cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
JABE (Journal of Applied Business and Economic)
ISSN : 23564849     EISSN : 25286153     DOI : -
Core Subject :
JABE (Journal of Applied Business and Economic) is a journal published by Universitas Indraprasta PGRI, issued four times in one year. JABE (Journal of Applied Business and Economic) is a scientific publication in the form of conceptual paper and field research related to business and economic applications. It is hoped that JABE can become a media for academics and researchers to publish their scientific work and become a reference source for the development of science and knowledge.
Arjuna Subject : -
Articles 275 Documents
Faktor Determinan yang Dapat Memprediksi Perubahan Struktur Modal (Studi Empiris pada Perusahaan Sub Sektor Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia) Slamet Mudjijah
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 5, No 1 (2018): JABE (Journal of Applied Business and Economic)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.595 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v5i1.3162

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat memprediksi perubahan struktur modal. Populasi dalam penelitian in adalah Perusahaan Sub Sektor Perkebunan yang terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel yang digunakan 11 (sebelas) perusahaan pada Sub Sektor Perkebunan. Penelitian ini menggunakan data sekunder, berupa Laporan Keuangan tahun 2012-2016. Data penelitian diolah menggunakan perangkat lunak SPSS 20.0, dengan metode pengolahan data yang meliputi uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas dan liquiditas  mampu memprediksi secara negatif terhadap struktur modal pada perusahaan sub sektor perkebunan, sedangkan Risiko Bisnis tidak mampu memprediksi struktur modal.
FORMULASI STRATEGI PERUSAHAAN DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN LINGKUNGAN Dwi Rorin Mauludin Insana
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 1, No 3 (2015): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.518 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v1i3.1397

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi faktor-faktor strategis lingkungan eksternal dan internal perusahaan yang secara kritis mempengaruhi posisi perusahaan, (2) memformulasikan alternatif strategi yang dapat dilakukan perusahaan dalam menghadapi perubahan lingkungan, (3) memberikan rekomendasi alternatif strategi yang paling sesuai untuk diterapkan oleh perusahaan.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan studi kasus. Penentuan sampel penelitian dilakukan secara purposive sampling.  Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder.  Data primer diperoleh dari pengamatanlangsung di lapangan melalui wawancara dan pengisian kuisioner kepada responden yang mengacu pada daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan secara bertahap.  Sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi pustaka dari berbagai sumber yang relevan. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan menggunakan matriks IFE, matriks EFE, matriks IE, matriks SWOT, dan matriks Quantitative Strategic Planning (QSP). Dari hasil identifikasi faktor-faktor stategis eksternal dan internal yang kemudian dianalisis dalam matriks SWOT maka diperoleh lima  alternatif  strategi yaitu, strategi penetrasi dan pengembangan pasar, strategi pengembangan produk, strategi pengembangan SDM, strategi pemeliharaan dan pelayanan pelanggan dan strategi fokus.  Adapun strategi yang diprioritaskan oleh perusahaan berdasarkan hasil analisis matriks QSP tersebut adalah strategi penetrasi dan pengembangan pasar dengan total nilai daya tarik (TAS) sebesar 5.533, strategi prioritas selanjutnya adalah strategi pemeliharaan dan pelayanan pelanggan dengan nilai TAS sebesar 5.296, sedangkan strategi prioritas ketiga adalah strategi pengembangan SDM dengan nilai TAS sebesar 4.204.
Analisis Pelatihan dan Pendampingan Potensi Sosial Ekonomi Melalui Pendekatan Training Need Assessment di Kobalima Timur, Provinsi NTT Wiriadi Sutrisno; Novita Delima Puteri; Olos Wasahua
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 3, No 2 (2016): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.262 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v3i2.1762

