cover
Contact Name
Irwan Desyantoro
Contact Email
filantropi@usm.ac.id
Phone
+6282138532903
Journal Mail Official
filantropi@usm.ac.id
Editorial Address
Fakultas Psikologi, Universitas Semarang, Jl. Soekarno-Hatta, Pedurungan, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Philanthropy: Journal of Psychology
Published by Universitas Semarang
ISSN : 25806076     EISSN : 25808532     DOI : https://doi.org/10.26623/philanthropy
Philanthropy: Journal of Psychology includes articles on the results of applied concepts and psychology studies that are within the scope of positive psychology and mental health issues. It accepts articles that are based on the thorough and systematic examination of psychological constructs from the perspective of Indonesian context. Philanthropy: Journal of Psychology is published twice a year with the main issues published surrounding: Positive psychology / mental health in Industrial and Organizational Psychology Positive psychology / mental health in Clinical Psychology Positive psychology / mental health in Educational Psychology Positive psychology / mental health in Developmental Psychology Positive psychology / mental health in Experimental Psychology Positive psychology / mental health in Social Psychology Positive psychology / mental health in Forensic Psychology Positive psychology / mental health in Counseling Psychology
Articles 98 Documents
Terapi Kognitif Perilaku untuk Mengurangi Episode Depresi Berat dengan Gejala Psikotik Yudi Kurniawan, Indahria Sulistyarini
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.986 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.680

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Cognitive-Behavior Therapy terhadap penurunan intensitas episode depresi berat dengan gejala psikotik. Penelitian ini penting karena depresi telah menjadi ancaman kesehatan mental dan fisik di seluruh dunia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan single-case research design. Responden dalam penelitian ini adalah seorang pria yang mengalami episode depresi berat dengan gejala psikotik. Gejala depresi diukur dengan menggunakan Beck Depression Inventory (BDI). Diagnosis diberikan setelah peneliti melakukan asesmen dengan metode observasi, wawancara, dan tes psikologi. Peneliti menentukan baseline kondisi psikologis subjek sebagai dasar penentuan intervensi/psikoterapi. Cognitive-Behavior Therapy diberikan kepada subjek dalam enam sesi intervensi, yang terdiri atas formulasi masalah, thought catching, testing realita, penghentian pikiran negatif, dan behavior activation. Peneliti menambahkan forgiveness technique untuk mengurangi perasaan bersalah pada diri subjek. Hasil intervensi psikologis menunjukkan ada penurunan intensitas gejala utama episode depresi berat dengan gejala psikotik pada subjek.
Penyesuaian Diri pada Orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) Ditinjau dari Dukungan Sosial Anna Dian Savitri, Purwaningtyastuti
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.549 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.773

Abstract

Akibat stigma dan diskriminasi pada ODHA, tidak semua ODHA mau membuka statusnya kepada orang lain. ODHA mau membuka statusnya kepada orang lain dengan berbagai pertimbangan, yaitu di antaranya untuk mengurangi beban yang dirasakan, untuk mendapatkan dukungan sosial maupun dukungan secara ekonomi serta sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian diri pada ODHA yang menjalani pengobatan ARV. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan skala penyesuaian diri dan skala dukungan sosial. Subjek penelitian adalah 33 ODHA yang sedang menjalani pengobatan ARV di RS X Semarang. Metode pengambilan sampel menggunakan studi populasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment. Hasil analisis korelasi product moment dari Pearson sebesar 0,130 dengan angka signifikansi 0,471 (p > 0,05). Nilai ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan positif antara variabel dukungan sosial dengan variabel penyesuaian diri, sehingga hipotesis dalam penelitian ini ditolak.
Pelatihan Regulasi Emosi Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Subjektif Orang dengan Hipoertensi Esensial Dwi Widarna Lita Putri, Qurotul Uyun, Indahria Sulistyarini
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.814 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan regulasi emosi terhadap peningkatan kesejahteraan subjektif orang dengan hipertensi. Subjek dalam penelitian ini adalah 26 subjek yang mengalami hipertensi esensial. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada perbedaan kesejahteraan subjektif orang dengan hipertensi esensial yang mengikuti pelatihan regulasi emosi dengan orang dengan hipertensi esensial yang tidak mengikuti pelatihan regulasi emosi. Desain penelitian yang digunakan adalah control group design. Analisis kuantitatif menggunakan uji independen sample t-tes untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh pelatihan regulasi emosi terhadap peningkatan kesejahteraan subjektif pada kelompok eksperimen yang diberikan pelatihan-pelatihan regulasi emosi dengan kelompok kontrol yang tidak diberikan pelatihan regulasi emosi. Hasil penelitian, berupa semua aspek kesejahteraan subjektif menunjukkan adanya perbedaan yang sangat signifikan, orang dengan hipertensi esensial pada kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen yang diberikan perlakuan dengan nilai tes akhir kesejahteraan subjektif yang berupa kepuasan hidup dengan nilai p=0,002 (P<0,01), afek positif dengan nilai p=0,03 (P<0,01) dan afek negatif dengan nilai P=0,005 (P<0,01).
Pengaruh Pelatihan Peer Group Counseling dalam meningkatkan Psychological Well-Being pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Fitria Linayaningsih; Mulya Virgonita I.W.; Anna Dian Savitri
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.393 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.774

