Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PEMANFAATAN MARKETING TOOLS DALAM PEMASARAN PRODUK UKM SEPATU KULIT DI DESA SERUNI SIDOARJO Mardiana, Christin; Adiani, Ningroom
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.015 KB)

Abstract

Desa Seruni Kecamatan Gedangan adalah salah satu wilayah yang memiliki sentra industri sepatu terbesar di Sidoarjo. Di Desa Seruni, terdapat lebih dari 25 pengusaha sepatu rumahan dan telah memasarkan produknya hingga ke luar Kabupaten Sidoarjo. Produk sepatu yang dihasilkan merupakan produk unggulan dan sudah diakui oleh Pemerintah Pusat. Namun industri sepatu Desa Seruni kurang begitu dikenal jika dibandingkan dengan produk sepatu dari wilayah Wedoro dan Tanggulangin, hal ini dikarenakan masih kurangnya pengelolaan produk sehingga kalah dengan desa lain. Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pemasaran dari mitra sepatu kulit dengan cara mengajarkan mitra membuat diferensiasi produk sepatu kulit; memberikan pelatihan dan workshop desain kemasan produk untuk menjadikan kemasan yang lebih bagus dan memiliki brand tersendiri; mitra memiliki marketing tools (katalog produk, brosur dan kartu nama) untuk menunjang pemasarannya. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan workshop serta pendampingan terhadap kedua mitra sepatu. Pendampingan yang dilakukan adalah pada setiap akhir bulan tim melakukan evaluasi terhadap mitra tentang hasil pelatihan dan workshop yang telah dilakukan sampai mitra benar-benar bisa mengaplikasikan seluruh hasil pelatihan dan workshop dengan baik.
Redesain Mainan Edukatif Balok Kayu Untuk Anak TK Herlinda, Nuri; Mardiana, Christin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.899 KB)

Abstract

Bermain merupakan cara untuk belajar bagi anak TK. Permainan yang sering digunakan adalahpermainan konstruktif yaitu balok kayu. Permainan ini dimainkan dengan disusun kearah vertikalmaupun kearah horizontal. Namun, permasalah yang terjadi tidak ada sistem penyambung yangbaik antara satu balok dengan balok yang lain. Sehingga menyebabkan balok mudah sekali runtuh,jangankan susunan balok dipindahkan, terkadang balok runtuh karena tidak sengaja tersentuh olehtemannya.Tujuan dari penelitian yaitu memperbaiki sistem joining yang lebih baik, sehingga siswalebih bebas dalam memainkan balok. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitiankualitatif yaitu dengan wawancara, observasi, dan pencarian data eksisting dilapangan. Penelitianini mengggunakan 2 alat analisis, analisis perilaku dan analisis desain. Peneliti melakukanpencarian data di beberapa sekolah TK di Kota Surabaya dan di perusahaan pembuatan mainan.Konsep desain yang digunakan pada produk ini adalah safety and fun, produk yang dihasilkanberupa mainan balok yang memiliki sambungan yang memudahkan anak untuk mengeksplorasiimajinasi, serta aman karena menggunakan pewarna waterbased. Penggunaan finishing tidakberacun dan berbau
Desain Tas Peralatan Kesehatan Co-Assistant (Studi Kasus : RSUD Sidoarjo) Hidayatullah, Muhammad Riza; Mardiana, Christin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.685 KB)

