cover
Contact Name
Nia Astuti
Contact Email
niaastuti89@gmail.com
Phone
+6282364487294
Journal Mail Official
niaastuti89@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim Jalan Almuslim, Matangglumpangdua, Paya Cut, Peusangan, Kabupaten Bireuen, Aceh 24261
Location
Kab. bireuen,
Aceh
INDONESIA
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Indonesia
ISSN : 27454649     EISSN : 27466132     DOI : -
Core Subject : Education,
Aliterasi adalah Jurnal Pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim berdasarkan p-ISSN:2745-4649 e-ISSN: 2746-6132 pada tahun 2020. Aliterasi, Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra ini hadir untuk mempublikasikan hasil penelitian Dosen dan Mahasiswa di lingkup Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Almuslim, serta hasil penelitian guru dan peneliti lainnya. Ruang Lingkup Riset meliputi bidang: Pendidikan, Kebahasaan (bahasa Indonesia), Sastra Indonesia, serta Inovasi dalam bidang pembelajaran/pendidikan. Junal ini terbit dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Maret dan September.
Articles 40 Documents
Analisis Nilai Sosial dalam Adat Perkawinan Masyarakat Aceh di Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen Cut Nisaul Rafiqa; Nurmina; Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 1 (2020): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.016 KB)

Abstract

Adat merupakan suatu kebiasaan yang dilakukan oleh setiap masyarakat yang menetap di suatu tempat menurut kesepakatan bersama, suatu adat sangat mempengaruhi masyarakat yang merupakan ciri khas dari setiap daerah, setiap daerah memiliki adat yang berbeda-beda. Setiap istiadat yang dimiliki di suatu masyarakat, terutama Aceh mempunyai nilai-nilai tertentu. Salah satu nilai yang sangat berpengaruh dalam masyarakat adalah nilai sosial. Nilai sosial merupakan tindakan suatu masyarakat dengan pola sikap. Setiap masyarakat mempunyai interaksi dalam masyarakat yang sangat kuat sehingga masyarakat mampu hidup berdampingan dan berkelompok. Penelitian ini berjudul “Analisis Nilai Sosial dalam Perkawinan Masyarakat Aceh di Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah nilai sosial apa saja dalam adat Perkawinan masyarakat Aceh di Kecematan Jeunieb Kabupaten Bireuen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan analisis nilai sosial dalam adat Perkawinan masyarakat Aceh di Kecematan Jeunieb Kabupaten Bireuen. Pendekatan yang digunakan adalah penelitian pendekatan kualitatif bersifat deskriptif dengan jenis penelitian analisis konten. Data penelitian ini adalah analisis nilai sosial dalam adat perkawinan masyarakat Aceh di Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen. Sumber data dalam penelitian ini yaitu tokoh-tokoh masyarakat Aceh di Kecamatan Jeunieb yang meliputi dua (2) desa yaitu desa Tufah dan desa Ulee Rabo. Data yang dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa adanya nilai sosial dalam adat Perkawinan masyarakat Aceh di Kecematan Jeunieb Kabupaten Bireuen, berupa data sebanyak 128 data dengan perincian, nilai sosial vital 9 data, nilai sosial material 21, dan nilai sosial rohani 98.
Implementasi Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) Menggunakann Multimedia dalam Pembelajaran Menulis Esensi Debat pada Siswa Kelas X MAN 2 Bireuen Intan Syahrita; Nurmina; Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 1 (2020): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.585 KB)

Abstract

Menulis esensi debat merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai oleh siswa. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis esensi debat memerlukan pelatihan dan bimbingan menulis dari guru agar pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Namun pada kenyataannya siswa masih memiliki hambatan dalam menulis esensi debat, hal ini mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa di MAN 2 Bireuen. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan data tentang perbedaan hasil belajar siswa melalui implementasi model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan menggunakan multimedia dan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran konvensional dalam menulis esensi debat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MAN 2 Bireuen tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 7 kelas dengan jumlah 156 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X Mia 3 sebanyak 24 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X Mia 2 sebanyak 24 siswa sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan pre-test dan post-test. Teknik analisis data menggunakan 1) uji normalitas 2) uji homogenitas dan 3) uji hipotesis. Hasil penelitian diperoleh t hitung > t tabel yaitu 1,75 > 1,68, dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa melalui implementasi model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan menggunakan multimedia dengan siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional dalam pembelajaran menulis esensi debat pada siswa kelas X MAN 2 Bireuen.
Pembelajaran Sastra pada Siswa Sekolah Dasar Berorientasi pada Menulis Puisi dan Prosa Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.878 KB)

