cover
Contact Name
Muhammad Darma Halwi
Contact Email
muhammaddarmahalwi@gmail.com
Phone
+6285253587076
Journal Mail Official
muhammaddarmahalwi@gmail.com
Editorial Address
Persada Banten Blok A3, Kota Serang, Banten, Indonesia
Location
Kota serang,
Banten
INDONESIA
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia
ISSN : -     EISSN : 28302567     DOI : -
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia is a medium of information and socialization regarding the results of service from the entire academic community about various kinds of innovations, development efforts, and solutions to various problems in society. Scope: Health, nutrition, tropical diseases, and herbal medicine, Arts, literature and culture, as well as national integration and social harmony Human development and national competitiveness Poverty alleviation based on local resources Management of rural and coastal areas with local wisdom Economic Development, Entrepreneurship, Cooperatives, Creative Industries, and MSMEs Development of environmentally sound technology
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 66 Documents
Demonstrasi Modifikasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pangan Lokal Pada Kader di Posyandu Melati, Kelurahan Bubulak, Dramaga Ahmad Hisbullah Amrinanto; Dwikani Oklita Anggiruling; Muh. Guntur Sunarjono Putra; Atria Gusthira; Della Adelia Oktaviani
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.151

Abstract

Stunting merupakan suatu kondisi yang terjadi pada balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga menyebabkan gagal tumbuh. Salah satu kebijakan dari Kementerian Kesehatan yang telah dilakukan untuk menanggulangi masalah stunting adalah dengan pemberian makanan tambahan. Salah satu jenis makanan tambahan yang dapat diberikan adalah modifikasi dari berbagai pangan lokal yaitu berbahan dasar tempe yang dapat dibuat menjadi nuget. Penggunaan tempe sebagai pangan lokal dan sayuran untuk meningkatkan kandungan vitamin dan mineral dalam produk. Pemilihan nuget sebagai produk bertujuan untuk meningkatkan daya simpan tempe, menambah variasi produk, dan meningkatkan minat para konsumen terutama anak-anak. Kegiatan ini dilakukan di Posyandu Melati, Kelurahan Bubulak, Dramaga dengan peserta adalah kader posyandu sebanyak enam orang. Kegiatan diawali dengan pemaparan materi tentang pemberian makanan tambahan pangan lokal dan dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan nuget tempe. Berdasarkan hasil kegiatan, seluruh peserta kegiatan menyukai nuget tempe yang dibuat dari segi warna, aroma, rasa, dan tekstur
Edukasi Kesehatan Tentang Manfaat Buah Naga Dan Anemia Serta Pemeriksaan Hemoglobin Pada Ibu Hamil Di Desa Kalasey Dua, Mandolang, Minahasa Gusti Ayu Tirtawati; Kusmiyati Kusmiyati; Anita Lontaan; Herlina Memah; Ni Ketut Nuratni; Siti Rahmadani; Nurhamidah Nurhamidah
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.164

Abstract

Hasil survey yang dilakukan di Desa Kalasey Dua Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa didapatkan jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) sebanyak 792 orang, ibu hamil 17 orang, kader kesehatan 7 orang. Menurut laporan PWS-KIA Puskesmas Tateli jumlah ibu hamil bulan Januari 2019 sampai Juni 2019 sebanyak 612 orang, ibu hamil dengan kadar hemoglobin ≤ 11 gr% sebanyak 10 %, hal ini mengindikasikan bahwa kejadian anemia pada ibu hamil masih cukup tinggi. Metode Pendidikan/penyuluhan kesehatan tentang manfaat buah naga dan anemia pada kehamilan dengan metode ceramah, pemberian leaflet dan diskusi. Pemeriksaan hemoglobin (Hb) pada ibu hamil, wanita usia subur (WUS) dan kader kesehatan. Pemberian buah naga pada ibu hamil, wanita usia subur (WUS) dan kader kesehatan selama 7 hari. Pemantauan hasil dengan melakukan pemeriksaan kembali kadar Hb ibu hamil, wanita usia subur (WUS) dan kader kesehatan berjumlah 75 orang. Hasil pengabdian kepada masyarakat bahwa buah naga sangat bermanfaat untuk meningkatkan hemoglobin pada ibu hamil, WUS dan kader karena sebagian besar terjadi peningkatan kadar hemoglobin. Diharapkan mengkonsumsi buah naga untuk meningkatkan kadar hemoglobin
Pencegahan Dini Anemia pada Remaja Putri Awal di SMP Al’Araf Indonesia melalui Edukasi dan Demo Masak CamilanTinggi Zat Besi Adhila Fayasari; Ade Rizki Salsabila; Andi Lutfiana; Azzahra Qothrun Nada; Linggar Puspa Virginia; Mellisa Padli Yanti; Nur Afiah Romadhona; Putri Sulistia; Refi Mariska; Rizda Fauziah
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.183

