cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota mojokerto,
Jawa timur
INDONESIA
MEDICA MAJAPAHIT
ISSN : 20853793     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Diterbitkan oleh Bagian Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit Mojokerto sebagai terbitan berkala yang terbit pada bulan Maret dan September menyajikan informasi dan analisis masalah-masalah kesehatan. Kajian ini bersifat ilmiah sebagai hasil pikiran yang empiric dan teoritis. Untuk itu redaksi bersedia menerima karya ilmiah hasil penelitian, atau artikel termasuk ide-ide pengembangan di bidang kesehatan yang dihasilkan oleh dosen-dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit Mojokerto.
Arjuna Subject : -
Articles 83 Documents
Perbedaan Personal Hygiene pada Siswa Remaja Pondok dan yang Pulang ke Rumah di Madrasah Aliyah Hasan Munadi Desa Banggle Beji Pasuruan Tahun 2015 KARTIKASARI, AYUDA; FATIMAWATI, IIS
MEDICA MAJAPAHIT Vol 7, No 2 (2015): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di pondok pesantren kecenderungan tertular penyakit kulit sebab kurangnya kebersihan diri sangat tinggi. Penyebabnya adalah tinggal bersama dengan sekelompok orang di pondok pesantren memang beresiko mudah tertular berbagai penyakit terutama penyakit kulit. Perilaku hidup bersih dan sehat terutama hygiene perseorangan di pondok pesantren pada umumnya kurang mendapatkan perhatian dari santri. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan penelitian komparatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 137 responden. Sampel yang digunakan sebanyak 31 untuk siswa mondok dan 31 responden untuk siswa yang pulang ke rumah dengan teknik pengambilan purposive sampling. Hasil penelitian personal hygiene pada siswa remaja mondok menunjukkan sebagian besar mempunyai personal hygiene cukup dengan kebersihan alat kelamin cukup sebanyak 23 responden (74,2%). Penelitian personal hygiene pada siswa remaja yang pulang ke rumah menunjukkan sebagian besar mempunyai personal hygiene baik dengan kebersihan mulut dan gigi baik sebanyak 19 responden (61,3%). Hasil uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test menunjukkan ada perbedaan personal hygiene pada siswa remaja mondok dan yang pulang ke rumah. Maka hendaknya siswa khususnya yang mondok lebih menjaga kebersihan diri masing-masing meskipun makan, tidur, mandi sering bergantian dengan tempat dan fasilitas yang sama sebagai upaya untuk mencegah terjadinya penyakit.Kata kunci : personal hygiene, mondok, pulang ke rumah
FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD (INTRA UTERINE DEVICE) DI DESA KARANGJERUK JATIREJO MOJOKERTO Irawati, Dian
MEDICA MAJAPAHIT Vol 9, No 2 (2017): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Angka kelahiran merupakan salah satu pentunjuk pertumbuhan penduduk di suatu negara. Angka kelahiran kasar (crude birth rate) di Indonesia pada tahun 2010 menunjukkan angka 22 kelahiran per 1.000 penduduk. Tingkat pertumbuhan penduduk Indonesia telah mengalami peningkatan dalam 20 tahun terakhir. Antara tahun 1990 dan 2000 sebesar 1,44%, namun antara tahun 2000 dan 2010 sedikit meningkat menjadi 1,49% (SDKI, 2012). Salah satu cara untuk menekan angka kelahiran adalah dengan program keluarga berencana (KB) melalui penggunaan kontrasepsi oleh pasangan usia subur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan kontrasepi IUD. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Desa Karangjeruk Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto pada tanggal 01 – 31 Mei 2017. Populasi pada penelitian ini adalah akseptor KB aktif pada tahun 2017. Sampel diambil dengan cara simpel random sampling dengan besar sampel sebanyak 91 responden. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan data dianalisis dengan uji regresi logistic dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 22% responden memilih kontrasepsi IUD. Hasil uji regresi logistic menunjukkan bahwa faktor penghasilan, paritas, dan pengetahuan mempengaruhi responden dalam memilih alat kontrasepsi IUD. Hasil uji statistic multivariate menunjukkan bahwa faktor pengetahuan merupakan faktor terkuat yang mempengaruhi pemilihan kontrasepsi IUD dengan nilai P sebesar 0.01. Berdasarkan hasil tersebut diharapkan tenaga kesehatan dapat meningkatkan pemahaman pasangan usia subur tentang alat kontrasepsi melalui kegiatan kelas ibu maupun kelas bapak sehingga dapat meningkatakan pemakaian kontrasepsi IUD.Kata kunci: Faktor-faktor, IUD