Abstract

Kemampuan bersastra siswa sekolah dasar sebaiknya mendapat perhatian dari penentu kebijakan kurikulum dan juga guru yang mengajar di sekolah dasar. Salah satu upaya peningkatan daya literasi siswa sekolah dasar dapat dilakukan melalui pembelajaran sastra. Metode yang dilakukan untuk menginput informasi terkait pembelajaran sastra di sekolah dasar adalah metode kajian kepustakaan dengan menelaah beberapa buku sumber rujukan. Dari telaah yang dilakukan didapatkan hasil bahwa pembelajaran sastra yang berorientasi pada menulis puisi dan prosa ini sebaiknya dilakukan oleh guru pengajar yang minimal memiliki kemampuan apresiasi sastra dan memahami karakter siswa. Selanjutnya, pembelajaran sastra di sekolah dasar diharapkan dilakukan dengan menyenangkan. Untuk itu, berbagai pendekatan, model, metode, dan strategi pembelajaran dapat diterapkan. Salah satu model pembelajaran yang didapatkan dalam telaah ini adalah model pembelajaran Stratta dan Sinektik.
Pelanggaran Prinsip Kesantunan pada Tuturan Humor dalam Acara “Ini Talkshow” Nia Astuti; Bernadus Wahyudi Joko Santoso
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.687 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelanggaran prinsip kesantunan yang terdapat pada tuturan humor dalam acara “Ini Talkshow”. Subjek penelitian ini adalah penggalan percakapan humor dalam program acara Ini Talkshow, sedangkan objek penelitian adalah pelanggran prinsip kesantunan dengan mengunakan kajian sosiopragmatik. Kajian sosiopragmatik adalah suatu kajian yang menitikberatkan pada penggunaan bahasa di dalam sebuah masyarakat budaya di dalam situasi sosial tertentu. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak yang dilanjutkan dengan teknik simak bebas libat cakap dan disertai dengan teknik rekam dan teknik catat. Metode analisis data pada penelitian ini adalah metode padan pargmatik dengan teknik hubung banding menyamakan. Selain menggunakan metode padan, penelitian ini juga menggunakan metode agih dengan teknik lanjutan yaitu teknik ganti. Berdasarkan hasil penelitian, Dalam menciptakan tuturan yang humor, penutur dalam acara “Ini Talkshow” melakukan pelanggaran prinsip kesantunan.
Bentuk Kekerasan Verbal pada Tokoh Perempuan dalam Novel Kasidah-Kasidah Cinta karya Muhammad Muhyiddin (Kajian Ketidakadilan Gender) Novi Hardiana Putri; Radhiah Radhiah; Syahriandi Syahriandi
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.458 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk kekerasan yanga dialami oleh tokoh perempuan dalam nover Kasidah-Kasidah Cinta karya Muhammad Muhyiddin. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan tersebut dilakukan dengan maksud membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan secara sistematis. Sumber data primer adalah sumber utama dalam penelitan diperoleh tanpa adanya proses perantara. Adapun sumber data yang digunakan berupa novel Kasidah-Kasidah Cinta karya Muhammad Muhyidin yang diterbitkan oleh Diva Press, dan dicetak empat belas kali pada November 2007 dengan jumlah 308 halaman. Dalam hal pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik baca dan teknik catat (baca-catat) yaitu dengan menganalisis isi novel. Analisis data kualitatif bersifat induktif, yaitu analisis yang digunakan harus berdasarkan data yang diperoleh, selanjtnya dikembangkan dengan cara dideskripsikan (Sugiyono, 2017:130). Data-data ini diperoleh dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer meliputi teknik membaca dan teknik mencatat, sedangkan data sekunder adalah teknik riset kepustakaan. Adapun langkah-langkah penelitian ini secara umum meliputi hal-hal berikut. 1) Menganalisis data-data yang telah dikumpulkan berdasarkan kajian pustaka. 2) Menyusun laporan penelitian dengan mengunakan bahasa dan sistematis penulisan penelitian yang sesuai. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bentuk ketidakadilan gender yang dialami tokoh perempuan dalam novel Kasidah-Kasidah Cinta karya Muhammad Muhyidin adalah bentuk kekerasan menunjukkan hasil analisis sebanyak sembilan data.
Analisis Nilai-nilai Feminisme dalam Antologi Cerpen “1 Perempuan 14 laki-laki” Karya Djenar Maesa Ayu Yuhafliza Yuhafliza; Faradiba Faradiba
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.702 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Nilai Feminisme dalam Antologi Cerpen 1 Perempuan 14 Laki-laki Karya Djenar Maesa Ayu“. Tujuan penelitian untuk mengetahui dan mendeskripsikan data tentang nilai feminisme yang terkandung dalam kumpulan cerpen 1 Perempuan 14 Laki-laki karya Djenar Maesa Ayu. Manfaat penelitian secara teoritis dapat memberi informasi secara empiris dan idealistis mengenai pandangan manusia tentang nilai feminisme dari segala aspek sehingga dapat diapresiasikan dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya dalam meningkatkan pencitraan yang baik dan mengangkat nilai-nilai feminisme dari segi positif. Sedangkan secara praktis bermanfaat bagi peneliti untuk menambah pengetahuan dan informasi mengenai nilai feminisme dalam suatu karya sastra khususnya cerpen dan sebagai bahan pengajaran apresiasi sastra Indonesia di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dengan pendekatan feminisme sastra. Sumber data berupa kumpulan cerpen berjudul “1 Perempuan 14 Laki-laki” karya Djenar Maesa Ayu, berjumlah 124 halaman, terbit tahun 2011, penerbit Diva Press. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara: a) Membaca teks secara cermat dan berulang-ulang, b) Memberi kode pada kalimat atau bagian teks yang mengandung nilai feminisme dalam cerpen tersebut; c) Mengelompokkan data untuk dianalisis. Teknik analisis data dilakukan dengan cara: a) mereduksi data, b) penyajian data, dan c) verifikasi atau penarikan kesimpulan. Adapun bentuk-bentuk nilai feminisme yang ditemukan dalam kumpulan cerpen 1 Perempuan 14 Laki-laki karya Djenar Maesa Ayu adalah: perwujudan emansipasi wanita, pemberantasan kekerasan terhadap perempuan (violence), subordinasi (anggapan/ perlakuan bahwa perempuan tidak penting sebagai nomor dua), stereotype (pelebelan), beban kerja ganda (doeble/ multi burden), marginalisasi (peminggiran/ pemiskinan ekonomi), serta sosialisasi ideologi nilai peran gender.
Analisis Nilai Estetika Dan Nilai Budaya Dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung Dengan Kajian Mimetik Agus Wardiyanty; Nia Astuti; Nurlaili Nurlaili
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.783 KB)