Abstract

Bagi co-assistant (doktermuda) peralatan kesehatan merupakan kewajiban yang harus dimiliki. Co- assistant membutuhkan tempat penyimpanan peralatan kesehatan agar dapat dibawa kemana ? mana saat memeriksa pasien di setiap kamar rumah sakit. Tujuan perancangan ini adalah penempatan peralatan kesehatan, kebutuhan pribadi yang sesuai dengan kebutuhan co-assistant. Mendesain tempat penyimpanan alat kesehatan yang mudah dijangkau saat menangani pasien agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mix methods) yaitu data kualitatif yang didukung dengan data kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data kebutuhan peralatan kesehatan dari wawancara dan observasi kepada co-assistant. Sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk mendapatkan data dimensi serta kapasitas peralatan kesehatan. Analisis yang dilakukan adalah analisis desain. Konsep desain yang diterapkan pada produk adalah minimalis. Dari hasil penelitian yang dilakukan, desain yang didapatkan yaitu berupa tas gabungan dari jenis tas jinjing dan tas pinggang. Material yang digunakan adalah kulit, dengan bentuk persegi panjang, berwarna cokelat, serta dengan aksesoris pendukung tasnya menggunakan resleting, leader lock, kancing magnet, karet elastic dan buckle. Desain tas untuk co-assistant yang memiliki tempat untuk stetoskop, tensimeter, hammer reflex, termometer, tongue spatel, penlight, oxymeter dan peralatan pribadi seperti handphone, powerbank, charger. Serta mini gps tracker yang dapat membantu mempermudah Dokter Spesialis pada saat mencari keberadaan co-assistant.
Desain Meja Masak Untuk Penghuni Rusunawa Di Surabaya (Studi Kasus : Rusunawa Penjaringan Sari Dan Rusunawa Wonorejo Surabaya) Wahyuni, Sri; Mardiana, Christin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.599 KB)

Abstract

Memasak merupakan kegiatan sehari-hari yang dilakukan dalam rumah, tidak terkecuali dirusunawa.Rusunawa menjadi salah satu tempat hunian alternatif perkotaan seperti di Surabaya yangdisediakan oleh Pemerintah Kota. Berbagai aktivitas yang dilakukan oleh penghuni sama dengan aktivitasyang dilakukan oleh penghuni rumah pada umumnya, salah satu nya aktivitas memasak. Area dapur atauarea untuk memasak di rusunawa yang dijadikan satu dengan kamar mandi dan area untuk menjemur baju,area terbatas tetapi harus mencakup semua hal yang dibutuhkan untuk memasak.Area memasak yangberantakan, alat memasak dan kompor yang perletakannya juga berantakan karena penataan yang tidak rapi,tempat terbatas namun peralatan yang digunakan untuk memasak ada banyak, bahkan adapula peralatanmemasak yang berada didalam kamar mandi.Tujuan penelitian ini yaitu mendesain meja masak untukpenghuni rusunawa yang dapat memudahkan kegiatan memasak agar praktis digunakan serta meja yangdisesuaikan dengan ukuran ruangan yang terbatas.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metodekualitatif dan kuantitatif. Beberapa analisis yang digunakan, yaitu analisis kebutuhan, analisis kebutuhanruang, analisis gaya desain, analisis ergonomi, analisis antropometri, serta analisis penempatan. Desain mejamasak ini menjadi salah satu alternatif bagi pengguna selain rusunawa apabila membutuhkan meja masakyang kecil dan fungsional yang sesuai dengan kebutuhan ruang yang terbatas. Hasil akhir penelitian iniadalah meja masak menggunakan desain modern yang dapat menampung semua peralatan memasaksehingga menjadi rapi dan bersih dengan dimensi yang sesuai area masak terbatas di rusunawa.
KONSEP DESAIN MEJA KOMPUTER WARNET GAME ONLINE Mardiana, Christin; Rayes, Rizky Gustevan
JURNAL KREATIF: DESAIN PRODUK INDUSTRI DAN ARSITEKTUR Vol 7 No 2 (2020)
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v7i2.8

