cover
Contact Name
Yudhi Nugroho Adi
Contact Email
library@tekomuniversity.ac.id
Phone
+628128000110
Journal Mail Official
library@telkomuniversity.ac.id
Editorial Address
Jl. Telekomunikasi - Ters. Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
eProceedings of Engineering
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23559365     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.34818/eoe.v9i5.18452
Merupakan media publikasi karya ilmiah lulusan Universitas Telkom yang berisi tentang kajian teknik. Karya Tulis ilmiah yang diunggah akan melalui prosedur pemeriksaan (reviewer) dan approval pembimbing terkait.
Articles 267 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015" : 267 Documents clear
Pengembangan Kualitas Layanan Usaha Batagor 61 Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment Bagus Nenda Haryo Pambudi; Budi Praptono; Muhammad Iqbal
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Batagor 61 merupakan salah satu dari sekian banyak industri rumah makan yang ada di Kota Bandung. Untuk memenangkan persaingan dengan usaha sejenis lainnya, Batagor 61 harus memiliki beberapa strategi untuk menarik minat beli masyarakat sekitarnya. Salah satu di antaranya adalah dengan meningkatkan kualitas pelayanan. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan kepada 30 orang responden, terdapat beberapa faktor yang belum dimaksimalkan oleh Batagor 61 dalam melayani pelanggannya. Oleh karena itu, Batagor 61 memerlukan evaluasi terhadap layanan yang diberikan. Batagor 61 tidak cukup hanya mengetahui kepuasan pelanggan saja, akan tetapi juga harus mengetahui kelemahan dari layanannya. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan rekomendasi pengembangan kualitas layanan Batagor 61 sesuai dengan kebutuhan pelanggan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Quality Function Deployment (QFD). Penelitian ini mengidentifikasi 6 atribut kebutuhan pelanggan yang diukur kinerjanya berdasarkan tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan pelanggan. Berdasarkan hasil pengukuran kinerja dari 6 atribut kebutuhan yang disusun berdasarkan Dimensi ServQual, didapatkan 9 karakteristik teknis yang kemudian diolah kedalam QFD. Hasil dari QFD House of Quality berupa 4 karakteristik teknis yang didapat berdasarkan ranking dan target yang belum terpenuhi. Kemudian, 4 karakteristik teknis tersebut dijadikan dasar untuk merancang konsep yang digunakan sebagai dasar perumusan rekomendasi. Kata kunci: Pengembangan Kualitas Layanan, Quality Function Deployment, Dimensi ServQual
Rekomendasi User Interface Menggunakan Metode Goal Directed Design Pada Website Ppdu Telkom University Venanda Satryo Prasojo; Mira Kania Sabariah; Dawam Dwi Jatmiko
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PPDU merupakan salah satu unit kerja yang ada di lingkungan Telkom University. Dalam melaksanakan tugasnnya tersebut PPDU memiliki sebuah sarana untuk menyalurkan informasi seputar PPDU. Informasi ini berpusat pada sebuah web yang menjadi jendela informasi dari PPDU. Penggunaan web yang ada masih memiliki kekurangan. Berdasarakan hasil wawancara dengan pengguna (mahasiswa) dapat disimpulkan bahwa website PPDU belum mencapai tujuan. Dimana tujuan dibangunnya website PPDU untuk membantu pengguna (mahasiswa) dalam mencari informasi. Berdasarkan latar belakang tersebut maka diperlukan pembangunan kembali website PPDU. Penelitian ini akan memberikan rekomendasi user interface dengan menggunakan metode goal directed design yang diharapkan mampu untuk mengetahui goal (tujuan) dari pengguna sehingga dapat memudahkan pengguna dalam mencapai goal (tujuan). Dengan menggunakan metode goal directed design ini juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi yang sesuai dengan prinsip usability. Kata kunci : website, user interface, goal directed design, usability testing
