cover
Contact Name
Ricky Montang
Contact Email
rickymontang70@gmail.com
Phone
+628124835884
Journal Mail Official
rickymontang1270@gmail.com
Editorial Address
https://ojs.ukip.ac.id/index.php/eirene_jit/about/editorialTeam
Location
Kota sorong,
Papua barat
INDONESIA
Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
ISSN : 25281887     EISSN : 2540962X     DOI : https://doi.org/10.56942/ejit.v8i1.66
Core Subject : Religion, Social,
EIRENE adalah Jurnal Ilmiah Teologi, menerbitkan artikel ilmiah hasil-hasil penelitian setelah ditelaah dengan baik oleh para editor di dalam bidangnya. Berdasarkan hasil kajian sesuai bidang teologi meliputi aspek dogmatika, etika, biblika, pastoral, misiologi, Pendidikan agama, serta interaksinya dengan bidang ilmu yang lain. Jurnal ini diharapkan mampu sebagai tempat penyalur gagasan dari pemikir-pemikir teologi dan referensi bagi masyarakat, terbit setiap juli dan Desember.
Articles 50 Documents
PEMBINAAN WARGA GEREJA MENURUT EFESUS 4:11-16 DALAM MENINGKATKAN MUTU ROHANI PEMUDA DI JEMAAT GKI PENGHARAPAN KABANOLO Ricky Donald Montang; Rio Ridwan Karo
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 5 No 2 (2020): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.683 KB)

Abstract

Kondisi ril kehidupan pemuda-pemudi di jemaat GKI Pengharapan Kabanolo dalam 2 tahun terakhir ini mengalami penurunan mutu Rohani atau kualitas Iman mereka, sehingga kebanyakan pemuda- pemudi tidak aktif dalam ibadah dan pelayanan baik itu didalam jemaat maupun di tingkat Klasis. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui penyebab kurangnya keaktifan kaum muda dalam 2 tahun terakhir ini dan juga menjelaskan strategi pelayanan dan pembinaan terhadap pemuda- pemudi agar bisa membawa dampak pertumbuhan mutu rohani kaum muda GKI Pengharapan Kabanolo untuk kembali aktif dalam ibadah dan pelayanan mereka, karena kaum muda merupakan generasi penerus yang harus di bekal dengan baik agar ke depan gereja itu bisa bertumbuh di dalam Kristus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakan dengan pendekatan kualitatif yaitu melakukan wawancara secara langsung dan mencatat dokumen untuk mengumpulkan data- data yang akan digunakan untuk menunjang penelitian. Seluruh data yang diperoleh diolah secara kualitatif, kemudian dianalisa dan dilakukan verifikasi ulang agar data yang digunakan sungguh- sungguh valid. Berdasarkan hal- hal tersebut diperoleh kesimpulan bahwa untuk meningkatkan kembali mutu rohani pemuda perlu diadakannya pembinaan- pembinaan Rohani dari Pendeta dan majelis jemaat terhadap kaum muda serta menyiapkan strategi khotbah yang menarik dan mudah dimengerti oleh pemuda dan juga perlu adanya dukungan yang baik dari orang tua dengan cara meluangkan waktu khusus untuk berdoa bersama dan menasehati mereka.
LANGIT DAN BUMI YANG BARU KAJIAN EKSEGESIS WAHYU 21 : 1 -8 DAN IMPLIKASINYA KEPADA JEMAAT MASA KINI Jean Anthoni; Rio Karo
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 5 No 2 (2020): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.813 KB)

