cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
WIDYA LAKSANA
ISSN : 14104369     EISSN : 25496859     DOI : -
Core Subject : Education,
Widya Laksana is a scientific multidisciplinary journal published by Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha twice a year; January and August
Arjuna Subject : -
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 2 (2014)" : 11 Documents clear
PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELAJARAN INOVATIF PADA SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN PENEBEL Ni Nyoman Parwati; I Nengah Suparta; I Gusti Putu Suharta
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.46 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9158

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (P2M) ini adalah Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para guru dalam mengimplementasikan  media pembelajaran inovatif pada sekolah dasar di Kecamatan Penebel. kegiatan P2M ini melibatkan 50 orang guru SD dan Kepala sekolah di Kecamatan Penebel yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan. Dari 50 orang guru yang ikut pelatihan, dipilih 3 orang yang didampingi dalam mengimplementasikan media inovatif pada kelas dan sekolah masing-masing. Pelaksanaan kegiatannya, sebagai berikut: (1) Melaksanakan pelatihan tentang cara mengimplementasikan  media pembelajaran matematika inovatif dalam kegiatan pembelajaran selama satu hari. (2) Membimbing guru dalam mengimplementasikan media pembelajaran inovatif dalam kelas yang sesungguhnya selama dua bulan. (3) Melakukan penilaian terhadap kemampuan guru dalam menyusun RPP dan mengimplementasikan media pembelajaran inovatif dalam kelas. Hasil yang diperoleh dari seluruh kegiatan P2M ini adalah Terbentuk 7 kelompok kerja guru (KKG) dengan masing-masing anggota sebanyak 4  sampai 9 orang, berdasarkan distribusi lokasi sekolah. Rata-rata kemampuan mengajar guru menggunakan media inovatif, berkualitas “baik”. RPP yang disusun guru, berkualitas “baik”. Rata-rata hasil belajar matematika siswa mengalami peningkatan dari 6,2 sebelum pelaksanaan pembelajaran  berbantuan media menjadi 7,4 setelah pelaksanaan pembelajaran berbantuan media. Berdasarkan hasil yang telah dicapai, para guru SD agar senantiasa berupaya secara terus  menerus mengembangkan kemampuan profesionalisme guru melalui kegiatan KKG, sehingga masalah-masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas masing-masing dapat dicarikan solusinya secara bersama-sama
MINIMALISASI DAMPAK PERKAWINAN POLIGAMI MELALUI DISEMINASI UU NO. 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) PADA MASYARAKAT DESA SONGAN KECAMATAN KINTAMANI Ratna Artha Windari
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.106 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9159

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan  serta kesadaran  hukum khususnya  bagi ibu rumah tangga serta generasi muda Desa Songan terhadap ketentuan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). sehingga dikemudian hari jika terjadi KDRT akibat  perkawinan  poligami  masyarakat Metode  pengabdian adalah  “RRA dan PRA” (rural rapid appraisal  dan participant rapid appraisal). Hasil kegiatan menunjukkan bahwa setelah diberikan diseminasi oleh tim Pakar   Hukum   dari Undiksha  Singaraja masyarakat Desa Songan menjadi memiliki pengetahuan yang jelas  dan  utuh  mengenai:  (1) hakekat kekerasan  dalam rumah tangga, (2) para peserta desiminasi memahami bahwa setiap orang dilarang  melakukan  kekerasan dalam rumah tangga  terhadap  orang  dalam  lingkup rumah  tangganya, baik  dengan  cara  kekerasan  fisik, kekerasan psikis, kekerasan seksual, atau penelantaran rumah tangga, (3) upaya penanggulangan terhadap kekerasan dalam rumah tangga, (4) sanksi hukum bagi yang melakukan kekerasan rumah  tangga, dan (5) implikasi perilaku KDRT yang dilakukan terhadap anak dan kaum perempuan.
PELATIHAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH BAGI GURU-GURU KIMIA DI KABUPATEN BULELENG I Wayan Redhana
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.328 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9160