Abstract

Anemia masih menjadi salah satu masalah kesehatan utama yang dihadapi oleh remaja putri di Indonesia. Penyebab utama anemia pada remaja adalah kurangnya zat besi atau defisiensi besi, yang sebagian besar bersumber pada asupan makan. Masih banyak remaja putri yang belum memahami pola makan yang baik yang dapat mencegah anemia. Tujuan:Kegiatanini bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta menambah pengetahuan tentang pencegahan anemia pada remajaputri. Metode yaitu Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)ini dilakukandi SMP Al-A’raf pada remaja putri pada Januari 2023 yang dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan, meliputi penyuluhan edukasi disertai pengisian pre-post test, leaflet, games dan demo masak. Hasil: Antusias remaja putri dan guru sangat baik. Kegiatan PkM ini dapat memberikan dampak positif, yaitu mampu meningkatkan pemahaman siswi SMP Al’Araf mengenai anemia pada remaja. Terdapat peningkatan pre-post pengetahuan yang baik dari 41,7% di hari pertama menjadi 100% di hari kedua. Kesimpulan yaitu terdapat peningkatan pengetahuan remeja mengenai anemia dan kegiatan demo masak juga berperan penting dalam meningkatkan pemahaman mereka terkait cara pemanfaatan sayur tinggi zat besi agar dapat lebih diterima ketimbang dalambentuk sayur utuh.
Digitalisasi Informasi sebagai Upaya Peningkatan Pelayanan di Balai Desa Keling Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri Zuraidah Zuraidah; Lia Nur Azizah; Mohammad Zulfan Atabik
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.189

Abstract

Pengabdian masyarakat ini difokuskan pada permasalahan di Pelayanan Administrasi Kependudukan Balai Desa Keling yang memiliki beberapa masalah antara lain kurangnya SDM, media penyebaran informasi yang kurang komprehensif, alur administrasi yang tidak efektif, dan ketidak sinkronan dokumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelesaikan masalah - masalah tersebut dengan pembuatan media sosial yang berfungsi membantu pelayanan administrasi kependudukan. Pengabdian masyarakat berbasis research ini menggunakan pendekatan Asset Based Community Development (ABCD) yaitu metode pendekatan dalam pengabdian masyarakat, yang berfokus pada pengembangan sebuah asset di sebuah komunitas. Metode ini memiliki enam tahapan pendekatan yakni (1) Discovery atau observasi (2) Dream atau impian (3) Design atau rancangan (4) Define atau menentukan (5) Destiny atau melaksanakan (6) Reflection atau refleksi. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pembuatan media sosial efektif sebagai salah satu sarana penyelesai masalah pada pelayanan administrasi kependudukan. Hasil refleksi dan wawancara yang dilakukan setelah program kerja selesai dilakukan menunjukkan peningkatan kepuasan terhadap pelayanan administrasi kependudukan di Desa Keling
Puzzle Edukasi Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Untuk Anak Penyintas Bencana Di SDN 1 Rogo, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi Pitriani Pitriani; Kiki Sanjaya; Annisa Nur Rahmadany; Firmansyah Firmansyah
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.198

Abstract

Desa Rogo, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah adalah salah satu daerah yang hampir setiap tahun terdampak banjir. Bencana akan diikuti dengan munculnya pengungsian yang tidak didukung dengan fasilitas sanitasi yang memadai, hal ini dapat memicu terjadinya wabah, sehingga pengetahuan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) khususnya kelompok rentan seperti anak-anak perlu ditingkatkan. Untuk itu kami civitas akademika FKM UNTAD akan memberikan edukasi kepada siswa-siswi di SDN 1 Rogo Kecamatan Dolo Selatan Kabupaten Sigi mengenai langkah minimal PHBS yang harus dilakukan dalam kondisi pascabencana. Media yang digunakan berupa PUZZLES Pendidikan PHBS yang berbahan dasar sampah atau barang bekas seperti karton dan plastik kemasan. Hal ini dilakukan karena kondisi di Desa Rogo yang masih minim akses internet sehingga pendidikan berbasis digital tidak mungkin dilakukan. Untuk mengukur perubahan pengetahuan siswa terkait kegiatan PHBS akan dilakukan pre dan post test. Berdasarkan kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2023 diketahui terjadi peningkatan pengetahuan siswa tentang PHBS setelah mendapat edukasi melalui video dan permainan. Kegiatan ini diikuti oleh 38 siswa kelas IV-VI SDN 1 Rogo. Kegiatan yang berkesinambungan diperlukan untuk lebih meningkatkan pengetahuan siswa terkait PHBS melalui berbagai metode yang menarik bagi siswa seperti penggunaan games
Pelatihan Pembuatan Teh Herbal dari Daun Kelor Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Pada Ibu PKK di Kecamatan Parigi Barat Hasanuddin Asriani; Toknok Bau; Pitriani Pitriani; Jamaluddin Jamaluddin
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.199

