cover
Contact Name
Novyandra Ilham Bahtera
Contact Email
jia.agriubb@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jia.agriubb@gmail.com
Editorial Address
Kampus Terpadu Universitas Bangka Belitung, Desa Balunijuk, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 33172
Location
Kab. bangka,
Kepulauan bangka belitung
INDONESIA
Journal of Integrated Agribusiness
ISSN : 26563835     EISSN : 26862956     DOI : https://doi.org/10.33019/jia
Journal of Integrated Agribusiness aims to grow as new journal for agribusiness with a focus on emerging issues pertaining to the agribusiness sector and agriculture economics. Areas relevant to the scope of the journal include Agribusiness – Value chain, Supply chain, Strategic issues; Agriculture Economics – Farm economics, Agricultural policy, Standard of living, Efficient markets, Economics surveys, Distribution of wealth, Economically efficient production.
Articles 56 Documents
Potensi Pengembangan Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit di Kelurahan Sungaiselan: Studi Kasus Kelompok Tani Tunas Baru Kelurahan Sungaiselan Wika Wika; Fournita Agustina; Eddy Jajang Jaya Atmaja
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 1 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.079 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i1.939

Abstract

The cattle and oil palm integration program (SISKA) is a flagship program of the Provincial Government of Bangka Belitung Islands, especially in the Sungaiselan Village which synergizes cattle and oil palm in mutual relations. The objectives of this study are 1) to analyze the potential for SISKA development in Tunas Baru Farmers Group in Sungaiselan Village and 2) to analyze internal and external factors that are strengths, weaknesses, opportunities and safeguards in the SISKA strategy in Sungaiselan Village. This research method used a case study method which was analysed qualitatively. The analytical tool used wass SWOT. The results of this study indicated that 1) the potential development of SISKA in Sungaiselan was very large as seen from the potential of the Sungaiselan Village area, and the income received by farmers. 2) Internal factors in this study (strength): contribution of oil palm biomass as a source of feed, easy marketing, abundant SISKA by-products, maximum technology, and maximum ADG development; (weakness): HR capabilities were managed technically less, capital was limited, transportation systems were difficult and the difficulty was finding superior seeds. External factors in this study (opportunity): potential domestic meat prices, beef biomass as alternative energy, limited beef supply, increased beef demand, government policies in accelerating the development of SISKA (threats); imported meat prices were cheaper, the risk of animal mortality, and competitive competition.
Analisis Kelayakan Finansial Usahatani Lada Putih (Muntok White Pepper) dengan Metode GAP dan Kelayakan Usaha Lada Bubuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Lara Mustika; Fournita Agustina; Yudi Sapta Pranoto
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 1 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.051 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i1.947

Abstract

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang menghasilkan produksi lada putih terbesar di Indonesia. Akan tetapi, ekspor lada putih di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami penurunan dan harga lada juga mengalami fluktuasi. Oleh sebab itu, perlu melakukan budidaya usahatani lada putih dengan menggunakan metode GAP yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk dan menciptakan produk turunan, yaitu lada bubuk. Tujuan dalam penelitian ini adalah 1) menganalisis kelayakan finansial usahatani lada putih di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan penerapan GAP dan 2) menganalisis kelayakan usaha lada bubuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Metode penelitian ini adalah metode studi kasus. Pengolahan dan analisis data menggunakan dua cara yaitu secara kuantiatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) usahatani lada putih di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dilakukan oleh Badan Pengelolaan, Pengembangan dan Pemasaran Lada (BP3L) dan Balai Benih Pertanian (BBP) dengan menggunakan metode GAP secara finansial layak untuk diusahakan dengan NPV sebesar Rp 234.474.027,32, IRR sebesar 25 persen, Net B/C sebesar 2,8, dan Payback Period 4 tahun 6 bulan dan untuk analisis titik impas lada putih juga menguntungkan dan 2) usaha lada bubuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dilakukan oleh CV. Indobakti secara non finansial dan finansial layak untuk diusahakan dengan NPV sebesar Rp 3.620.047.323,41, IRR sebesar 58 persen, Net B/C sebesar 4,4, dan Payback Period 1 tahun 7 bulan dan untuk analisis titik impas lada bubuk juga menguntungkan.
Strategi Pengembangan Lada Putih dalam Mewujudkan Kawasan Sentra Produksi Nasional di Kabupaten Bangka Selatan Pidia Lestari; Evahelda Evahelda; Yudi Sapta Pranoto
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 1 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.053 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i1.984