Abstract

Langit dan bumi baru menjadi topik pembahasan, pada jemaat masa kini, pemahaman tentang konsep langit dan bumi baru, sepertinya belum dipahami dengan baik, banyak yang berpendapat bahwa hal ini berkaitan dengan Allah akan menciptakan langit dan bumi yang baru seperti halnya awal penciptaan, beberapa bahkan tidak memahami langit dan bumi baru. Pada kesempatan ini focus penelitian, yaitu agar jemaat masa kini memiliki pemahaman yang benar tentang langit dan bumi baru berdasarkan Wahyu 21: 1-8, dan jemaat juga dapat memahami keadaan langit dan bumi baru. Untuk itu maka metode yang digunakan adalah studi pustaka eksegesis Wahyu 21: 1-8, dalam studi ini diketahui bahwa langit dan bumi baru yang diramalkan akan terjadi setelah kerajaan milenial dapat dilihat berdasarkan pada perikop sebelumnya. Bagian, langit dan bumi baru yang dilihat Yohanes, adalah penggenapan janji Allah (Yesaya 65:17) bagi manusia dan semua ciptaan. Ini bukan berbicara tentang bentuk fisik dari struktur bumi atau langit, tetapi yang dimaksud adalah kualitas yang dimiliki jauh berbeda dengan langit dan bumi yang pertama, tidak ada lagi dosa, dan ini ditandai dengan keberadaan dari Yerusalem Baru. Dan dalam teks Wahyu 21: 1-8 disampaikan bahwa setiap orang yang hidup di dalam Allah menanggung penderitaan dan tetap setia kepada Allah akan menang dan layak berada di langit dan bumi yang baru, dan hidup dalam kebenaran bersama Allah.
KAJIAN TEOLOGIS TENTANG PERAN KAIN TIMUR DALAM BUDAYA ISTI SUKU MAYBRAT Thomson F Elias; Janet Maria Manas
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 5 No 2 (2020): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (948.103 KB)

Abstract

Abstrak: Penulisan jurnal ini membahas tentang budaya Isti masyarakat adat suku Maybrat yangmenempatkan kain timur sebagai salah satu benda pusaka yang di anggap sakral dan harus ada di setiap proses adat masyarakat ini, dan di kaji menurut ilmu teologi. Penelitian ini di lakukan di Kabupaten sorong khusunya lingkungan kelurahan Klamalu. Penelitian di lakukan menggunakan metode kualiatatif – deskriptif yaitu penulis mendapatkan informasi dengan cara melakukan wawancara langsung serta mengamati setiap perilaku yang di lakukan oleh objek penelitian, serta di dukung jugs oleh kajian pustaka untuk memperkuat setiap gagasan yang di sampaikan oleh penulis. Yang menjadi masalah dalam komunitas masyarakat ini adalah tidak menjadi bijak dalam menjalankan adat serta budayanya dalam hal ini yaitu budaya Isti. seperti yang di ketahui ajaran Firman Tuhan tidak pernah menghendaki untuk membalaskan kejahatan dengan kejahatan melainkan balaslah kejahatan dengan kebaikan. Berbeda dengan budaya Isti pihak korban akan menuntut balas atau denda adat atas kesalahan atau tindakan kejahatan yang di lakukan. Dan sudah pasti bertentangan dengan ajaran Yesus Kristus yaitu Mengasihi musuh dan tidak menuntut balas atas apa yang telah dilakukan. Adat dan budaya merupakan aturan-aturan turunan yang sulit untuk di lepaskan dari satu masyarakat adat yang menjalankannya, begitupula dengan budaya Isti yang menjadi hukum adat bagi masyarakat Maybrat. Namun sekalipun budaya ini terkesan kurang baik namun sisi positifnya adalah dengan adanya budaya ini, orang tidak akan melakukan sesuatu sesuai keinginan mereka karena akan ada sanksi yang harus di tanggung. Budaya ini tidak akan pernah sejalan dengan Firman Tuhan, namun tidak mudah untuk di hilangkan atau di tinggalkan begitu saja. Yang bisa dilakukan adalah kesadaran dari masyarakatnya untuk bijak dalam menjalankan budaya Isti ini.
ANALISIS HISTORIS ASAL MULA IBLIS BERDASARKAN KAJIAN ALKITAB YESAYA 14:12 Wehelmina Carolina Rengrengulu; Anjelita Tappi
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 5 No 2 (2020): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (789.886 KB)