Abstract

Tanaman kelor (Moringa oleifera Lamk.) merupakan salah satu jenis tanaman tropis yang mudah tumbuh di daerah tropis seperti Sulawesi Tengah yang banyak dijumpai ditanam sebagai pagar hidup, ditanam di sepanjang ladang atau tepi sawah yang berfungsi sebagai tanaman penghijau dan dikenal sebagai tanaman obat berkhasiat dengan memanfaatkan seluruh bagian dari tanaman tersebut mulai dari daun, kulit batang, biji, hingga akarnya yang memiliki nutrisi cukup tinggi seperti vitamin A, kalsium, protein, dan zat besi. Pengabdian dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu tahap pertama dilakukan survei tentang produk olahan yang telah diproduksi oleh kelompok mitra (Kelompok Tani Neokola Salara) dan ketersediaan bahan baku tanaman kelor di masyarakat, kemudian dilakukan penyuluhan terkait teori dasar tanaman kelor. Tahap kedua yaitu pelaksanaan pendampingan dan pelatihan kepada Kelompok Tani Neokola Salara membuat teh herbal dan melakukan evaluasi, dimana peserta akan diminta mengisi kuesioner pelaksanaan kegiatan pengabdian. Hasil yang didapatkan pada pengabdian ini yaitu karakteristik responden dalam kegiatan ini secara keseluruhan diikuti oleh perempuan dan memiliki pekerjaan sebagai Ibu Rumah Tangga, memiliki umur pra-lansia dengan jumlah 7 orang, umur lansia dengan jumlah 2 orang, tingkat Pendidikan SMP/SMA/SMK memiliki proporsi terbanyak yaitu 13 orang, Pendidikan SD dengan proporsi terkecil yaitu 2 orang, dan analisis biaya pembuatan teh herbal daun kelor harga yang ditetapkan yaitu Rp. 15.000, dimana harga daun kelor segar untuk perkarton yaitu Rp 800/80g. Hasil pretest menunjukkan bahwa sebagian sudah mengetahui atau sudah mendengar teh yang terbuat dari daun kelor melalui media sosial dan tetangga, serta juga sudah mengetahui cara penyajian teh daun kelor, tetapi masih belum mengetahui cara pembuatan teh herbal daun kelor, dan pada pengujian postest menunjukkan bahwa secara keseluruahan sudah mengetahui teh herbal daun kelor dan juga cara pembuatannya serta juga sudah mengetahui bahan tambahan dan takaran dalam satu sachet teh herbal
Edukasi dan Demonstrasi Pembuatan Teh Celup Daun Kelor Untuk Meningkatkan Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua Kec. Mandolang Kab. Minahasa Anita Lontaan; Kusmiyati Kusmiyati; Gusti Ayu Tirtawati; Femmy Keintjem
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i2.205

Abstract

Tanaman kelor di desa Kalasey Dua banyak ditemukan di pekarangan penduduk namun masih digunakan sebatas tanaman pagar dan dianggap sebagai penghijauan lingkungan. Hal ini disebabkan masyarakat pada umumnya belum mengetahui manfaat daun kelor untuk kesehatan terutama dalam meningkatkan kadar hemoglobin. Adapun tujuan pengabdian ini adalah untuk melakukan edukasi dan demonstrasi pembuatan teh celup daun kelor untuk meningkatkan kadar hemoglobin pada remaja putri Di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua Kec. Mandolang Kab. Minahasa. Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi dua kelompok yaitu: 1) Kelompok sasaran yaitu memberikan edukasi tentang manfaat teh celup daun kelor pada remaja putri, kader dan ibu PKK, 2) Kelompok mitra yaitu memberikan edukasi tentang manfaat teh celup daun kelor dan pemutaran vidio serta demonstrasi pembuatan teh celup daun kelor di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa rata-rata umur remaja putri adalah usia 17 tahun dan yang tertua yaitu usia 23 tahun. Kemudian tingkat Pendidikan menunjukkan bahwa Sebagian besar telah memiliki Pendidikan menengah yaitu 16 orang. Pemberian teh celup daun kelor kepada remaja putri selama 14 hari terjadi peningkatan kadar hemoglobin dari 10,9 menjadi 11,4, dan secara rata-rata kadar hemoglobin masih dalam kategori anemia. Kesimpulan yaitu peningkatan kadar hemoglobin dari 10,9 menjadi 11,4 menunjukkan bahwa teh celup daun kelor memiliki efek positif dalam meningkatkan kadar hemoglobin. Namun, kadar hemoglobin rata-rata remaja putri yang mengikuti penelitian tersebut masih berada di bawah 12,0, yang merupakan batas normal kadar hemoglobin pada remaja putri
Edukasi Anemia Pada Remaja Putri Di Wilayah Kerja Puskesmas Kasemen, Kota Serang Susilawati Susilawati; Fachruddin Perdana; Shoffa Shoffa; Ina Mariananingsi; Mareska Isnur
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v3i1.84