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis pelatihan apa yang sesuai dan dibutuhkan kawasan perbatasan, Kecamatan Koba Limu Timur, Provinsi NTT. Pelatihan dan pendampingan ditujukan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat, agar mampu meningkatkan kondisi sosial dan ekonomi, baik dibidang pertanian, pengolahan produk olahan, rencana usaha, pengenalan bank, pengembangan kelembagaan khususnya pengembangan koperasi. Penelitian dilakukan secara kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam (in depth interview) untuk mengkonfirmasi kebenaran data tersebut juga dilengkapi dengan pengamatan dan wawancara kepada tokoh masyarakat. Dalam pengumpulan data tentang profil digunakan teknik-teknik seperti Focus Group Discussion (FGD) dan Particaptory Rural Appraisal (PRA). Dengan melakukan serangkaian analisis, termasuk analisis SWOT, dilanjutkan dengan penerapan strategi Training Need Assesment (TNA), diperoleh paket pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hasil dari penerapan paket pelatihan dan pendampingan, masyarakat Kobalima Timur, mampu meningkatkan pengetahuan dan peraktik pengembangan kelembagaan, khususnya koperasi, pengelolaan administrasi keuangan (Finon) dan pemerosesan peroduk olahan, Ceguong.
Upaya Peningkatan Pajak Daerah dalam Mendukung Pelaksanaan Otonomi Daerah di Kabupaten Bima Sahrudin Sahrudin
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 3, No 4 (2017): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.374 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v3i4.1778

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui potensi, efisiensi dan efektifitas pajak daerah dan mencari upaya untuk meningkatkan penerimaan dari pajak daerah, penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Bima menggunakan data primer dan data sekunder. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT, dan regresi linier sederhana. Analisis SWOT adalah untuk mencari upaya untuk meningkatkan penerimaan dari pajak daerah, dan analisis regersi linier sederhana digunakan untuk menghitung potensi, efisiensi, dan efektifitas pajak daerah. Hasil kesimpulan menunjukkan bahwa rata-rata penerimaan dari masing-masing potensi pajak daerah di Kabupaten Bima belum mendekati potensi rill. Dari hasil perhitungan potensi, efisiensi, dan efektifitas pajak daerah dan tingkat efisiensi pajak daerah seperti Pajak Hotel adalah sebesar 52,08 persen, Pajak Restoran 43,56 persen, Pajak Reklame 53,37 persen, dan Pajak Hiburan 53,16 persen tergolong sangat efisien, dengan kriteria efisiensi kinerja keuangan berdasarkan keputusan Kementerian Dalam Negeri Nomor 690.900.327 Tahun 1996 kurang dari 60 persen sangat efisien. Dari hasil perhitungan efektifitas Pajak Hotel adalah sebesar 4,23 persen Pajak Restoran 7,13 persen Pajak Reklame 18,08 persen Pajak Hiburan 4,45 persen tergolong tidak efektif, dengan kriteria efektifitas kinerja keuangan berdasarkan keputusan Kementerian Dalam Negeri Nomor 690.900.327 Tahun 1996 kurang 60 persen tidak efektif.
Pengaruh CGPI, Kualitas Audit, Ukuran Perusahaan dan Laverage terhadap Manajemen Laba Andry Priharta; Dewi Puji Rahayu; Bambang Sutrisno
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 4, No 4 (2018): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.966 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v4i4.2674

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan manajemen laba baik secara parsial maupun bersama-sama dengan CGPI, kualitas audit, ukuran perusahaan, dan leverage sebagai variabel bebas. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis regresi data panel. Dengan menggunakan metode purposive sampling diperoleh sampel sebanyak enam perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia dan konsisten mengikuti program corporate governance perception index (CGPI) berturut-turut sejak 2010-2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial CGPI berpengaruh negatif signifikan, kualitas audit berpengaruh negatif tidak signifikan, ukuran perusahaan berpengaruh negatif signifikan, dan leverage berpengaruh positif signifikan, terhadap manajemen laba. Secara bersama-sama, CGPI, kualitas audit, ukuran perusahaan, dan leverage berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba.
METODE SPASIAL DALAM MEMETAKAN SEKTOR PETERNAKAN UNGGULAN DI INDONESIA Nur Faijah; Abdul Azim Wahbi
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 1, No 2 (2014): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.979 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v1i2.1394