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah: Pertama, menemukan penjelasan tentang historis terciptanya Iblis. Kedua, menemukan penjelasan tentang pandangan Yesaya 14:12 tentang Iblis. Dalam penulisan ini, metode yang digunakan penulis untuk memperoleh data yaitu, Penelitian Kepustakaan dan media internet mengenai Iblis, yang mana penelitian ini berpusat pada Historis atau sejarah asal mula Iblis berdasarkan kitab Yesaya 14:12. Studi kata dan latar belakang kitab Yesaya, dan historis terciptanya Iblis itu akn menjadi fokus penelitian dari penulisan ini. Berdasarkan penguraian penulis dalam tulisan ini maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Pertama, Keberadaan Iblis. Iblis ada ketika salah satu makhluk ciptaan Allah yang dulunya adalah malaikat kemudian memberontak karena ingin menyamai Allah dengan kehendaknya sendiri malaikat Allah itu memilih untuk menjadi Iblis. Iblis mempunyai arti lawan atau musuh yang menunjukkan sifat dan pekerjaan Iblis. Kedua, Dari bagian Yesaya 14:12 Jika kita melihat konteks dari bagian firman Tuhan di atas, memang ayat tersebut ditujukan kepada raja-raja dunia yang ditujukan dalam Yesaya untuk raja Babel. Namun ayat tersebut rupanya tidak cocok dikenakan kepada manusia, melainkan kepada kekuatan yang ada di belakang raja-raja dunia tersebut, yakni iblis. Bintang Timur digunakan sebagai ejekan untuk gelar raja Babel, yang dalam kemuliaan dan kebesarannya menempatkan diri di antara ilah-ilah. Nama ini tepat, karena kebudayaan Babel dimulai pada saat terbitnya sejarah, dan mempunyai hubungan astrologis yg kuat dan sebagai lambang: metafora Iblis sebelum jatuh dari langit.
PENTINGNYA PERAN AKTIF PEMUDA SEBAGAI TULANG PUNGGUNG GEREJA DALAM PELAYANAN DI JEMAAT GKI SYALOOM KLAMALU Wiesye Agnes Wattimury; Gressia Ayu Heidemans
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 5 No 2 (2020): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.957 KB)

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pelayanan peribadatan kaum muda di Jemaat GKI Syaloom Klamalu cukup baik namun, kurangnya keaktifan pemuda yang membuat pelayanan persekutuan pemuda menjadi turun naik. Yang menjadi masalah dalam jemaat ini adalah kurangnya peran aktif pemuda didalam pelayanan persekutuan pemuda dan didalam gereja, sehingga persekutuan pemuda belum sepenunhya berjalan dengan baik. Pemudalah yang akan menjadi tulang punggung gereja bagi masa depan dan untuk memajukan pelayanan dalam jemaat ini. untuk itu perlunya peran pemuda untuk selalu aktif dalam pelayanan maupun kegiatan dalam persekutuan. Banyak sekali alasan dari anak-anak muda yang membuat mereka belum mau bergabung dalam pelayanan persekutuan pemuda. Untuk memajukan pelayanan dalam persekutuan pemuda perlu adanya kekompakkan dan keterbukaan sesama anggota muda, karena kekompakan dan keterbukaan itu yang justru membuat para pemuda merasa dihargai satu sama lain. Selain itu juga komunikasi yang penting dalam persekutuan, dengan adanya komunikasi yang baik membuat anak-anak muda dapat membangun kepercayaan sesama pemuda, dan yang lebih penting juga yaitu dorongan dan juga motivasi dari badan pengurus sehingga para pemuda pun menjadi semangat untuk selalu aktif dalam persekutuan pemuda dan juga didalam gereja. Program-program dalam persekutuan juga dapat mendukung daya tarik pemuda untuk bergabung, maka dari itu program-program yang sudah ada dalam persekutuan harus dijalankan dengan baik, sehingga dengan adanya program yang baik membuat para pemuda menjadi semangat dalam melayani. Dengan kesemuanya itu maka para pemuda akan kembali untuk bergabung dalam persekutuan untuk melayani dan terus memuliakan namaTuhan
STUDI MENDALAM KONSEP KESELAMATAN DALAM LINGKUNGAN BAPTIS DI MASA KINI Ricky Donald Montang; Sophian Andi
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 6 No 1 (2021): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.048 KB) | DOI: 10.56942/ejit.v6i1.9