Hubungan antara Obesitas dan Tingkat Perkembangan Anak Usia Pra Sekolah (4-6 Tahun) di TK Plus Al-Kautsar Malang Ariyanti, Hani Riska
MEDICA MAJAPAHIT Vol 1, No 1 (2009): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara  obesitas dengan tingkat perkembangan anak usia prasekolah (4-6 tahun). Penelitian menggunakan metode analitik observasional melalui pendekatan Cross Sectional. Berdasarkan uji hipotesa dengan menggunakan Chi Square dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara obesitas dengan tingkat perkembangan anak usia prasekolah di TK Plus Al Kautsar Malang, tidak terdapat hubungan natara obesitas dengan tingkat perkembangan (meragukan) anak usia prasekolah di TK Plus Al Kautsar Malang dan terdapat hubungan antara obesitas dengan tingkat perkembangan (abnormal) anak usia prasekolah di TK Plus Al- Kautsar Malang
HUBUNGAN LAMA KERJA DENGAN PROFESSIONAL QUALITY OF LIFE PERAWAT DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD DR. ISKAK TULUNG AGUNG Debora, Oda; Ahsan, -; Kartikawatiningsih, Dewi
MEDICA MAJAPAHIT Vol 9, No 1 (2017): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ekerja di ruang gawat darurat memerlukan persyaratan yang berbeda jika dibandingkan dengan ruangan lain. Agar dapat memberikan pelayanan yang baik, perawat harus mampu mengenali kegawatan pasien dengan cepat dan memberikan intervensi dengan tepat. Untuk itu, perawat yang bekerja di ruang gawat darurat sebaiknya memiliki pengalaman kerja sebelumnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara lama kerja dengan professional quality of life (ProQOL) perawat IGD RSUD Dr. Iskak Tulung Agung. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross-sectional. Populasi perawat adalah 52 orang, dan didapatkan sampel sebesar 49 responden. Pengambilan data professional quality of life menggunakan kuesioner ProQOL R-V yang diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia dan dilakukan uji validitas dan reliabilitas ulang. Analisis yang digunakan adalah uji Chi-square. Hasil p>0,05, yang artinya lama bekerja tidak berhubungan dengan ProQOL. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengalaman yang dimiliki oleh perawat yang bekerja kurang dari atau lebih dari lima tahun tidak menjadi barier terhadap pelayanan yang diberikan kepada pasien.Kata kunci: lama kerja, professional quality of life, compassion satisfaction, compassion fatigue, burnout, perawat IGD
Efektifitas Pendidikan Kesehatan Terhadap PHBS Di MTS Miftahul Ulum Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto Syurandari, Dwi Helynarti
MEDICA MAJAPAHIT Vol 6, No 1 (2014): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

  
EFEKTIFITAS GROUP DISCUSSION THERAPY DALAM MENURUNKAN STRES REMAJA DI MTS PESANTREN AL – AMIN MOJOKERTO mawaddah, Nurul; Titiani, Elvin
MEDICA MAJAPAHIT Vol 8, No 2 (2016): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Memasuki lingkungan baru di pondok pesantren bagi remaja dapat menjadi sebuah stimulus yang menyebabkan munculnya berbagai permasalahan, salah satunya adalah stres. Hal ini membuat remaja harus mampu menyesuaikan diri agar dapat bertahan dan dapat menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Pondok Pesantren. Kegagalan dalam beradaptasi dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian remaja yang dapat memicu timbulnya perilaku negatif. Pemberian Group Discussion Therapy digunakan untuk menurunkan stres dengan memberi pemahaman tentang masalah yang dihadapi remaja melalui kegiatan kelompok untuk membantu pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas group discussion therapy terhadap stres remaja di MTs. Pesantren Al – Amin Mojokerto. Desain penelitian menggunakan quasi eksperimental pre-post test with control group. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling dengan jumlah sampel 22 remaja yang mengalami stress yang terdiri dari 11 remaja diberikan group discussion therapy sebanyak 3 sesi dengan durasi 90 menit setiap sesinya dan 11 remaja sebagai kontrol. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Perceived Scale Stress. Pengambilan data dilakukan sebelum dan sesudah pemberian terapi kemudian membandingkan hasil antara kedua kelompok. Hasil analisis statistik menunjukkan penurunan skor stres pada kelompok remaja yang mendapatkan group discussion therapy lebih tinggi secara bermakna (p-value < 0,05) dibandingkan dengan kelompok kontrol.Kata Kunci : Stres, remaja, group discussion therapy
Hubungan Status Ekonomi Keluarga Dengan Kejadian Kekerasan Pada Anak (Child Abuse) Di Komunitas Anak Jalanan Kota Mojokerto Fatimawati, Iis; Anggraeni, Sandra Puspa
MEDICA MAJAPAHIT Vol 6, No 2 (2014): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The lives of street children and involvement in economic activity has been realized or not cause problems for them. Because not only education but also sacrificed his soul development. Those who had to give up his childhood to portray themselves as adults compete with the rigors of life in the big city, with spending time on the streets just to add a bit of relief to the people and their parents. The purpose of this study to the economic status of the family relationship with the incidence of child abuse (child abuse) in the community of street children in Mojokerto. Analytic study design is correlational cross-sectional approach. This study economic status variables as independent variables and the incidence of child abuse as the dependent variable. This research entire population of street children in Mojokerto as many as 51 children. Samples were taken by purposive sampling technique by 30 respondents. Data were collected by questionnaires and processed in editing, coding, scoring and tabulating then analized with the chi square test. The results showed that of the 17 respondents belonging to high socioeconomic status, there were 7 respondents who experienced child abuse and 10 respondents who did not experience child abuse. The results of Chi-square test showed the results ρ = 0.016 and α = 0.05, then ρ <α so that H0 is rejected and H1diterima means there is a relationship between family economic status to the incidence of child abuse. Parents who do not have jobs will result in financial pressure, poverty, debt burden, making it less able to control anger, is likely to do violence on children. Working parents protracted, go early and go home late afternoon, leaving little time and energy to perform domestic tasks and child care. So that children become neglected and forgotten because of fatigue. For families expected to improve understanding of the impact of child abuse in order to prevent the occurrence of acts of child abuse.Keywords: Social, Economic, Child Abuse, Street Children  
POLA ASUH ORANG TUA PADA REMAJA YANG MEMILIKI PERILAKU MEROKOK DI SMPN I MOJOANYAR JABON MOJOKERTO Sudarsih, Sri
MEDICA MAJAPAHIT Vol 8, No 1 (2016): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hal yang sangat memprihatinkan adalah usia mulai merokok yang semakin hari semakin muda dan kebanyakan dimulai pada usia anak – anak atau remaja. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang bertujuan menggambarkan pola asuh orang tua pada remaja yang memiliki perilaku merokok. Sampel dalam  penelitian ini adalah siswa  kelas VII dan VIII di SMPN 1 Mojoanyar Jabon Mojokerto yang merokok yang berjumlah 69 orang. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilakukan di SMPN I Mojoanyar Jabon Mojokerto pada bulan Mei 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pola asuh orang tua adalah permisif yaitu sebanyak 43 responden (76,81%). Pola asuh permisif membuat hubungan anak-anak dengan orang tua penuh dengan kasih sayang, tapi menjadikan anak agresif dan suka menuruti kata hatinya. Secara lebih luas, kelemahan orang tua dan tidak konsistennya disiplin yang diterapkan membuat anak-anak tidak terkendali, tidak patuh, dan akan bertingkah laku agresif di luar lingkungan keluarga. dapat disimpulkan sebagai bahwa sebagian besar pola asuh orang tua pada remaja yang memiliki perilaku merokok adalah pola asuh permisif. Tenaga kesehatan atau khususnya perawat dapat memberikan pendidikan dan informasi melalui penyuluhan tentang pentingya pola asuh yang diberikan kepada anak sebagai upaya untuk mencegah anak terjerumus kepada perilaku merokok.Kata Kunci : pola asuh, orang tua, perilaku merokok, remaja
