cover
Contact Name
Uba Umbara
Contact Email
uba.bara@upmk.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
uba.bara1985@upmk.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan
ISSN : 24433500     EISSN : 2654833X     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
JUMLAHKU published scientific articles through digital journals in 2015 with issue volume 1 number May 1 2015. The period of publication of this journal is every May and November.
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November" : 12 Documents clear
PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING Ima Rakhmawati; Asep Yuslinar; Irma Khamisah
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah rendahnya kemampuan komunikasimatematika siswa. Hal ini dibuktikan dalam memecahkan masalah, kebanyakansiswa mengalami kesulitan dalam mengkomunikasikan hal-hal yang berkaitan denganpermasalahan matematika, seperti mengubah pertanyaan menjadi simbolmatematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapanpembelajaran model Snowball Throwing dapat meningkatkan kemampuankomunikasi matematika siswa kelas VII MTs 'Timbang Nurul Huda. Penelitian inimerupakan penelitian eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelasVII MTs dari 'Timbang Nurul Huda Sekolah Tahun 2014-2015, sebesar 158 siswa.Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple randomsampling. Dengan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling,penulis secara acak memilih sampel sebagainya dapat dua kelas. Teknikpengumpulan data yang digunakan adalah tes esai dan kuesioner. Teknik analisisdata dalam penelitian ini adalah untuk menguji hipotesis normalitas dan uji (uji t) yangdigunakan untuk menentukan penerapan model pembelajaran snowball throwingdapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematika kelas VII MTs 'TimbangNurul Huda. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan uji hipotesis statistikdiperoleh t (10,73)> t tabel (2,39), maka terima Hi berarti bahwa penerapan modelpembelajaran snowball throwing dapat meningkatkan kemampuan komunikasimatematika kelas VII MTs 'Timbang Nurul Huda. Kesimpulan dari penelitian iniadalah penerapan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkankemampuan komunikasi matematika kelas VII MTs 'Timbang Nurul Huda.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING DAN LEARNING (CTL) Rika Rostikaningsih; Uba Umbara; Irma Khamisah
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswayang memperoleh pembelajaran matematika dengan pendekatan ContextualTeaching and Learning (CTL) lebih baik daripada siswa yang memperolehpembelajaran konvensional serta respon positif siswa terhadap pembelajaranmatematika dengan pendekatan CTL. Metode penelitian yang digunakan adalahmetode eksperimen dengan menggunakan desain Pretest-Postest Control GroupDesign. Dari hasil postest pada uji perbedaan dua rata-rata diperoleh nilai thitung 15,30kemudian dikonsultasikan dengan nilai ttabel 1,68 karena 15,30 > 1,68 maka H1diterima, ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa yang memperolehpembelajaran matematika dengan pendekatan CTL lebih baik daripada siswa yangmemperoleh pembelajaran konvensional. Kemudian besar peningkatan kemampuanberpikir kritis kelas ekperimen dihitung dengan cara uji-gain didapatkan rata-ratasebesar 0,71 dengan keriteria tinggi, ini menunjukkan bahwa siswa kelas eksperimenkemampuan berpikir kritisnya meningkat setelah memperoleh pembelajaran denganpendekatan CTL. Selanjutnya, nilai rata-rata skor respon siswa terhadappembelajaran matematika dengan pendekatan CTL adalah 69,2% yang menunjukkanbahwa respon siswa terhadap pendekatan CTL sebagian besar siswa setuju danresponnya positif.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP Anis Suryani; Yudi Yudianto; Moh. Syukur
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya implikasi yang positifantara kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan modelpembelajaran kooperatif NHT. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri I Cigugurpada semester II tahun pelajaran 2014/2015. Pemilihan sampel diambil secara acakberkelompok (cluster random sampling) untuk menentukan kelas eksperimen dankelas kontrol. Instrumen untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah siswadengan menggunakan tes tertulis berupa soal uraian, sedangkan untuk mengetahuirespon siswa terhadap pembelajaran dengan model kooperatif NHT denganmenggunakan angket. Dari hasil analisis data awal maupun akhir sampel tersebutberdistribusi normal dan homogen dan juga sampel sebelum perlakuan tidak adaperbedaan yang signifikan. Untuk mengetahui perbedaan setelah perlakuan darikedua model pemebalajaran tersebut dugunakan uji t. Maka dengan kriteria uji
