cover
Contact Name
Yesi Franita
Contact Email
yesi.franita@untidar.ac.id
Phone
+6289689511677
Journal Mail Official
mathlocus@untidar.ac.id
Editorial Address
Jalan Kapten Suparman 39, Potrobangsan, Magelang Utara, Magelang 56116
Location
Kota magelang,
Jawa tengah
INDONESIA
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Published by Universitas Tidar
ISSN : 27231208     EISSN : 27231194     DOI : https://doi.org/10.31002/mathlocus
Core Subject : Education,
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika menerbitkan penelitian artikel, ulasan artikel, dan studi kasus yang berfokus pada matematika dan pendidikan matematika. Ruang lingkup artikel yang terbit di MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika merupakan artikel dalam bidang: 1. Pendidikan Matematika 2. Matematika (analisis, geometri, aljabar, statistik, matematika terapan)
Articles 40 Documents
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Matematika Siswa Canthika Putriana; Naili Luma'ati Noor
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i1.1642

Abstract

Pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia sejak pertengahan bulan Maret 2020 menjadikan semua sektor merasakan dampaknya, terutama sektor pendidikan. Karena terjadinya pandemi Covid-19, pelaksanaan pembelajaran di sekolah yang pada awalnya dilaksanakan secara tatap muka harus ditiadakan dan diganti dengan pembelajaran daring (dalam jaringan). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pembelajaran yang dilakukan secara daring terhadap motivasi dan prestasi belajar matematika siswa. Peneliti memperoleh data dari kuesioner yang dibagikan kepada 37 siswa SMA kelas XI sebagai responden secara online. Subjek penelitian dipilih dengan metode random sampling. Kuesioner digunakan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran daring terhadap motivasi serta prestasi belajar matematika pada siswa kelas XI. Berdasarkan hasil penelitian, pembelajaran daring tidak memberikan hambatan yang berarti bagi siswa dalam memahami materi pelajaran dan tidak menjadikan prestasi belajar matematika siswa turun. Pada beberapa siswa, motivasi belajar matematika turun karena tidak dapat memahami materi pelajaran yang disampaikan oleh guru yang tidak maksimal dan tidak bervariasi sehingga berdampak pada prestasi belajar siswa turun. Siswa menginginkan pembelajaran daring yang menarik, menyenangkan, bervariasi, dan kreatif. 
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas XII pada Materi Geometri Ditinjau dari Gaya Belajar Rista Nur Eka Budiyani; Seprial Alit Febrian; Rizqi Nurjanah; Isnaeni Muhaenifah; Ardhia Siva Wardhani; Fadhilah Rahmawati
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2020): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v1i2.1045

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi geometri kelas XII ditinjau dari gaya belajar dengan kategori visual, auditorial, dan kinestetik. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 34 siswa kelas XII yang diambil acak dari daerah Magelang, Temanggung, dan Sragen. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket untuk mengetahui gaya belajar siswa, tes untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa, dan wawancara. Tes dilaksanakan pada materi geometri kelas XII. Hasil tes dan wawancara dianalisis berdasarkan indikator kemampuan berpikir kritis: (1) Focus (fokus); (2) Reason (alasan); (3) Inference (simpulan); (4) Situation (situasi); (5) Clarity (kejelasan); dan (6) Overview (tinjauan kembali). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 34 siswa terdapat 23 siswa memiliki gaya belajar visual, 7 siswa memiliki gaya belajar auditorial, dan 4 siswa memiliki gaya belajar kinestetik. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa gaya belajar siswa tidak memengaruhi kemampuan berpikir kritis.
Identifikasi Faktor Penyebab Rendahnya Hasil Belajar Matematika Peserta Didik di SMK Negeri 1 Tonjong Utari Oktaviani; Siti Kumawati; Mila Nurul Apriliyani; Heny Nugroho; Eka Susanti
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2020): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v1i1.892

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor apa saja yang menyebabkan rendahnya hasil belajar peserta didik. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Tonjong karena nilai rata-rata ujian nasional mata pelajaran matematika di sekolah tersebut setiap tahunnya paling rendah dibanding mata pelajaran yang lain. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi melalui angket dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rendahnya hasil belajar ternyata dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor internal yang mencakup peserta didik tidak tertarik dengan matematika, kemampuan dasar berhitung siswa lemah, rendahnya pemahaman konsep peserta didik, peserta didik tidak mengerti lambang-lambang dalam matematika, kurangnya kedisiplinan peserta didik, dan kurangnya motivasi belajar peserta didik. Faktor eksternal mencakup ruang kelas yang panas sehingga membuat tidak nyaman, ruang kelas teori yang bising karena dekat dengan ruang praktik sehingga fokus peserta didik tidak optimal, dan faktor dari guru, yaitu kurang menarik peserta didik dalam menyampaikan materi sehingga peserta didik merasa bosan dan tidak berani bertanya.
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Kelas X pada Materi Persamaan Logaritma Ditinjau dari Kemandirian Belajar Bagas Ardiyanto; Aprilia Nurul Chasanah; Zuida Ratih Hendrastuti; Safi'i Rais
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i1.1475