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai estetika dalam film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung dengan kajian mimetik. Penelitian ini dilatarbelakangi karena salah satu film dengan nilai estetika dan budaya yang patut ditonton, dilestarikan serta dipelajari adalah film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung. Mengeksplanasi nilai budaya dalam film “Ajari Aku Islam” sutradara Deni Pusung dengan kajian mimetik. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif. Teknik simak bebas libat cakap yaitu peneliti hanya menyimak penggunaan bahasa pada objek penelitian. Teknik triangulasi diantaranya dengan memanfaatkan penggunaan teori, sumber dan metode. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa hasil penelitian adalah nilai Estetika yang terdapat dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung berjumlah 19 data. Adapun rincian datanya adalah 1 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos kreativitas, 3 data mengandung nilai estetika ekspresi sublim, 4 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos disharmoni, 3 data mengandung nilai estetika ekspresi desepsi, 2 data mengandung nilai estetika ekspresi order harmoni, 2 data mengandung nilai estetika ekspresi chaos deformasi, 2 data mengandung nilai estetika bentuk bahasa, 1 data mengandung nilai estetika posisi independen, 1 data mengandung nilai estetika keberadaan kultural. Nilai estetika yang dominan muncul dalam film ini adalah ekspresi chaos disharmoni. Nilai budaya yang terdapat dalam Film “Ajari Aku Islam” Sutradara Deni Pusung berjumlah 11 data. Adapun rincian datanya adalah 4 data mengandung nilai budaya hubungan manusia dengan tuhan dan 7 data mengandung nilai budaya hubungan manusia dengan manusia. Nilai budaya yang domina muncul dalam film ini adalah hubungan manusia dan manusia. Kata kunci: nilai estetika, nilai budaya, kajian mimetik
Analisis Pesan Moral dalam Novel “Menjemput Hidayah Cinta” Karya Tunggul Tranggono Ezmar Ezmar; Nilawati Nilawati
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Vol. 1 No. 2 (2021): Maret | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.816 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Pesan Moral dalam Novel Menjemput Hidayah Cinta Karya Tunggul Tranggono. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pesan moral dalam novel “Menjemut Hidayah Cinta”. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitiannya adalah heurmeutik. Sumber data penelitian ini adalah novel “Menjemput Hidayah Cinta” karya Tunggul Tranggono. Peneliti melakukan analisis teks pada kata/kalimat yang mengandung pesan moral tokoh. Kemudian peneliti mengelompokkan data yang mengandung pesan moral, dan akhirnya menarik kesimpulan. Dari hasil analisis novel “Menjemput Hidayah Cinta” karya Tunggul Tranggono, penulis menemukan tiga jenis pesan moral yaitu: pesan moral hubungan antara manusia dengan Tuhan, pesan moral antara manusia dengan dirinya sendiri, dan pesan moral antara manusia dengan sesama. Hasil yang ditemukan berjumlah 29 data. 10 data yang mengandung pesan moral hubungan antara manusia dengan Tuhan, 6 data yang mengandung pesan moral hubungan manusia dengan dirinya sendiri, dan 13 data yang mengandung pesan moral hubungan manusia dengan sesama.
Pembelajaran Multiliterasi Sebagai Wahana Peningkatan Karakter Siswa Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Irhamna Irhamna; Nia Astuti
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): Vol. 2 No. 1 (2021): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.608 KB)