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah  mengidentifikasi gambaran umum sektor peternakan unggulan di Indonesia, serta membuat gambaran potensi peternakan berdasarkan wilayah provinsi di Indonesia.  Metode penelitian yang digunakan berupa Analisis  Location Quotient (LQ), untuk mendapatkan sumber data yang akurat penulis memperoleh fakta dari  Badan  Pusat Statistik(BPS) Republik Indonesia tahun 2011-2013.  Analisis  Location Quotient (LQ)  digunakan  untuk mengidentifikasi Produk Domestik Bruto dalam menentukan sektor unggulan (basis) Peternakan di Indonesia. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan analisis LQ menunjukan bahwa : 1) Nilai LQ di sektor peternakan i = 1. Ini berarti sektor peternakan di wilayah k adalah sama dengan sektor peternakan di wilayah referensi p; 2) Nilai LQ di sekor peternakan i > 1. Ini berarti sektor peternakan di wilayah  k adalah lebih besar dibandingkan dengan sektor peternakan di wilayah referensi  p.  Dengan demikian wilayah tersebut  merupakan sektor peternakan unggulan untuk dikembangkan lebih lanjut oleh wilayah tersebut; 3) Nilai LQ di sekor peternakan  i  < 1. Ini berarti sektor peternakan di wilayah  k   adalah lebih kecil dibandingkan dengan sektor peternakan di wilayah referensi  p.  Dengan demikian wilayah tersebut bukan merupakan sektor peternakan unggulan dan tidak prospektif untuk dikembangkan lebih lanjut oleh wilayah tersebut.
PENGEMBANGAN BISNIS INDUSTRI KREATIF BIDANG FESYEN DENGAN PENDEKATAN EKSPOR UNTUK MEMPERKUAT PEREKONOMIAN NASIONAL Dellia Mila Vernia
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 2, No 2 (2015): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.933 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v2i2.1459

Abstract

This research aims to determine the development of creative industry fields of fashion, creative industries business role in the economy, barriers encountered, how to develop a strategy, the benefits of the Internet for business development of creative fields of fashion industry, and know the role of government. The method used is a qualitative descriptive study literature. According to writing shows that fashion in Indonesia is still influenced by the culture of Europe and Asia,  today, especially from Korea. The creative industry has a role as the fashion field into potential industry and featured contributor to GDP for Indonesia and also as an employer. Barriers facing them in terms of human resources and technology. Strategy for business development among others, to develop human resources and strengthen a strong and competent production with better technology. Benefits include internet creates for the customer base and product and market analysis. The role of government regulations that could make them a conducive business environment and facilitate the creation of a local trend.
Pengaruh Tingkat Leverage, Return On Equity dan Current Ratio terhadap Harga Saham Perusahaan Feed Animal Husbandry di Bursa Efek Indonesia Ria Susanti Johan; Desy Septariani
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 3, No 3 (2017): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.752 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v3i3.1764

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris pengaruh Leverage, Return On Equity dan Current Ratio terhadap harga saham pada perusahaan Feed Animal Husbandry yang terdaftar di BEI periode 2008-2013. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 5 perusahaan Feed Animal Husbandry. Data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode analisis data yang digunakan adalah Regresi Linear Berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa Leverage, Return On Equity, dan rasio lancar secara simultan berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Secara parsial variabel Return On Equity dan Rasio lancar berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Sedangkan variabel Leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham.
Analisis Strategi Pemasaran PT. RRG S Sutrisno
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 4, No 2 (2017): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.665 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v4i2.2139

