimasa yang akan datang.
Pengukuran Kinerja Tenant IBT- Polman Bandung Menggunakan Metode Balanced Scorecard Supriyadi Sadikin
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 4 No 3 (2020): Edisi September - Desember 2020
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.263 KB) | DOI: 10.31955/mea.v4i3.288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang pengukuran kinerja Tenant IBT menggunakan metode Balanced Scorecard. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Subyek penelitian ini sebanyak 2 Tenant IBT Politeknik Manufaktur Bandung yang dipilih berdasarkan kategori exit sebuah tenant inkubator bisnis yang telah ditetapkan sebelumnya. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui kuesioner serta observasi langsung pada subyek penelitian. Hasil analisa berdasarkan empat perspektif dalam metode Balanced Scorecard yang meliputi perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, serta perspektif pembelajaran dan pertumbuhan menunjukkan bahwa kinerja Tenant IBT Polman Bandung termasuk dalam kategori baik. Berkaitan dengan keefektifan metode Balanced Scorecard dalam mengukur kinerja Tenant IBT, perlu adanya kajian yang lebih sederhana dan komprehensif serta pembuatan model penilaian kinerja yang sesuai dengan perusahaan Startup serta Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
ANALISA MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING SEBAGAI SOLUSI PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DAN INKUBATOR BISNIS TEKNOLOGI PADA MASA PANDEMI COVID-19 Dede Sujana; Supriyadi Sadikin; Emma Dwi Ariyani
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 5 No 1 (2021): Edisi Januari - April 2021
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.736 KB) | DOI: 10.31955/mea.v5i1.750

Abstract

Kondisi pandemi covid-19 telah banyak mempengaruhi dunia kesehatan, pendidikan dan ekonomi sehingga berpotensi meningkatkan jumlah pengangguran bagi lulusan perguruan tinggi khususnya lulusan politeknik. Penelitian ini menyajikan data analisa model pembelajaran Project Based Learning sebagai alternatif solusi penyiapan lapangan kerja dengan berprofesi sebagai wirausahawan baru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa model pembelajaran Project Based Learning kepada beberapa kelompok mahasiswa Politeknik Manufaktur Bandung yang sedang menjalankan projek kewirausahaan program dari pihak ketiga. Metode penelitian yang dipilih adalah deskriptif analisis yaitu suatu metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data atau sampel yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek (Project based learning) dapat diterapkan dengan baik sebagai solusi program pengembangan kewirausahaan dan inkubator bisnis teknologi (PEKIT) di masa pandemi covid-19. Kata Kunci: Model Pembelajaraan, Project Based Learning, Kewirausahaan, Inkubator Bisnis, Pandemi Covid-19 Kondisi pandemi covid-19 telah banyak mempengaruhi dunia kesehatan, pendidikan dan ekonomi sehingga berpotensi meningkatkan jumlah pengangguran bagi lulusan perguruan tinggi khususnya lulusan politeknik. Penelitian ini menyajikan data analisa model pembelajaran Project Based Learning sebagai alternatif solusi penyiapan lapangan kerja dengan berprofesi sebagai wirausahawan baru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa model pembelajaran Project Based Learning kepada beberapa kelompok mahasiswa Politeknik Manufaktur Bandung yang sedang menjalankan projek kewirausahaan program dari pihak ketiga. Metode penelitian yang dipilih adalah deskriptif analisis yaitu suatu metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data atau sampel yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek (Project based learning) dapat diterapkan dengan baik sebagai solusi program pengembangan kewirausahaan dan inkubator bisnis teknologi (PEKIT) di masa pandemi covid-19. Kata Kunci: Model Pembelajaraan, Project Based Learning, Kewirausahaan, Inkubator Bisnis, Pandemi Covid-19
STUDI PENELUSURAN (TRACER STUDY) ALUMNI SEBAGAI SARANA PEMANTAUAN SERAPAN LULUSAN DI POLITEKNIK MANUFAKTUR BANDUNG Supriyadi Sadikin; Dede Sujana; Emma Dwi Ariyani
Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) Vol 7 No 1 (2023): Edisi Januari - April 2023
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31955/mea.v7i1.2850

