cover
Contact Name
Irma Lusi Nugraheni
Contact Email
irma.nugraheni@fkip.unila.ac.id
Phone
+6281279088877
Journal Mail Official
jurnalpenelitiangeografi@fkip.unila.ac.id
Editorial Address
Jl. Soemantri Brojonegoro No. 1
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Published by Universitas Lampung
ISSN : 23020032     EISSN : 2746248X     DOI : -
Jurnal Penelitian Geografi merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Jurnal ini berisikan kumpulan karya ilmiah dalam bentuk artikel baik berupa skripsi, tesis, ataupun disertasi, serta hasil-hasil penelitian lain yang berhubungan dengan kajian pendidikan geografi dan geografi.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)" : 10 Documents clear
DESKRIPSI LOKASI BANJIR DI KECAMATAN TANJUNG KARANG PUSAT BANDAR LAMPUNG 2011-2013 Iis Kurniati; I Gede Sugiyanta; Rahma Kurnia Sri Utami
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.799 KB)

Abstract

Abstract: This research aimed to (1)find out the location of flood in Central Tanjung Karang in 2011-2013, (2)describe the condition of declivity at the location, (3)describe the land usage at the location, (4)describe the type of soil at the location, (5)describe the cause of flood. The method used was descriptive method, with documentation and observation as the data collecting technique. In term of data analyzing technique, it used analytic descriptive technique. The conclusions drawn in the research were (1)the locations of flood were Durian Payung, Pasir Gintung, Kaliawi, Kelapa Tiga, and Gotong Royong subdistrict, (2)the declivity at the flood locations was the area located in category 0-8% (flat area), (3)the land usage were residence, trade, and service, (4)the type of soil at the locations was latosol, (5)the main cause of flood was the change of land usage system.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk (1)mengetahui dimana lokasi banjir di Kecamatan Tanjung Karang Pusat Tahun 2011-2013, (2)mendeskripsikan kemiringan lereng di lokasi banjir, (3)mendeskripsikan penggunaan lahan di lokasi banjir, (4)mendeskripsikan jenis tanah di lokasi banjir, (5)mendeskripsikan penyebab banjir. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif, dengan teknik dokumentasi dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik desktiptif analitik. Kesimpulan penelitian adalah (1)lokasi banjir yaitu di Kelurahan Durian Payung, Pasir Gintung, Kaliawi, Kelapa Tiga, dan Gotong Royong, (2)kemiringan lereng lokasi banjir yaitu daerah yang terletak pada kategori kemiringan lereng 0-8% (wilayah datar), (3)penggunaan lahan di lokasi banjir adalah kawasan pemukiman serta perdagangan dan jasa, (4)jenis tanah di lokasi banjir adalah tanah jenis latosol, (5)penyebab utama banjir yaitu perubahan tata guna lahan.Kata kunci: banjir, tanjung karang pusat, lokasi
DAMPAK PEMANFAATAN BANTARAN SUNGAI TERHADAP KUALITAS LINGKUNGAN DI KELURAHAN PASAR KRUI Wan Hakki; I Gede Sugiyanta; Edy Haryono
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.595 KB)

Abstract

This research aimed to know the impact of the utilization of riverbanks for settlement against the enviromental quality in Kelurahan Pasar Krui Pesisir Tengah District of Pesisir Barat Regency. Respondents in this research were 30 families which in riverbanks area. Method in this research was descriptive method. Data collecting technique was using questionnaire, observation and documentations. Data analysis technique in this research was simple percentage distribution and map analysis. This research result indicated that : 1). The average of narrowing Tuwak riverbanks is 8 meters. 2). A total of 27 (90%) of respondents throw the garbages to the Tuwak riverbanks beacause it is nearer with the settlements in samours of landfills. 3). A total 30 (100%) of respondents said there is contamination is Tuwak river because water mixed with trash.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pemanfaatan bantaran sungai untuk permukiman terhadap kualitas lingkungan di Kelurahan Pasar Krui Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat. Responden dalam penelitian ini adalah 30 Kepala Keluarga (KK) yang bermukim di area bantaran sungai. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu teknik analisis distribusi persentase sederhana dan analisis peta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Rata-rata penyempitan bantaran Sungai Tuwak adalah 8 meter. 2) Sebanyak 27 (90%) responden membuang sampah di Sungai Tuwak karena lebih dekat dengan permukiman penduduk daripada tempat pembuangan sampah umum. 3) Sebanyak 30 (100%) responden menyatakan terjadi pencemaranSungai Tuwak karenaterlihat air sungai bercampur dengan sampah.Kata kunci: bantaran sungai, permukiman, lingkungan.
PEMBELAJARAN GEOGRAFI DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DI SMA NEGERI 7 BANDAR LAMPUN Wilda Nuraida; Sumadi Sumadi; Zulkarnain Zulkarnain
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.775 KB)