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pelatihan Peer Group Counseling dalam meningkatkan Psychological Well-Being siswa menengah pertama. Peer group counseling merupakan suatu cara bagi para siswa (remaja) belajar bagaimana memperhatikan dan membantu anak-anak lain, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.   Psychological well-being sebagai suatu dorongan untuk menggali potensi diri individu secara keseluruhan. Kondisi well-being siswa disekolah dipengaruhi oleh tersedianya organisasi layanan dan konseling serta dipengaruhi oleh hubungan sosial baik dengan guru maupun dengan teman sebaya.   Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan desain one-group pre test post test design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII-D SMP Maria Mediatrix Semarang. Perlakuan yang diberikan yaitu pelatihan peer group counseling, efektivitas perlakuan tersebut diukur dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test. Alat ukur yang digunakan adalah Skala Psychological Well-Being. Metode analisa data menggunakan uji komparatif (uji t berpasangan).Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sumbangan pelatihan peer group counselingsebesar 51,9 %   terhadappsychological well being.
Komunikasi Diadik Ibu-Anak dan Kematangan Sosial Anak Prasekolah Sri Widyawati, Martha Kurnia Asih
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (861.736 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.678

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris apakah ada pengaruh komunikasi diadik ibu dan anak terhadap tingkat kematangan sosial peserta didik TK/PAUD. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan Vineland Social Maturation Scale dan Skala Komunikasi Diadik Ibu dan Anak. Sejumlah 33 peserta didik TK/PAUD ikut berpartisipasi sebagai subjek penelitian. Hipotesis diuji dengan teknik analisis korelasi product moment, menghasilkan r= 0,121 dengan p = 0,502 (p > 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara komunikasi diadik ibu dan anak dengan kematangan sosial anak, sehingga hipotesis dalam penelitian ini ditolak.
Integrasi Pendidikan Cinta Tanah Air dalam Kurikulum Tersembunyi Berbasis Karakter Kebangsaan Tatas Transinata
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.614 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v1i1.679

Abstract

Karakter kebangsaan didefinisikan sebagai pendekatan yang terencana dan sistematis dalam hal saling menghargai, tanggung jawab, kejujuran, dan sebagainya untuk menjadi warga negara yang baik. Unsur kurikulum tersembunyi yang terdapat di sekolah adalah tentang nilai, kepercayaan, sikap, dan norma yang merupakan bagian penting dari fungsi sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja nilai karakter kebangsaan, bagaimana memadukan karakter kebangsaan dan kegiatan yang terdapat dalam kurikulum tersembunyi. Dalam penelitian ini, salah satu metode penelitian kualitatif menggunakan model studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2015-2016 melalui Rencana Pembelajaran Bahasa Inggris Psikologi (RPS) Universitas Semarang dengan menginvestigasi kegiatan mahasiswa dalam kurikulum tersembunyi. Untuk menganalisis data yang terkumpul, analisis dokumen dan analisis isi digunakan. Hal ini menentukan bahwa ada beberapa nilai yang termasuk dalam kurikulum Universitas dan kegiatan pendukung dalam kurikulum tersembunyi.
Peran Dukungan Keluarga dan Konsep Diri Terhadap Peningkatan Keterampilan Sosial Anak Tunarungu di Sekolah Inklusif Lana Pratiwi Rukmana Sutoyo; Wiwin Hendriani
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.201 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v2i1.1139

