cover
Contact Name
Dwi Muryanto
Contact Email
dwi.muryanto@unitomo.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalgestram@unitomo.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil
ISSN : -     EISSN : 26157195     DOI : http://dx.doi.org/10.25139/jprs
Core Subject : Engineering,
Ge-STRAM journal published 2 (two) times a year in March and September. This journal presents scientific articles on the results of research, scientific studies, analysis and critical review of the problems closely related to the field of civil engineering. The manuscript will be received by the editor to be assessed for the feasibility and technical substance of its writing by Bestari Partners and the Board of Editors. The editorial board is authorized to accept or reject the submitted manuscript.
Articles 181 Documents
Perencanaan Drainase Vertikal Di Jalan Cendana 2 Perumahan Bumi Sumekar Asri Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep Chayati, Cholilul; Rezi, Nur Hikma
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1, No 2: September 2018
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.173 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1110

Abstract

Genangan adalah peristiwa tergenangnya air karena volume air yang meningkat. Juga dapat diartikan  sebagai keluarnya air di suatu kawasan sehingga kurang kapasitas penampang saluran pembuang. Genangan berawal dari peningkatan jumlah penduduk dan perubahan tata guna lahan. Kapasitas drainase yang kecil dan banyaknya sedimen dalam saluran drainase menyebabkan genangan. Permasalahan lain juga muncul dari air buangan rumah tangga. Metode yang dipakai adalah deskriptif kuantitatif . Data yang diperlukan data curah hujan dan jumlah penduduk. Data Curah hujan yang digunakan adalah data curah hujan harian maksimum menggunakan 3 stasiun dengan perbandingan stasiun lainnya. Data curah hujan dianalisis dengan metode Gumbel. Data curah hujan kemudian diterapkan dalam intensitas hujan per jam dengan metode mononobe. Intensitas hujan berguna untuk menghitung debit puncak. Berdasarkan data dan analisa perhitungan, menyimpulkan bahwa debit air limbah dan debit air kotor yang dihasilkan sebesar 2,7339905918 m3/det. Secara keseluruhan jumlah sumur resapan yang dihasilkan berjumlah 4 sumur diantaranya 2 sumur untuk Blok A, 2 sumur untuk Blok B dengan dimensi 1,4 m, kedalaman  4,01 m
Pengaruh Retak Dan Perilaku Batuan Kapur Saat Pembebanan Pada Proses Penambangan Bawah Permukaan Asmaroni, Dedy; Irmawan, Agus
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1, No 2: September 2018
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (743.554 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1091

Abstract

Batuan dolomit termasuk dalam batuan kapur adalah sebuah batuan sedimen terdiri darimineral calcite yang merupakan pembentuk batuan kapur yang terdiri atas kalsium (Ca) danCarbonat (CO3) serta magnesite (Mg). Pemanfaatan batu kapur sebagai bahan bangunan telahlama dilakukan, hal ini disebabkan batuan kapur mudah didapatkan dan berharga murah.Oleh sebab itu, penambangan batu kapur banyak dilakukan baik di permukaan maupun dibawah permukaan batuan yang membentuk terowongan batu kapur.Sampai saat ini,penambangan batu kapur di atas permukaan masih belum terjadi kelongsoran karenapenambangan batu kapur di atas permukaan mempunyai tingkat keamanan yang cukup tinggi meskipun penggalian yang dilakukan mempunyai sudut 900.Namun sebaliknya, kelongsoran(keruntuhan) sering terjadi pada penggalian di bawah permukaan, Keruntuhan tersebutdiakibatkan oleh ketidaktahuan penambang tentang batas-batas aman penambangan batukapur di bawah permukaan terlebih ketika musim hujan.Oleh karena itu Untukmeminimalkan terjadinya keruntuhan pada batuan kapur ketika penambangan di bawahpermukaan perlu dilakukan penelitian terhadap sifat fisik, sifat teknis dan sifat mekanis batuan kapurdan perilakunya ketika terdapat beban yang bekerja diatasnya serta pengaruh retakan yang terjadipada batuan terhadap daya dukungnya saat penambangan bawah permukaan dilakukan.Pengujian laboratorium dilakukan untuk mengetahui sifat fisik dan teknis batuan kapursedangkan uji lentur dilakukan untuk mengetahui kuat lentur batuan saat beban bekerja danadanya retakan batuan kapur. Hasil uji laboratoium akan dijadikan data untuk pemodelan inputplaxis dengan variasi beban dan kedalaman yang berbeda-beda. Analisa data dilakukan darihasil pemodelan Plaxis dan pengujian mekanisnya sehingga akan diketahui pengaruh lebar dan kedalaman penggalian. Hasil pengujian laboratorium menunjukkan batuan kapur Pamekasandikelompokkan ke dalam batuan lemah dengan kuat tekan 2.34 MPa dengan nilai Gs 2.4 dankohesi 27.27 kPa.Hasil pemodelan Plaxis 8.2 menunjukkan bahwa Keruntuhan terowonganbatuan kapur untuk berat sendiri terjadi ketika lebar galian 5 meter dengan kedalamanterowongan 7 meter dari atas permukaan.Sementara Untuk penambangan dengan bebantambahan di atasnya, keruntuhan mulai terjadi saat lebar terowongan di atas 3 meter dengankedalaman galian lebih dari 6 meter.
Kajian Pengaruh Percepatan Waktu Pekerjaan Konstruksi Terhadap Biaya Proyek Bess Mansion Apartement Surabaya Jaya, Adi Aprian; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2, No 2: September 2019
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.01 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v2i2.1930

