cover
Contact Name
Nur Azizah
Contact Email
jurnalfarmaku@stikes-muhammadiyahku.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mfickry92@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. kuningan,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal FARMAKU (Farmasi Muhammadiyah Kuningan)
ISSN : 25492381     EISSN : 26570408     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Farmasi Muhammadiyah Kuningan (JFARMAKU) Edisi Ketiga akhir tahun ini merupakan kumpulan hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dan Dosen. hasil yang dipublikasikan dalam jurnal ini ada yang berbentuk penelitian laboraturium maupun survei (bidang komunitas).
Arjuna Subject : -
Articles 82 Documents
PROFIL PENGGUNAAN SIRUP OBAT BATUK PILEK PADA ANAK USIA 6 – 12 TAHUN DI PERUMAHAN PESONA PERMATA UNGU BULAN JUNI 2022 Andri Priyoherianto; Erna Fitriany; Erna Fitriany
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 8 No 1 (2023): Volume 8 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55093/jurnalfarmaku.v8i1.394

Abstract

Batuk merupakan salah satu respon tubuh dalam mengeluarkan dahak dan digunakan sebagai salah satu sistem pertahanan tubuh. Pilek merupakan gangguan kesehatan pada saluran pernafasan bagian atas yang dapat disebabkan oleh beberapa hal meliputi infeksi dan alergi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui presentase kandungan obat batuk pilek yang dikonsumsi anak-anak, dan obat batuk pilek kombinasi yang banyak digunakan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kandungan sirup obat batuk pilek pada anak yang sering digunakan adalah guaifenesin sebanyak 20,5%, gliseril guaicolat sebesar 12,6%, pseudoefedrin sebesar 36,8%, phenylpropanolamine sebesar 5,4%, dan dextromethorphan sebesar 24,7%.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DI PUSKESMAS TAKTAKAN KOTA SERANG Kusno Haryanto; Ekadipta Ekadipta; Siti Suherla
Jurnal Farmaku (Farmasi Muhammadiyah Kuningan) Vol 8 No 1 (2023): Volume 8 Nomor 1 Maret 2023
Publisher : STIKes Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55093/jurnalfarmaku.v8i1.396

Abstract

Penyakit infeksi menjadi sebuah permasalahan kesehatan yang penting untuk keluarga di sekitar terutama di Indonesia selaku negara yang berkembang. Obat yang terkadang diresepkan oleh dokter serta dipergunakan dalam menanggulangi permasalahan itu di antaranya antibiotik. Resistensi bakteri kepada antibiotik yang ada pada semua dunia dengan cepat, memberikan penurunan terhadap efikasi antibiotik yang telah terjadi perubahan sejarah pengobatan dan telah melakukan penyelamatan terhadap jutaan nyawa manusia. Krisis resistensi bakteri kepada antibiotik utama pokok tersebut dikarenakan oleh pemamfaatan antibiotik yang berlebihan dan tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan antibiotik pada puskesmas Taktakan, Kota Serang. Jenis penelitian yang dipergunakan merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional study. Populasi pada riset ini merupakan pasien yang berkunjung pada puskesmas Taktakan Kota Serang Banten pada bulan April 2021 dengan ukuran sampel sebesar 100 responden. Analisis data univariat terhadap pengetahuan, prilaku, dan sikap dilakukan berdasarkan arikunto. Sedangkan pengujian analisis multivariate dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi pearson product moment. Berdasarkan uji univariat didapat bahwa 37% responden masih memiliki pengetahuan yang kurang terhadap penggunaan antibiotik. Walaupun memiliki pengetahuan yang kurang responden mampu memiliki perilaku yang cukup (44%) dan bersikap baik (54%) dalam penggunaan antibiotik. Sedang hasil uji multivariate menunjukan bahwa pengetahuan dan sikap yang dimiliki responden berhubungan dengan perilaku dalam penggunaan antibiotik.