Abstract

White pepper is one of the leading commodities in south Bangka Regency with production of 17.009 tons. It is used as a flavour enhancer in traditional culinary. This commodity also has the potential to improve the local economy. Its existence needs to be sustained considering the immense potential that it has among the problems surrounding the efforts to sustain it are the limited production of pepper, land conversion and pests. The aim of this study is (1) to identify the factors affecting the development of pepper farms based on the stakeholders’ perception in south Bangka Regency. The method used in this study is survey. To analyse the data, the study used qualitative analysis and AHP model. The result suggested that the factor that has the most influence on white pepper farm development is land.
Hubungan Kompetensi dengan Peran Penyuluh Pertanian dalam Mengembalikan Kejayaan Lada Putih (Muntok White Pepper) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Virginia Chintyasari; Yudi Sapta Pranoto; Fournita Agustina
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 1 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.14 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i1.987

Abstract

In terms of developmental achievement and improvement of agricultural production in Indonesia, agricultural counseling has an important role as a learning facility for farmers and their families. In order for it to have optimal effects, it is important to establish the competency levels of agriculture counselors. This research aims to 1) Describe the competency level of agriculture councelors and their role in the development of muntok white pepper in Bangka Belitung Islands Province, 2) Analyze the correlation between the agricultural counselor’s competence and the development of muntok white pepper in Bangka Belitung Islands Province. This research is conducted using survey method. There are 125 councelors selected using the simple random sampling method. Data is analyzed using qualitative descriptive analysis with likert scale tabulation and spearman’s rank correlation. The result show that the highest correlation between agricultural counselor’s competence level and the development of muntok white pepper in Bangka Belitung Islands Province is found in communication skill, technical knowledge/GAP of white pepper, and cooperation skill, meanwhile, the highest score of the role of agriculture counselor in the development of muntok white pepper in Bangka Belitung Islands Province is found in the category of involvement in performing their duties as facilitators, communicators, mediators, motivators, and educators. The correlation between competence level and the role of agricultural counselor is at significance level of 0,01 with two way test at 52,60 percent, which has positive correlation coefficient in moderate category.
Faktor-Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Usaha Budidaya Kerang Darah (Anadara Granosa) di Dusun Sukal Desa Belo Laut Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat Galih Kurniawan Saputra; Evahelda Helda; Endang Bidayani
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 2 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.762 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i2.1017

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) Menghitung pendapatan usaha budidaya kerang darah (Anadara Granosa) (2) Menganalisis faktor-faktor sosial ekonomi dalam usaha budidaya kerang darah (anadara Granosa) di Dusun Sukal Desa Belo Laut Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Alat analisis yang digunakan adalah perhitungan sederhana menggunkan rumus pendapatan dan analisis regresi binari logistik menggunakan SPSS (Statistical Product and Service Solutions). Hasil penelitian menunjukan bahwa total rata-rata pendapatan dari usaha budidaya kerang darah (Anadara Granosa) dengan luas lahan rata-rata 0,58 hektar adalah sebesar Rp. 20.642.336. Berdasarkan variabel-variabel faktor-faktor sosial ekonomi yang diduga mempengaruhi usaha budidaya kerang darah (Anadara Granosa) ada 2 variabel yang mempengaruhinya (1) pendidikan dengan nilai signifikasi 0,007 (2) tingkat kesulitan dengan nilai signifikasi 0,012.
Pengaruh Faktor Eksternal dan Internal terhadap Kinerja Usaha Wanita Wirausaha Kerupuk Udang di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi Elvin Desi Martauli
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 1 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.294 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i1.1020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor eksternal terhadap faktor internal wanita wirausaha, untuk mengetahui pengaruh faktor eksternal dan faktor internal terhadap kinerja usaha wanita wirausaha kerupuk udang di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi. Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 58 orang wanita wirausaha. Penentuan sampel yaitu dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuisoner kemudian dilakukan pengolahan data menggunakan Partial Least Square (SEM-PLS) versi 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa faktor eksternal berpengaruh signifikan terhadap faktor internal. Variabel aspek kebijakan pemerintah memiliki pengaruh dominan terhadap peningkatan faktor internal wanita wirausaha. Faktor internal yang meliputi aspek sumber daya manusia, aspek keuangan, aspek produksi dan operasional serta aspek pemasaran mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja usaha wanita wirausaha di Kabupaten Tanjung Jabung Timur 62%.
Analisis Structure, Conduct, and Performance (SCP) pada Pemasaran Lada Putih (Muntok White Pepper) di Kabupaten Bangka Barat Chatijah Adha; Yudi Sapta Pranoto; Rati Purwasih
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 2 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1200.894 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i2.1043