Abstract

Konsep keselamatan merupakan suatu konsep atau doktrin yang sangat fundamental dalam kehidupan orang percaya, yang harus dipahami dengan baik dan benar sesuai dengan ajaran Firman Tuhan. Karena itu, mempelajarinya atau menelitinya secara mendalam merupakan sesuatu yang sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki secara mendalam konsep keselamatan dalam lingkungan Baptis masa kini. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah jenis kualitatif melalui metode studi pustaka (library research). Tahapan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menghimpun beberapa sumber kepustakaan, baik yang bersifat primer maupun sekunder. Setelah itu, melakukan klasifikasi data yang sesuai dengan formula penelitian. Kemudian selanjutnya melakukan pengelohan data, dengan cara mengutip referensi untuk dijadikan sebagai temuan penelitian, yang kemudian diabstraksikan untuk mendapatkan informasi yang utuh dan komprehensif, yang kemudian ditafsirkan dengan pendekatan teologis sehingga menghasilkan pengetahuan untuk menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep keselamatan dalam lingkungan Baptis masa kini sesuai dengan ajaran Firman Allah, yaitu hanya karena iman kepada Yesus Kristus, yang dibuktikan melalui pertobatan dari dosa-dosa dan ketaatan kepada Firman Tuhan.
KAJIAN ETIKA KRISTEN TERHADAP ETOS KERJA KARYAWAN SAGA RETAILINDO KOTA SORONG Jean Anthoni; Fridolin Litimi
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 6 No 1 (2021): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (676.887 KB) | DOI: 10.56942/ejit.v6i1.10

Abstract

Aspek terpenting yang menjadi penunjang bagi karyawan Saga Kota Sorong dalam melaksanakan pekerjaaan adalah etos kerja. Karena dengan etos kerja yang baik dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja karyawan secara baik, efektif, bertanggung jawab dan Takut akan Tuhan. Namun kenyataannya etos kerja masih kurang dimaknai oleh karyawan dalam kehidupan dan pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek penyebab kurang tampaknya etos kerja karyawan Saga Kota Sorong dan juga mengetahui sejauh mana peran pemimpin Saga dalam meningkatkan etos kerja yang berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan yang memberikan kemajuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan populasi 90 orang dan sampel 50 orang karyawan, teknik pengumpulan data melalui observasi, studi pustaka dan kuisioner disertai rumusan analisa data. Hasil dari penelitian ini adalah karyawan dapat memahami etos kerja secara baik serta memaknainya dalam kehidupan dan pekerjaannya sebagai karyawan Saga, dan juga terdapat peranan yang maksimal oleh Tuan/Manajer Saga dalam memberikan pembinaan etos kerja yang baik bagi karyawan agar lebih memahami dan memaknainya dalam kehidupan dan pekerjaannya untuk kemajuan kea rah depan.
PERAN GEREJA TERHADAP KONSELING PASTORAL DALAM MENJANGKAU PENDERITA GANGGUAN JIWA DI WILAYAH KOTA SORONG Thomson F.E. Elias; Claudya F. Marlessy
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 6 No 1 (2021): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.981 KB) | DOI: 10.56942/ejit.v6i1.11