Abstract

This research aimed to know about : (1) comprehension of Geography teachers about scientific approach, (2) Geography learning plans, (3)Geography implementation process using scientific approach, (4) assessment in scientific approach, (5) and constraint of Geography learning with scientific approach. This research used descriptive qualitative method. Data collected technique used interview, observation, and documentation. Subject of the research is SMA N 7 Bandar Lampung and the object is Geography learning with scientific approach. Data analysis using interactive models. Result of the research were : (1) Geography teachers comprehension about scientific approach was good, (2) Geography learning plans made by Geography teachers were good, (3) Geography learning implementation with scientific approach good, (4) scientific approach including attitude, cognitive, and psychomotor assessment, (5) constraint of Geography learning with scientific approach are infrastructure.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) pemahaman guru Geografi, (2) perencanaan pembelajaran Geografi, (3) pelaksanaan pembelajaran Geografi, (4) penilaian dalam pendekatan saintifik, dan (5) kendala pembelajaran Geografi dengan pendekatan saintifik. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah SMA N 7 Bandar Lampung dan objek penelitian adalah pembelajaran Geografi dengan pendekatan saintifik. Analisis data dengan model interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) pemahaman guru Geografi terhadap pendekatan saintifik baik, (2) perencanaan pembelajaran Geografi yang dibuat oleh guru Geografi baik, (3) pelaksanaan pembelajaran Geografi dengan pendekatan saintifik baik, (4) penilaian dalam pendekatan saintifik meliputi penilaian sikap, kognitif, dan psikomotor, (5) kendala dalam pembelajaran Geografi dengan pendekatan saintifik adalah sarana prasarana.Kata kunci: pembelajaran geografi, pendekatan saintifik, SMA Negeri 7 bandar lampung.
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI Endang Sasmita; Yarmaidi Yarmaidi; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.863 KB)

Abstract

The purpose of this study was todetermine the effect of Problem Based Learning model to the learning outcomes of Geography Grade X of SMA Negeri 7 Bandar Lampung Academic Year 2014/2015. The method used in this research was a quasi-experimental methods . The population was class X SMA Negeri 7 Bandar Lampung with 197 students, 64 students as sample that was obtained by purposive sampling technique. Collecting the data was using the test. Analysis of the data used the test of independent samples t test. Results of data analysis obtained significant difference of average value of the gain on the class that given treated model Problem based learning and the class with speech method, which are experimental class is higher than the control class. Therefore we can conclude the learning process using a model of Problem Based Learning influenced the learning results of students in Geography learning.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning terhadap hasil belajar geografi Kelas X di SMA Negeri 7 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015. Metode yang di gunakan adalah eksperimen semu (quasi eksperimen). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 7 Bandar Lampung sebanyak 197 siswa, Jumlah sampel sebanyak 64 siswa diperoleh dengan teknik random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes. Analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil analisis data diperoleh adanya perbedaan yang signifikan rata-rata nilai gain pada kelas yang diberi perlakuan model Problem Based Learning dan pada kelas yang diberi perlakuan metode ceramah, dimana kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan proses pembelajaran dengan menggunakan model Problem Based Learning berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Geografi.Kata kunci: problem based learning, hasil belajar, penerapan model pembelajaran.
ANALISIS DAERAH RAWAN LONGSOR DI KECAMATAN WAY KRUI TAHUN 2015 Catur Pangestu W; I Gede Sugiyanta; Rosana Rosana
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1676.919 KB)

Abstract

This research aimed to know the characteristics of areas prone to landslide based on a prone landslide map in Way Krui sub district year 2014. The map was classified according to the prone area so it produced A area as the less prone to erosion, B area as the prone to erosion, C area as the less prone, D area as the prone landslide and E very vulnerable to landslide. This research was using overlay methods. Objects of this research were the landslide map. The subject in research was areas less to landslide in Way Krui sub district Pesisir Barat. The results of research were A area was less prone, B was prone area, C area was less prone, D area and the E area were very prone and in recommended to local conservation.The analysis which was gotten showed that parameter wich was dominant in way krui sub-district is settlement.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik daerah rawan longsor berdasarkan Peta Rawan Longsor di Kecamatan Way Krui tahun 2014. Peta tersebut digolongkan menurut area rawan sehingga menghasilkan area A sebagai daerah yang kurang rawan longsor, area B rawan longsor, area C kurang rawan, area D rawan longsor dan area E sangat rawan terhadap longsor. Penelitian ini menggunakan metode overlay. Objek dalam penelitian yaitu peta parameter longsor. Subjek dalam penelitian yaitu daerah rawan longsor di Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat. Hasil penelitian area A kurang rawan, area B rawan, area C kurang rawan, Area D rawan dan area E sangat rawan dan di sarankan untuk daerah konservasi. Analisis yang didapatkan bahwa parameter yang dominan di Kecamatan Way Krui adalah permukima.Kata kunci: daerah rawan longsor, overlay, parameter longsor.
INTERAKSI DESA KOTA DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERGAULAN BEBAS DESA PURWOSARI LAMPUNG TIMUR Desy Arshinta; Budiyono Budiyono; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.753 KB)