Abstract

Persaingan bisnis dalam mengelola media penyiaran radio di era teknologi informasi sangatlah menantang, baik antar media penyiaran radio ataupun dengan jenis media lainya seperti televisi, televisi kabel, internet, MP3,VCD dan DVD. Dalam hal ini, PT RRG sebagai group media penyiaran radio yang membawahi stasiun radio Lite FM 105.8 Mhz, Mustang FM 88.0 Mhz, KIS FM 95.1 Mhz yang berada di wilayah DKI Jakarta harus memiliki strategi pemasaran berupa rencana utama berskala besar dan berorientasi masa depan yang interaktif dengan lingkungan persaingan guna mencapai target perusahaan yang diharapkan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan kuantitatif berdasarkan informasi faktor internal dan eksternal dengan menggunakan IFE (Internal Factor Evaluation) Matrik, EFE (Ekternal Factor Evaluation) Matrik dan CPM (Competitive Profile Matrix) serta dilanjutkan dengan tahap pencocokan IE (Internal dan Eksternal) Matrik dan TOWS Matriks kemudian melakukan alternatif strategi dengan menggunakan QSPM (Quantitative Strategic Planning Matriks) sehingga akan dihasilkan analisa strategi yang tepat dalam kegiatan pemasaran.Hasilpenelitian dengan formulasi strategi yang diawali pada tahap masukan dengan memperhatikan indikator faktor eksternal (peluang dan ancaman) dan indikator faktor internal (kekuatan dan kelemahan) kemudian dilanjutkan pada tahap pencocokan dengan menggunakan IE (Internal dan Eksternal) Matriks dan TOWS Matriks didapat sembilan alternatif pilihan yaitu Retrechement, Market development, Product development, Vertical integration, Diversifikasi konsentrik, Penetrasi pasar, Backward Integration, Forward Integration, Horizontal Integration dan yang terpilih adalah product development dan market development, dari kedua pilihan strategi tersebut diputuskan dalam sebuah matriks keputusan yaitu Matriks QSPM sehingga didapat pilihan strategi untuk product development dan market development lebih diprioritaskan untuk Lite FM 105.8 Mhz terutama dalam rangka mengangkat image karena adanya perubahan nama program dan kemasan program.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN LOKASI PEMASANGANIKLAN AJANG PROMOSI BIMBEL MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (Studi Kasus: Bimbel Sony Sugema College) Syamsiah Syamsiah; Puput Irfansyah; Tjipto Djuhartono
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 2, No 1 (2015): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.505 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v2i1.1446

Abstract

Decision-making is done in a fast, effective, and accountable to be the key to success in global competition in the future. Having a lot of  information is not enough, if it is unable mixes quickly becoming alternative best alternative in the decision making process, decision support system is an interactive system, which helps decision-makers through the use of data and decision models to solve problems that are semi structured or unstructured. AHP is a decision support models developed by Thomas L. Saaty. Models supporting this decision will spell trouble multi-factor or multi complex criteria into a hierarchy, according to Saaty (1993), the hierarchy is defined as a representation of a complex problem in a structure of multi-level where the first level is a goal, followed by level factors, criteria, sub-criteria, and so on down to the last level of the alternatives. By hierarchy, a complex problem can be decomposed into their groups were then organized into a hierarchical form so that the problem would appear more structured and systematic. The results showed the use of Analytical Hierarchy Process (AHP) as a model for decision support system determining the location of the advertising campaign bimbel sony sugema college can help the team work advertising campaign in prioritization decisions for the implementation of the advertising campaign event through a weighting process multiple criteria and selection more quickly, accurate and more effective.

Page 1 of 28 | Total Record : 275


Filter by Year

2014 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 9, No 4 (2023): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 9, No 3 (2023): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 9, No 2 (2022): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 9, No 1 (2022): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 8, No 4 (2022): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 8, No 3 (2022): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 8, No 2 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 8, No 1 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 7, No 4 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 7, No 3 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 7, No 2 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 7, No 1 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 6, No 4 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 6, No 3 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics) Vol 6, No 2 (2019): JABE Vol 6 No 2 Vol 6, No 1 (2019): JABE Vol 5, No 4 (2019): JABE Vol 5, No 3 (2019): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 5, No 2 (2018): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 5, No 1 (2018): JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 4, No 4 (2018): JABE Vol 4, No 3 (2018): Journal of Applied Business and Economics Vol 4, No 2 (2017): JABE Vol 4, No 1 (2017): JABE Vol 3, No 4 (2017): JABE Vol 3, No 3 (2017): JABE Vol 3, No 2 (2016): JABE Vol 3, No 1 (2016): JABE Vol 2, No 4 (2016): JABE Vol 2, No 3 (2016): JABE Vol 2, No 2 (2015): JABE Vol 2, No 1 (2015): JABE Vol 1, No 4 (2015): JABE Vol 1, No 3 (2015): JABE Vol 1, No 2 (2014): JABE Vol 1, No 1 (2014): JABE More Issue