Abstract

Abstrak Di Surabaya, ada banyak warnet game online, salah satunya yang akan dipakai untuk studi kasus adalah warnet 3 kingdom. Untuk masalah yang terjadi di warnet 3 kingdom ini, belum tersedianya cup holder.belum tersedia sandaran kaki.belum ada tempat headphone.belum tersedianya hand dryer.belum usb hub.belum tersedianya tempat tisu. Dan kabel manajemennya berantakan. Selain di 3kingdom, peneliti juga memakai warnet xgate untuk studi kasus. Permasalahan yang terjadi pun sesuai dengan 3kingdom. Untuk 3 kingdom beralamat di Jalan Klampis Jaya blok A No. 29, Surabaya dan untuk Xgate beralamat di Ruko Landmark Delta, Jl. Panjang Jiwo Permai Selatan, Surabaya. Studi kasusnya sendiri melakukan observasi, wawancara dan membagikan kuisioner. Kuisioner dibagikan 15 pemain di 3kingdom dan 15 pemain di xgate. Untuk wawancaranya 5 pemain di 3kingdom dan 5 pemain di xgate. Untuk Analisisnya terdiri dari analisis kebutuhan, analisis kebutuhan ruang, analisis ergonomi dan antropometri, analisis penempatan, analisis material, analisis bentuk, analisis warna, analisis sistem, dan analisis mekanisme sambungan. Untuk konsep desain menggunakan konsep desain modern yaitu konsep yang mengutamakan efektivitas dan fungsionalitas. Untuk desain alternatif produk desain meja komputer warnet ini mempunyai 5 desain alternatif. Dan yang terakhir adalah oleh kesimpulan dan saran dari desain meja komputer warnet 3kingdom. Kata kunci : Desain, Game online, Meja Komputer, Warnet 3 kingdom, Abstract In Surabaya, there are many online gaming cafes, one of which will be used for case studies is internet Cafe 3 Kingdom. For problems in the 3 Kingdoms Internet cafe, there is no available cup holder. No footrest yet. No headphone. No place yet. No hand dryer. No USB hub. Unavailability of tissue place. And the management cable was messy. In addition to the 3kingdoms, researchers also used Xgate Cafe for case studies. The problem occurred in accordance with the 3kingdom. For 3 kingdoms located in Klampis Jaya block A No. 29 Street, Surabaya and for Xgate address at Landmark Delta, South Panjang Jiwo Permai street, Surabaya. His own case studies observe, interview and distribute the questionnaire. The questionnaire was shared 15 players in 3kingdom and 15 players at Xgate. For his interview 5 players in 3kingdom and 5 players at Xgate. For analysis, it consists of needs analytics, space requirement analysis, ergonomics and anthropometry analysis, placement analysis, material analysis, form analysis, color analysis, system analysis, and connection mechanism analysis. For the concept of design using modern design concept is concept that prioritizes effectiveness and functionality. For alternative design of computer desk internet cafe has 5 alternative designs. And the last is by the conclusion and suggestion of the computer Desk Design Cafe 3kingdom. Keyword : 3Kingdom Cafe Online Games, Computer table, Design, Online Games
IbM KELOMPOK TANI KAMPUNG LELE DI MOROKREMBANGAN SURABAYA Pertiwi, Dewi; Mardiana, Christin
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bozem Morokrembangan yang bagian dari wilayah kampung gadukan menjadi sebuah permasalahan yang selama ini selalu menjadi tempat yang kumuh penuh sampah dan enceng gondok; dari keperdulian kader lingkungan mengubah permasalahan itu menjadikan sebuah lahan produktif. Kelompok Tani ikan lele ini terdapat di kampung gadukan yang memiliki kegiatan budidaya ikan lele dan kerupuk ikan lele ingin menjadi salah satu kampung unggulan di Kota Surabaya sebagaimana yang di programkan oleh Pemerintah Kota. Tampilan kemasan kerupuk tampak kurang menarik sehingga perlu adanya pengembangan desain kemasan agar menambah nilai jual dari produk-produk tersebut. Perlunya pengembangan produk makanan olahan baru yang berbahan dasar ikan lele (nugget dan bakso) untuk meningkatkan pemasaran ikan lele dan mengembangkan usaha Kelompok Tani menjadi kampung yang mandiri. Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan pemasaran dari Kelompok Tani ikan lele dengan cara mengajarkan Kelompok Tani membuat produk olahan baru dari ikan lele berupa nugget dan bakso; memberikan pelatihan dan workshop desain kemasan produk untuk menjadikan kemasan yang lebih bagus dan memiliki brand tersendiri; Kelompok Tani memiliki marketing tools untuk menunjang pemasarannya; Kelompok Tani memiliki website untuk menjangkau pemasaran yang lebih luas; serta mempunyai pembukuan administratif yang berkomputerisasi
INOVASI DESAIN PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK KAYU UNTUK MENINGKATKAN NILAI ESTETIS DAN EKONOMIS Christin Mardiana; Siti Azizah
EKONOMIKA45 :  Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan Vol. 4 No. 2 (2017): Juni : Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.075 KB)