Abstract

Penelitian pembelajaran multiliterasi dalam hal peningkatan karakter ini lakukan karena kondisi siswa SMA Negeri 2 Peusangan khususnya kelas X IPS 1 masih kurang dalam hal karakter dan sikap. Oleh sebab itu, peneliti memilih pembelajaran multiliterasi sebagai wahana yang dianggap tepat untuk memberikan manfaat dalam peningkatan karakter siswa juga membentuk pemikiran yang lebih kritis dan kreatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian tindak kelas (PTK). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa siswa kelas X IPS 1 SMA Negeri 2 Peusangan mampu untuk memahami pembelajaran multiliterasi dengan baik serta terjadinya peningkatan karakter. Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi siklus I dan siklus II. Hasil peningkatan tertinggi yaitu pada karakter datang kesekolah dengan tepat waktu dan selalu berpakaian rapi yang awalnya hanya 55,17% menjadi 72,41% pada kategori 4 (tertinggi), kemudian pada karakter jujur dan mengatakan sesuatu sesuai dengan fakta yang awalnya 44,82% menjadi 79,31% pada kategori 4 (tertinggi) dan juga pada karakter menghormati guru dengan baik selayaknya orang tua dirumah yang dari awalnya 65,51% menjadi 75,84% pada kategori 4 (tertinggi).
Peningkatan Kemampuan Menulis Cerita Inspiratif Siswa Kelas IX-1 MTs Negeri 3 Aceh Timur dengan Menggunakan Metode Picture and Picture Retno Purwaningsih; Alpin Suhadi
Aliterasi: Jurnal Pendidikan, Bahasa, dan sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): Vol. 2 No. 1 (2021): September | Jurnal Pendidikan, Bahasa dan Sastra |
Publisher : Publisher: Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.22 KB)

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode picture and picture terhadap kemampuan siswa menulis cerita inspiratif dan untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa menulis cerita inspiratif. Manfaat penelitian ini adalah sebagai pedoman peneliti untuk meningkatkan kemampuan siswa menulis cerita inspiratif. Subjek penelitian ini adalah siswa MTs Negeri 3 Aceh Timur kelas IX-1 berjumlah 33. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan observasi. Prosedur penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Langkah-langkah dalam setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pada tahap observasi, observer dan peneliti melakukan pengumpulan data dengan melakukan pengamatan terhadap aktivitas siswa dalam proses pembelajaran menulis cerita inspiratif menggunakan metode picture and picture. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat proses pembelajaran berlangsung tercipta pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered). Hal ini terlihat dari persentase ketuntasan belajar siswa siklus I sebanyak 19 siswa atau 58% yang mencapai ketuntasan dan pada siklus II menjadi 33 siswa atau 100% yang mencapai ketuntasan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode picture and picture dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis cerita inspiratif. Kata kunci: menulis cerita inspiratif, metode picture and picture

Page 1 of 4 | Total Record : 40