Desain Dan Implementasi Harmonisa Meter Berbasis Mikrokontroler Arduino Erdinda Candrama Handitya Mahawardana; Ekki Kurniawan; Kharisma Bani Adam
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan berkembangnya perangkat elektronik, kegunaan dan fungsi dari perangkat tersebut akan bertambah juga. Untuk bisa bekerja secara optimal, perangkat tersebut membutuhkan daya yang stabil. Akan tetapi pada kenyataanya, masih jarang ditemui perangkat elektronik bekerja secara optimal meskipun daya yang diterima stabil dan besar. Hal ini disebabkan oleh adanya faktor beban non linear. Faktor ini membuat suatu distorsi untuk gelombang tegangan dan arus pada rangkaian yang disebut dengan harmonik. Harmonik yang ada biasa diukur dengan skala Total Harmonic Distortion (THD). Untuk bisa mengukur THD tersebut diperlukan alat yang bernama Harmonisa Meter. Namun alat yang dimaksud masih relatif mahal. Pada Tugas akhir ini telah dirancang suatu alat harmonisa meter. Alat ini dapat mengukur nilai tegangan dan arus yang ada pada suatu rangkaian. Dengan demikian dapat digunakan untuk mengukur seberapa besar nilai daya distorsi dan THD yang ada pada suatu rangkaian. Prinsip kerja alat ini adalah dengan menggunakan keluaran dari sensor arus dan tegangan sebagai referensi untuk dianalisa menggunakan transformasi diskrit fourier. Alat ini juga dirancang menggunakan Mikrokontroler Arduino. Sinyal yang dihasilkan oleh sensor - sensor tersebut akan diolah menggunakan Arduino sehingga keluaran dari Arduino dapat berupa nilai daya distorsi dan THD yang diukur. Nilai daya distorsi dan THD yang keluar akan ditampilkan di LCD yang juga diproses oleh Arduino. Setelah dilakukan perancangan dan pengujian dari tugas akhir ini, didapatkan bahwa pada pengukuran tegangan AC, alat ukur memiliki tingkat akurasi sebesar 99,68% sedangkan pada pengukuran arus, alat ukur memiliki tingkat akurasi sebesar 99,97%. Pada pengukuran nilai Total Harmonic Distortion (THD) dengan beban berbeda, alat ukur perancangan memiliki tingkat akurasi sebesar 95,75%. Sedangkan pada pengukuran nilai Total Harmonic Distortion(THD) dengan waktu berbeda, alat ukur meliki tingkat akurasi sebesar 99,88%. Kata Kunci : Harmonisa Meter, Total Harmonic Distortion, Daya Distorsi, Mikrokontroler Arduino.
Analisis Penyebab Gangguan Transmisi Sistem Komunikasi Serat Optik Untuk Link Dwdm Bandung – Cianjur Pt Telkom, Tbk Salathiella Ayuning Putri; Sugito Sugito; Nanan Kusnadi
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Serat optik mampu menunjang permintaan konsumen yang menuntut lebih dalam bidang telekomunikasi dilihat dari kualitas transmisi serat optik itu sendiri. Namun, terkadang dalam proses pengiriman terdapat gangguan ataupun kendala yang membuat kualitas transmisi tidak memenuhi syarat. Metode penelitian yang akan digunakan dalam Tugas Akhir ini berupa pengukuran dan memanfaatkan hasil perhitungan dari PT. Telkom. Yang pertama hasil pengukuran secara existing menggunakan perangkat yang disediakan oleh PT. Telkom Lembong dan yang kedua perhitungan secara matematis. Dari kedua pengukuran tadi akan dilakukan analisis. Dari hasil pengukuran, hal-hal yang akan dianalisis adalah link power budget, rise time budget, maintainability, availability, reliability. Dari hasil evaluasi selama periode September 2014 – Agustus 2015, diketahui nilai MTTR (Repair) rata-rata sebesar 3,95 jam (memenuhi standar), nilai MTTR (Recovery) rata-rata sebesar 5,30 jam (tidak memenuhi standar), dan availability rata-rata sistem sebesar 99,75% (kurang memenuhi standar). Hal ini menandakan bahwa kualitas performansi sistem belum cukup baik. Diketahui juga selama periode tersebut, gangguan dominan yang terjadi adalah kabel putus yang disebabkan oleh pihak ke-3. Kata kunci: tranmisi, existing, OTDR, BER, , splice, dispersi, konektor