Abstract

Organic waste is a kind of waste that much cause pollution, although this type of waste can be recycled by nature but still cause problems if left unchecked . Wood, for an example we bring here, is a natural resource that is widely used by humans , especially in Indonesia for home furnishings and interior elements ( home accessories ). From the process of making furniture it produced a lot of waste, a kind of sawdust called gerajen (java) and it only ended up to burned (incinerate) or even left to rot away. The problems that exist are lack the utilization of sawdust waste that can be transformed to product to add to the aesthetic and economic values , the lack of utilization of waste product development and innovation shape as well as to cultivate and experiment through design innovation for sawdust utilization into a product. The objective of this research are to bring both aesthetic and economic value of sawdust waste as an effort to reduce pollution resulting from incineration of sawdust , provides new insights for the processing of waste, sawdust as alternative materials to create a product that the added value aesthetically and economically. The methods undertaken through several processes such as obtained from trials or experiments. From variety of data obtained would lead us to design concept of finished product, doing some experiments processing sawdust mixed with some other material to produce a product that can provide added value to the waste.
KONSEP DESAIN MEJA KOMPUTER WARNET GAME ONLINE Christin Mardiana; Rizky Gustevan Rayes
Jurnal Kreatif : Desain Produk Industri dan Arsitektur Vol. 7 No. 2 (2020): Vol. 7, No. 2, April 2020
Publisher : Indonesian Society of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/jkdpia.v7i2.8

Abstract

Abstrak Di Surabaya, ada banyak warnet game online, salah satunya yang akan dipakai untuk studi kasus adalah warnet 3 kingdom. Untuk masalah yang terjadi di warnet 3 kingdom ini, belum tersedianya cup holder.belum tersedia sandaran kaki.belum ada tempat headphone.belum tersedianya hand dryer.belum usb hub.belum tersedianya tempat tisu. Dan kabel manajemennya berantakan. Selain di 3kingdom, peneliti juga memakai warnet xgate untuk studi kasus. Permasalahan yang terjadi pun sesuai dengan 3kingdom. Untuk 3 kingdom beralamat di Jalan Klampis Jaya blok A No. 29, Surabaya dan untuk Xgate beralamat di Ruko Landmark Delta, Jl. Panjang Jiwo Permai Selatan, Surabaya. Studi kasusnya sendiri melakukan observasi, wawancara dan membagikan kuisioner. Kuisioner dibagikan 15 pemain di 3kingdom dan 15 pemain di xgate. Untuk wawancaranya 5 pemain di 3kingdom dan 5 pemain di xgate. Untuk Analisisnya terdiri dari analisis kebutuhan, analisis kebutuhan ruang, analisis ergonomi dan antropometri, analisis penempatan, analisis material, analisis bentuk, analisis warna, analisis sistem, dan analisis mekanisme sambungan. Untuk konsep desain menggunakan konsep desain modern yaitu konsep yang mengutamakan efektivitas dan fungsionalitas. Untuk desain alternatif produk desain meja komputer warnet ini mempunyai 5 desain alternatif. Dan yang terakhir adalah oleh kesimpulan dan saran dari desain meja komputer warnet 3kingdom. Kata kunci : Desain, Game online, Meja Komputer, Warnet 3 kingdom, Abstract In Surabaya, there are many online gaming cafes, one of which will be used for case studies is internet Cafe 3 Kingdom. For problems in the 3 Kingdoms Internet cafe, there is no available cup holder. No footrest yet. No headphone. No place yet. No hand dryer. No USB hub. Unavailability of tissue place. And the management cable was messy. In addition to the 3kingdoms, researchers also used Xgate Cafe for case studies. The problem occurred in accordance with the 3kingdom. For 3 kingdoms located in Klampis Jaya block A No. 29 Street, Surabaya and for Xgate address at Landmark Delta, South Panjang Jiwo Permai street, Surabaya. His own case studies observe, interview and distribute the questionnaire. The questionnaire was shared 15 players in 3kingdom and 15 players at Xgate. For his interview 5 players in 3kingdom and 5 players at Xgate. For analysis, it consists of needs analytics, space requirement analysis, ergonomics and anthropometry analysis, placement analysis, material analysis, form analysis, color analysis, system analysis, and connection mechanism analysis. For the concept of design using modern design concept is concept that prioritizes effectiveness and functionality. For alternative design of computer desk internet cafe has 5 alternative designs. And the last is by the conclusion and suggestion of the computer Desk Design Cafe 3kingdom. Keyword : 3Kingdom Cafe Online Games, Computer table, Design, Online Games
Pengembangan Desain Mainan Kayu Edukasi untuk Anak Prasekolah Bertemakan Fauna Endemik Kalimantan Trianata Pahlevy; Christin Mardiana
Jurnal Desain Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1307.321 KB) | DOI: 10.30998/jd.v9i1.10515