Abstract

Gereja adalah persekutuan orang-orang percaya yang di panggil oleh Allah, masuk dalam persekutuan dengan Yesus Kristus, kemudian diutus pergi untuk melayani sesama manusia di tengah dunia ini. Gereja ini ada dan berdiri bukan hanya untuk dirinya sendiri, melainkan untuk dunia ini juga, dengan tujuan dasar, memberitakan khabar sukacita. Khabar sukacita ini didalamnya berbicara mengenai Yesus Kristus, yang adalah sukacita itu sendiri. Sukacita ini hadir sebagai pembebas yang tidak hanya membebaskan manusia dari masalah spritualnya tetapi juga yang meniadakan batas-batas keterbelakangan sosial dari manusia itu. Inilah peran gereja sebagai penerus missi Yesus Kristus. Perlu diketahui bahwa Gangguan jiwa juga termasuk dalam ladang missi itu, karena mereka yang ada pada taraf gangguan jiwa ini, termasuk juga dalam kategori terhilang, bukan saja terhilang dari kepribadiannya, keluarganya, masyarakat, tapi juga terhilang dari persekutuan anggota gereja. Melihat pemaparan dan dampak gangguan jiwa diatas, maka penulis tertarik untuk meneliti, sejauh mana “Peranan Gereja Maranatha Remu Dalam Pelayanan Pastoralnya Bagi Gangguan Jiwa”. Penulis mengambil judul ini dengan tujuan: (1) Membuka mata gereja akan realitas kehidupan gangguan jiwa berhubungan dengan tanggung jawabnya bagi manusia, (2) Membantu mengingatkan gereja bahwa Pelayanan konseling terhadap penderita gangguan jiwa harus menjadi bagian penting dari pelayanan Gereja, (3) Memperbaiki cara berfikir pembaca mengenai gangguan jiwa, (4) Menambah wawasan pembaca sehingga mampu memahami penderita gangguan jiwa, (5) Pencapaiannya dapat meminits angka gangguan jiwa di-Wilayah Kota Sorong. Penelitian ini dilakukan di GKI Maranatha Remu Sorong, waktu penelitian yang digunakan peneliti dalam melakukan proses penelitian ini yaitu sekitar 3 bulan, mulai dari bulan Juni-Agustus.
DAMPAK PELAYANAN KASIH DI MASA PANDEMIC COVID-19 DI JEMAAT OIKUMENE BAHTERA INJIL ASPOL REMU KOTA SORONG BERDASARKAN II KORINTUS 8 : 1 – 15 Wehelmina Carolina Rengrengulu; Octofianus C. Daam
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 6 No 1 (2021): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (813.918 KB) | DOI: 10.56942/ejit.v6i1.12

Abstract

Dunia global pada akhir tahun 2019 dikejutkan oleh pandemi yang disebabkan oleh Virus Corona.Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menimbulkan kekhawatiran dunia secara global karena penyebaran yang sangat cepat dan mematikan. Indonesia juga terimbas kasus Covid-19, dan pertanggal 19 Maret 2020, terdapat 309 kasus positif dan terus bertambah hingga kini badan kesehatan Dunia WHO mengumumkan kasus terkonfirmasi sebanyak 40.114.293 orang yang terlapor dari seluruh Negara-negara dan kasus kematian 1.114.692 pertanggal 20 Ocktober 2020 dan data terbaru WHO tertanggal 24 maret 2021 ada 223 Negara dengan kasus terkonfirmasi 123.902 242, kasus meninggal 2.727 837.
ETIS KRISTEN TERHADAP DAMPAK PENGGUSURAN GUNUNG, DALAM LINGKUNGAN SOSIAL EKOLOGIS, DI KELURAHAN MALANU DISTRIK SORONG UTARA Wiesye Agnes Wattimury; Susana Matitaputty
EIRENE (JURNAL ILMIAH TEOLOGI) Vol 6 No 1 (2021): Eirene Jurnal Ilmiah Teologi
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian, Universitas Kristen Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.536 KB) | DOI: 10.56942/ejit.v6i1.13

Abstract

Menjaga dan memelihara lingkungan hidup dengan segala isi dan kemungkinan sebagai harta pusaka yang Allah telah siapkan untuk semua makluh hidup dimuka bumi ini maka manusia perlu melestarikan dan menjaga dengan baik secara turun temurun “ adalah salah satu prinsip fundamental, yang mendasari sistim pengelolaan lingkungan moderen berikut sebagai komponen sarana penunjang. Untuk hal inilah maka keseimbangan antara ekonomi social dan ekologi. Harus dapat tercipta melalui semua kegiatan mansuia. Sesuai dengantujuan di atas, maka penulisan Jurnal ini bertujuan untuk menganalisa masalah yang terjadi,secara etika Kristen dampak dari Penggusuran Gunung, dengan Motifasi Ekonomi yang berdampak bagi lingkungan social tetapi pada akhirnya mencemari Lingkungan