cover
Contact Name
Syamsir Firdaus Manggar Wanrantoniara, SH
Contact Email
daus_mbol@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
lppmumsb@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Menara Ilmu
ISSN : 16932617     EISSN : 25287613     DOI : -
MENARA ILMU, Merupakan Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah yang Diterbitkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Penyunting menerima kiriman naskah hasil kajian dan penelitian untuk bidang Eksakta, pendidikan/sosial dan Agama Islam untuk publikasi di jurnal ini.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022" : 14 Documents clear
ANALISIS MOTIVASI, KOMPENSASI DAN KOMPETENSI KERJA DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT ADHIYASA BANGKINANG KABUPATEN KAMPAR Arman Arman; Rinto Pramono; Supardi Supardi
Menara Ilmu Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i2.3238

Abstract

Kinerja  karyawan selalu menekankan pelaksanaan tugas karyawan, sedangkan tugas-tugas yang harus dilaksanakan adalah bagian dari pekerjaan atau posisi dalam perusahaan serta rutin menilai keefektifan individu melalui proses evaluasi prestasi kerja ini menjadi dasar untuk kenaikan gaji, promosi, insentif, kompensasi dan jenis imbalan lain yang diberikan perusahaan itu. Telah banyak penelitian yang dilakukan tingkat kepuasan terhadap kompensasi yang mereka terima dari perusahaan. Masalah kompensasi dan motivasi selain menjadi pendorong seseorang untuk bekerja, juga karena berpengaruh terhadap moral dan disiplin kerja. Penelitian ini dilakukan PT Adhiyasa Bangkinang. Waktu penelitian direncanakan selama enam bulan dimulai dari persiapan hingga penyusunan laporan yakni pada bulan Mei 2021 hingga bulan Oktober 2021. Data penelitian ini terdiri dari primer dan data sekunder yang diperoleh dengan metode dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah semua personil di PT Adhiyasa Bangkinang yang berjumlah 31 orang dan semuanya dijadikan sampel. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linear berganda.Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa motivasil, kompensasi dan kompetensi baik secara parsial maupun secara simltan terbukti berpengaruh signifikan pada kinerja karyawan PT Adhiyasa Bangkinang
ANALISIS PEMBANGUNAN WILAYAH PEDESAAN BERBASIS PENGEMBANGAN KAMPUNG BUDAYA (STUDI KASUS : NAGARI JAWI-JAWI KECAMATAN GUNUNG TALANG, KABUPATEN SOLOK) Nolly Eka Mardianto; Helmi Helmi; Ira wahyuni Syarfi
Menara Ilmu Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i2.3288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa yang menjadikan Kampung Budaya Jawi-Jawi sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Solok dan menyusun model bisnis kanvas pada Kampung Budaya Jawi-Jawi untuk peningkatan perekonomian masyarakat lokal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk menjawab tujuan penelitian tersebut. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di dapatkan bahwa Kampung Budaya Jawi-Jawi berpotensi dikembangkan sebagai daerah wisata dengan daya tarik wisata terdiri dari panorama alam, seni budaya tradisional, kuliner khas, tradisi dan kearifan lokal masyarakat yang dipadu padankan dalam paket wisata yang disusun dan ditawarkan kepada wisatawan baik secara langsung atau melalui pihak lain sebagai perantara. Berdasarkan analisis yang dilakukan dengan bentuk Model Bisnis Kanvas Kampung Budaya Jawi-Jawi yang terdiri dari 9 (sembilan) elemen yaitu customer segments, value propositions, channels, customer relationships, revenue streams, key resources, key activities, key partnerships, cost structure yang dapat dimanfaatkan oleh pengelola Kampung Budaya Jawi-Jawi, dimana yang merupakan brand image dan merupakan nilai tambah yang akan ditawarkan kepada pelanggan adalah pengalaman (experiences) untuk menikmati keindahan panorama alam di desa yang dikolaborasikan dengan seni budaya, tradisi dan kearifan lokal masyarakat yang masih terjaga dan digunakan dalam keseharian masyarakatnya. Penyusunan model bisnis ini menggunakan hasil identifikasi yang diperoleh terhadap faktor-faktor yang berhubungan dengan keberadaan Kampung Budaya Jawi-Jawi sebagai sebuah destinasi wisata. Strategi yang dapat dilakukan berdasarkan analisis SWOT adalah dengan menambah jumlah atraksi dan pengalaman yang ditawarkan dalam paket wisata sehingga lebih bervariasi dan berbeda dengan desa wisata sejenis lainnya. Kata Kunci: Pembangunan Wilayah, Kampung Budaya, Wisata Desa 
PERSYARATAN MENJADI WALI NAGARI BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH DATAR NOMOR 5 TAHUN 2018 DALAM TINJAUAN FIQIH SIYASAH Romi Saputra
Menara Ilmu Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i2.3292