Peningkatan Kualitas Produk Keripik Sambal Stroberi Pada Usaha Kecil Menengah (ukm) Rizqia Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment Eliza Anggraini Joefatha; Agus Achmad Suhendra; Sari Wulandari
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keripik sambal stroberi merupakan salah satu produk oleh-oleh daerah Ciwidey yang banyak digemari karena terbuat dari olahan stroberi yang unik. Namun, saat ini banyak bermunculan berbagai UKM pengelola makanan olahan stroberi yang menjadikannya persaingan ketat dalam bisnis. UKM Rizqia belum cukup mampu dalam bersaing meningkatkan ekspansi pasar dikarenakan kualitas makanan yang belum memenuhi standar kualitas makanan dan kebutuhan pelanggan. Oleh karena itu, UKM Rizqia perlu melakukan perbaikan kualitas makanan sehingga dapat menciptakan makanan ringan olahan stroberi yang dapat memberikan daya tarik dan jaminan kualitas dari keripik sambal stroberi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi peningkatan kualitas produk keripik sambal stroberi menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). Metode QFD dipilih karena berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pelanggan. Penelitian dilakukan dengan mewawancarai pelanggan, penyusunan Voice of Customer, penyebaran kuesioner, perhitungan GAP, penentuan karakteristik teknis, pembuatan matriks House of Quality, pengembangan konsep rancangan, penentuan part specification, pembuatan matriks Part Deployment, dan visualisasi rancangan. Berdasarkan hasil pengolahan data pada QFD iterasi satu dan iterasi dua maka didapatkan karakteritik tenis dan part specification serta rekomendasi untuk meningkatkan kualitas produk keripik sambal stroberi UKM Rizqia. Kata kunci: peningkatan, kualitas makanan, UKM, quality function deployment, QFD
Menguji Kegunaan Aplikasi Mobile Eco Driving-pertamina Bambang Gito Raharjo; Mahmud Imrona; Bambang Pudjoatmodjo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ECO Driving merupakan cara mengemudi untuk menghemat bahan bakar. Untuk mengenalkan metode ECO Driving tersedia aplikasi ECO Driving Pertamina. Selain mengenalkan metode ECO Driving kepada pengguna sepeda motor dan smartphone android, aplikasi ECO Driving mencatat perjalanan dan memberikan informasi rekaman perjalanan. Masih sedikitnya pengguna aplikasi ECO Driving menjadi salah satu masalah untuk pengembang aplikasi. Oleh karena itu diperlukannya pengujian untuk mengukur nilai usability dari aplikasi ECO Driving. Pada penelitian ini dilakukan pengujian Usability untuk mendapatkan nilai efektifitas, efisiensi dan kepuasan pada aplikasi ECO Driving. Metode yang digunakan untuk mendapatkan nilai usability adalah Field Observation dan Questionnaire. Pengujian dilakukan sebanyak 2 kali. Nilai pengujian pertama yang dilakukan dengan menggunakan metode Field Observation dan Questionnaire menghasilkan nilai usability untuk aplikasi ECO Driving sebesar 91.52%, dengan nilai efektifitas sebesar 91.19%, nilai efisiensi sebesar 93.63%, dan nilai kepuasan 88.57%. Terdapat fungsi pada aplikasi yang masih kurang baik pada nilai efektifitas dan nilai efisiensi. Oleh karena itu dibuat rekomendasi untuk fungsi dengan nilai efektifitas dan nilai efisiensi yang masih kurang baik. Rekomendasi diterapkan pada aplikasi ECO Driving yang kemudian diuji kembali. Pada hasil pengujian kedua, nilai efektifitas, nilai efisiensi dan nilai kepuasan meningkat sebesar 99.29% untuk nilai efektifitas, kemudian untuk nilai efisiensi sebesar 99.58% dan nilai kepuasan sebesar 90.02%. Sehingga nilai usability aplikasi ECO Driving menjadi 96.33%. Berdasarkan hasil pengujian, nilai usability bukan menjadi salah satu penyebab sedikitnya pengguna aplikasi ECO Driving. Kata kunci : ECO Driving, Aplikasi ECO Driving, Usability, Questionnaire, Field Observation.