Abstract

Lada Putih merupakan komoditas perkebunan yang berperan penting dalam kegiatan ekspor dan impor. Aspek pemasaran merupakan hal penting dalam pengusahaan perkebunan lada rakyat. Usahatani lada putih dilakukan secara berkala dan berkelanjutan di Kabupaten Bangka Barat didukung oleh potensi lada putih yang telah memiliki brand image (Muntok White Pepper). Dalam menjalankan usahatani lada putih maka perlu adanya analisis efisiensi pemasaran. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan saluran pemasaran lada putih di Kabupaten Bangka Barat, (2) Menganalisis efisiensi pemasaran lada putih menggunakan metode market strukture, market conduct, and market performance (SCP) di Kabupaten Bangka. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei. Alat analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan pendekatan SCP. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat lima macam saluran pemasaran lada putih di Kabupaten Bangka Barat. Struktur pasar yang terbentuk dari pemasaran lada putih dominan ke pasar persaingan tidak sempurna yaitu oligopoli. Saluran IV merupakan saluran yang relatif lebih efisien di ukur berdasarkan nilai margin terkecil yakni Rp 4.000, Farmer’s share sebesar 92,59, dan R/C rasio sebesar 2,63.
Sistem Pemeliharaan dan Kontribusi Usaha Ternak Ayam Lokal (Gallus Domesticus) Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Peternak Di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung Kecamatan Sungailliat Noval Ozian; Fournita Agustina; Haryono Moelyo
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 2 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.932 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i2.1070

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan sistem pemeliharaan ternak ayam lokal di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung Kecamatan Sungailiat. (2) Menghitung besar kontribusi usaha ternak ayam lokal terhadap pendapatan rumah tangga peternak ayam lokal di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung Kecamatan Sungailiat. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka dan pada Bulan Februari sampai bulan Oktober 2018. Metode penelitian menggunakan metode survei, sedangkan metode penarikan contoh menggunakan metode purposive sampling. Metode Pengolahan dan analisis data menjelaskan secara deskriptif kualitatif dan deskripsi kuantitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa (1)Dalam penelitian ini sistem pemeliharaan semi intensif lebih dominan dibandingkan dengan sistem pemeliharaan intensif. Dengan perbandingan 34 orang atau 94.44 persen pada pemeliharaan semi intensif sedangkan pada pemeliharaan intensif sebanyak 2 orang atau 5,56 persen. (2) Kontribusi pendapatan ayam kampung di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung, pada sistem pemeliharaan semi intensif sebesar (8,24%/tahun) sedangkan pada sistem pemeliharaan inensif yaitu sebesar (7,16%/tahun). Kontribusi pendapatan dari usaha ayam kampung di Kelurahan Sinar Jaya Jelutug ini belum memenuhi kesejahteraan peternak, hal ini disebabkan para peternak di Kelurahan Sinar Jaya Jelutung masih relatif kecil dalam memelihara ayam kampung yaitu berkisar 15 ekor/peternak sehingga kontribusi dan pendapatan ternak tidak tinggi.
Strategi Pengembangan Usaha Madu Dengan Pendekatan Business Model Canvas (Studi Kasus: UMKM Toko Pelawan Desa Namang Kabupaten Bangka Tengah) Rahmatang Rahmatang; Evahelda Evahelda; Fournita Agustina
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 2 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.155 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i2.1080