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK SISWA Iwan Setiawan; Asep Yuslinar; Muhammad Irfan Habibi
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah seorang guru matematika di SMKMuhammadiyah 2 Kuningan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa masih rendah,terbukti pada saat proses pembelajaran berlangsung siswa menyelesaikan soal hanyamenyelesaikan jawaban dengan satu cara yaitu yang diajarkan oleh guru.Desainpenelitian yang digunakan adalah Pretest-PostestControl Group Design sebagai salahsatu jenis desain penelitian yang tergolong ke dalam pendekatan desain penelitianTrue Experimental Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMKMuhammadiyah 2 Kuningan tahun ajaran 2014/2015. Sampel dipilih secara randomkelas, terpilih dua kelas yaitu kelas X TKR 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas XTKJ 2 sebagai kelas kontrol.Setelah dilaksanakan analisis data pada taraf signifikan
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA Deden Safrudin; Uba Umbara; Evan Farhan Wahyu Puadi
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan berpikir kreatifmatematis siswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TeamAssisted Individualization (TAI) lebih baik dari pada kemampuan berpikir kreatifmatematis siswa yang menerapkan pembelajaran konvesional. Penelitian inidilaksanakan di kelas VII SMPN 1 Lebakwangi pada semester 2 tahun pelajaran 2015/2016. Teknik pemgambilan sampel yang digunakan adalah random sampling. Metodepenelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Hasil tes kemampuan berpikirkreatif matematis siswa diperoleh nilai rata-rata tes awal kelas eksperimen 32,83 dannilai rata-rata tes awal kelas kontrol 32,17. Sedangkan nilai rata-rata tes akhir kelaseksperimen 48,25 dan nilai rata-rata kelas kontrol 37,42. Teknik analisis datamenggunakan uji-t untuk menguji hipotesis statistik. Pada uji perbandingan dua ratarata diperoleh nilai thitung = 2,040, nilai ttabel = 1,669, karena 2,040 > 1,669 atau-2,040 < -1,669 maka H1 diterima, artinya kemampuan berpikir kreatif matematissiswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team AssistedIndividualization (TAI) lebih baik dari pada kemampuan berpikir kreatif matematissiswa yang menerapkan pembelajaran konvesional.
PENGGUNAAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA Rukmini Rukmini; Moh. Syukur; Diding Jumadi
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan Pendekatan Problem Solving PadaPembelajaran Matematika dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir KreatifSiswa.Hasil penelitian menunjukkan penerapan pendekatan problem solving lebih baikdaripada model pembelajaran konvensional karena dapat meningkatkan kemampuanberpikir kreatif siswa. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan nilai rata-rata kelaseksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol dimana nilai rata-rata yang awalnyasebesar 33,13 meningkat menjadi 74,25. Kemudian dibuktikan juga dengandilakukannya analisis terhadap skor gain ternormalisasi (NG) dengan perolehan ratarata sebesar 0,65. Menunjukkan bahwa peningkatan hasil tes kelas eksperimen yangpembelajarannya menggunakan pendekatan problem solving lebih tinggidibandingkan dengan peningkatan hasil tes kelas kontrol yang pembelajarannyamenggunakan pembelajaran konvensional. Sedangkan nilai rata-rata respon siswaterhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving sebesar3,66 yang menunjukkan bahwa respon siswa terhadap pendekatan problem solvingpositif.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA SMP Asep Solihin; Diding Jumadi; Muhammad Irfan Habibi
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Creative Problem Solving lebih baik daripada pembelajaran konvensional, dan mengetahui penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematika siswa, serta mengetahui sikap positif siswa terhadap pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di SMP Negeri 2 Ciniru Tahun Ajaran 2014/2015 dan sampelnya adalah siswa kelas VIII B sebagai kelas ekperimen dan siswa kelas VIII A sebagai kelas kontrol. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-PostestControl Group Design. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan angket sikap siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving lebih baik daripadapembelajaran konvensional karena dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematika siswa. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi daripada nilai rata-rata kelas kontrol, dimana nilai rata-rata yang awalnya sebesar 34,25 meningkat menjadi 64,86. Dari Hasil perhitungandengan uji-t, diperoleh nilai