Abstract

Tujuan kegiatan P2M ini adalah menghasilkan produk berupa artikel ilmiah yang siap diterbitkan dalam Jurnal Pendidikan Kimia Indonesia (JPKimIa) melalui pelatihan. Kegiatan pelatihan yang dilakukan meliputi berkoordinasi dengan MGMP Kimia Kabupaten  Buleleng mengenai jadwal dan tempat pelaksanaan P2M, pelatihan pencarian  informasi  atau  browsing  internet, pembekalan penulisan artikel  ilmiah, pelatihan menganalisis artikel jurnal yang telah dipublikasikan, dan pembuatan artikel ilmiah. Jumlah peserta  kegiatan  sebanyak  30 orang  guru-guru kimia. Hasil kegiatan P2M adalah guru-guru kimia sangat antusias mengikuti pelatihan P2M.
PEMANFAATAN BARANG BEKAS LAYAK PAKAI SEBAGAI ALAT PERAGA BAHASA DI TK WISATA KUMARA DAN TK KUMARA KERTI Ni Luh Putu Sri Adnyani; I Made Suta Paramarta; Putu Suarcaya
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.632 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9161

Abstract

Kegiatan  pengabdian  pada  masyarakat  yang  berjudul “Pemanfaatan  Barang  Bekas Layak Pakai sebagai Alat Peraga Bahasa di TK Wisata Kumara dan TK Kumara Kerti” merupakan sebuah kegiatan pelatihan yang diberikan kepada guru-guru TK yang bertujuan untuk Adapun tujuan darai pelaksanaan kegiatan  P2M ini adalah: 1)Untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas alat peraga bahasa kelompok Taman Kanak-Kanak Wisata Kumara dana Kumara Kerti, 2) untuk meningkatkan variasi atau keberagaman alat peraga bahasa yang dimiliki TK-TK tersebut, dan 3) untuk membantu guru dalam upaya pencapaian standar perkembangan bahasa anak melalui alat peraga bahasa yang memadai.  Kegiatan  telah  dilaksanakan  pada  bulan  September 2013.  Pada  kegiatan tersebut alat peraga yang dihasilkan adalah buku berbincang dan kartu memori.
PELATIHAN PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SAINS KIMIA BERBASIS BUDAYA BALI BAGI GURU-GURU IPA SMP DI KECAMATAN SUKASADA I Nyoman Suardana; I Dewa Ketut Sastrawidana; Nyoman Retug
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (120.653 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9162

Abstract

Guru sebagai pendidik profesional seharusnya memiliki kemampuan merancang dan melaksanakan pembelajaran yang menarik dan bermakna sehingga protensi diri peserta didik  dapat  dikembangkan   secara  optimal.   Pengembangan   pembelajaran   berbasis budaya Bali merupakan salah satu alternatif yang dapat dilakukan. Namun, guru-guru IPA SMP di Kecamatan Sukasada belum memiliki pemahaman tentang pembelajaran berbasis   budaya   Bali.   Dengan   demikian,   kegiatan   P2M   ini   bertujuan   untuk meningkatkan pemahaman guru-guru IPA SMP di Kecamatan Sukasada tentang pembelajaran  berbasis budaya Bali. Kegiatan P2M ini dilakukan melalui seminar dan pelatihan penyusunan perangkat pembelajaran sains kimia berbasis budaya Bali. Sasaran kegiatan ini adalah guru-guru IPA SMP di Kecamatan Sukasada. Seminar dan pelatihan dilaksanakan pada Rabu, 6 Nopember 2013 bertempat di Ruang Sidang FMIPA UNDIKSHA. Guru IPA SMP yang hadir dalam kegiatan tersebut sebanyak 8 orang dari jumlah keseluruhan undangan 24 guru. Hasil dari kegiatan tersebut adalah sebagai berikut. 1) Kegiatan P2M dapat meningkatkan pemahaman guru-guru IPA SMP di Kecamatan Sukasada tentang budaya Bali yang relevan dengan sains kimia SMP dan pembelajaran berbasis budaya Bali. 2) Kegiatan P2M dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru-guru IPA SMP dalam penyusunan perangkat pembelajaran sains kimia berbasis budaya Bali. 3) Kegiatan P2M mendapat respon positif dari guru-guru yang terlibat dalam seminar dan pelatihan  penyusunan perangkat pembelajaran sains kimia berbasis budaya Bali.
SOSIALISASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR GUGUS I DAN II KECAMATAN SAWAN KABUPATEN BULELENG Nyoman Wijana; Sanusi M
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.01 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9164

