cover
Contact Name
Dr. Zahraeni Kumalawati, S.P.,M.P,
Contact Email
btp@polipangkep.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
btp@polipangkep.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. pangkajene kepulauan,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Perkebunan
ISSN : 20896166     EISSN : 26572060     DOI : -
Core Subject : Agriculture, Social,
Agroplantae adalah Jurnal Ilmu Pertanian Terapan yang menjadi sarana bagi peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitiannya dalam bidang ilmu Budidaya Tanaman, dengan lingkup Pemuliaan Tanaman, Bioteknologi Tanaman, Teknologi Benih, Perlindungan Tanaman, dan Kesuburan Tanah.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan" : 5 Documents clear
CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA PADA RIZOSFER TANAMAN KAKAO ( Theobroma cacao L. ) DI TIPE KEMIRINGAN LAHAN YANG BERBEDA Zahraeni Kumalawati; Andi Ridwan; Kafrawi Kafrawi
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan
Publisher : Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.674 KB) | DOI: 10.51978/agro.v7i2.27

Abstract

The study aims to determine the potential diversity of arbuscular mycorrhizal fungi in cocoa plants in two different types of slope so that they can be used and developed as biological fertilizers to support cocoa productivity. The method used in this study was exploration method by randomly taking samples of mycorrhizal soil in two locations of community cocoa plantations with different types of land slopes in Polewali Mandar District, West Sulawesi. The wet filtering method was used to isolate mycorrhizal spores from soil samples to obtain mycorrhizal isolates as a source of inoculants. The mycorrhizal isolates obtained were identified based on morphological characters and their abundance in natural habitats was also calculated. The results of the study revealed that arbuscular mycorrhiza associated with cocoa plants in two types of land namely flat land and sloping land consisted of seven types of mycorrhizae belonging to 3 types of genera namely Glomeraceae, Gigasporaceae and Acaulosporaceae. Genus Glomeraceae showed higher dominance than genus Gigasporaceae, but genus Gigasporaceae can be found in both types of land. Arbuscular mycorrhiza whose spore count was limited to Sclerocytis sinousa, Scutellospora sp. and Acaulospora sp.
INVENTARISASI HAMA DAN PENYAKIT PADA PERTANAMAN KOPI ORGANIK Sri Muliani; Nildayanti Nildayanti
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan
Publisher : Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.066 KB) | DOI: 10.51978/agro.v7i2.63

Abstract

Percobaan bertujuan untuk mengetahui jenis hama dan penyakit, gejala serangan serta tingkat serangan hama dan penyakit yang menyerang pada tanaman kopi organik di desa Bolokan, Lembang Tiroan, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja. Wilayah yang menjadi sampel pengamatan adalah Wilayah Asri, Barakai dan Citra. Pengamatan dilakukan pada 150 pohon sampel yang ditetapkan secara diagonal. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa jenis hama yang ditemukan adalah PBKo penggerek buah kopi (Hypothenemus hampei) dengan kategori serangan berat dan kutu hijau (Coccus viridis) dengan kategori serangan ringan. Jenis penyakit yang ditemukan adalah karat daun (Hemileia vastatrix) dengan kategori serangan berat dan jamur upas (Upasia salmonicolor) dengan kategori berat
APLIKASI PUPUK CAIR HASIL DEKOMPOSISI MIKROORGANISME LOKAL DARI BERBAGAI LIMBAH ORGANIK PADA BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.) Abdul Mutalib; Erna Halid
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan
Publisher : Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.539 KB) | DOI: 10.51978/agro.v7i2.64

