cover
Contact Name
Misbah
Contact Email
misbah_pfis@ulm.ac.id
Phone
+628975586104
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Brigjen H. Hasan Basry Street, Mail Box 87 Building of Physics Education Study Program, Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin 70123
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika
ISSN : 25499955     EISSN : 25499963     DOI : http://dx.doi.org/10.20527
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika publishes articles from research in the field of physics education, which have not been published elsewhere. This Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika is periodically published by the Physics Education Study Program, Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Lambung Mangkurat in collaboration with Physical Society of Indonesia (PSI) published three times a year in February, June, and October. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika publishes articles about the results of research in the field of physics education including: Learning models , Learning methods, Learning media , Assessment, Teaching materials Curriculum
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019" : 5 Documents clear
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a match untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Wahyu Azhari; Zainuddin Zainuddin; Sri Hartini
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.413 KB) | DOI: 10.20527/jipf.v3i3.1263

Abstract

Penerapan model yang kurang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran IPA berdampak terhadap rendahnya keterampilan sosial siswa. Oleh karena itu, dilakukan penelitian dengan tujuan secara umum untuk mendeskripsikan cara meningkatkan keterampilan sosial siswa melalui model make a match pada materi tekanan di kelas VIII E SMP Negeri 4 Banjarmasin. Tujuan penelitian secara khusus untuk mendeskripsikan: 1) keterlaksanaan rencana pelaksanaan pembelajaran, 2) keterampilan sosial siswa, dan 3) hasil belajar siswa. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan jumlah siswa 27 orang di kelas VIII E. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dengan dua pertemuan  persiklusnya. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan dinyatakan dalam bentuk angka maupun persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) keterlaksanaan RPP pada siklus pertama berkriteria cukup baik dengan nilai 1,86 meningkat pada siklus kedua menjadi berkriteria baik dengan nilai 2,58; 2) keterampilan sosial siswa dari nilai 2,04 dengan kriteria kurang baik pada siklus pertama meningkat menjadi nilai 3,03 dengan kriteria baik pada siklus kedua, dan 3) hasil belajar siswa meningkat dari ketuntasan klasikal sebesar 29,63% pada siklus pertama menjadi 88,89% pada siklus kedua. Diperoleh simpulan bahwa keterampilan sosial siswa kelas VIII E SMP Negeri 4 Banjarmasin pada materi tekanan meningkat setelah diterapkan model make a match. Application of models that are not in accordance with the characteristics of natural science subjects effect the low student social skill. Therefore, research with general purpose to describe how to improve student social skill through make a match at pressure in class VIII E SMP Negeri 4 Banjarmasin. The purpose of research is to describe: 1) the implementation of lesson plan, 2) student social skill, and 3) student learning outcomes. This type of research is classroom action research with 27 total student at class VIII E. This research consist of two attendance per cycle. Technique of collecting data through observation and result test. The result showed that: 1) overall implementation of the RPP first attendance good enough criteria with value 1,86 increased to good criteria with value 2,58, 2) student social skill from 2,04 value with not good criteria in first attendance increased to 3,03 value with good criteria, and 3) student learning outcomes increase from 53,57% in first attendance to 89,28% in second attendance with complete category. Be councluded that student social skill VIII E SMP Negeri 4 Banjarmasin at material pressure increased after implementation models make a match
Pengembangan Media Video Pembelajaran Semikonduktor Fotokatalis Nurainun, Dhessy; Saehana, Sahrul
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.415 KB) | DOI: 10.20527/jipf.v3i3.1021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan video pembelajaran yang baik untuk materi semikonduktor fotokatalis. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada model ADDIE. Instrumen penelitian yang digunakan merupakan angket dengan skala Likert empat yang ditujukan kepada ahli media, ahli materi, dosen Program Studi Pendidikan Fisika dan 7 orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika. Data kualitas produk berdasarkan hasil penilaian ahli media menunjukan angka 3,17 dengan kategori “Baik”. Analisis oleh ahli materi menunjukan angka 3,19 dengan interpretasi “Baik”. Adapun penilaian dari dosen Program Studi Pendidikan Fisika menunjukan nilai 3,70 dengan kategori “Sangat Baik”. Sedangkan penilaian oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika menunjukan nilai 3,35 dengan kategori sangat setuju. Dari hasil penilaian dari ahli, dosen pendidikan fisika dan mahasiswa fisika menunjukan bahwa video pembelajaran semikonduktor fotokatalis ini layak untuk digunakan.This study aims to produce good learning videos for photocatalyst semiconductor material. This research is a development research that refers to the ADDIE model. The research instrument used was a questionnaire with a four Likert scale aimed at media experts, material experts, Physics Education Study Program lecturers and 7 Physics Education Study Program students. Product quality data based on the results of the media expert's assessment shows a figure of 3.17 in the "Good" category. Analysis by material experts shows the number 3.19 with the interpretation of "Good". The assessment of the Physics Education Study Program lecturers showed a score of 3.70 with the category "Very Good". While the assessment by students of the Physical Education Study Program showed a value of 3.35 with the category strongly agree. From the results of the assessment from experts, physics education lecturers and physics students showed that this photocatalyst semiconductor learning video is feasible to use 
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Berbasis Hands on Activity untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Nanda Avisya; Sarah Miriam; Suyidno Suyidno
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.139 KB) | DOI: 10.20527/jipf.v3i3.1036