Abstract

Anemia merupakan masalah kesehatan utama yang terjadi di masyarakat dan sering dijumpai di seluruh dunia, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Anemia ialah suatu kondisi tubuh dimana kadar Hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah dari batas normal. Kegiatan magang gizi masyarakat dilaksanakan secara langsung di wilayah kerja UPT Puskesmas Kasemen, Kota Serang. Data primer didapatkan dengan melakukan wawancara terstruktur menggunakan kuesioner dan melakukan food recall 24 jam yang ditanyakan langsung ke setiap responden. data primer melakukan wawancara terstruktur dengan menggunakan kuesioner dan melakukan food recall 24 jam yang ditanyakan langsung ke setiap responden. Proses intervensi yaitu dengan melakukan penyuluhan tentang anemia pada remaja putri. Pada proses evaluasi terlihat bahwa ada beberapa indikator dan target yang harus dicapai meliputi jumlah peserta, pemahaman dan tingkat pengetahuan. Dari target dan indikator tersebut, peserta yang hadir yaitu 8 orang dan bersedia mengikuti kegiatan penyuluhan, Remaja putri aktif bertanya dari materi yang telah disampaikan, dan adanya peningkatan hasil pretest dan posttest dari peserta. Berdasarkan hal tersebut, maka program ini dikatakan berhasil
Penyuluhan Kesiapsiagaan Gempa Bumi di Sekolah Menengah Atas Labschool Kota Palu Lusia Salmawati; Pertiwi Pertiwi; Muhammad Sabri Syahrir
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v3i1.220

Abstract

Salah satu alternatif untuk mengurangi dampak kerugian yang di timbulkan oleh bencana gempa bumi adalah dengan melakukan upaya pencegahan seperti melakukan simulasi keadaan darurat (gempa bumi), memberikan pengetahun dan pengalaman para civitas akademika di SMA Labschool Kota Palu terkait apa yang harus mereka lakukan jika berada pada kondisi keadaan darurat. Kegiatan pengabdian ini melakukan penyuluhan berupa pentingnya kesiapsiagaan terkait keadaan darurat gempa bumi dan pemberian materi terkait kegiatan simulasi. Kegiatan ini dihadiri sekitar 36 orang yang terdiri dari tim pengabdi, guru dan seluruh siswa SMA Labschool Kota Palu. Para siswa sangat antusias mendengarkan materi tentang simulasi bencana gempa bumi di sekolah, sehingga apa yang disampaikan bisa dilaksanakan atau dipraktekan di sekolah saat terjadi gempa bumi nantinya. Setiap akhir sesi simulasi ,narasumber selalu memberikan kesempatan kepada para siswa untuk bertanya bila ada hal yang kurang di pahami dan dimengerti dari isi materi penyuluhan simulasi atau ada pengalaman pengalaman yang di dapatkan diluar dan ada kaitannya dengan materi penyuluhan simulasi. Pemateri menjawab semua pertanyaan para peserta secara langsung dan didiskusikan secara bersama sama karena pemateri juga ingin para peserta mempunyai kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya
Penyuluhan Hipertensi Pada Pra-Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Taktakan Kota Serang Adis Setianingsih; Annisa Nuradhiani
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v3i1.231

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia dengan prevalensi yang terus meningkat. Pengetahuan yang memadai tentang hipertensi menjadi kunci penting dalam upaya pencegahan dan pengendaliannya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pra-lansia tentang hipertensi dan mengetahui perbedaan pengetahuan pra-lansia sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan. Kegiatan ini menggunakan metode penyuluhan ceramah dengan media lembar balik tentang hipertensi yang dilaksanakan di Posyandu Duyung 10, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang pada bulan September 2023. Sebanyak 12 pra-lansia mengikuti kegiatan ini. Hasil pre-test menunjukkan bahwa skor rata-rata pengetahuan terkait hipertensi sebelum penyuluhan yaitu 54,1, menunjukkan bahwa pengetahuan peserta masih kurang. Setelah dilakukan penyuluhan, skor rata-rata pengetahuan meningkat menjadi 89,1. Hal ini menunjukkan bahwa penyuluhan efektif dalam meningkatkan pengetahuan pra-lansia tentang hipertensi. Kegiatan ini menunjukkan bahwa penyuluhan tentang hipertensi penting untuk dilakukan guna meningkatkan pengetahuan pra-lansia. Pengetahuan yang memadai tentang hipertensi diharapkan dapat memotivasi pra-lansia untuk mempraktikkan materi yang didapat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi