cover
Contact Name
Muhammad Rizky Nur Prakoso
Contact Email
muh.rizkynp@gmail.com
Phone
+6285647337639
Journal Mail Official
medikons.bkunisri@gmail.com
Editorial Address
muh.rizkynp@gmail.com ahmadjawandi@gmail.com
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
MEDI KONS: Jurnal Prodi Bimbingan dan Konseling UNISRI Surakarta
ISSN : 2528424X     EISSN : 2686651X     DOI : 10.33061
Core Subject : Education,
Medikons, publishes articles on practice, theory, and research in all areas of Guidance and Counseling also education related to Guidance and Counseling. Every submitted manuscript will be reviewed by at least peer-reviewers using blind review method. Medikons publishes articles on practice, theory, and research in all areas of Guidance and Counseling also education related to Guidance and Counseling which includes, but is not limited to : Personal Guidance and Counseling Social Guidance and Counseling Career Guidance and Counseling Academic Guidance and Counseling School Guidance and Counseling Guidance and Counseling in Higher Education Assessment in Guidance and Counseling Group Guidance Group Counseling Individual Counseling Multicultural Counseling Behavior Analysis and Modification Guidance and Counseling for Disabled Evaluation and Supervision in Guidance and Counseling Guidance and Counseling Management Career Planning Psychological Assessment Communication Techniques Mental Hygiene Media of Guidance and Counseling Information Technology in Guidance and Counseling Family Counseling
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS" : 10 Documents clear
PENGARUH LAYANAN INFORMASI TENTANG TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP PERILAKU MENYONTEK (Penelitian Pada Siswa Kelas VII DI SMP N I Colomadu) Tahun Pelajaran 2017/2018 Angga Risdian Pratama & Dra. Lydia Erstha Kusumaningtyas, M.Pd
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKAngga Risdian Pratama. PENGARUH LAYANAN INFORMASI TENTANG TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP PERILAKU MENYONTEK KELAS VII DI SMP NEGERI 1 COLOMADU TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Skripsi. Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Mei 2018.Penelitian ini bertujuan “Untuk mengetahui ada tidaknya Pengaruh Layanan Informasi Tentang Tata Tertib Sekolah Terhadap Perilaku Menyontek Kelas VII Di SMP Negeri 1 Colomadu Tahun Pelajaran 2017/2018”.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Colomadu, Tahun Pelajaran 2017/2018, yang berjumlah 245 siswa. Dari 7 kelas jumlah anggota populasi tersebut digunakan 2 kelas sebagai sampel di mana kelas VII D sebagai uji coba tryout angket dan 35 siswa kelas VII yang di ambil dari 7 kelas dengan 5 siswa dari masing masing kelas yang mengalami perilaku menyontek sebagai pemberian treatment atau kelas penelitian. Dengan demikian teknik sampling dalam penelitian ini adalah kuota sampling dan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket, observasi dan dokumentasi. Metode angket dipergunakan untuk mengumpulkan data tentang kenapa siswa melakukan perilaku menyontek, metode observasi dipergunakan untuk mengetahui ciri-ciri siswa yang sering melakukan perilaku menyontek, sedangkan metode dokumentasi dipergunakan untuk memperoleh data kegiatan selama penelitian dalam bentuk gambar. Teknik analisis data menggunakan t-test.Berdasarkan dari hasil analisis data menggunakan teknik analisis data dengan t-tes, dapat diperoleh kesimpulan bahwa ada pengaruh layanan informasi tentang tata tertib sekolah terhadap perilaku menyontek kelas VII di SMP Negeri 1 Colomadu Tahun Pelajaran 2017/2018. Ini dibuktikan dengan t hitung = 11,875 dikonsultasikan dengan t tabel dengan d.b = (N-1) = (35-1) = 34 dalam taraf signifikansi 5%. Jadi dapat disimpulkan t hitung lebih besar dari t tabel atau 2,032 < 11,875. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada pengaruh layanan informasi tentang tata tertib sekolah terhadap perilaku menyontek kelas VII di SMP Negeri 1 Colomadu Tahun Pelajaran 2017/2018” terbukti kebenarannya pada taraf signifikansi 5%.Kata kunci : Layanan informasi, Tata tertib sekolah , Perilaku menyontek. 
