cover
Contact Name
Edy Suryono
Contact Email
qwedys12@gmail.com
Phone
+6281567893460
Journal Mail Official
abdimasya59@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Solo Baki Km.2 Kwarasan, Solo Baru,Sukoharjo. Jawa Tengah, Indonesia
Location
Kab. sukoharjo,
Jawa tengah
INDONESIA
Abdi Masya
ISSN : 27742881     EISSN : 27742849     DOI : 10.52561/abma
Abdi Masya merupakan jurnal pengabdian pada masyarakat tingkat nasional yang memfokuskan pada aplikasi dan pengembangan teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi masyarakat luas yang dilakukan oleh para sivitas akademi internal dan eksternal STTW Surakarta. Lingkup bidang pengabdian kepada masyarakat antara lain meliputi pelatihan, proses produksi, Teknologi Tepat Guna (TTG), desain, diseminasi teknologi (pemberdayaan masyarakat, akses sosial, daerah perbatasan, daerah kurang berkembang, dan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan). Tujuan dari publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide-ide yang telah dicapai di bidang pengabdian kepada masyarakat.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 53 Documents
PELATIHAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN DASAR 3D PRINTING UNTUK GURU SMK BHINNEKA KARYA SURAKARTA Deni Andriyansyah; Muhammad Vendy Hermawan; Agung Supriyanto; Margono Margono; Emanuel Budi Raharjo
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.223

Abstract

Teknologi manufaktur memiliki cakupan bidang yang sangat luas. 3-Dimensional Printing merupakan salah satu teknik manufaktur yang digunakan untuk menciptakan produk jadi 3 dimensi. Alat yang digunakan adalah alat printer 3D dengan material  penyusun seperti plastik, logam, maupun serbuk. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini menggunakan alat 3D printer berbahan plastik karena dinilai lebih praktis dan efektif untuk skala laboratorium. Peserta pelatihan adalah guru-guru SMK Bhinneka Karya Surakarta, dengan pemateri adalah dosen-dosen Sekolah Tinggi Teknologi “Warga” Surakarta. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memperkenalkan dan memberikan pelatihan kepada guru-guru SMK Bhinneka Karya Surakarta dalam menggunakan mesin 3D Printer. Peserta pelatihan diberikan materi dasar-dasar penggunaan mesin printer 3D, cara instalasi alat, membuat desain, mentransfer file desain ke alat printer, dan selanjutnya mencetak desain 3D. Proses evaluasi dikelompokkan menjadi empat kategori, yaitu pemahaman konsep, instalasi dan penggunaan, perawatan mesin dan keinginan belajar lebih lanjut. Pemahaman peserta meningkat sebesar 1,7 poin setelah mengikuti pelatihan. Pada keterampilan instalasi dan penggunaan serta perawatan mesin, nilai pre test peserta cukup rendah (1,8 dan 2,1 poin berturut-turut) dan meningkat cukup tajam sebanyak 2,5 dan 2,1 poin setelah pelatihan. Sementara itu, nilai pre test untuk keinginan untuk mengenal teknologi 3D Printing mencapai 3,4 poin dan meningkat setelah mengikuti pelatihan menjadi 4,5 poin. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa teknologi 3D Printing belum terlalu dikenal oleh masyarakat, khususnya lembaga pendidikan. Sehingga dengan adanya pelatihan ini, diharapkan guru-guru di SMK Bhinneka Karya Surakarta mampu mengenal dan menguasasi teknologi 3D Printing untuk dikembangkan sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Selanjutnya, keterampilan tersebut bisa diajarkan kepada siswa-siswa melalui kegiatan seminar, ekstra kurikuler atau dapat dimasukan ke dalam materi pembelajaran kurikuler.
PEMBUATAN MESIN BOR DENGAN REDUCER UNTUK MEMBANTU UKM DI SUKOHARJO Lujeng Widodo; Bambang Margono; Edy Suryono
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.224