Abstract

Keterampilan proses sains peserta didik khususnya dalam hal memprediksi, menyimpulkan dan mengomunikasikan data hasil percobaan masih rendah. Oleh karena itu, diterapkan model pembelajaran kooperatif berbasis hands on activity untuk meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan proses sains peserta didik setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif berbasis hands on activity. Adapun tujuan secara khusus, yaitu untuk mendeskripsikan: 1) keterlaksanaan rencana pelaksanaan pembelajaran, 2) keterampilan proses sains dan, 3) hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas model Hopkins yang terdiri atas 3 siklus. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan: 1) keterlaksanaan RPP pada siklus I, II, dan III terlaksana dengan baik, 2) keterampilan proses sains pada siklus I dengan kriteria baik (mengobservasi), kriteria cukup (menyimpulkan dan mengomunikasikan) dan kriteria kurang baik (memprediksi) mengalami peningkatan pada siklus II dan III menjadi kriteria baik dan sangat baik, 3) hasil belajar siswa meningkat dari siklus I (18,75%) dan siklus II (56,25%) dengan kategori tidak tuntas menjadi (87,50%) dengan kategori tuntas pada siklus III. Diperoleh simpulan bahwa keterampilan proses sains siswa di kelas VIII-E SMPN 25 Banjarmasin meningkat setelah penerapan model pembelajaran kooperatif berbasis hands on activity Science process skills of students, especially in terms of predicting, concluding and communicating experimental results data is still low. Therefore, a hands-on-based cooperative learning model is applied to improve students' science process skills. The purpose of this study is to describe the improvement of science process skills of students after applying a cooperative learning model based on hands on activity. The specific objectives, namely to describe: 1) the implementation of the learning implementation plan, 2) science process skills and, 3) student learning outcomes. This type of research is a Hopkins model action research consisting of 3 cycles. Data collection techniques obtained through observation and tests. The results showed: 1) the implementation of lesson plans in cycles I, II, and III were carried out well, 2) science process skills in cycle I with good criteria (observing), sufficient criteria (inferring and communicating) and unfavorable criteria (predicting ) experienced an increase in the second and third cycles into good and very good criteria, 3) student learning outcomes improved from cycle I (18.75%) and cycle II (56.25%) with the incomplete category being (87.50%) with complete category in cycle III. It was concluded that the science process skills of students in class VIII-E SMPN 25 Banjarmasin increased after the application of hands-on-based cooperative learning models.
Pengembangan Bahan Ajar Model Penemuan Terbimbing untuk Melatih Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Nisrina Salimah; Muhammad Arifuddin; Syubhan Annur
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (877.424 KB) | DOI: 10.20527/jipf.v3i3.1040