PERAN KONSELOR DALAM MENGATASI SISWA YANG HIPERAKTIF MELALUI PENDEKATAN BEHAVIORAL DENGAN KONSELING INDIVIDUAL (Penelitian Pada Kelas VIII SMP N 2 Jaten Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2017/2018) Evita Nur Chasanah & Drs. Agustinus Roedy Koesdyantho, M.Pd., Kons
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKEvita Nur Chasanah. peran konselor dalam mengatasi siswa yang hiperaktif melalui pendekatan behavioral dengan konseling individual (penelitian pada kelas viii smp n 2 jaten kabupaten karanganyar tahun pelajaran 2017/2018). Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Juli 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengentaskan permasalahan siswa yang memiliki kebiasaan hiperaktif dengan bantuan konselor melalui layanan konseling individu menggunakan pendekatan behavioral pada siswa kelas VIII SMP N 2 Jaten kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2017/2018.Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Jaten Tahun Pelajaran 2017/2018 dengan jumlah siswa 3 orang. Bentuk penelitian mengikuti paradigma penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara yaitu untuk memperoleh informasi yang lengkap. Teknik observasi untuk memperoleh data dengan mengamati sikap siswa pada saat beraktivitas di sekolah dan saat mengikuti layanan konseling individu. Teknik dokumentasi untuk memperoleh data mengenai identitas anak secara lengkap. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa layanan konseling individu dengan pendekatan behavioral terbukti dapat mengentaskan permasalahan siswa yang hiperaktif kelas VIII SMP N 2 Jaten kabupaten Karanganyar Tahun pelajaran 2017/2018. Hal itu dapat dibuktikan bahwa seluruh siswa yang menjadi subyek mengalami perubahan kebiasaan yang merupakan ciri-ciri dari hiperaktif dan menjadikan diri yang lebih baik.Kata Kunci : Konselor mengatasi siswa Hiperaktif, Konseling Individual, Behavioral
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG PENTINGNYA BIMBINGAN KONSELING DENGAN MINAT BERKONSELING PADA SISWA KELAS X IPA DI MAN 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Nindita Ayu Agustina & Dr. Hera Heru Sri Suryani, M.Pd
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara persepsi siswa tentang pentingnya bimbingan konseling dengan minat berkonseling pada siswa kelas X IPA di MAN 1 Surakarta tahun pelajaran 2017/2018. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X IPA di MAN 1 Surakarta Tahun pelajaran 2017/2018 berjumlah 181 siswa. Sampel sebesar 30% dari populasi yaitu 36 responden dengan teknik simple random sampling. Penelitian ini merupakan tergolong penelitian kuantitatif pengumpulan datanya melalui instrumen penelitian berupa populasi dan sampel serta hasilnya diperoleh melalui prosedur statistik. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Metode angket digunakan untuk mengumpulkan data persepsi siswa tentang pentingnya bimbingan konseling dengan minat berkonseling pada siswa, sedangkan metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data siswa. Untuk menganalisis data digunakan rumus kolerasi product moment person.Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan ada hubungan antara persepsi siswa tentang pentingnya bimbingan konseling dengan minat berkonseling yang didasarkan pada r hitung sebesar 0,723. Nilai r hitung tersebut, selanjutnya dikonsultasikan dengan r tabel dengan N = 36 pada taraf signifikansi 5% dan 1% diperoleh 0,329 < 0,723 > 0,424. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa “ada hubungan antara persepsi siswa tentang pentingnya bimbingan konseling dengan minat berkonseling pada siswa kelas X IPA di MAN 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018” diterima kebenarannya baik pada taraf signifikansi 5% dan 1%.Kata Kunci : Persepsi siswa tentang pentingnya bimbingan konseling, Minat berkonseling
PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP MASALAH ETIKA BERKOMUNIKASI PADA SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Rudiyarso & Dr. Hera Heru Sri Suryanti, M.Pd