Abstract

Mainan edukasi berbahan kayu adalah salah satu media pembelajaran yang efektif dalam membantu perkembangan kognitif anak usia prasekolah. Di sisi lain, Kalimantan memiliki banyak fauna endemik yang terkenal seperti, burung enggang, orangutan, monyet bekantan, dan masih banyak lagi. Akan tetapi, banyak dari hewan eksotis ini kini kian terancam punah. Isu kepunahan ini sebenarnya sudah akrab untuk didengar oleh kalangan dewasa. Namun, yang menjadi permasalahan adalah cara mengedukasikan hal ini kepada anak-anak sedari usia dini. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan perancangan terdahulu mengenai mainan edukasi berbahan kayu untuk anak prasekolah bertemakan fauna endemik Kalimantan, sehingga anak tidak hanya belajar mengembangkan kemampuan kognitif saja, tetapi mampu mengenali fauna endemik Kalimantan sedari dini. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif didukung dengan data kuantitatif, dan analisis yang digunakan adalah analisis kebutuhan produk, analisis sistem, analisis material,dan analisis bentuk. Dari hasil analisis ini kemudian menghasilkan sebuah konsep bernama “Match it, Plug it, Play it!”. Hasil akhir dari penelitian ini adalah prototipe desain dari konsep mainan ini.
Desain Tas Peralatan Kesehatan Co-Assistant (Studi Kasus : RSUD Sidoarjo) Muhammad Riza Hidayatullah; Christin Mardiana
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bagi co-assistant (doktermuda) peralatan kesehatan merupakan kewajiban yang harus dimiliki. Co- assistant membutuhkan tempat penyimpanan peralatan kesehatan agar dapat dibawa kemana – mana saat memeriksa pasien di setiap kamar rumah sakit. Tujuan perancangan ini adalah penempatan peralatan kesehatan, kebutuhan pribadi yang sesuai dengan kebutuhan co-assistant. Mendesain tempat penyimpanan alat kesehatan yang mudah dijangkau saat menangani pasien agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mix methods) yaitu data kualitatif yang didukung dengan data kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data kebutuhan peralatan kesehatan dari wawancara dan observasi kepada co-assistant. Sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk mendapatkan data dimensi serta kapasitas peralatan kesehatan. Analisis yang dilakukan adalah analisis desain. Konsep desain yang diterapkan pada produk adalah minimalis. Dari hasil penelitian yang dilakukan, desain yang didapatkan yaitu berupa tas gabungan dari jenis tas jinjing dan tas pinggang. Material yang digunakan adalah kulit, dengan bentuk persegi panjang, berwarna cokelat, serta dengan aksesoris pendukung tasnya menggunakan resleting, leader lock, kancing magnet, karet elastic dan buckle. Desain tas untuk co-assistant yang memiliki tempat untuk stetoskop, tensimeter, hammer reflex, termometer, tongue spatel, penlight, oxymeter dan peralatan pribadi seperti handphone, powerbank, charger. Serta mini gps tracker yang dapat membantu mempermudah Dokter Spesialis pada saat mencari keberadaan co-assistant.