Abstract

Salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi adalah air. Dimana untuk mendapatkannya setiap keluarga harus membuat sumur. Hal ini juga yang dialami masyarakat daerah Baki, Sukoharjo. Pembuatan sumur kebanyakan masih menggunakan alat manual, sehingga membutuhkan tenaga, biaya dan waktu yang lebih lama, sehingga diperlukan alat yang dapat membantu dalam proses pembuatan sumur. Tujuan utama kegiatan ini diantaranya adalah membuat mesin bor tanah dengan penggerak motor bensin. Untuk membantu pekerjaan pembuatan sumur, juga pendampingan secara langsung cara kerja mesin, Secara khusus kegiatan ini dilakukan untuk menindaklanjuti program Pemerintah khususnya pemberdayaan masyarakat alternatif di Indonesia. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, Pengabdian ini dalam rangka membantu masyarakat di desa Baki dalam pemenuhan kebutuhan akan air bersih. Prosesnya dengan membuat alat bor tanah, Pembuatan rangka penopang dengan pengelasan SMAW, dilanjutkan proses pembuatan poros penggerak conveyor, swivel, dan pisau bor. Kapasitas mesin 3 meter / jam, sehingga pengeboran lebih cepat dan mampu membuang lumpur dengan lebih cepat dan tidak mudah tersumbat. Mesin bor untuk pembuatan sumur ini sangat praktis digunakan, dan bisa dibawa kemana-mana. Saran kedepannya untuk pengunaan bahan bakar minyak dapat menggunakan dan memanfaatkan energi sinar matahari dengan power voltage solar cell sebagai energi alternatif.
PENERAPAN APLIKASI QASIR SEBAGAI SISTEM PENCATATAN KEUANGAN PADA RUMAH PRODUKSI BATIK “GENTAMAS” KUDUS Tri Listyorini; Endang Supriyati; Mohammad Iqbal
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.233

Abstract

Batik Gentamas adalah salah satu UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang bergerak dibidang  busana. Sebagai UMKM kekinian, batik Gentamas  memerlukan pencatatan keuangan berbasis digital. Namun ketidakterampilan Batik Gentamas dalam menggunakan sistem keuangan digital membuat usahanya kurang berkembang  terkait laporan keuangan.  Salah satu aplikasi yang diperlukan Batik Gentamas adalah QASIR , yang  memudahkan Batik Gentamas  dalam pencatatan keuangan dan secara otomatis dapat menghasilkan laporan keuangan. Aplikasi QASIR cukup menggunakan smartphone , laporan keuangan sudah tersusun rapi. Dengan aplikasi QASIR ini masalah yang sering terjadi pada pencatatan transaksi dan laporan keuangan bisa diminimalkan. Perhitungan rugi laba juga bisa cepat diperoleh. Kegiatan pengabdian masyarakat dari tim fakultas Teknik Universitas Muria Kudus ini, bertujuan meningkatkan ketrampilan UMKM Batik Gentamas dalam menerapkan aplikasi QASIR untuk pencatatan keuangan.  Melalui pelatihan ini, mitra menjadi terampil dalam pencatatan keuangan secara digital menggunakan aplikasi QASIR. Setelah aplikasi QASIR diterapkan, dilakukan posttest untuk melihat hasil pelatihan ini. Dari 6 responden menyatakan setuju dan banyak manfaat aplikasi QASIR ini.
PEMANFAATAN LIMBAH BOTOL PLASTIK MENJADI POT BUNGA SEBAGAI DEKORASI TAMAN M. Imron Mas'ud; Misbach Munir; Mochammad Rizal Ardiansyah
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.236