Abstract

In the implementation of construction project activities there are thre things that influence the success and failure of the project: time, cost and quality. The success of a project is usually seen from the timing of completion which is relatively short but without neglecting the quality of the project work. Appropriate and targeted project management and management are required to ensure the time, cost, and quality of the project. This is certainly to avoid a variety of undesirable things such as late settlement, swelling costs, quality failures, and so on that could have an impact on project failure and the emergence of the cost of fines. The purpose of this study is to calculate changes in cost and time of project implementation with alternatives to additional working hours (overtime) comparing the results between normal and cost changes after the addition of working hours (overtime). The data used in this research is secondary data obtained from contractor implementing. Arrow diagram The results program are critical paths and cost increases due to the addition of working hours (overtime) while the result of the time cost trade off method is the acceleration of duration and the increased cost due to the acceleration of duration in any accelerated activity. The results of this study indicate that the total project time and cost under normal conditions is 508 days at a cost of Rp 22.240.655.701  with the addition of 3 hours of overtime work in the duration of crashing 485 days and at a cost of Rp 23.252.220.373,34
Tinjauan Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton Menggunakan Bahan Polymer Polierta Produksi PT. Varia Usaha Beton Dengan Tambahan Pemakaian Fiber Polypropylene Sujatmiko, Bambang; Hanafi, Muhlis; Wibowo, Boedi
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1, No 1: March 2018
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1209.856 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v1i1.806

Abstract

Peningkatan kebutuhan bahan konstruksi beton untuk pembangunan infrastruktur saat ini harus disikapi dengan adanya alternatif dan inovasi dalam teknologi. Penelitian ini betujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan fiber polypropylene dengan menggunakan bahan additive polimer polierta terhadap peningkatan kuat tekan dan kuat lentur pada balok beton. Dalam penelitian ini dilakukan percobaan untuk mutu beton K-350 dengan variasi penambahan fiber polypropylene 0,6 kg/m³ (1%); 1,2 Kg/m³ (2%). Pengujian untuk kuat tekan terdiri dari benda uji sebanyak 27 silinder (15x30 cm) dan pengujian untuk kuat lentur terdiri dari benda uji sebanyak 12 balok (60x15x15 cm) yang diuji pada umur 7, 14, dan 28 hari untuk tes kuat tekan silinder dan 14, dan 28 hari untuk kuat lentur balok. Pengujian beton segar dilakukan dengan slump-flow test, dilakukan curing benda uji sampai pada umur beton pengujian. Dari hasil penelitian didapatkan penambahan fiber polypropylene 0,6 kg/m³ (1%) terhadap campuran beton menunjukkan terjadi peningkatan kuat tekan 438,31 kg/cm² atau sekitar 13,43 % dan kuat lentur 58,05 kg/cm² atau sebesar 10,25 %. Untuk penambahan serat fiber polypropylene 1,2 kg/m³ (2%) terhadap campuran beton terjadi penambahan kuat tekan 434,6 kg/cm² atau sebesar 12,47 % dan kuat lentur 60,75 kg/cm² atau sebesar 15,38 % dibandingkan beton tanpa fiber polypropylene. Dengan demikian komposisi yang paling optimum tercapai saat penambahan fiber polypropylene sebesar 1.2 kg / m³ (2%)
Pemetaan Topografi Teristris Berbasis Sistem Informasi Geografis Menggunakan “Gps Handheld” Sebagai Acuan Pencarian Koordinat Awal (Studi Kasus: “Masterplan Sport Centre” Di Muntok, Bangka Belitung) Rahman, Aris; Nasihien, Ronny Durrotun; Hardaningrum, Farida
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2, No 1: March 2019
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.908 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v2i1.1493