Abstract

UMKM Toko Pelawan merupakan salah satu UMKM penghasil madu yang telah memiliki brand image. Meskipun usaha ini telah beriri cukup lama, akan tetapi masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki terutama pada inovasi serta permasalahan yang dialami berkaitan dengan banyaknya pesaing yang membuat produk serupa dan strategi yang diterapkan kurang efektif. Tujuan dalam penelitian ini, yaitu 1) mengidentifikasi model bisnis yang diterapkan di UMKM Toko Pelawan dengan pendekatan sembilan elemen business model canvas, yaitu customer segments, value propositions, channels, customer relationship, revenue streams, key resources, key activities, key partnership, cost structure. 2) Merumuskan alternatif strategi yang paling tepat di UMKM Toko Pelawan untuk mengembangkan usahanya dengan pendekatan business model canvas. Metode penelitian ini adalah analisis kualitatif yang terdiri analisis deskriptif dan analisis SWOT. Hasil dari penelitian ini bahwa UMKM Toko Pelawan telah memenuhi kesembilan elemen dari business model canva. Namun, model bisnis di UMKM Toko Pelawan saat ini masih memiliki kelemahan, sehingga menciptakan strategi yang dihasilkan dari perbaikan business model canvas seperti menambah agen, perlu menambah jenis lebah madu dan menambah rumah sarang lebah madu, membuat gerai yang lebih menarik dan nyaman, membuat kartu member, penambahan modal usaha, perlu memodifikasi bentuk dan ukuran kemasan yang bervariasi, melakukan pelatihan bagi anggota atau karyawan, perlu adanya kerja sama tertulis yang sah secara hukum.
Persepsi Masyarakat Terhadap Program Reklamasi Lahan Bekas Tambang di Desa Gunung Muda Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka Nur Habibah; Fournita Agustina; Yulia Yulia
Journal of Integrated Agribusiness Vol 1 No 2 (2019): Journal of Integrated Agribusiness
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.189 KB) | DOI: 10.33019/jia.v1i2.1118

Abstract

Kegiatan penambangan berdampak secara nyata terhadap lingkungan, sehingga perlu dilakukan reklamasi. Menurut bagian K3LH PT TIMAH Tbk Reklamasi Kebun Percontohan Air Nyatoh ialah salah satu reklamasi terbaik yang telah dilakukan PT TIMAH Tbk. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan persepsi masyarakat terhadap program reklamasi lahan bekas tambang kebun percontohan Air Nyatoh PT TIMAH Tbk di Desa Gunung Muda Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka (2) menganalisis hubungan faktor sosial ekonomi dengan persepsi masyarakat terhadap program reklamasi lahan bekas tambang kebun percontohan Air Nyatoh PT TIMAH Tbk di Desa Gunung Muda Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka. Metode penelitian menggunakan adalah metode studi kasus. Alat analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif atau deskriptif kuantitatif dengan skala likert dan analisis korelasi rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat sangat setuju dengan program reklamasi dengan persentase nilai 83,7 persen sehingga program ini dinilai berhasil oleh masyarakat. Hasil analisis rank spearman diketahui bahwa hubungan faktor sosisal ekonomi dengan persepsi sangat lemah. Hubungan antara umur dengan persepsi dengan nilai -183. Hubungan antara pendidikan dengan persepsi dengan nilai 0,181. Hubungan antara pendapatan dengan persepsi dengan nilai -0,010. Hubungan antara lama bermukim dengan persepsi dengan nilai -0,182. Hubungan sangat lemah karena jawaban masyarakat yang homogen.