Abstract

Penggunaan plastik saat ini sudah meluas. Plastik banyak digunakan untuk keperluan rumah tangga dan industri, khususnya untuk kemasan makanan dan minuman. Kemasan yang tersisa seringkali dibuang begitu saja sehingga terjadi peningkatan penumpukan sampah plastik. Setiap tahunnya sekitar 182,7 miliar kantong plastik dipakai di Indonesia, sehingga pada akhirnya berbahaya bagi lingkungan dan masyarakat serta sampah botol plastik masih dianggap sebagai sampah yang kurang bernilai, termasuk pada permasalahan yang dihadapi mitra saat ini. Solusi untuk mengatasi permasalahan mitra ini salah satunya melalui pemanfaatan sampah botol plastik menjadi pot bunga. Kegiatan dan langkah ini jumlah sampah botol plastik bisa berkurang serta bernilai tinggi yang bisa digunakan sebagai media menanam tanaman dan bunga yang bisa dirangkai menjadi taman sederhana. Tujuan pengabdian ini yaitu pemanfaatan limbah botol plastik menjadi pot bunga sebagai dekorasi taman. Metode yang digunakan dalam program ini adalah melalui pendampingan kepada masyarakat selama satu minggu. Hasil pengabdian yaitu berkurangnya sampah botol plastic yang dibuang di tempat sampah dan terciptanya taman sederhana yang indah dari sampah botol plastik.
PEMBUATAN ALCUTA FOOT OPERATED (AFO) UNTUK MENDUKUNG TERLAKSANYA PROKES COVID19 DI BATAM Sapto Wiratno Satoto; Gawan Sagoro; Aulia Fajrin; Ari Wibowo; Muliawan Nur Abyad; Randy Saputra; Adhe Aryswan; Domi Kamsyah; Naufal Abdurrahman Prasetyo; Lalu Giat Juangsa Putra; Budi Santoso
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.241

Abstract

Pandemi menjadi bagian dari sejarah yang terjadi di negara Indonesia. Salah satu pademi yang pernah terjadi adalah penyebaran covid19 yang terjadi pada tahun 2019 sampai dengan 2022. Awalnya penyebaran virus hanya ada di titik tertentu, namun karena beberapa hal, penyebarannya bertambah. Penyebaran Covid19 semakin meluas dan menambah  panjang daftar pasien yang harus melaksanakan isolasi mandiri maupun perawatan di rumah sakit. Ketersediaan alat dan pembiasaan masyarakat dalam penerapan prokes perlu ditingkatkan guna meminimalisir penyebaran. Mencuci tangan merupakan salah satu prokes yang harus dilakukan, dimana Politeknik Negeri Batam ikut berpartisipasi dalam bentuk pembuatan Alat cuci tangan Foot Operated (AFO). Alat ini merupakan modifikasi dari alat cuci tangan konvensional dengan perbedaan kontrol pengeluaran sabun dan aliran air yang berasal dari injakan kaki pengguna . Dari hasil pembuatan, alat dengan dimensi 1140x660x1670mm dapat bekerja sesuai dengan desain yang direncanakan dan alat tersebut dapat digunakan oleh masyarakat sekitar. Dengan alat ini diharapkan dapat membantu mengurangi penyebaran covid19 sehingga pandemi yang terjadi hampir di antero negeri dapat teratasi dari langkah dan perbuatan kecil yang kami lakukan ini.
PELATIHAN URBAN FARMING HIDROPONIK PEMANFAATAN LIMBAH STYROFOAM DI KARANG TARUNA KRATONAN joko prihatin; Sulistiyadi Sulistiyadi; Tanjung Kusumaningrum; Bagas Ahmad Fajri
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.242

Abstract

Hidroponik adalah metode menanam sayuran yang efisien untuk model profesional urban farming. Remaja anggota Karang Taruna berpotensi terhadap pengembangan perekonomian mandiri bidang agribisnis. Permasalahannya adalah pengetahuan dan keterampilan terhadap pertanian modern masih cukup rendah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi karakter keberhasilan pemahaman dan minat dalam melaksanakan bisnis hidroponik pada kalangan remaja. Metode yang diterapkan adalah praktek diluar ruangan secara kelompok dengan penilaian evaluasi menggunakan statistika liker terhadap skor hasil perkalian respon jawaban kuisioner setelah dan sebelum pelatihan. Hasil dari kegiatan  ini adalah bahwa skor hasil pemahaman terhadap manfaat pelatihan hidroponik ini mencapai karakter Sangat Baik, dan hasil minat mencapai karakter Baik. Evaluasi skor pemahaman menunjukkan kenaikan 50% dan skor minat mencapai 40%.
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI GERAKAN PRAMUKA KWARTIR CABANG KOTA DUMAI Alfian Nur Ardhi; Desyanti Desyanti; Febrina Sari; John Suarlin
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.243