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan “Untuk mengetahui ada tidaknya Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Masalah Etika Berkomunikasi Pada Siswa Kelas X IPS SMA Negeri 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018”.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPS yang mengalami masalah etika berkomunikasi yang rendah di SMA N 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018, yang berjumlah 34 siswa. Dengan demikian teknik sampling dalam penelitian ini adalah termasuk jenis nonprobability sampling. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Metode angket dipergunakan untuk mengumpulkan data tentang etika berkomunikasi yang rendah, sedangkan metode dokumentasi dipergunakan untuk memperoleh data kegiatan selama penelitian. Teknik analisis data dengan t-tes.Berdasarkan dari analisis data dengan teknik analisis data dengan t-tes, dapat diperoleh kesimpulan bahwa ada pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap masalah etika berkomunikasi pada siswa kelas X IPS SMA Negeri 6 Surakarta tahun pelajaran 2017/2018. Ini dibuktikan dengan t hitung = 13,279 dikonsultasikan dengan t tabel dengan d.b = (N-1) = (34-1) = 33 dalam taraf signifikansi 5% dan 1%. Jadi dapat disimpulkan t hitung lebih besar dari t tabel atau 2,034 < 13,279 > 2,733. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap masalah etika berkomunikasi pada siswa kelas X IPS SMA Negeri 6 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018” terbukti kebenarannya pada taraf signifikansi 5% dan 1%.Kata kunci : Bimbingan kelompok, Etika berkomunikasi
PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL MELALUI MEDIA GAMES TERHADAP KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VII C SMP N 2 KARANGPANDAN TAHUN PELAJARAN 2017 / 2018 Meiyana Ike Pujiastuti & Dr. Hera Heru Sri Suryani, M.Pd
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh layanan bimbingan klasikal melalui media games terhadap komunikasi interpersonal siswa kelas VII C SMP N 2 Karangpandan Tahun Pelajaran 2017 / 2018.Bentuk penelitian ini adalah eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP N 2 Karangpandan Tahun Pelajaran 2017 / 2018 yang berjumlah 32 siswa, sampel yang digunakan adalah kelas VII C SMP N 2 Karangpandan yang berjumlah 32 siswa dengan teknik sampling jenuh atau sampling total. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Metode angket digunakan untuk mengumpulkan data mengenai komunikasi interpersonal siswa sebelum dan sesudah pemberian layanan bimbingan klasikal melalui media games, sedangkan teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data-data siswa kelas VII C. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus t-test.Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan t-test diperoleh nilai t sebesar3,992. Selanjutnya hasil dari t hitung tersebut dikonsultasikan dengan t tabel dengan d.b = (N-1), maka d.b = (32-1) = 31 dalam taraf signifikansi 5% dan 1% yaitu 2,040 dan 2,744. Sehingga dapat disimpulkan bahwa t hitung lebih besar dari t tabel atau 2,040 < 3,992 > 2,744. Dengan demikian hipotesis kerja yang berbunyi “Ada Pengaruh Layanan Bimbingan Klasikal Melalui Media Games Terhadap Komunikasi Interpersonal Siswa Kelas VII C SMP N 2Karangpandan Tahun Pelajaran 2017 / 2018” diterima kebenarannya pada taraf signifikansi 5% dan 1%.Kata Kunci : Layanan Bimbingan Klasikal, Media Games, Komunikasi Interpersonal
STUDI POLA PENGASUHAN ANAK PARA IBU KORBAN ERUPSI MERAPI Alfiandy Warih Handoyo
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPotensi bencana alam yang cukup tinggi di Kabupatan Sleman, DIY memiliki korelasi positif dengan potensi terjadinya trauma, khususnya pada anak. Orang tua menjadi pihak yang paling berpengaruh pada perkembangan anak, sehingga orang tua di daerah rawan bencana harus memiliki keterampilan penanganan trauma anak. Tujuan dari penelitian adalahmelihat kondisi pola pengasuhan anak yang diterapkan oleh ibu korban bencana erupsi Merapi. Partisipan penelitian terdiri dari 33 orang ibu warga Dusun Petung yang memiliki anak usia SD-SMP. Penelitian membuktikan berdasarkantiga kategori, terdapat