Abstract

Sports activity today is very significant growth. The spirit to welcome the 2018 Asian Games, which was originally held in Jakarta and Palembang, made the West Bangka district government plan to build a Sport Center as a medium to foster youth activities and especially in sports. The selected location is in Air Belo Village, Muntok District, West Bangka Regency with 13 hectares area.The research of planning of Masterplan Sport Center by using Topographical Mapping Method Based on Geographic Information System (GIS) with initial coordinate reference using GPS Handheld is expected to produce accurate design that can meet the needs of sports facilities and tourism sector in West Bangka Regency.The result of the Topography Teristris measurement in the form of Contour Map integrated with Rambut Bumi Indonesia (RBI) resulted in the location oriented Thematic map. For position correction using Google Earth, the result must meet Gross coordinate position error fault
Pemanfaatan Material Lokal Dan Produk Samping Industri Sebagai Agregat Batu Pecah Dan Filler terrhadap Kinerja Marshall pada Campuran Panas Aspal Beton Lapis Permukaan Aus (ACWC) Asmaroni, Dedy; Irwanto, Taurina Jemmy
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2, No 1: March 2019
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (821.871 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v2i1.1243

Abstract

The use of ACWC asphalt as a surface layer in Madura continues to increase as traffic growth increases following the opening of the Suramadu Bridge. In addition to having the advantages of stability in accepting loads compared to other types of surface layers, ACWC asphalt is also easily made and carried out in the field. However, asphalt mixing plant (AMP) companies in Madura still use materials from outside Madura as coarse aggregates such as river breaking stones and fly ash and cement used as fillers to improve stability. Based on this, this research was carried out by utilizing local meter which has the same properties in the form of local Madura crushed stone which will be used as coarse aggregate and industrial by-products in the form of rice husk ash (by-product of brick industry) and limestone powder (limestone mining byproducts ) used as filler. For this purpose samples were made with the percentage of filler used was 2%, 4%, 6%, 8% and 10%. Marshall test testing includes calculation of density, flow, VMA, VIM, VFB, and stability. From the test results, AC-WC uses local materials with both types of filler, namely Limestone and Rice Husk Ash. There is one type of mixture that meets the Marshall characteristics, namely the use of local materials and filler of limestone 8% asphalt variation 6.5%. With a value of 2,285 Density, 1,852,863 kg Stability, Flow 3,467 mm, Marshall Quotient 534,48 kg / mm, VIM 3,058%, V.M.A 15,941%, VFB 80,819%. While the local material and fillers of Rice Husk Ash from the results of Marshall Test for Flow, VIM, and VFB did not meet the requirements so that the use of rice husk ash filler could not be used as a substitute for cement.
Studi Perbandingan Waktu Dan Biaya Dengan Metode Konstruksi Yang Berbeda (Studi Kasus Dalam Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis) Aisyah, Siti Nur; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1, No 2: September 2018
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.95 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1172

Abstract

Lawang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Lawang dikenal sebagai kota peristirahatan sejak zaman penjajahan belanda. Karena itu tidak mengherankan bila sampai saat ini masih banyak ditemui bangunan kuno bergaya belanda di lawang, termasuk stasiun kereta api yang merupakan salah satu persinggahan kereta api jalur selatan dari Surabaya ke Malang. Namun dewasa ini lawang terbawa modernisasi dengan munculnya banyak villa-villa. Seiring dengan perkembangan waktu pembangunan villa semakin banyak 90% seluruh pembangunan villa sudah menggunakan metode kontruksi dengan penambahan alat bantu. Pada proyek pembangunan villa grand sinensis ini tidak menggunakan bantuan alat berat untuk pembangunannya, maka pada Tugas Akhir ini menganalisis percepatan waktu dan pengaruhnya terhadap biaya dengan metode yang berbeda dimaksudkan dengan membandingkan beberapa jenis pekerjaan yang menggunakan alat berat dan tanpa alat berat. Proses percepatan waktu dimulai dari perhitungan durasi/waktu beberapa pekerjaan yang ditambahkan alat berat dengan metode AON (Activity On Node). Dari lintasan kritis tersebut didapatkan hasil berdasarkan dengan metode penambahan alat berat kemudian didapatkan hasil penghematan waktu dari durasi normal 362 hari menjadi 316 hari setelah penambahan alat berat, untuk biaya normal dari Rp. 19.324.921.775,22 menjadi Rp. 21.037.675.404,99 kenaikannya mencapai 4,3 %.
Kajian Pengetahuan Dan Sikap Pekerja Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Studi Kasus Pada Proyek Avian Tower Surabaya) Mahendra, Rezha; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2, No 2: September 2019
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.122 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v2i2.1931