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA Novi Yulianti; Diding Jumadi; Asep Yuslinar
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Novi Yulianti (NIM. 113223034), Penerapan Metode Pembelajaran Student Facilitatorand Explaining dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah MatematisSiswa, Program Studi Pendidikan Matematika (PMTK), 2015. Matematika eratkaitannya dengan kemampuan pemecahan masalah. Salah satu cara untukmeningkatkan kemampuan pemecahan masalah adalah pembelajaran matematikadengan metode pembelajaran Student Facilitator and Explaining. Metode penelitianyang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswaSMP Negeri 2 Ciwaru tahun ajaran 2014/2015 dan sampelnya adalah siswa kelas VIIIB sebagai kelompok eksperimen dan VIII C sebagai kelompok kontrol. Hasilpenelitian menunjukan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yangdiajar dengan metode Student Facilitator and Explaining lebih baik dari Kemampuanpemecahan masalah matematis siswa yang diajar dengan metode konvensional.halini dapat dibuktikan dengan membandingkan nilai rata-rata postest kelompokeksperimen dan kelompok kontrol dimana nilai rata-rata postest kelompokeksperimen sebesar 72,75 lebih besar dari nilai rata-rata postest kelompok kontrolsebesar 57,75. sedangkan nilai rata-rata skor respon siswa terhadap pembelajaranmatematika dengan metode Student Facilitator and Explaining sebesar 3,44 yangmenunjukan bahwa respon siswa terhadap metode Student Facilitator and Explainingpositif.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BAMBOO DANCING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP Awang Nurjanah; Uba Umbara; Muhammad Irfan Habibi
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika merupakan bentuk pelatihandan pengalaman siswa untuk mempersiapkan mental dalam memecahkanpermasalahan kehidupan yang akan dihadapinya kelak. Kemampuan pemecahanmasalah pada pembelajaran matematika adalah pengetahuan tingkat tinggi yangmemerlukan suatu keterampilan khusus dalam mencari solusi atas masalah yangdihadapi dengan menggabungkan konsep-konsep dan aturan-aturan dalammatematika yang diperoleh sebelumnya, agar diperoleh jalan untuk mencapai suatutujuan yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatankemampuan pemecahan masalah siswa. Penelitian ini merupakan penelitiankuantitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Cigugur,semester II tahun pelajaran 2014/2015. Kelas VII D adalah kelas eksperimen dankelas VII F sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen menggunakan modelpembelajaran kooperatif tipe Bamboo Dancing sedangkan kelas kontrol menggunakanpembelajaran konvensional (ekspositori). Data dikumpulkan melalui tes dan angket.Hasil analisis data awal maupun data akhir sampel tersebut berdistribusi normal danhomogen dan juga sampel sebelum perlakuan sampel tidak ada perbedaan secarasignifikan. Untuk mengetahui perbedaan setelah perlakuan dari kedua modelpembelajaran tersebut digunakan uji-t, maka dengan kriteria uji thitung > ttabel maka4,98 > 1,68. Sehingga dapat disimpulkan pembelajaran menggunakan modelpembelajaran kooperatif tipe Bamboo Dancing lebih baik daripada menggunakanpembelajaran konvensional (ekspositori) di SMP Negeri 1 Cigugur.
PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK BERBASIS PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA SMP Nur Azizah; Yudi Yudianto; Uba Umbara
JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol 1 No 2 (2015): Edisi Vol 1 No 2 November
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laporan penelitian ini menampilkan hasil penggunaan permainan tradisional dalampembelajaran matematika realistik terhadap kemampuan koneksi matematis siswa.Penelitian ini menggunakan kelas eksperimen dan kontrol yang diambil dari kelas VIIdi SMP Negeri 3 Kuningan pada semester 2 tahun ajaran 2014-2015. Instrumen yangdigunakan adalah tes essay dan angket respon siswa. Dalam penelitian ini ditemukanbahwa: (a) kelas eksperimen memiliki kemampuan koneksi matematis yg lebih baikdari kelas kontrol, (b) peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa kelaseksperimen berada di level sedang, (c) siswa menunjukkan respon positif padapembelajaran matematika realistik berbasis permainan tradisional.

Page 1 of 2 | Total Record : 12