empat kategori pengasuhan yang berada pada kategori tinggi atau dapat dilakukan dengan baik yaitu: validasi dengan skor rata-rata skor 8,06 atau prosentase penguasaan73,26%; pemaparan ulang memiliki rata-rata skor 3,76 atau prosentase penguasaan 75,29%, mengubah kebiasaan memiliki rata-rata skor 3.35 atau prosentase penguasaan 67.06 dan konsekuen. Aspek yang memiliki kategori rendah yaitu aktivitas berpusat pada anak dengan rata-rata skor 3,82 atau prosentase penguasaan 63.73, pembatasan pada angka 1,70 atau prosentase penguasaan 56,86%, serta konsekuen yang berada pada angka 59,80%. Secara umum Penelitian menunjukkan keterampilan pengasuhan anak trauma berada pada kategori tinggi atau baik.Kata kunci: Pengasuhan, Trauma, Anak, Merapi
PENINGKATAN MINAT WIRAUSAHA MELALUI MODEL SINEKTIK PADA SISWA KELAS AK2 DI SMK N 1 WINDUSARI MAGELANG Ari Murdiyanto
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: The main objective of the research is to improve students’ entrepreneurial interest at grade XII AK 2 in SMK N 1 Windusari Magelang using synectic model. The method of the research is classroom action research. The object of the research is 31 students at grade XII AK 2 in SMK N 1 Windusari Magelang. The data is collected using observation and interview. The instrument of the data is entrepreneurial interest scale. The result of validity test using entrepreneurial interest scale is 36 of 48 items is valid which covers the indicators entrepreneurial interest scale. In addition there are 12 items which is invalid item. The test reliability of the instrument coefficient is 0.820 which has a high level of reliability. Technique of analysis data is quantitative descriptive. The procedures used in this research are preparing instrument, testinginstrument used pre-test entrepreneurial interest, and implementing synectic model used game. Synetic model activity is carried out in two cycles which each cycle has one cycle activity. The research finding shows that synectic model is able to improve students’ creativitydevelopment and problem solving. The result of object pre-test and post-test II has improved entrepreneurial interest. Pre-test result is 68.74, after implementing syntetic model, the result of the post test is improved 121.90. Comparing the result of pre-test and post-test, it has improved 78.39 %. It shows that applying synectic model using game is able to improve entrepreneurial interest.Keywords: improving entrepreneurial interest, synectic model, adolescent, vocational school student
KORELASI ANTARA KETERAMPILAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI PADA SISWA SMK NEGERI 1 SALAM PASCA BENCANA LAHAR DINGIN MERAPI Eka Aryani
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi antara keterampilan sosial dengan resiliensi pada siswa SMK Negeri 1 Salam pasca bencana lahar dingin merapi. Metode penelitian menggunakan pendekatan korelasional. Subjek penelitian berjumlah 72 siswa kelas XII SMK Negeri 1 Salam yang diambil dengan teknik random sampling. Instrumen penelitian menggunakan skala keterampilan sosial (uji validitas diperoleh kisaran korelasi item antara 0,406 sampai 0,775, sedangkan uji reliabilitasnya 0,954) dan skala resiliensi (uji validitas diperoleh kisaran korelasi item antara 0,365 sampai 0,665, sedangkan uji reliabilitasnya 0,931). Uji hipotesis menggunakan uji hipotesis menggunakan uji korelasi Product Moment yang sebelumnya diawali dengan uji asumsi : uji normalitas Kolmogorov-Smirnov a ( masing-masing variabel memiliki Sig.0,200 > 0,05) dan uji linearitas (0,486 > 0,05). Hasil penelitian menunjukkan 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat hubungan secara signifikan antara keterampilan sosial dan resiliensi. Tingkat hubungan masuk dalam kategori kuat (0,755 > r tabel, 0,361). Koefisien korelasi sebesar 0,755. Dari hasil ini diketahui koefisien determinasi yang diperoleh adalah sebesar 0,57. Besar sumbangan keterampilan sosial terhadap resiliensi menunjukkan 57%, dan 43% lainnya dipengaruhi oleh variabel lain.Kata kunci : keterampilan sosial, resiliensi, bencana lahar dingin merapi.
