Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERBEDAAN INDEKS MASSA TUBUH PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 1 DAN 3 BULAN Rufaridah, Anne; Putri, Kurnia; Cumayunaro, Ayuro; Sidaria, Sidaria
Jurnal Endurance Vol 2, No 3 (2017): Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.441 KB) | DOI: 10.22216/jen.v2i3.1975

Abstract

Injection method is the most widely used contractive because the usage are safe, simple, effective and practice as long as the high these acceptor it is certaily followed by complain of side effects such weight changes, the purpose study uses an analitic with cross sectional approach. The population where 188 people where the acceptor injection contraceptives the sample amounted to 33 clients in each acceptor of 1 and 3 month the data collection are demographic data and questionaire sheet and it was analyzed by paired t-test and independent t-test. The result of this study showed that most of then were totally weight gains wich the difference mean value between pretest and postest the acceptor KB of 1 month is 3,71 kg/m² the while a mean value of the acceptor 3 months is 5,10 kg/m² those means there were a change of impact on weight gains amoung the acceptor KB of 1 and 3 months. While the value of independent t-test showed p=0,021 (p>0,05). Baced on these results it can be concluded that there were significantly  difference wight changes between and acceptor injectable contraceptives 1 and 3 month expecte.
REBUSAN DAUN SALAM UNTUK PENURUNAN KADAR ASAM URAT DAN INTENSITAS NYERI ARTHRITIS GOUT DI PUSKESMAS ANDALAS PADANG Cumayunaro, Ayuro
Menara Ilmu Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v11i75.141

Abstract

Arthritis gout merupakan peradangan pada sendi yang disebabkan oleh peningkatan kadar asam urat dalam darah, karena terganggunya metabolisme purin dalam tubuh yang ditandai dengan nyeri sendi, sehingga dapat mengganggu aktivitas penderita. Salah satu terapi non farmakologi untuk menurunkan kadar asam urat dan intensitas nyeri dapat digunakan pengobatan alami yang berasal dari tumbuhan, yaitu daun salam. Daun salam mengandung senyawa flavonoid, tanin, tritepen, polifenol, alkaloid, steroid, sitral dan euguol yang bekerjasama untuk menurunkan kadar asam urat dan mengurangi nyeri juga sebagai anti inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian air rebusan daun salam terhadap kadar asam urat dan intensitas nyeri pada pasien dengan arthritis gout di Puskesmas Andalas Padang. Jenis penelitian ini adalah Pre-Experiment denganpendekatan one grouppretest-postest menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 16 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan mengukur kadar asam urat menggunakan blood uric acid dan intensitas nyeri menggunakan numeric rating scale.Perlakuan diberikan 2 kali sehari selama 7 hari, penelitian dilakukan pada tanggal 25 Agustus-4 September 2016. Berdasarkan hasil penelitian terdapat perbedaan rata-rata kadar asam urat dan intensitas nyeri sebelum dan sesudah pemberian air rebusan daun salam. Dari hasil analisa data dengan menggunakan paired sample t-test didapatkan p value0,000, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian air rebusan daun salam terhadap kadar asam urat dan intensitas nyeri pada pasien dengan arthritis gout. Untuk itu, dibutuhkan penelitianlebih lanjut tentang manfaat lain dari air rebusan daun salam. Kata kunci : Air rebusan daun salam ; Intensitas nyeri ; Kadar asam urat
HUBUNGAN MANAJEMEN DIRI DENGAN KEPATUHAN DIET PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI KELURAHAN PARAK KARAKAH WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDALAS PADANG TAHUN 2018 Cumayunaro, Ayuro
Menara Ilmu Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i4.1302

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis yang terjadi akibat pankreas tidak mampu memproduksi insulin atau ketika tingkat sensivitas tubuh terhadap insulin menurun. Penderita DM beresiko mengalami komplikasi sehingga penderita DM cenderung mengalami permasalahan fisik dan psikologis. Angka kejadian DM meningkat setiap tahunnya dimana menurut IDF (International Of Diabetic Federation ) pada tahun 2015 sekitar 8,8% menajdi 10,4% pada tahun 2040. Penatalaksaan DM dengan pengelolaan diet sangat diperlukan untuk bisa melihat bagaimana manajemen diri pada penderita, karena akan menurunkan resiko terjadinya komplikasi pada penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan manajemen diri dengan kepatuhan diet pada penderita diabetes melitus dikelurahan Parak Karakah wilayah kerja Puskesmas Andalas Padang. Jenis penelitian ini analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara total Sampling dikelurahan Parak Karakah. Instrumen penelitian dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisa secara univariat dan bivariat, dengan uji statistik chi-square test dengan tingkat kepercayaan 0,05 (95%). Penelitian dilakukan tehadap 35 responden pasien DM dengan hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden dengan kategori manajemen diri kurang baik yaitu sebesar (62.9%), sedangkan pada tingkat kepatuhan diet lebih dari separoh berada pada kategori tidak patuh yaitu (57.1%). Hasil uji chi square diperoleh nilai p 0,038 (<0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan manajemen diri dengan kepatuhan diet pada penderita diabetes melitus dikelurahan Parak Karakah wilayah kerja Puskesmas Andalas Padang tahun 2018. Diharapkan bagi instansi kesehatan untuk lebih menekan kan pada penderita DM serta keluarga untuk lebih memperhatikan manajemen diri serta kepatuhan diet dengan adannya bimbingan konseling serta kunjungan rumah pada penderita DM. Kata Kunci : Diabetes Mellitus, Manajemen diri, kepatuhan diet .
DUKUNGAN KELUARGA DAN MEKANISME KOPING PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA Cumayunaro, Ayuro
Menara Ilmu Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v12i1.483

Abstract

Penyakit gagal ginjal merupakan penyakit kronik dan salah satu terapinya adalahhemodialisa yang akan menyebabkan perubahan kondisi fisik, sosial ekonomi dan psikologispasien. Perubahan tersebut akan berdampak terhadap mekanisme koping pasien. Tujuanpenelitian ini untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan mekanismekoping pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di Unit Hemodialisa RS Tk. IIIReksodiwiryo Padang Tahun 2017. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan metodependekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua pasien gagal ginjalkronik yang menjalani hemodialisa. Sampel penelitian ini diambil secara total sampling yaitusebanyak 50 orang. Penelitian ini dilakukan di Unit Hemodialisa RS Tk. III ReksodiwiryoPadang. Data dikumpulkan dengan kusioner melalui metode wawancara, dan dianalisa denganmenggunakan Uji Chi Square. Hasil penelitian diketahui sebanyak 33 pasien (66,0%)mendapatkan dukungan keluarga, 18 pasien (34,0%) tidak mendapatkan dukungan keluarga.Sebanyak 23 pasien (46,0%) menggunakan mekanisme koping adaptif, 27 pasien (54,0%)menggunakan mekanisme koping maladaptif. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubunganantara dukungan keluarga dengan mekanisme koping pasien gagal ginjal kronik yangmenjalani hemodialisa dengan nilai p value 0,010. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkanbagi pihak rumah sakit agar memberikan konseling kepada keluarga tentang pentingnyadukungan keluarga sehingga keluarga dapat mengoptimalkan dukungan kepada pasien gagalginjal kronik yang menjalani hemodialisa.Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik; Mekanisme Koping; Dukungan Keluarga