Abstract

Keterampilan proses sains penting untuk dapat memberikan informasi dan pengetahuan baru melalui suatu pengalaman langsung kepada siswa. Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran dengan model penemuan terbimbing yang layak digunakan untuk melatih keterampilan proses sains.  Kelayakan perangkat dilihat dari validitas, kepraktisan dan efektifitasnya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (analyze, design, develop, implement, evaluate). Perangkat pembelajaran yang dikembangkan terdiri dari RPP, materi ajar, LKPD, dan THB. Subjek uji coba adalah peserta didik kelas X MIPA 4 SMA Negeri 4 Banjarmasin yang berjumlah 31 peserta didik. Data dikumpulkan menggunakan instrumen lembar validasi perangkat pembelajaran, lembar pengamatan keterlaksanaan RPP, lembar pengamatan KPS, dan lembar tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan 1) valid, berdasarkan hasil penilaian validator dengan kategori baik; 2) praktis, berdasarkan keterlaksanaan RPP dengan kategori sangat baik; 3) efektif, berdasarkan gain score dengan kategori sedang; 4) Pencapaian KPS berkategori baik. Demikian, diperoleh simpulan bahwa perangkat pembelajaran model penemuan terbimbing yang dikembangkan layak untuk diimplementasikan dalam proses pembelajaran untuk melatih keteramilan proses sains siswa. Science process skills are important in being able to provide new information and knowledge through direct experience to students. Therefore, research is conducted that aims to produce learning materials with guided discovery models that are appropriate to be used to practice science process skills. The feasibility of the device is seen from its validity, practicality and effectiveness. This research is a development study using the ADDIE development model (analyze, design, develop, implement, evaluate). The learning tools developed consist of lesson plans, teaching materials, student worksheets, and learning achievement tests. The subjects of the trial were students of class X MIPA 4 of SMA Negeri 4 Banjarmasin, totaling 31 students. Data were collected using a learning instrument validation sheet, an observation sheet for lesson plan implementation, an observation sheet for science process skills, and a learning outcome test sheet. The results showed that the learning tools developed 1) were valid, based on the results of the validator assessment in both categories; 2) practical, based on the implementation of lesson plans with very good categories; 3) effective, based on the gain score in the medium category; 4) Achievement of science process skills categorized as good. Thus, it was concluded that the guided discovery learning materials developed was feasible to be implemented in the learning process to train students in the scientific process of pregnancy.
Validitas dan Kepraktisan Perangkat Pembelajaran dengan Metode Problem Solving melalui Model Pengajaran Langsung pada Materi Usaha Energi Qalbi, Nor Alfi; Zainuddin, Zainuddin; Miriam, Sarah
Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3, No 3 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.845 KB) | DOI: 10.20527/jipf.v3i3.1041

Abstract

Keterampilan pemecahan masalah penting untuk dikembangkan pada proses belajar mengajar agar peserta didik mampu memecahkan masalah yang  dihadapi secara realistis. Adapun fokus dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan validitas dan kepraktisan perangkat pembelajaran dengan metode problem solving melalui model pengajaran langsung pada materi usaha energi. Validitas perangkat dapat ditinjau dari hasil lembar validasi perangkat yang dinilai oleh dua validator. Kepraktisan perangkat pembelajaran yang digunakan dapat dilihat dari lembar pengamatan keterlaksanaan RPP ketika diterapkan pada 22 peserta didik kelas X MIPA 2 di SMA Negeri 12 Banjarmasin yang diamati oleh dua orang pengamat. Data selanjutnya dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan 1) valid berdasarkan hasil penilaian validator dengan kategori baik; dan 2) praktis berdasarkan keterlaksanaan RPP dengan kategori sangat baik. Disimpulkan bahwa perangkat pembalajaran dengan metode problem solving melalui model pengajaran langsung pada topik usaha dan energi yang dikembangkan berkategori valid dan praktis untuk diimplementasikan dalam proses pembelajaran. Problem solving skills are important to be developed in the teaching and learning process so that students are able to solve problems realistically. The focus of this research is to describe the validity and practicality of learning materials with problem solving methods through direct teaching models on work and energy. The validity of the learning materials can be reviewed from the results of the learning materials validation sheets which are assessed by two validators. The practicality of the learning materials used can be seen from the observation sheet of the implementation of the lesson plan when it is applied to 22 students of Class X MIPA 2 in SMA Negeri 12 Banjarmasin observed by two observers. Data were analyzed descriptively quantitatively. The results showed that the learning materials developed 1) were valid, this was based on the results of the validator assessment in both categories; and 2) were practical, this is based on the implementation of the lesson plan in the very good category. It was concluded that the learning tools with problem solving methods through direct teaching models on the topic of work and energy were developed in valid and practical categories to be implemented in the learning process.

Page 1 of 1 | Total Record : 5