Abstract

Walinagari atau kepala desa sebagai pemimpin di nagari/ desa memiliki tugas dan tanggung jawab yang sangat besar. Agar Walinagari dapat melaksanakan tugas dan kewenananya dengan baik maka peraturan perundang-undangan menetapkan persyaratan tertentu untuk dapat diangkat menjadi wali nagari. Di Provinsi Sumatera Barat Dalam hal pengaturan tentang persyaratan menjadi wali nagari diatur didalam peraturan daerah Kabupaten/Kota. Dalam tulisan ini difokuskan pengaturan persyaratan menjadi wali nagari berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Pengangkatan Dan Pemberhentian Perangkat Nagari kemudian diperbandingkan dengan Fiqih Siyasah. Permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimanakah pengaturan persyaratan menjadi wali nagari terutama aspek kesehatanya berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Pengangkatan Dan Pemberhentian Perangkat Nagari dan Bagaimanakah pandangan Fiqih Siyasah terhadap perasyaratan  menjadi walinagari menurut Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Pengangkatan Dan Pemberhentian Perangkat Nagari. Adapun hasil penelitian ini didapatkan pengaturan untuk dapat menjadi wali nagari sebagai pemimpin di nagari dalam aspek kesehatan berdasarkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 adalah diatur didalam pasal 2 ayat 1-3 yaitu masuk sebagai persyaratan adiministratif, persyaratan administratif yang dimaksud dijelaskan oleh pasal 3 yaitu adanya bukti surat berbadan sehat dari puskesmas atau instansi yang berwenang. Sementara persyaratan untuk menjadi pemimpin menurut fiqih siyasah dalam aspek kesehatan adalah wajib sehat jasmani dan rohani. Pandangan fiqih siyasah terhadap Peraturan daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 yang mengatur tentang persyaratan menjadi wali nagari dibidang kesehatan masih lemah karena memberi peluang kepada kepada orang yang cacat indranya dan fisik untuk menjadi pemimpin karena persyaratanya hanya berbadan sehat. Selain itu juga kelemahan Peraturan daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 5 Tahun 2018 tidak berpedoman kepada peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi diatasnya yaitu UU Nomor 07 tahun 2017 tentang pemilu.Kata Kunci: Persyaratan, Walinagari, peraturan perundanng-undangan, Fiqih Siyasah
HUBUNGAN DOWN SYNDROME DENGAN TERJADINYA KARIES GIGI: SCOPING REVIEW Widyawati Widyawati; Okmes Fadriyanti; Sherina Zahara Dita
Menara Ilmu Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i2.3295