Abstract

The aim of this study was to assess the interaction between the village of the city and its effect to the free sex behaviour in the village of Purwosari. The research method used was descriptive. The population research was adolescent girls who experienced pregnancy before marriage, as many as 19 of respondents. Data collection techniques used were observation, questionnaire, and interview. Data analysis was using analysis the tabulation of the frequency and the percentage as the basis of interpretation and description in making research report. The results of research showed that: the reason to have sex in the age of teenager was because they like each other, the information easily enter the village through the free mass media against promiscuity, there was the influence of the intercommunication between village teenagers in town with free promiscuity, and the control of social community in influencing intercommunication of free adolescent girls in the village of Purwosari was still weak.Penelitian bertujuan untuk mengkaji interaksi desa kota dan pengaruhnya terhadap pergaulan bebas di Desa Purwosari. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian remaja putri yang hamil sebelum pernikahan, sebanyak 19 responden. Pengumpulan data dengan teknik observasi, kuesioner, dan wawancara. Analisis data menggunakan tabulasi frekuensi dan persentase sebagai dasar interpretasi dan deskripsi dalam membuat laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: alasan hubungan seks di usia remaja adalah suka sama suka, ada pengaruh mudahnya informasi yang masuk ke desa melalui media massa terhadap pergaulan bebas, terdapat pengaruh antara lingkungan pergaulan remaja desa di kota dengan pergaulan bebas, dan melemahnya kontrol sosial masyarakat berpengaruh terhadap pergaulan bebas remaja putri di Desa Purwosari.Kata kunci: desa, interaksi, kota, pergaulan bebas.
FAKTOR PENDUKUNG KERAJINAN BATU BATA DI KELURAHAN RAJABASA JAYA BANDAR LAMPUNG 2012 Peristianika Peristianika; Yarmaidi Yarmaidi; Edy Haryono
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.165 KB)

Abstract

This study aimed to describe the supporting factors of the establisment of craft business bricks in Rajabasa Jaya subdistrict, Rajabasa district, Bandar Lampung city in 2012. This research used descriptive method. Population research amounted to 50 head of the family craftsman brick. Data retrieval was performed by using techniques of observation, interview and documentation. Data analysis was using percentage as the basis of description. The results showed that : (1) the easiness in obtaining capital support for craft business bricks; (2)it is not easy to get raw materials still support for craft business bricks; (3) the easiness to meet the needs of water support for craft business bricks; (4) not easy to get a fixed fuel still support for craft business bricks; (5) the easiness of transportation support for craft business bricks; (6) the easiness of marketing support for craft business bricks.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor pendukung berdirinya usaha kerajinan batu bata di Kelurahan Rajabasa Jaya Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung Tahun 2012. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian berjumlah 50 kepala keluarga (KK) perajin usaha batu. Pengambilan data dilakukan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan persentase sebagai dasar deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan: (1) mudahnya mendapatkan modal mendukung untuk usaha kerajinan batu bata; (2) tidak mudahnya mendapatkan bahan mentah tetap mendukung untuk usaha kerajinan batu bata; (3) mudahnya memenuhi kebutuhan air mendukung untuk usaha kerajinan batu; (4) tidak mudahnya mendapatkan bahan bakar tetap mendukung untuk usaha kerajinan batu; (5) mudahnya sarana transportasi yang diperlukan mendukung usaha kerajinan batu bata; (6) mudahnya pemasaran mendukung untuk usaha kerajinan batu.Kata kunci: faktor pendukung, kerajinan batu bata, perajin.
AKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DENGAN PENDEKATAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR Kyky Zeptiana; Muhammad Thoha BS Jaya; Rosana Rosana
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.768 KB)