Abstract

Gerakan Pramuka Kwartir Cabang kota Dumai merupakan tingkatan pramuka yang ada ditingkat kota/kabupaten Dumai, provinsi Riau. Setiap Kwartir cabang Gerakan pramuka di ketuai oleh ketua kwartir cabang dan dibantu oleh wakil wakil yang membidangi serta sekertaris yang akan memberikan informasi kepada anggota Gerakan pramuka yang ada di kwartir ranting masing masing.  Anggota pramuka biasanya mendapatkan informasi terkait kegiatan Pramuka melalui mulut ke mulut sehingga informasi yang di berikan tidak akurat dan jelas yang membuat anggota Gerakan pramuka khususnya kota Dumai tidak mendapatkan informasi dengan rata di setiap Kwartir Ranting. Kwartir Ranting mendapatkan informasi dari Kwartir Cabang oleh Sekretaris melalui Group WA yang kadang informasi yang digabungkan dengan informasi lainnya, bukan hanya kegiatan kepramukaan. Sebuah sistem dibutuhkan untuk dapat membantu kwartir cabang kota Dumai dalam menyampaikan informasi kegiatan pramuka. Sistem yang dibangun menggunakan bahasa pemograman PHP yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan cara mensosialisasikan penggunaan sistem informasi yang telah dibuat dan dihadiri oleh ketua kwartir cabang kota Dumai dan jajarannya. Sistem ini mempermudah dan mempercepat pekerjaan admin dalam mengolah Informasi pada Gerakan Pramuka kota Dumai.
PELATIHAN PENCAPAN ZAT WARNA ALAM DENGAN HASIL OPTIMAL DAN WAKTU YANG SINGKAT PADA PENGRAJIN KAMPUNG BATIK KAUMAN SURAKARTA Subiyati Subiyati; Ainur Rosyida; Sri Haryana
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.250

Abstract

Untuk meningkatkan jumlah penjualan batik di Kampung Batik Kauman maka perlu diupayakan adanya variasi jenis produk dan efisiensi dalam pembuatannya. Salah satunya dengan membuat produk kain printing/cap bermotif batik dengan zat warna alam yang  mudah dan cepat dalam pembuatannya sehingga biaya produksinya lebih murah. Produk  kain cap  ini  lebih   diminati  dan  memiliki  daya  saing   di  pasar domesti   dan  global   karena   produk   yang   dihasilkan   bersifat   ramah lingkungan. Selain itu dalam produksinya dapat mengurangi pencemaran, khususnya lingkungan perairan mengingat Kampung Batik Kauman berada ditengah-tengah pemukiman dan di jantung kota Surakarta.  Untuk  itu  pada  kegiatan  PkM  dilakukan pelatihan  pembuatan kain cap yang diikuti 20 pengerajin batik dari Kampung Laweyan. Pelatihan dimulai dengan penjelasan oleh mahasiswa mengenai bahan, peralatan, resep, dan tahapan dalam pencapan kemudian dilanjutkan dengan praktek  proses persiapan pada kain yang akan dicap, pembuatan pasta cap, dan proses pencapan pada kain. Diakhir pelatihan, peserta diberikan kuesioner untuk membuktikan keberterimaan ketrampilan pencapan  yang telah diperoleh dalam pelatihan. Hasil pengisian kuesioner menunjukkan 100% peserta menyatakan pelatihan yang diikuti dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilannya. 100% menyatakan hasil pelatihan dapat diterapkan untuk pengembangan usaha dan 89% peserta pelatihan  dapat melakukan sendiri pembuatan kain cap. Hasil pencapan dinilai sebagian besar pengerajin kualitasnya belum memuaskan karena dari hasil penilaian peserta hanya 32% saja yang menyatakan kualitas hasil pencapannya baik dan 68% peserta yang menilai ketuaan warna hasil pencapan cukup tua. Untuk itu masih perlu dilatihkan kepada pengerajin cara peningkatan kualitas hasil pencapan agar pembuatan kain cap zat warna alam benar-benar dapat diterapkan dalam pengembangan usahanya.
PERENCANAAN KAMPUNG PRODUKTIF SEPRIH CILACAP UTARA MELALUI PENDAMPINGAN PENULISAN PROPOSAL SPONSORSHIP Roy Tarigan; Ulikaryani Ulikaryani; Radhi Ariawan; Nur Akhlis Sarihidaya Laksana; Jenal Sodikin
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.251

