cover
Contact Name
Trisnawaty AR
Contact Email
trisna.ar508@gmail.com
Phone
+6282348642370
Journal Mail Official
j.planklopedia@gmail.com
Editorial Address
Sekretariat JurnalPlantklopedia: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains Dan Teknologi, UMS Rappang Jl. Angkatan 45 No. 1A Lt Salo Rappang-Sidrap 91651 Telp. (0421) 93908
Location
Kab. sidenreng rappang,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian
ISSN : -     EISSN : 27764281     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian merupakan jurnal online sistem (OJS) dengan e-ISSN: 2776-4281 yang diterbitkan oleh Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang. Jurnal ini menyajikan artikel/karya ilmiah berupa hasil penelitian, analisis kebijakan, review/ tinjauan literatur dan gagasan penting dalam ilmu pertanian meliputi bidang: Agronomi, Agribisnis, Budidaya Tanaman, Ilmu Tanah, Ilmu Hama dan Penyakit Tanaman, Teknologi Benih, Bioteknologi, Pemuliaan Tanaman, serta Tanaman Pangan dan Hortikultura. Jurnal ini diterbitkan secara berkala dua kali setahun yaitu pada bulan Maret dan September.
Articles 33 Documents
THE ROLE ON MYCORRHIZA ON GROWTH AND PRODUCTION OF SWEET CRON (Zea mays L. Saccharata) Ria Megasari; Erse Drawana Pertiwi; Trisnawaty AR
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 2 No 2 (2022): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v2i2.754

Abstract

Mikoriza merupakan salah satu cendawan yang dapat hidup secara simbiosis mutualisme dengan akar tanaman sehingga dapat meningkatkan penyerapan unsure hara, meningkatkan ketahanan tanaman terhadap kekeringan dan pathogen akar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran mikoriza terhadap pertumbuhan dan produksi jagung manis. Penelitian ini menggunakan Racangan acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan jarak tanam dan mikoriza yang terdiri atas 4 taraf yaitu: JM10 = Jarak tanam (75x25 cm) tanpa mikoriza; JM11 = Jarak tanam (75x25 cm) + mikoriza 5 g per lubang tanam; JM20 = Jarak tanam (50x25 cm) tanpa mikoriza; dan JM21 = jarak tanam (50x25 cm) + mikoriza 5 g perlubang tanam.Selanjutnya diulang sebanyak empat kali seningga didapatkan 16 unit percobaan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan JM11 (jarak tanam (75x25 cm) + mikoriza 5 g perlubang tanam) memberikan pengaruh nyata pada bobot tanaman jagung per kelobot.
HUBUNGAN PEMANGKASAN DAUN DENGAN VARIETAS PADA PRODUKSI TANAMAN JAGUNG PULUT MANIS (Zea mays Ceritina Kulesh) Asmuliani R.; Erse Drawana Pertiwi; Ria Megasari
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 2 No 2 (2022): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v2i2.755

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemangkasan daun dengan varietas pada pertumbuhan dan produksi tanaman jagung pulut manis. Penelitian ini berlangsung dari November 2019 sampai Februari 2020 bertempat di Desa Palopo Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari tanpa pemangkasan dengan varietas Kumala F1 (PV01) ; tanpa pemangkasan dengan varietas Rasanya F1 (PV02) ; pemangkasan satu helai daun dengan varietas Kumala F1 (PV11) ; pemangkasan satu helai daun dengan varietas Rasanya F1 (PV12) ; pemangkasan dua helai daun dengan varietas Kumala F1 (PV21) ; pemangkasan dua helai daun dengan varietas Rasanya F1 (PV22) ; pemangkasan tiga helai daun dengan varietas Kumala F1 (PV31) ; dan pemangkasan tiga helai daun dengan varietas Rasanya F1 (PV32), perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan PV22 memberikan hasil terbaik pada jumlah daun, panjang tongkol dan bobot per petak. Perlakuan PV22 berpengaruh nyata pada parameter panjang tongkol.
KEPADATAN POPULASI DAN TINGKAT KERUSAKAN HAMA KEPIK HITAM (Paraeucosmetus pallicornis ) PADA PERTANAMAN PADI DI KECAMATAN MARISA KABUPATEN POHUWATO Muslimin sepe
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 2 No 2 (2022): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v2i2.762