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi yang semakin pesat sangat dipengaruhi oleh kualitas pendidikan. Mutu pendidikan yang baik pastinya akan menghasilkan sumber daya manusia yang tinggi yang mampu berpikir kritis, kreatif, sistematis, mampu dalam memecahkan masalah, dan mempunyai akhlak yang baik. Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan abad 21 yang penting dimiliki oleh peserta didik. Kemampuan berpikir kritis dapat ditinjau dari beberapa segi, salah satunya kemandirian belajar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kemampuan berpikir kritis matematis siswa ditinjau dari kemandirian belajar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MAN 2 Magelang. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Siswa dengan tingkat kemandirian belajar tinggi dapat memenuhi semua indikator kemampuan berpikir kritis matematis dengan baik yaitu indikator interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi. Siswa dengan tingkat kemandirian belajar sedang dapat memenuhi indikator berpikir kritis matematis yaitu indikator interpretasi, analisis, dan evaluasi. Namun, hasil masih kurang tepat dalam indikator inferensi. Siswa dengan kemandirian belajar rendah masih kurang dalam memenuhi semua indikator berpikir kritis matematis.
Peran Serta Orang Tua dalam Proses Pembelajaran Matematika dengan E-Learning di Masa Pandemi Covid-19 Rossa Isnaeni Mutik; Nur Annisa Firdaus; Ema Amalia Shaliha; Elsa Khotimah
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2020): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v1i2.1083

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam membimbing proses pembelajaran matematika dengan e-learning di masa pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh dengan menggunakan instrumen non-tes berupa angket yang terdiri dari  penelitian ini terdiri 30 orang peserta didik pada jenjang SMP beserta 30 orang tua. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan menyajikan data, menganalisis data, kemudian menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua dalam mendampingi anak saat pembelajaran matematika dengan e-learning adalah sebagai fasilitator, motivator, pendampingan, dan guru utama. Minimnya pengetahuan yang dimiliki oleh orang tua menjadi faktor penghambat dalam proses pembelajaran e-learning ini.
Pendekatan Geometri pada Bangunan Makam Kyai Semar Ditaul Safitri; Maryam Abdulloh; Lestari Setyaningrum; Meli Handayani
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2020): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v1i1.905

Abstract

Analisis bangunan bersejarah makam Kyai Semar di Magelang memiliki tujuan untuk mengetahui sejarah makam Kyai Semar serta menganalisis pendekatan geometri pada volume bangun makam Kyai Semar. Pada penelitian ini, metode yang digunakan berupa penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi secara langsung di makam Kyai Semar. Dari penelitian ini diperoleh hasil yaitu makam Eyang Ismoyo Jati atau makam Kyai Semar adalah makam kedua setelah makam Kyai Sepanjang. Kyai Semar adalah pamomong Tanah Jawa. Makam tersebut direnovasi pada hari Kamis sekitar bulan Juni tahun 2006. Makam yang terletak di puncak Gunung Tidar, Magersari, Magelang tersebut berbentuk Tumpeng Jejeg Sejati yang di dasar tumpeng dikelilingi (disabuki) dengan tulisan jawa Ha Na Ca Ra Ka dan di puncaknya ditusuk dengan janur kuning. Makam tersebut dikelilingi dengan pagar tembok berbentuk balok yang setiap sisinya terdapat naga. Keseluruhan makam Kyai Semar mulai dari atas sampai bawah yang jika ditinjau dari pendekatan geometri makam ini merupakan gabungan dua bangun ruang, yaitu bangun kerucut dan bangun balok. Bangun balok pada makam Kyai Semar memiliki ukuran panjang dan lebar masing-masing sebesar 9 meter serta memiliki tinggi sekitar 1,5 meter, sedangkan pada bangun kerucut memiliki ukuran diameter dan tinggi masing-masing sebesar 9 meter serta apotema 10,06 meter. Dengan demikian, volume dari bangun makam Kyai Semar adalah 313 meter kubik.
Falsifikasi Nilai Pi (π): Ketidakpastian dalam Kajian Metodologi History Siti Kholifah; Nuryadi -; Rochmad -; Isnarto -
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i2.1937