Abstract

Hampir seluruh masyarakat tidak memiliki kesiapan dalam menghadapi situasi pandemi, secara khusus masyarakat Kampung Seprih 005/001 Kebonmanis. Pembatasan aktivitas mengakibatkan menurunnya kegiatan perdagangan warga. Pengetahuan yang terbatas dan pengalaman yang belum memadai, menghambat perkembangan usaha dagang warga yang notabene penghasilan setiap bulannya tidak tetap. Berdasarkan hal tersebut, solusi yang dibutuhkan untuk peningkatan perekonomian warga adalah kegiatan kewirausahaan bersama di lingkungan Kampung Seprih. Kegiatan wirausaha bersama ini dapat terlaksana dengan memanfaatkan lahan warga yang belum produktif. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah menggambarkan potensi usaha mandiri Kampung Seprih menjadi Kampung Produktif Seprih dan memberikan pelatihan serta pendampingan penulisan proposal sponsorship kepada warga secara khusus GEMA (Gerakan Pemuda Nol Lima) Kampung Seprih. Kampung Produktif Seprih digambarkan pada denah pekerjaan yang terbagi menjadi 4 area, yaitu lahan produksi, lahan peternakan, lahan pertanian, dan lahan ruang baca (perpustakaan warga Kampung Seprih). Kegiatan pelatihan dan pendampingan penulisan proposal sponsorship dilaksanakan selama 12 kali pertemuan dan diikuti oleh pengurus dan anggota GEMA. Proposal sponsorship dikirimkan ke PFmuda 2022 melalui aplikasi yang tersedia pada tanggal 18 Mei 2022 pukul 19.44 WIB. Harapan dari Penulis dan tim beserta GEMA Kampung Seprih adalah proposal tersebut lolos dan didanai kegiatan selanjutnya. Namun jika hasilnya belum sesuai rencana, maka GEMA dapat mengajukan proposalnya ke instansi lain dengan bekal pelatihan yang sudah diterima.
PELATIHAN INSTALASI JARINGAN LISTRIK RUMAH TANGGA YANG TEPAT BAGI SISWA SMK WARGA SURAKARTA Maju Binoto; Pius Sri Winarno; Aris Teguh Rahayu
Abdi Masya Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/abma.v4i1.231

Abstract

Listrik memegang peranan terpenting pada kehidupan masyarakat sehari-hari seperti penerangan,produksi dan lain-lain. Untuk digunakan kegiatan sehari-hari pada kegiatan masyarakat maka diperlukan pemasangan dan penyambungan instalasi listrik 1 phase dengan baik dan benar sesuai dengan PUIL. Para siswa SMK Warga Surakarta saat ini belum memahami dan mengerti tentang proses pemasangan dan penyambungan instalasi listrik tegangan 220 volt untuk rumah tinggal. Hal ini  disebabkan para siswa SMK Warga belum pernah mendapatkan pelajaran instalasi listrik tegangan rendah disekolahnya. Sehingga Team dari Program Studi Teknik Elektronika D3 Sekolah Tinggi Teknologi Warga Surakarta melakukan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat berupa pelatihan kepada siswa-siswi SMK Warga Surakarta. Tujuan dari kegiatan  trainner instalasi listrik kepada para siswa SMK Warga Surakarta untuk mentransfer ilmu pengetahuan dan ketrampilan tentang pemasangan instalasi listrik teganggan 220 volts yang benar dan aman untuk rumah tinggal. Trainner instalasi listrik untuk Siswa-siswi SMK Warga Surakarta dilakukan mulai tanggal 18 Juli sampai dengan 20 Juli 2022 di laboratorium Rangkaian Listrik, Prodi Elektronika, Sekolah Tinggi Teknologi Warga Surakarta. Metode pelatihan dilakukan dengan kegiatan Pre-Test, pemaparan materi instalasi listrik yang benar, pelatihan pemasangan dan penyambungan isntalasi listrik, dan Post-test. Hasil pelatihan menunjukkan semangat antusaiasme peserta dalam pelatihan yang cukup tinggi, dilihat dari tugas yang dapat diselesaikan dengan benar. Pemahaman tentang instalasi listrik yang tepat dari peserta secara umum mengalami peningkatan sebesar 85%, dengan standar kelulusan 70.