STUDI EKSPLORASI PENYEBAB PUTUS SEKOLAH PADA SISWA-SISWI SEKOLAH DASAR DI DESA SRIMARTANI PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA Palasara Brahmani Laras
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPutus sekolah merupakan salah satu permasalahan pendidikan yang tak pernah berakhir. Masalah ini telah berakar dan sulit untuk dipecahkan penyebabnya, tidak hanya karena kondisi ekonomi, tetapi ada juga yang disebabkan oleh kekacauan dalam keluarga, dan lain-lain. Saat ini masih dijumpai anak-anak yang mengalami putus sekolah, terutama di bangku Sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab putus sekolah pada siswa-siswi sekolah dasar di Desa Srimartani Piyungan Bantul Yogyakarta.Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi dengan menggunakan tiga tahap yakni pralapangan,pekerjaan lapangan dan analisis data. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Srimartani. Subjek penelitian yaitu anak usia sekolah dasar yang mengalami putus sekolah di SD. Pengumpulan data yang dilakukan peneliti menggunakan wawancara tidak terstruktur dan mendalam. Wawancara yang digali meliputi identitas subjek, latar belakang keluarga, lingkungan sosial dan minat anak dalam menempuh pendidikan. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dengan teknik analisis data interactive model tiga langkah yakni reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian mengenai penyebab putus sekolah dalam penelitian eksplorasi ini menghasilkan adanya faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi anak mengalami putus sekolah. Faktor internal penyebab putus sekolah adalah rasa malas karena beberapa penyebab, antara lain karena malu dengan ejekan teman, keinginan untuk bekerja, dan kesulitan dalam mengikuti pelajaran sekolah. Faktor eksternal penyebab putus sekolah karena paham orang tua yang kurang mengerti pentingnya pendidikan untuk kelanjutan masa depan anak dan lingkungan keluarga yang tidak mendukung dalam proses pendidikan lanjut. Kata Kunci: Putus Sekolah, Sekolah Dasar 
PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI METODE BERMAIN TEAMWORK PADA SISWA KELAS X IPA 1 SMA NEGERI 1 KLATEN Abdul Hadi
MEDIKONS Vol 5 No 1 (2019): MEDIKONS
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Klaten melalui metode bermain kerja tim. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan yang terdiri dari 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Metode kuesioner data dengan motivasi belajar. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kuantitatif. Studi menggunakan beberapa permainan, antara lain kembali ke belakang dan semua berdiri, tali kusut, lihat kaki kita, dan naga buta dapat meningkatkan motivasi siswa. Ini dibuktikan dengan perolehan rata-rata pre-test dari 59,4% menjadi 72,9% pada siklus pertama dan 78,4% pada siklus kedua. Dari hasil, penelitian dibayar kembali karena kriteria keberhasilan yang ditargetkan 76% terlampaui.Kata Kunci: Bermain Teamwork, Motivasi Belajar

Page 1 of 1 | Total Record : 10