Abstract

Penelitian studi penelusuran (tracer study) ini bertujuan untuk mengukur terkait profil lulusan (alumni) Politeknik Manufaktur Bandung (Polman Bandung) pada tahun 2022 . 4 indikator utama yang pengukuran yaitu : 1) Setelah Wisuda berapa lama masa tunggu di dalam memperoleh pekerjaan; 2) Gaji pertama setelah mendapatkan bekerja; 3) Status dari pekerjaan lulusan; dan 4) Kesesuaian kompetensi dengan bidang kerja. Penelitian dilakukan dengan pendekatan survey dan jenis penelitian kategori deskriptif kualitatif (qualitative research) dengan melalui tiga tahapan diantaranya: 1) mengembangkan konsep dan instrumen; 2) mengumpulan data; dan 3) menganalisa data dan pelaporan. Metode yang dilakukan dengan cara random (sampling), secara proporsional sesuai dengan jumlah lulusan yaitu dengan proporsi 38%. data diperoleh langsung dari alumni dan pengguna alumni melalui kuesioner yang terstruktur dan dikumpulkan menjadi data primer. Penyebaran kuesioner dilakukan secara online : https://ikal.polman-bandung.ac.id/alumni/index.html, dan http://tracerstudy.polman-bandung.ac.id, penyebaran secara langsung kepada pengguna alumni dan alumni dengan melakukan kunjungan industri yang diketahui jelas keberadaanya. Pengumpulan data lapangan dimulai pada 6 Agustus 2022 hingga Desember 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lulusan tahun 2022 sebanyak 15 % mendapatkan pekerjaan sebelum wisuda (melalui presentasi industri) dan ≤ 3 bulan mendapatkan pekerjaan pasca wisuda sebesar 14%. Hasil studi penelusuran (tracer study) dapat dikatakan pendidikan yang dilaksanakan Polman Bandung sudah sesuai antara kompetensi dengan kebutuhan industri. Berdasarkan Gaji pertama setelah bekerja 86% nominal diatas 5.000.000, sedangkan untuk status pekerjaan, dan adanya kesesuaian kompetensi aluni dengan bidang kerja sebesar 99%, sistem pendidikan yang diberikan Polman Bandung dapat dikatakan merupakan hal yang terpenting di dunia usaha dan dunia industri dalam menunjang karier alumninya.
SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT SEBAGAI TOLOK UKUR KEBERHASILAN IMPLEMENTASI PELAYANAN PUBLIK DALAM MENCAPAI GOOD GOVERNANCE DI POLITEKNIK MANUFAKTUR BANDUNG Emma Dwi Ariyani; Supriyadi Sadikin; Achmad Muhammad
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) Vol 7 No 2 (2023): Edisi Mei - Agustus 2023
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31955/mea.v7i2.3020

Abstract

This study aims to measure customer satisfaction with the services provided by Polman Bandung. The method used in this research is quantitative analysis with measurements using the Likert scale method, to obtain the value of the Community Satisfaction Survey (SKM) service unit a weighted average value approach is used with the total formula of the perception value per element divided by the total elements filled in multiplied by the weighting value. The dimensions measured consist of 9 CHARACTER dimensions, namely: compliance, complaint handling, assurance, reliability, service ability, clarity, tangible, empathy, and responsiveness. The results of the validity and reliability tests of the measurement instruments show that the instruments are valid and reliable so that the measurement instruments can be used properly. The number of respondents in this study was 757 people. The work units measured were 8 service units in Polman Bandung. The conclusion of the measurement results shows that the total score for measuring satisfaction with services at Polman Bandung is 75.39, which means the Good category, with the lowest value being the tangibility dimension (physical evidence) with an IKM of 2.93 and being the main priority for making improvements, while the ability to serve dimension (ability to provide services) with the highest IKM value of 3.08 and being the last priority for making improvements. The follow-up improvement plan can be carried out with priorities starting from the element with the least good results and arranged for the short, medium, or long term in achieving good governance in Polman Bandung.