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN DISLEKSIA PADA SISWA KELAS 1 DI SDN BAYEMAN II TONGAS PROBOLINGGO Fatmawati, Atikah; Saputra, Mukhammad Himawan; Sulistiyowati, Sulistiyowati
MEDICA MAJAPAHIT Vol 10, No 1 (2018): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kejadian disleksia tidak jauh dari pola asuh orang tua, dimana orang tua sangat berpengaruh pada pertumbuhan anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan disleksia pada siswa sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional. Populasi sebanyak 42 orang dengan sample sebanyak 21 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Analisis data menggunakan uji Fisher Exact Test. Hasil penelitian bahwa sebagian besar orang tua memiliki pola asuh otoriter  sebanyak 15 responden (71,4%) dan sebagian besar siswa kelas 1 tidak mengalami  disleksia yaitu sebanyak 11 responden (52.4%). Berdasarkan hasil  uji Fisher Exact Test  dengan nilai taraf signifikan α = 0.05 diperoleh hasil ρ = 0.012, maka H1 diterima, jadi terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan disleksia pada siswa sekolah dasar. Pola asuh orang tua sangat mempengaruhi perkembangan belajar pada anak. Oleh sebab itu, pola asuh yang tepat dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap anak, khususnya dalam meningkatkan motivasi belajar.Kata kunci : Pola Asuh, Disleksia, Sekolah Dasar ABSTRACTDyslexic events are not far from parenting patterns, where parents are very influential on the growth of children. The purpose of this study was to determine the relationship of parenting parents with dyslexia in elementary school students. This type of research is correlational analytics. The population of 42 people with a sample of 21 people. The sampling technique is Simple Random Sampling. Data analysis using Fisher Exact Test. Result of research that most parents have authoritarian parenting as many as 15 respondents (71,4%) and most of student of class 1 is not visited by dyslexia that is 11 respondents (52,4%). Based on Fisher Exact Test result with significance level α = 0,05 obtained result ρ = 0,012, then H1 accept, so there is relationship of parenting pattern of parent with dyslexia at elementary school student. Parenting parenting is very deliberate in learning in children. Therefore, appropriate parenting can have a good effect on children, especially in improving motivation to learn.Keywords: Parenting, Dyslexia, Elementary school
Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Perawatan Gigi dan Mulut dengan Cara Menggosok Gigi pada Balita di Dusun Losari Desa Pekukuhan Kecamatan Mojosari Mojokerto Fatimawati, Iis
MEDICA MAJAPAHIT Vol 1, No 1 (2009): MEDICA MAJAPAHIT
Publisher : SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang perawatan gigi dan mulut pada balita dengan cara ibu menggosok gigi pada balita di Dusun Losari Desa Pekukuhan Kecamatan Mojosari. Metode penelitian ini menggunakan teknik non probability (total sampling) dan teknik survey rumah tangga (house hold survey) dengan responden 43 ibu yang mempunyai anak balita di Dusun Losari Desa Pekukuhan Kecamatan Mojosari. Kesimpulan yang dapat ditarik bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu tentang perawatan gigi dan mulut dengan cara ibu menggosok gigi balita maka sebagai tenaga kesehatan diharapkan memberikan penyuluhan kepada orang tua tentang manfaat dan cara memelihara kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut pada balita, dan tentang cara menggosok gigi yang tepat pada balita untuk mencegah terjadinya kerusakan gigi.Kata kunci : Pengetahuan, perawatan, gigi, balita.