Abstract

Pi yang disimbolkan dengan  didefinisikan sebagai rasio keliling lingkaran terhadap diameternya. Nilai  masih menjadi misteri dikalangan saintis dan matematikawan, sehingga banyak yang melakukan pembuktian untuk mengetahui bilangan .  Artikel ini menyajikan sejarah perkembangan nilai  dari Babilonia kuno hingga kini. Berbagai metode pengukuran telah dilakukan untuk menemukan akurasi dari nilai . Ketidakpastian hasil pengukuran muncul dikarenakan bilangan  yang juga tidak pasti hingga saat ini. Oleh karena itu, dari ketidakpastian ini akan terlihat nilai selisih melalui proses falsifikasi dengan nilai Pi yang biasa kita gunakan, yaitu 3,14.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Barisan dan Deret Ditinjau dari Hasil Belajar Siswa SMA Kelas XI Rizqi Nurjanah; Nisa Nur Hidayati
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i2.1908

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kesalahan yang banyak dilakukan siswa sehingga dapat memudahkan pendidik dalam menemukan solusi dalam pembelajaran matematika dalam materi barisan dan deret. Melalui hal ini, pendidik dapat meningkatkan kemampuan pemahaman dan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan soal yang diberikan kepada siswa melalui google form. Soal yang digunakan adalah essay dengan beberapa soal HOTS. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Polan Harjo Klaten. Data pada penelitian ini diperoleh dari jawaban siswa yang dikumpulkan melalui google form, kemudian dianalisis kesalahan siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah rata – rata kesalahan siswa muncul karena salah dalam proses menganalisis butir soal, menerapkan rumus dalam butir soal, mengombinasikan antara rumus barisan dan deret, dan kesalahan dalam perhitungan. Hal ini diakibatkan oleh siswa kurang dalam memahami materi.
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal HOTS Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Alya Kamila; Nurul Taufiki Ufa
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i2.1491

Abstract

Kemampuan berpikir kritis sangat penting dalam menyelesaikan masalah-masalah matematika secara baik dan benar. Tentunya dalam menyelesaikan masalah matematika pada soal-soal Higher Order Thinking Skills (HOTS). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa SMP dalam menyelesaikan soal HOTS matematika pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII F SMPN 3 Mertoyudan. Instrumen penelitian berupa tes dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir kritis sangat baik memenuhi semua indikator, yaitu membedakan, mengorganisasi, menghubungkan, memeriksa, dan mengkritisi. Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir kritis baik masuk dalam indikator membedakan, mengorganisasi, dan menghubungkan. Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir kritis cukup masuk dalam indikator yaitu membedakan, mengorganisasi, menghubungkan, memeriksa (masih kurang tepat dalam penyelesaian langkah-langkah dalam menyelesaikan soal), dan mengkritisi (masih kurang dan belum tepat dalam menyimpulkan penyelesaian hasil soal). Siswa dengan tingkat kemampuan berpikir kritis kurang masuk dalam satu indikator, yaitu mengorganisasi (masih terdapat kesalahan dalam konsep penyelesaian), dan memeriksa (langkah penyelesaian masih kurang tepat).
Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa dalam Menyelesaikan Soal Persamaan Diferensial Ditinjau dari Perbedaan Gender Sherla Salsabila Adawiyah; Zahro Ulfah Auliya; Megita Dwi Pamungkas
MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2021): MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/mathlocus.v2i2.1933

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada materi persamaan diferensial ditinjau dari gender. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari 10 mahasiswa perempuan dan 10 mahasiswa laki-laki Pendidikan Matematika Universitas Tidar yang diambil secara acak dari beberapa kelas. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tes untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa. Tes dilaksanakan pada materi persamaan diferensial. Hasil tes dianalisis berdasarkan indikator kemampuan berpikir kritis: (1) interprestasi; (2) analisis; (3) evaluasi; dan (4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 20 mahasiswa terdapat 12 mahasiswa memiliki kemampuan berpikir kritis sangat tinggi, 3 mahasiswa memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi, 3 mahasiswa memiliki kemampuan berpikir kritis sedang, dan 2 mahasiswa memiliki kemampuan berpikir kritis rendah. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa gender tidak mempengaruhi kemampuan berpikir kritis. 

Page 2 of 4 | Total Record : 40