Minimasi Waste Defect Pada Proses Produksi Distributor Valve Di Pt Pindad (persero) Dengan Pendekatan Lean Six Sigma Khairul Abrar; Marina Yustiana Lubis; Muhammad Iqbal
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Pindad (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memproduksi alat pertahanan (militer) dan beberapa produk komersial. Salah satu produk komersial yang diproduksi adalah distributor valve. Dalam proses produkisnya, perusahaan sering mengalami keterlambatan pengiriman kepada konsumen. Penyebab utama keterlambatan ini adalah kedatangan komponen penyusun dari supplier yang tidak tepat waktu. Perusahaan telah melakukan beberapa kebijakan untuk mengatasi permasalahan keterlambatan. Namun kebijakan tersebut belum dapat mengatasi masalah keterlambatan pengiriman kepada konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk merancang usualan perbaikan terhadap proses produksi distributor valve agar dapat meminimasi terjadinya keterlambatan pengiriman produk kepada konsumen. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah lean six sigma. Langkah yang digunakan adalah dengan tahap DMAI yaitu define, measure, analyze, dan improve. Tahap define dilakukan dengan diagram SIPOC dan VSM. Kemudian pada tahap measure diketahui bahwa proses telah stabil dengan level sigma sebesar 4,14. Selanjutnya pada tahap analyze diketahui terdapat tiga jenis defect dominan dan dilakukan analisa dengan menggunakan fishbone diagram dan 5 why. Pada tahap improve dilakukan perancangan usulan perbaikan yaitu revisi dimensi diameter komponen nozzle U dan chock chamber, menerapkan metode inspeksi liquid penetrant pada incoming quality control, dan mengganti tempat penyimpanan pelumas dengan paste dispenser machine. Kata Kunci: Lean Six Sigma, E-DOWNTIME, DMAI, SIPOC, VSM
Analisis Dan Implementasi Algoritma Winnowing Dengan Synonym Recognition Pada Deteksi Plagiarisme Untuk Dokumen Teks Berbahasa Indonesia Jody Jody; Agung Toto Wibowo; Anditya Arifianto
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Plagiarisme merupakan tindakan mengakui hasil karya orang lain sebagai hasil karya pribadi tanpa izin pemilik asli karya tersebut. Tindakan plagiarisme dalam bentuk dokumen sudah sangat banyak terjadi saat era digital seperti ini. Menyikapi hal tersebut, melalui Tugas Akhir ini penulis membangun sebuah sistem yang dapat digunakan untuk mendeteksi plagiarisme antar dokumen teks yaitu Algoritma Winnowing dengan Synonym Recognition. Algoritma Winnowing adalah salah satu metode document fingerprinting yang digunakan untuk mendeteksi kemiripan antar teks dokumen dengan menggunakan teknik hashing. Algoritma ini dipilih karena Winnowing merupakan salah satu algoritma terbaik untuk mendapatkan nilai similarity antar teks dokumen baik dalam segi akurasi ataupum performansi. Dalam tugas akhir ini, algoritma Winnowing akan dikombinasikan dengan algoritma Synonym Recognition untuk mengatasi adanya parafrase dokumen yang dilakukan para pelaku plagiarisme. Kata Kunci: Plagiarisme, algoritma Winnowing, document fingerprinting, Similarity, Synonym Recognition.