Abstract

Tujuan dari percobaan ini adalah untuk menentukan jenis MOL yang efektif dalam pengolahan limbah buah-buahan serta kombinasi penggunaan pupuk organik dan an-organik dalam peningkatan mutu dan hasil tanaman kakao.. Percobaan ini dilaksanakan di desa Mandalle kecamatan Mandalle, kabupaten Pangkep bulan Februari–Desember 2018. Dari perlakuan yang digunakan hasil percobaan dengan persentase pertumbuhan bibit tanaman kakao (Theobroma cacao L) lebih baik terdapat pada perlakuan C (mol daun gamal) disusul perlakuan E (mol sayuran), perlakuan A (NPK), perlakuan D (Bongkol pisang) dan perlakuan terendah K (Kontrol). Dengan Pemberian mol limbah tanaman dan buah mengalami perbedaan dalam hal pertambahan tinggi, jumlah daun, klorofil daun dan panjang tangkai daun dan diameter batang. Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa perlakuan P2C dengan konsentrasi 46ml/polybag rata-rata tinggi tanaman (24.8 cm), jumlah daun (13 helai), kloroifil (29.4) dan tangkai (4.2 mm), batang (1,64 mm). hal ini menandakan bahwa pembuatan MOL memiliki potensi dalam memperbaiki produksi tanaman kakao.
PEMANFAATAN KOMPOS BERBAGAI KOTORAN TERNAK DAN APLIKASINYA PADA MEDIA TANAM BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L) Kafrawi kafrawi; Asmawati Asmawati; Zahraeni Kumalawati
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan
Publisher : Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.272 KB) | DOI: 10.51978/agro.v7i2.93

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai kompos hewan ternak pada media tanam terhadap pertumbuhan bibit tanaman kakao Penelitian disusun menggunakan Rancangan Faktorial dengan dasar Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan penggunaan kompos berbagai hewan ternak (K) yang terdiri dari 4 macam yaitu: kompos kotoran kuda (K1), kompos kotoran sapi (K2), kompos kotoran kambing (K3), dan kompos kotoran ayam (K4). Hasil penelitian memperlihatkan kompos ternak sapi dapat meningkatkan pertumbuhan bibit kakao utamanya dalam pertumbuhan tinggi tanaman (17,17 cm), jumlah daun (10,17 helai), dan luas daun (64,43 cm2) yang lebih baik dibandingkan dengan penggunaan kompos dari kotoran ternak kuda, kambing dan ayam. Sedangkan untuk kontrol dapat digunakan sebagai media tanam bibit kakao untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman utamanya dalam pertumbuhan diameter batang (4,50 mm) dan kompos kotoran ayam lebih diutamakan untuk mendapatkan volume akar (9,48 mL) terbesar.
IDENTIFIKASI CENDAWAN PADA BIJI KAKAO KERING DITINGKAT PETANI syatrawati syatrawati; Sitti Inderiati
Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan Perkebunan Vol 7 No 2 (2018): Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya dan Pengelolaan Tanaman Pertanian dan
Publisher : Jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.287 KB) | DOI: 10.51978/agro.v7i2.94

Abstract

Rendahnya kualitas biji kakao diakibatkan oleh proses penanganan pasca panen yang tidak optimal ditingkat petani sehingga berbagai jenis kerusakan yang dapat timbul pada biji kakao. Salah satunya adalah beberapa jenis cendawan yang dapat menyerang biji kakao pascapanen. Hal ini akan berpengaruh terhadap nilai jual biji kakao. Antisipasi kerusakan perlu dilakukan penanganan untuk meminimalisir tingkat kerusakan biji kakao. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui jenis - jenis cendawan yang menyerang dan karakteristik biji kakao kering yang terserang cendawan. Percobaan ini dilakukan pada bulan Mei–Agustus 2018. Pengambilan sampel dilakukan pada 3 wilayah (Bone, Soppeng dan Luwu) Provinsi Sulawesi-Selatan. Metode percobaan secara deskriptif dengan pengamatan secara langsung pada biji kakao, isolasi cendawan menggunakan media DG 18 dan Identifikasi cendawan berdasarkan Pitt and Hocking (1997). Hasil percobaan menunjukkan bahwa jenis cendawan yang ditemukan adalah Aspergillus sp., Penicillium sp. dan Fusarium spp.

Page 1 of 1 | Total Record : 5


Filter by Year

2018 2018