Abstract

Down syndrome merupakan kelainan genetik yang berasal dari kelainan kromosom 21 yang paling sering menyebabkan disabilitas intelektual. Disabilitas intelektual yang terjadi menyebabkan keterbatasan dalam adopsi perilaku sehingga masalah kesehatan gigi dan mulut tak dapat dihindari salah satunya karies gigi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan down syndrome dengan terjadinya karies gigi, prevalensi karies gigi pada penderita down syndrome dan komposisi saliva pada penderita down syndrome terhadap kejadian karies gigi. Jenis penelitian berupa studi pustaka dan bentuk Scoping Review. Pencarian artikel dilakukan pada database PubMed, Science Direct, dan Taylor and Francis Online. Setelah dilakukan dilakukan seleksi artikel sesuai dengan topik. Hasil penelitian didapatkan bahwa down syndrome memiliki hubungan terhadap peningkatan dan penurunan kejadian karies gigi dengan keterlibatan faktor-faktor tertentu. Peningkatan kejadian karies gigi berkaitan dengan faktor disabilitas perilaku, hipotonus otot wajah, usia, sosial ekonomi keluarga yang rendah, kurang fluoridasi, konsumsi sukrosa tinggi, dan kurangnya tindakan preventif. Penurunan kejadian karies gigi berkaitan dengan keterlambatan erupsi, oligodontia kengenital, sosial ekonomi keluarga yang tinggi, perbedan komposisi saliva dan perbedaan komposisi mikroba saliva. Perbedaan komposisi saliva yaitu pada pH, IgA, laju alir dan kadar elektrolit yang lebih tinggi serta komposisi mikroba yaitu Streptococcus mutans yang lebih rendah. Kesimpulan diperoleh bahwa terdapat hubungan antara down syndrome terhadap peningkatan dan penurunan kejadian karies gigi, serta ditemukan komposisi dan kepadatan mikroba saliva yang berbeda pada penderita down syndrome yang berkaitan dengan penurunan kejadian karies gigi.Kata Kunci: Down Syndrome, Trisomy 21, Dental Caries, Dental Decay

Page 2 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024 Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 APRIL 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 JANUARI 2024 Vol 18, No 1 (2024): Vol 18 No. 01 APRIL 2024 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 OKTOBER 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 APRIL 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JULI 2023 Vol 17, No 2 (2023): Vol 17 No. 02 JANUARI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 APRIL 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023 Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JULI 2023 Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 APRIL 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JULI 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022 Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 JANUARI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 JANUARI 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022 Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO. 1 JULI 2022 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO.2 JULI 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 OKTOBER 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JANUARI 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO.1 APRIL 2021 Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 APRIL 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JANUARI 2020 Vol 14, No 2 (2020): VOL. XIV NO. 2 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 OKTOBER 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 APRIL 2020 Vol 14, No 1 (2020): VOL. XIV NO. 1 JULI 2020 Vol 14, No 1 (2020): Vol. XIV No. 1 Januari 2020 Vol 13, No 11 (2019): Vol. XIII No. 11 Oktober 2019 Vol 13, No 10 (2019): Vol. XIII No. 10 Oktober 2019 Vol 13, No 9 (2019): Vol. XIII No. 9 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 8 (2019): Vol. XIII No. 8 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 7 (2019): Vol. XIII No. 7 Juli 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 6 (2019): Vol. XIII No. 6 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 4 (2019): Vol. XIII No. 4 April 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 3 (2019): Vol. XIII No. 3 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 2 (2019): Vol. XIII No. 2 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 13, No 1 (2019): Vol. XIII No. 1 Januari 2019 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 2 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 80 (2018): Vol. XII Jilid 1 No.80 Febaruari 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 12 (2018): Vol. XII No. 12 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 11 (2018): Vol. XII No. 11 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 10 (2018): Vol. XII No. 10 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 9 (2018): Vol. XII No. 9 Oktober 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 8 (2018): vol. XII No. 8 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 7 (2018): vol. XII No. 7 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 6 (2018): vol. XII No. 6 Juli 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 5 (2018): Vol. XII No. 5 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 4 (2018): Vol. XII No. 4 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Vol. XII No. 3 April 2018 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 3 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 3 Vol 12, No 2 (2018): Vol. XII No. 2 Januari 2018 Vol 12, No 2 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 2 Vol 12, No 1 (2018): Jurnal Menara Ilmu Januari 2018 Jilid 1 Vol 12, No 1 (2018): Vol. XII No. 1 Januari 2018 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 2 No.78 November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 78 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 78, November 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 77 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 77, Oktober 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 76 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 76, Juli 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 75 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 75, April 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 2 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 11, No 74 (2017): Vol. XI Jilid 1 No. 74, Januari 2017 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 60-65 (2016): Jurnal Edisi 2016 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 73 (2016): Menara Ilmu Desember Jilid 2 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 72 (2016): Jurnal Menara Ilmu November Jilid 1 Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P Vol 10, No 10 (2016): Jurnal Fungsional Dr. Yusnaweti, M.P More Issue