Abstract

ABSTRAK Hama kepik hitam merupakan hama penting yang dapat menyebabkan penurunan hasil baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kepadatan populasi dan intensitas serangan hama kepik hitam di pertanaman padi di Kabupaten Pohwato. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan rancangan acak kelompok. Lahan pengamatan percobaan sebesar 600 m2 kemudian di bagi menjadi 3 anak petak masing-masing berukuran 200 m2. Pengamatan dilakukan secara langsung dan dengan perangkap jaring. Pengamatan intesitas serangan dilakukan dengan mengamati sebanyak 20 rumpun secara diagonal petak. Pengamatan dimulai pada umur padi 3 MST, selanjutnya dilakukan setiap minggu hingga panen. Hasil menunjukkan bahwa tingkat populasi kepik hitam tertinggi pada umur tamanan 72 HST yakni pada pengamatan langsung mencapai 91,5 dan penggunaan jaring 39,6. Intensitas serangan yang tertinggi pada umur 72 HST yang mencapai 43,9%. Kata kunci : Kepik Hitam; P. pallicornis; Padi; Sweep net ABSTRACT The black ladybug is an important pest that can cause a decrease in yield both qualitatively and quantitatively. The purpose of this study was to know population density and intensity of the attacks on black ladybug in rice farms. The study was designed using a random design of a group of two treatments usingn four sets of observations. The experimental observation area of ​​600 m2 was then divided into 3 sub-plots each measuring 200 m2. Observations were made directly and with net traps. Observation of attack intensity was carried out by observing as many as 20 clumps diagonally in the plot. Observation was made at age 3 weeks after planting until harvesting. The results indicate that the highest population occurred at the age of 72 days after planting both direct observation (91,5) and the use of nets (39,6). The highest attack intensity at 72 days after planting 43.9%. Keywords :Ladybug; P. pallicornis; Rice crop; Sweep net
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG (ZEA MAYS L.) (STUDI KASUS DI DESA LAINUNGAN KECAMATAN WATANG PULU KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG) Henryani ine
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i1.826

Abstract

Jagung merupakan komoditas tanaman pangan yang memiliki peranan penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Permintaan jagung terus mengalami peningkatan sebagai dampak dari berkembangnya industri peternakan, terutama peternakan ayam petelur. Kabupaten Sidenreng Rappang merupakan salah satu Kabupaten yang berpotensi untuk pengembangan komoditi jagung karena memiliki permintaan pasar lokal yang cukup tinggi terutama pemenuhan pakan ternak ayam ras. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan dan kelayakan usahatani jagung. Penelitian dilaksanakan di Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menganalisa seberapa besar pendapatan dan bagaimana kelayakan usahatani jagung. Populasi dalam penelitian ini adalah semua petani jagung di Desa Lainungan dan sampel 40 petani yang ditentukan dengan teknik sampel acak sederhana menggunakan rumus slovin. Rata-rata pendapatan petani sebesar Rp 43.926.000 (Musim tanam/3,32 Ha), total biaya sebesar Rp. 17.490.000. Rata-rata produksi 6.675 Kg dengan harga Rp 3.685/Kg sehingga diperoleh penerimaan sebesar Rp 61.415.00. Penerimaan Per Ha sebesar Rp. 18.498.000, total biaya Rp. 5.268.000 dan pendapatan sebesar Rp. 13.231.000 (Musim tanam/Ha). Nilai R/C sebesar 3,51 > 1, dengan interpretasi bahwa usahatani jagung layak untuk diusahakan. Nilai B/C sebesar 2,51 > 1, dengan interpretasi jika setiap petani menggunakan modal usaha sebesar 1 rupiah, maka akan menghasilkan keuntungan 2,51 rupiah.
HASIL TANAMAN KACANG PANJANG DENGAN PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM Asmuliani R.
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i1.889

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil tanaman kacang panjang pada pemberian berbagai dosis pupuk kandang ayam. Penelitian ini berlangsung dari November 2021 sampai Februari 2022 bertempat di Desa Palopo Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari tanpa pupuk kandang ayam (A0) ; pupuk kandang ayam 10 ton/ha atau 4 kg/bedengan (A1) ; dan pupuk kandang ayam 20 ton/ha atau 8 kg/bedengan (A2), perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan A2 memberikan rata-rata panjang tanaman tertinggi, jumlah polong terbanyak dan bobot polong tertinggi.
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK CAIR ALGA MERAH EUCHEUMA SPINOSUM TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG PADA TANAH ASAL KECAMATAN TAMANREA MAKASSAR Kurniati kurniati; welly Herman
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i1.892