Abstract

Along with the rapid pace of development of multi-storey building construction in indonesia, the role of eork accident risk control is felt to be increasingly important. Instead in reality, the application of the occupational safety and health management system (SMK3)  is still often overlooked. This is indicated by the high number of work accidents. The purpose of this study was to determine the effect of K3 knowledge and worker attitudes on awareness of K3 behavior in the Avian Tower project partially or jointly. This study focuses on the finishing process of the construction of the Avian Tower project. The research method uses qualitative data collection techniques by distributing questionnaires to get responses about potensial hazards or the risk of workplace accidents. Data is processed usng the SPSS 21 computer appication program to obtain validity and reliability. The results of the research obtained from the validity test suggest that all variables are valid because the value of the relationship (r count) is greater tha the significance level (r table). For the reliability test of all variables, the alpha cronbach’s value is > 0.6, then it is declared reliable and based on the F test, the T test and coefficient o determination show if there is a significant influence between knowledge (X1), atttude (X2), K3 (Y). There is a positive effect of K3 knowledge on awareness of K3 behavior with evidence of t count > t table (3,765>2,032). there is positive influence on attitudes toward awareness of K3 behavior with evidence of t count > t table (2,134>2,032). there is a positive influence of knowledge and attitude towards awareness of K3 behavior with evidence of F count > F table (23,093>3,28).
Pengaruh Variasi Komposisi Campuran Mortar Terhadap Kuat Tekan Zuraidah, Safrin; Hastono, Budi
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1, No 1: March 2018
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.696 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v1i1.801

Abstract

Di Indonesia khususnya penggunaan mortar sudah sangat populer. Dimana dalam membangun sebuah konstruksi beton, mortar selalu digunakan sebagai bagian dari sebuah konstruksi. Tetapi proses pembuatan campuran mortar terkadang masyarakat kurang benar dalam membuat campuran jika ditinjau dari segi ekonomis dan kualitasnya. Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian pengaruh variasi komposisi campuran mortar terhadap kuat tekan, dengan dua sampel jenis semen. Mortar menggunakan mortar dari Semen Gresik dan dari Semen Holcim tanpa bahan tambahan lain. penelitian menunjukan bahwa semakin bertambahnya komposisi pasir  maka kuat tekan mortar semakin menurun. Dimana kuat tekan mortar pada umur 28 hari untuk variasi komposisi campuran dengan menggunakan Semen Gresik  1:4 sebesar 9,5 Mpa; 1:5 sebesar 11,68 Mpa; 1:6 sebesar 7,86 Mpa dan 1:7 sebesar 5,31.sedangkan nilai kuat tekan untuk mortar yang menggunakan Semen Holcim berturut sebesar 13,38 Mpa; 12,95 Mpa; 7,65 Mpa dan 3,19 Mpa. Hasil resapan air pada mortar dengan menambahkan jumlah pasir akan mengakibatkan semakin besar nilai penurunan kuat tekan masing –masing variasi mortar.Sehingga campuran plesteran dinding atau spesi untuk merekatkan keramik lantai dan dinding bangunan sederhana mortar yang direkomendasikan adalah komposisi campuran dengan perbandingan semen:pasir 1:5 untuk Semen Gresik dan 1:4 dan 1:5 untuk Semen Holcim.
Optimalisasi Anggaran Biaya Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis Menggunakan Metode Value Engineering Koilmo, Markus; Yakin, Kusnul; Octaviani, Maulidya
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2, No 1: March 2019
Publisher : Department of Civil Engineering, Dr. Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.24 KB) | DOI: 10.25139/jprs.v2i1.1496

Abstract

Along with the time, the rise of development in various cities in Indonesia is also increasing. This phenomenon leads to the increase of development demands in all fields, especially in developing cities. One specific place in Malang City that is under the elite settlements construction is the one that located in Tegal Rejo Street 22, Ketindang, Lawang. Based on the previous description, it is very important to implement value engineering in the construction project of Grand Sinensis Villa which is expected to bring alternatives to replace old work items as recommendations for the relevant parties, which provides benefits in the form of cost savings. In the process of budget analysis using the value engineering method, there are 4 stages that will be analyzed, namely: Information Phase, Creative Phase, Analysis Phase and Recommendation Phase. From the results of analysis using Value Engineering method, there are obtained several alternatives that can be proposed, namely: work of concrete items using floordeck with cost savings of: 30,910,797 rupiahs and the installation of water heather using GAS with cost savings of 3.230.000 rupiahs.

Page 1 of 19 | Total Record : 181