Abstract

The objective of this research was to find out whether there was any differences on students activity and students learning result between students who used quantum learning and mind map approach and those students who used conventional learning model in hydrosphere material of geography subject in State Senior High School 1 in Martapura of East Oku district.. This was a quasi-experiment research and research subjects were 39 students of Grade X in X IIS 1 and 37 students of Grade X in X IIS 2. Data were collected with pretest and posttest instruments, by using observation sheets to obtain data of students activities. Data were analyzed using t-test analysis. The results showed that there were differences of students activities and learning results between students who used quantum learning and mind map approach and those students who used conventional model.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan aktivitas dan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran quantum learning pendekatan peta pikiran dengan aktivitas dan hasil belajar siswa yang menggunakan model konvensional pada mata pelajaran geografi materi hidrosfer di SMA Negeri 1 Martapura Kabupaten Oku Timur. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dan subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IIS 1 sebagai kelas eksperimen dan X IIS 2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah masing-masing 39 siswa dan 37 siswa. Analisis yang digunakan analisis uji t-test. Dari hasil penelitian diketahui bahwa: ada perbedaan aktivitas dan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran Quantum Learning pendekatan peta pikiran dengan aktivitas dan hasil belajar siswa yang menggunakan model konvensional.Kata kunci: aktivitas penerapan quantum learning, peta pikiran, hasil belajar.
PUDARNYA PERNIKAHAN NGEROROD PADA MASYARAKAT BALI DESA TRI MULYO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Nyoman Lusiani; I Gede Sugiyanta; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.061 KB)

Abstract

This study was conducted to determine the cause of faded ngerorod wedding tradition in balinese communities in Tri Mulyo, Seputih Mataram Sub Districts Lampung Tengah Districts. This research used descriptive method. The object of the research was the faded of marriage tradition called ngerorod in balinese community in Tri Mulyo. The subjects of the research were informants who are indigenous people of Bali. The data analysis was done by descriptive qualitative method.The results of research as follow (1) wellconsensus (agreement) , is the cause of the faded of ngerorod wedding tradition, marriage which is not approved can be discussed and made an agreement properly without held ngerorod (2) mixed marriages (amalgamation) is the cause erosion of ngerorod marriage because of mixing the two cultures adjust to each other in order to be accepted (3) advanced education is a factor which affect the erosion of ngerorod marriage.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penyebab pudaranya tradisi pernikahan ngerorod pada masyarakat bali di Desa Tri Mulyo Kecamatan Seputih Mataram Kabupaten Lampung Tengah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Objek penelitian adalah pudarnya penggunaan tradisi ngerorod pada masyarakat bali di Desa Tri Mulyo. Subjek penelitian yaitu beberapa orang informan yang merupakan masyarakat adat bali di Desa Tri Mulyo. Teknik analisis data dilakukan dengan cara deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian diketahui yaitu: (1) konsesus (kesepakatan) yang baik penyebab pudarnya pernikahan ngerorod, pernikahan yang tidak direstui dimusyawarahkan dan dibuat suatu kesepakatan secara baik tanpa dilaksanakan pernikahan ngerorod. (2) pernikahan campuran (amalgamasi) penyebab pudarnya pernikahan ngerorod karena bercamurnya dua budaya yang saling menyesuaikan agar dapat diterima. (3) pendidikan yang maju faktor yang mempengaruhi pudarnya pernikahan ngerorod.Kata kunci: pudar,ngerorod, bali.
PEMETAAN DAN ANALISIS SEBARAN SPBU DI KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2015 I Kadek Agus Setiawan; I Gede Sugiyanta; Dedy Miswar
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.807 KB)

Abstract

The objective of this research was to analyze the gas pump station distribution in Bandar Lampung. The analysis of this research included (1) distance average of amongst gas pump stations in Bandar Lampung, (2) distribution pattern of gas pump stations in Bandar Lampung, and (3) types of gas pump stations besed on their codes in Bandar Lampung. This was a survey research. The research results showed that (1) the average distance between gas pump station was 2.70 km, and this was categoriezed as close distance, (2) distribution pattern showed that gas pump stations were evenly distributed in Bandar Lampung, (3) types of gas pump stations besed on their codes showed that there were 3 gas pump stations with COCO codes, and 30 gas pump stations with DODO codes.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sebaran SPBU di Kota Bandar Lampung. Analisis dalam peneitian ini meliputi (1) Jarak Rata-rata SPBU satu dengan yang lainnya di Kota Bandar Lampung. (2) Pola sebaran SPBU yang ada di Kota Bandar Lampung. (3) Jenis-jenis SPBU berdasarkan kodenya di Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei. Dari hasil penelitian diketahui 1) Jarak rata-rata antar SPBU di Kota Bandar Lampung didapatkan 2,70 km yang dikategorikan Dekat. 2) Pola sebaran SPBU di Kota Bandar Lampung merata. 3) Jenis-jenis SPBU berdasarkan kodenya yaitu didapatkan 3 SPBU dengan jenis COCO dan 30 SPBU dengan jenis DODO.Kata Kunci : pemetaan, sebaran, jenis, SPBU.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2015 2015


Filter By Issues
All Issue Vol 11, No 2 (2023): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 6 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 5 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 4 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 6 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 5 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 4 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 6 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 5 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 6 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 5 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 6 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 5 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 3 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 6 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 5 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 4 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 3 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 6 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 5 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 4 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 3 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG) More Issue