Abstract

This research aims to find out whether there is an influence of family support and self-concept on social skills of deaf children in inclusive schools. The data collection tool of this study uses a questionnaire with a family support scale compiled by the author based on the theory of Caplan (1976), the scale of self-concept compiled by the author based on the theory of Caldarella & Merrel (2003). The reliability of the family support scale is 0.913 self-concept scale of 0.969 and the social skill scale is 0.892. Data analysis in this study was carried out by multiple regression techniques. Based on the results of the data analysis, the influence of family support and self-concept on social skills in Deaf children with a significance value of 0,000, R value of 0.983 and R square of 0.966 indicates that the contribution percentage of the variable family support and self-concept is 96.6% while the remaining 3.4% is influenced or explained by other variables that are not used.
Pelatihan Mindfulness pada Kebahagiaan Penderita Diabetes Melitus Tipe II Retno Widhianingrum; Subandi Subandi; Rumiani Rumiani
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.005 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v2i2.1150

Abstract

This research aims at identifying   the effect of mindfulness training on the happiness fo patients of diabetes melitus type II. The subject of the reseach was 8 patients who will be divided into experimental group and control group. The data collection was conducted using Steen Happiness Index (SHI). The Hypothesis that proposed of the research is that there is a difference of happiness   between the experimental group which was given mindfulness training treatment and controlled group which was not given the treatment of mindfulness training. The research design used was pre-test post-test control group design.The data obtained were analyzed using non- parametric Mann-Whitney to compare the differences of quality of life scores in pretest, posttest, and follow up between experimental groupand Control group. The result of this study showed that there are not a differences of happiness after the training between experimental group and control group after given, with value of Z = - 0.959, p = 0.337 (p > 0.05). in the post test and follow up, the group didn t show any differences of happiness with value of Z= -1.200, p = 0,230 (p>0.05).
Gaya Humor terhadap Optimisme Mahasiswa yang Sedang Menyelesaikan Skripsi Andi Muskerina; Kurniati Zainuddin; Ahmad Ridfah
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.58 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v2i1.1140

Abstract

The collage students who accomplish the undergraduate thesis will face many demands and obstacles and lead them to some difficulties if they perform low optimism. The aim of this study was measuring the relationship between humor style and optimism among the Engineering students at State University of Makassar who accomplish the undergraduate thesis. The participants of this study were 231 collage students from Engineering Faculty at State University of Makassar. Sampling technique used in this study was accidental sampling with quantitative method. The result of this study showed that affiliative humor style positively related to optimism (r=0,314,p=0,000), self enhancing humor positively related to optimism (r=0,155,p=0,018), aggressive humor negatively correlated with optimism (r=-0,324,p=0,000), and self-defeating humor negatively correlated with optimism (r=-0,163,p=0,013). This study proved that affiliative humor and self-enhancing humor can increase the optimism. In contrast, aggressive and self-defeating humor can diminish the optimism among the students.
Prinsip Kepemimpinan Character of A Leader pada Era Generasi Milenial Amiroh Ambarwati; Susilo Teguh Raharjo
Philanthropy: Journal of Psychology Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.958 KB) | DOI: 10.26623/philanthropy.v2i2.1151

Abstract

Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah mengetahui prinsip kepemimpinan Character of A Leader yang sesuai untuk generasi milenial. Generasi millenial dewasa ini tidak hanya unggul dalam bidang teknologi dan ilmu pengetahuan, kaum muda ini kini mulai menjadi trendsetter dalam bidang social, politik, budaya dan ekonomi. Di era globalisasi, tidak bisa dipungkiri bahwa seiring berkembangnya teknologi yang berbasis digital application, para generasi millennial rentan akan dampak negatif yang ditimbulkan oleh media sosial, namun di lain sisi, generasi muda ini juga memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemajuan bangsa sehingga dibutuhkan karakter pemimpin yang sesuai untuk memimpin generasi milenial. Metode yang digunakan dalama penulisan karya ilmiah yaitu studi literatur melalui buku, jurnal, dan berita cetak/online. Karya ilmiah ini memberikan gambaran bagaimana karakter pemimpin yang cocok untuk generasi milenial. Berdasarkan studi literature karakter yang harus dimiliki pemimpin milenal 1) Mampu menjadi teladan yang baik, 2) Memiliki rasa tanggung jawab 3) Berani mengambil   dan bersedia menerima resiko 4) Mempunyai sense of belonging dari para bawahan dan sense of participation 5) Menciptakan kerjasama yang baik di kalangan anggota merupakan karakter

Page 1 of 10 | Total Record : 98