Abstract

Tujuan  dari  pengabdian  masyarakat  ini adalah  (1)  Agar  guru  dan  siswa  memahami faktor-faktor  yang harus diperhatikan  dalam proses  belajar mengajar  dilihat dari sisi ergonomi sehingga kesehatan dan keselamatan kerja di sekolah dasar dapat diwujudkan; (2) Memberikan solusi dalam pelaksanaan proses belajar mengajar untuk mewujudkan keselamatan  dan kesehatan  kerja di sekolah dasar dilihat dari sisi ergonomi;  dan (3) Memberikan pemodelan keselamatan dan kesehatan kerja yang berorientasi ergonomi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan ergonomi total. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Pemahaman para peserta pengabdian masyarakat tentang keselamatan dan kesehatan kerja  sekolah pada awalnya adalah sangat rendah, dan tidak pernah berpikir bahwa instrumen sekolah dan lingkungan kerja sekolah sebagai sumber yang dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan bagi siswa itu sendiri, namun setelah kegiatan ini berlangsung pemahaman para peserta menjadi bertambah; (2) Dengan melakukan praktek langsung tentang aktivitas penataan ruang, pemberian contoh nyata di kelas, menambah daya tarik peserta untuk memahami  tentang keselamatan dan kesehatan kerja sekolah; dan (3) Masih ada pemikiran yang perlu dihilangkan pada diri peserta pengabdian masyarakat yakni bahwa implementasi ergonomi khususnya tentang keselamatan dan kesehatan sekolah itu memerlukan biaya yang cukup tinggi.
PELATIHAN MEMBUAT KOMPOS DARI LIMBAH PERTANIAN DI SUBAK TELAGA DESA MAS KECAMATAN UBUD Ni Made Wiratini
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.909 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9165

Abstract

Pelatihan ini bertujuan:  mengurangi  ketergantungan  para petani padi terhadap  pupuk urea, mengenalkan  pupuk kompos sebagai pengganti pupuk urea, melatih para petani padi   membuat  kompos dari jerami padi dan kotoran sapi, dan melatih cara menggunakan  kompos jerami padi. Subyek pelatihan ini adalah para petani di Subak Telaga Desa Mas Ubud.  Sedangkan obyek pelatihan adalah kompos, menyangkut cara pembuatan, cara penggunaan, dan keunggulannya. Untuk mencapai tujuan pelatihan digunakan metode diskusi dan praktek. Hasil pelatihan dianalisis secara deskriptif. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peetani padi di subak telaga desa mas mulai mengurangi penggunaan  urea dengan mengganti  dengan kompos,  dapat membuat  kompos jerami dengan menggunakan kotoran sapi, jerami, dan EM4, dan dapat menggunakan kompos padi untuk tanaman padi secara benar.
PELATIHAN PEMANFAATAN SOFTWARE GEOGEBRA UNTUK MENUNJANG PENCAPAIAN STANDAR KOMPETENSI GURU MATEMATIKA SMP DI KECAMATAN ABANG KABUPATEN KARANGASEM I Putu Wisna Ariawan
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.781 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9166

Abstract

Kegiatan   pengabdian   pada   masyarakat   ini   bertujuan  untuk:   (1)   meningkatkan pengetahuan dan kemampuan guru matematika tingkat SMP/MTs di kecamatan Abang dalam memanfaatkan Geogebra pada pembelajaran matematika, dan (2) memberi kesempatan kepada guru matematika tingkat SMP/MTs di kecamatan Abang untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan guna meningkatkan kompetensi pedagogik maupun kompetensi profesionalnya. Kegiatan pengabdian menggunakan metode pendidikan dan pelatihan keterampilan berupa kegiatan ceramah, tanya jawab dan simulasi. Subyek sasaran adalah guru matematika tingkat SMP/MTs se kecamatan Abang sebanyak 16 orang. Dari hasil  kegiatan dapat disimpulkan bahwa (1) Berdasarkan respon peserta pelatihan  yang  tertuang  dalam  isian  angket, diketahui bahwa seluruh peserta menyatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang ingin  disasar yakni meningkatkan  pengetahuan  dan kemampuan guru matematika tingkat SMP/MTs di kecamatan Abang  dalam  memanfaatkan Geogebra pada pembelajaran matematika, (2) Seluruh peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti program pelatihan. Hal ini bisa dilihat dari kehadiran seluruh peserta mulai dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan.  (3) Seluruh peserta mampu membuat sebuah proyek dengan benar berupa visualisasi suatu materi pembelajaran berbasis software Geogebra yang dapat diimplementasikan di kelas.
IBW DI KAWASAN GREENBELT KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG Ida Bagus Putu Mardana
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.102 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9167