Abstract

Terdapat lebih dari 600 spesies rumput laut yang tersebar di perairan Indonesia. Spesies-spesies rumput laut itu digolongkan ke dalam empat kelas, yaitu ganggang merah (Rhodophyceae), ganggang cokelat (Phaeophyceae), ganggang hijau (Chlorophyceae), dan ganggang hijau-biru (Cyanophyceae). Sebagian besar rumput laut itu belum diteliti dengan lebih mendalam mengenai kandungan zat-zatnya, oleh sebab itu beberapa jenis rumput laut dianggap memiliki nilai ekonomi yang rendah. Kebanyakan rumput laut yang kurang prospektif itu hidup liar di wilayah perairan Indonesia Timur, terutama di sekitar Pulau Sulawesi, Maluku, dan Papua. Jumlah rumput laut yang dianggap bernilai ekonomi rendah itu sebenarnya berpeluang untuk dijadikan pupuk yang mengandung unsur hara makro dan mikro cukup tinggi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis pupuk cair yang terbaik pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman jagung (Zea mays). Penelitian ini disusun menurut Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan dosis. Setiap perlakuan dilakukan ulangan sebanyak 3 kali sehingga seluruhnya terdapat 18 pot percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa perlakuan yang terbaik untuk rata-rata berat kering, serapan N, serapan P, dan serapan K tanaman jagung adalah perlakuan dengan dosis 12.5 ton/ha atau setara dengan 31,25 g/pot. Berdasarkan hasil tersebut dapat di simpulkan bahwa perlakuan dengan dosis 12.5 ton/ha mampu memberikan pengaruh yang nyata dan hasil yang terbaik untuk berat kering tanaman jagung serta serapan N, P, dan K.
EVALUASI PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BEBERAPA GENOTIPE JAGUNG SINTETIK (Zea mays L.) Andi Muliarni Okasa
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i1.994

Abstract

Permintaan jagung terus mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk Indonesia. Oleh sebab itu perakitan varietas jagung sintetik berdaya hasil tinggi merupakan upaya yang efektif untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui genotipe jagung sintetik yang memiliki pertumbuhan dan produktivitas yang lebih baik dibandingkan dengan kontrol. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Balitsereal, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, yang berlangsung dari bulan Oktober 2016 sampai Januari 2017. Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok. Adapun perlakuan adalah berbagai macam genotipe yang terdiri dari 6 genotipe jagung sintetik yaitu Syn 2-3, Syn 2-4, Syn 2-5, Syn 2-6, Syn 2-7, Syn 2-8 dan 3 jagung sintetik yaitu Bisma, Lamuru, dan Sukmaraga sebagai pembanding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa genotipe Syn 2-8, Syn 2-7, dan Syn 2-5 merupakan genotipe yang memiliki produktivitas lebih baik dibandingkan dengan kontrol yaitu 9,23 ton ha-1, 8,21 ton ha-1 dan 7,78 ton ha-1.
STRATEGI BERTAHAN HIDUP PETANI DI DAERAH RAWAN BANJIR ( STUDI KASUS PETANI PADI DI PESISIR DANAU TEMPE KABUPATEN WAJO ) Devi Anah Iskandar; Reni Fatmasari Syafruddin
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i1.1070