Analisis Model Txop Pada Wlan 802.11 E/g Menggunakan Continuous Phase-type Distribution Untuk Komunikasi Real Time Variable Bit Rate (rt-vbr) Mardha Al Nazhfi Ali; Erna Sri Sugesti; Sri Suryani Prasetyowati
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

WLAN adalah suatu jaringan area lokal tanpa kabel yang mengunakan frekuensi radio sebagai media tranmisinya untuk menggantikan fungsi kabel, WLAN menggunakan standar IEEE 802.11. Pada penelitan ini dilakukan analisis model Transmit Opportunity (TXOP) pada WLAN 802.11 e/g dengan metode Continuous Phase-Type Distribution untuk Real Time Variable Bit Rate (RT-VBR). Diasumsikan hanya TXOP yang memengaruhi delay sedangkan untuk parameter lainnya diabaikan dan setiap user hanya mendapatkan satu TXOP. Analisis dilakukan pada Hybrid Coordination Function-Controlled Channel Access (HCCA) dan Contention Free Period (CFP) yang merupakan bagian dari Medium Access Control (MAC) karena memberikan jaminan Quality of Service (QoS). Dengan melakukan analisis pada model TXOP, didapatkan ukuran TXOP metastabil tiap bit rate yang dapat menangani komunikasi RT-VBR dengan baik. Terbukti dengan menggunakan TXOP metastabil delay yang dihasilkan dari 100 user yang terhubung ke AP tidak melebihi standar yang ditetapkan oleh ITU dengan asumsi delay hanya bersal dari HCCA-MAC layer. Kata kunci: delay, WLAN 802.11 e/g, Continuous Phase-type Distribution, real time, variable bit rate, TXOP.
Perbandingan Algoritma Velocity Verlet Dengan Algoritma Beeman Pada Simulasi Molecular Dynamics Muchlis Insani; Fitriyani Fitriyani; Nurul Ikhsan
eProceedings of Engineering Vol 2, No 3 (2015): Desember, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Simulasi merupakan suatu teknik yang berfungsi untuk merepresentasikan sebuah masalah atau keadaan yang ingin dianalisis. Pada umumnya simulasi dilakukan untuk kondisi-kondisi yang terlalu mahal atau tidak mungkin dilakukan melalui eksperimen. Salah satunya adalah simulasi Molecular Dynamics (MD). MD merupakan simulasi yang biasanya digunakan untuk menyelesaikan masalah yang berbasis hukum fisika dalam kehidupan sehari-hari, seperti gerak partikel, molekul atau protein. Selain itu bisa juga digunakan untuk memprediksi karakteristik zat padat, sampai prediksi lalu lintas. Untuk melakukan simulasi MD dibutuhkan algoritma yang memberikan tingkat akurasi dan efesiensi yang tinggi. Algoritma Velocity Verlet dan algoritma Beeman digunakan untuk mencari kecepatan dan posisi partikel terhadap waktu. Pada tugas akhir ini, kedua algoritma tersebut digunakan untuk melakukan simulasi MD. Parameter input yang digunakan sebesar 32, 108, 256 dan 500. Dengan suhu 0°K, 84,4°K dan 91,8°K. Selama program dijalankan parameter hasil yang akan dicatat berupa Radial Distribution Function (RDF), Mean Square Displacement (MSD) dan suhu aktual. Hasil dibandingkan dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya [1]. Setelah keluaran yang dihasilkan benar hitung waktu komputasi. Hasil yang didapatkan menunjukan bahwa algoritma Beeman membutuhkan waktu komputasi yang lebih besar dibandingkan dengan algoritma Velocity Verlet pada keadaan jumlah molekul sebesar 500, 856, 1372, 4000 dan 5324. Kata kunci : velocity verlet, beeman, molecular dynamics.