Abstract

Kawasan  greenbelt  merupakan  wilayah  konservasi  air dan  vegetasi  hijau  (greenbelt zone)  yang membentang  dari dataran  rendah  ke perbukitan  bedugul  berpotensi  bagi pengembangan wisata desa, agrowisata, kerajinan kreatif-inovatif, pertanian dan peternakan  sebagai sumber kehidupan   masyarakat  di kecamatan  Sukasada.  Kegiatan IbW  kawasan  greenbelt  di kecamatan  Sukasada    kabupaten  Buleleng  Provinsi  Bali, menyasar pada 4(tempat) desa, yakni desa Ambengan, desa Gitgit, desa Wanagiri, dan desa Pancasari bertujuan untuk melakukan pemetaan aset wilayah   dan pemberdayaan masyarakat dalam melaksanakan program ipteks peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam pertanian-peternakan-perikanan, pendidikan lifeskill, kewirausahaan, pembinaan adat-istiadat, keagamaan, lembaga sosial, sanitasi, dan kepariwisataan.  Metode  pelaksanaan IBW  dalam pemberdayaan masyarakat menggunakan pendekatan SLA  (Sustainable  Livelihoods  Approach).  Kegiatan  IbW selama tiga tahun diharapkan menghasilkan luaran: (1) Rencana strategis (Renstra) dan pemetaan wilayah, (2) Terwujudnya demplot industri kecil pengolahan kelapa, (3) terwujudnya sentra industri kecil/skala rumah tangga, (4) Terwujudnya demplot peternakan-pertanian ramah lingkungan, (5) terwujudnya produk wisata rural- agrotourism culture, (7) Terwujudnya kelompok belajar kelas kecil tingkat SD, tingkat SMP dan mekanisme pengelolaanya berbasis desa pekraman, (8) Peningkatan kesehatan sanitasi lingkungan, (9) Terwujudnya managemen mitigasi bencana alam berbasis masyarakat, dan (10) publikasi ilmiah hasil program IbW pada jurnal nasional.
IBW KAWASAN INCLUSIVE DI KECAMATAN SAWAN KABUPATEN BULELENG I Made Sundayana
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.428 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v3i2.9168

Abstract

Kawasan Inklusif merupakan wilayah dimana komunitas masyarakat tinggal dan berinteraksi  secara  harmoni  dengan  cluster  masyarakat  kolok,  cluster  masyarakat ODHA, dan cluster masyarakat pemulung, yang bergulat dengan kemiskinan dan permasalah sanitasi, kebersihan-kesehatan,  pengolahan sampah, tingginya buta aksara, pendidikan inklusif, rendahnya produktivitas ekonomi, dan kurang terintegrasinya aspek pertanian-peternakan,  rumah tidak layak huni, dan terbelenggunya  pariwisata  budaya masyarakat. Kegiatan IbW kawasan inklusif di kecamatan Sawan kabupaten Buleleng Provinsi Bali, menyasar pada 3(tiga) desa, yakni desa Bengkala, desa Jagaraga dan desa Bungkulan. Metode pelaksanaan  IBW dalam pemberdayaan  masyarakat menggunakan pendekatan SLA (Sustainable  Livelihoods  Approach).  Hasil Kegiatan IbW pada tahu 2014 adalah   terwujudnya (1) Data dokumen potensi Pelaksanaan program IbW yang sudah dilaksanakan adalah (1) sosialisasi dan pemetaan potensi kawasan dan (2) Pelaksanaan   program   aksi   inisiasi,   meliputi:   (1)   penyuluhan   kesehatan,   sanitasi lingkungan, dan pelayanan pengobatan gratis, (2) instalasi rumah sederhana dan WC di KK miskin Pemulung dan KK miskin kolok, (3) penanaman pakan ternak rumput gajah di kawasan ternak poktan kolok Bengkala, (4) pembudidayaan ternak ayam upakara di kelompok  pemulung,  (5) penyuluhan  HIV/AIDS  dan pengobatan  gratis di kelompok masyarakat ODHA HV/AIDS di Bungkulan.

Page 1 of 2 | Total Record : 11