Abstract

DEVIANAH. 105961106019. Strategi Bertahan Hidup Petani di Daerah Rawan Banjir (Studi Kasus Petani Padi di Pesisir Danau Tempe). Di bimbing oleh RENI FATMASARI SYAFRUDDIN dan DEWI SARTIKA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang dialami petani ketika terkena bencana dan untuk menganalisa strategi bertahan hidup petani padi dengan menggunakan modal sosial terhadap banjir yang melanda hampir setiap tahun. Pengambilan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik penentuan informan secara acak dengan jumlah informan sebanyak 10 orang dengan pertimbangan informan sudah tinggal lebih dari 10 tahun. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak yang terjadi di pesisir Danau Tempe saat terjadinya banjir yaitu gagal panen yang di bawa arus banjir. Di Kelurahan Wiring Palenae memiliki modal sosial yang baik dimana dari ketiga modal sosial dianggap terpenuhi. Mulai dari unsur kepercayaan yang saling mempercayai yang memiliki peran yang sangat penting dalam menghadapi banjir, unsur norma sosial yang memiliki aturan tak tertulis dimana dari aturan ini pula terbentuk rasa tanggung jawab dalam menyelesaikan dan menghadapi musibah atau bencana yang menimpa dan unsur jaringan sosial yang ditandai dengan seringnya terlaksana kegiatan gotong royong dalam menghadapi musibah banjir.
EFEK SUBSTITUSI KOMPOS AZOLLA PINNATA SEBAGAI PUPUK ORGANIK PADA TANAMAN CAISIM (Brassica juncea) Muhammad Aksan; Gunawan Budiyanto; Bambang Heri Isnawan
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 2 (2023): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i2.1116

Abstract

Asosiasi Pangan Dunia PBB tahun 2022 memprediksi lonjakan penduduk dunia akan mencapai angka 8 milyar tahun 2050 yang menuntut adanya ketersediaan pangan yang cukup guna memenuhi kebutuhan tersebut, terlebih saat ini dunia telah mengalami krisis pangan. Faktanya produktifitas pertanian tidak dibarengi dengan input pupuk ramah lingkungan yang berdampak pada degradasi lingkungan karena penggunaan pupuk anorganik secara berlebihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek substitusi pupuk kompos Azolla pinnata terhadap pemakaian pupuk nitrogen pada tanaman caisim. Penelitian dilaksanakan pada Agustus 2013 hingga Januari 2014 di rumah kaca Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Metode yang digunakan percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal dengan 7 perlakuan hasil konversi yakni P1(120 kg N Urea/ha; P2(100 kg N Urea + 20 kg N Azolla pinnata kompos/ha; P3 (80 kg N Urea + 40 kg N Azolla pinnata kompos/ha; P4 (60 kg N Urea + 60 kg N Azolla pinnata kompos /ha; P5 (40 kg N Urea + 80 kg N Azolla pinnata kompos /ha; P6 (20 kg N Urea + 100 kg Azolla pinnata kompos /ha; P7(120 kg N Azolla pinnata kompos /ha) dengan pengulangan tiga kali/perlakuan. Hasil penelitian mengungkap bahwa perlakuan pemupukan P7 memberi efek paling optimal dari sisi panjang akar dan berat segar tanaman yang setara dengan 120 kg N Urea/ha. Begitupun dengan subtitusi kompos Azolla pinnata pada perlakuan P6 menunjukkan Laju Asimilasi Bersih (LAB), Laju Pertumbuhan Relatif (LPR) dan berat biomassa daun tanaman terbaik diantara perlakuan lainnya. Sebagai kesimpulan kompos Azolla mampu mensubstitusi atau menggantikan keseluruhan nitrogen pada tanaman caisim.
EFIKASI BIOINSEKTISIDA Bacillusa thuringiensis TERHADAP INTENSITAS SERANGAN HAMA ULAT GRAYAK PADA TANAMAN BAWANG MERAH Irma Rahmayani; Nining Triani Thamrin; Fenny Hasanuddin
PLANTKLOPEDIA: Jurnal Sains dan Teknologi Pertanian Vol 3 No 2 (2023): September
Publisher : Program Studi Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Siddenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/plantklopedia.v3i2.1144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biopestisida B.thuringiensis terhadap intensitas serangan daun bawang pada bawang ungu, sehingga dapat diketahui konsentrasi biopestisida B.thuringiensis yang terbaik dalam mengendalikan cacing hijau pada bawang ungu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis observasional dengan analisis varian (analisis Ragam Sidik) kemudian data diuji beda nyata nyata (BNJ) pada taraf 5%. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 3 sampel sehingga terdapat 15 unit tanaman. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa pengobatan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap mortalitas yang diamati dan intensitas serangan pada 24 jam dan 48 jam. Namun cara perlakuannya tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap mortalitas dan intensitas serangan hama ulat grayak pada tanaman bawang merah pada setiap pengamatan.

Page 3 of 4 | Total Record : 33