cover
Contact Name
Yudhi Nugroho Adi
Contact Email
library@tekomuniversity.ac.id
Phone
+628128000110
Journal Mail Official
library@telkomuniversity.ac.id
Editorial Address
Jl. Telekomunikasi - Ters. Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
eProceedings of Engineering
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23559365     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.34818/eoe.v9i5.18452
Merupakan media publikasi karya ilmiah lulusan Universitas Telkom yang berisi tentang kajian teknik. Karya Tulis ilmiah yang diunggah akan melalui prosedur pemeriksaan (reviewer) dan approval pembimbing terkait.
Articles 798 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019" : 798 Documents clear
Rancang Bangun Alat Uji Sifat Listrik Untuk Karakterisasi Kurva I-v Dan Kurva Respon Pada Sensor Gas Untuk Nanomaterial Semikonduktor Reza Pamungkas Putra Sukanli; Indra Wahyudhin Fathona; Abrar Abrar
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Karakteristik listrik yang dapat diamati dari nano bahan adalah sifat resistansinya. Resistansi suatu nano bahan dapat berubah ketika bahan tersebut dipanaskan atau ketika nano bahan terpapar oleh gas tertentu. Nano bahan yang sensitif terhadap paparan gas tertentu maka cocok digunakan sebagai gas sensor. Telah dirancang sebuah alat yang mampu mengkarakterisasi I-V sebuah nano bahan dan mampu mengkarakterisasi respons nano sensor dengan jenis dan ukuran substrat lebih fleksibel, ukuran ruang uji yang lebih kecil, dan pemanas yang membutuhkan daya listrik kecil dan pengontrol yang stabil dan respons cepat. Hasil dari pengujian I-V dapat disimpulkan alat mampu menunjukkan sifat dan perilaku bahan pada variasi suhu tertentu. Hasil pengujian respons gas butana pada bahan ZnO nanorods di atas substrat Alumina menunjukkan perubahan resistansi dalam variasi aliran volume gas yang berbeda dan dapat menunjukkan waktu respons dan waktu recovery ketika uji gas-on dan gas-off. Hasil dari pengujian gas dapat menunjukkan potensi bahan sebagai sensor gas. Kata kunci: Karakterisasi, Kurva I-V, Kurva Respons, Nano Bahan, Nano Sensor, Semikonduktor Abstract The advancement of nanotechnology requires a device was able to test the electrical properties of nanomaterial. Electrical characteristics that could be observed from nanomaterial are the change of its resistance value and its I-V curve. A testing device was designed with flexible size and type of substrate, smaller testing chamber, and low-power requirement with more stable and fast response control heater. The heater could be controlled within range from ambient temperature to 300oC with a heating resolution of 10oC. The material used for I-V characterization was silicon wafer and ZnO nanowire on top of quartz substrate. The material used for response gasses characterization was ZnO nanorods on top of alumina substrate. The result from the I-V testing could be concluded that testing device was able to indicate electrical properties and behavior of a material at different temperature. The result from response gasses testing could be concluded that testing device was able to indicate a change of resistor value when nanosensor exposed to a certain gas. Keywords: hydrothermal, ZnO nanostructures, gas sensor
Pengaruh Nilai Permitivitas Relatif Tidak Homogen Terhadap Performansi Pada Antena Mikrostrip Single Layer Patch Rectangular Frekuensi 2,4 – 2,5 Ghz Farhan Awwaliy Maulana Muhammad; Bambang Sumajudin; Edwar Edwar
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Antena mikrostrip merupakan antena yang sering digunakan untuk berbagai keperluan karena ukuran yang kecil dan biaya yang murah. Masalah yang dihadapi ketika menggunakan antena mikrostrip adalah bandwidth dan gain yang tidak terlalu besar. Pada dasarnya, menggunakan substrat dengan nilai permitivitas yang rendah akan menghasilkan bandwidth yang besar tetapi dengan dimensi yang lebih besar dan gain yang kecil. Sebaliknya, menggunakan substrat dengan nilai permitivitas yang tinggi akan menghasilkan gain yang besar dan dimensi yang lebih kecil tetapi dengan bandwidth yang kecil. Pada penelitian ini, dilakukan perancangan menggunakan antena mikrostrip single layer patch rectangular frekuensi 2,4 -2,5 GHz dengan modifikasi pada substrat antena menjadi tidak homogen agar mendapatkan performansi antena yang lebih baik. Modifikasi dilakukan di sekitar tepi patch yang terbagi menjadi tiga jenis segmen, yaitu 5 segmen, 9 segmen, dan 13 segmen. Range nilai permitivitas relatif yang digunakan terbagi menjadi dua, yaitu +18% dan +25% dari nilai substrat homogen. Hasil dari perancangan antena ini adalah meningkatnya performansi antena dimana peningkatan paling besar berupa nilai bandwidth dan gain yang terjadi pada saat kondisi substrat tidak homogen 13 segmen dengan range nilai permitivitas relatif sebesar 25% dan lebar segmen sebesar 1,8 mm. Peningkatan nilai bandwidth yang terjadi sebesar 9,95 MHz atau sebesar 23,275% daripada nilai bandwidth dengan substrat homogen. Sedangkan peningkatan nilai gain yang terjadi sebesar 0,710 dBi atau sebesar 22% daripada nilai gain dengan substrat homogen. Untuk frekuensi tengah dari antena bergeser ke kanan (bertambah) sebesar 295,2 MHz atau sebesar 11,985% daripada frekuensi tengah dengan substrat homogen. Kata kunci: Antena Mikrostrip, Single Layer Patch Rectangular, Permitivitas Relatif Tidak Homogen, Inset Feed Line, Epoxy FR4 Abstract Microstrip antenna is an antenna that is often used for various purposes because of its small size and low cost. The problem faced when using a microstrip antenna is the bandwidth and gain that are not too large. Using a substrate with a low permittivity value will produce large bandwidth but with larger dimensions and smaller gain. Conversely, using a substrate with a high permittivity value will produce a large gain and smaller dimensions but with a small bandwidth. In this study, we designed a single layer patch rectangular microstrip antenna with a frequency of 2.4-2.5 GHz with modifications to the antenna substrate to be not homogeneous to obtain better antenna performance. Modifications are carried out around the edge of the patch which is divided into three types of segments, namely 5 segments, 9 segments, and 13 segments. The range of the relative permittivity values used is divided into two, namely + 18% and + 25% of the value of the homogeneous substrate. The results of this antenna design are increasing antenna performance where the greatest increase is in the form of bandwidth and gain values that occur when 13 segment non-homogeneous substrate conditions with a range of relative permittivity values of 25% and segment widths of 1.8 mm. The increase in bandwidth value is 9.95 MHz or 23.275% compared to the bandwidth value with a homogeneous substrate. While the increase in the gain value is 0.710 dBi or 22% rather than the gain value with a homogeneous substrate. The center frequency of the antenna shifts to the right (increases) by 295.2 MHz or 11.985% rather than the center frequency with a homogeneous substrate Keywords: Microstrip Antenna, Single Layer Patch Rectangular, Non-Homogeneous Relative Permitivity, Inset Feed Line, Epoxy FR4
Desain Dan Implementasi Sistem Keamanan Mesin Anjungan Tunai Mandiri (atm) Menggunakan One-time Password (otp) Berbasis Sms Gateway Elga Nurlaela; Nyoman Bogi Aditya Karna; Arif Indra Irawan
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kasus kejahatan perbankan semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir, salah satunya yaitu skimming (penyalinan) data atau informasi pada kartu ATM pengguna. Kondisi ini disebabkan oleh sistem keamanan pada Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang masih menggunakan Personal Idenification Number (PIN) bersifat konvesional (tetap). Upaya untuk meningkatkan pengamanan pada mesin ATM yaitu, dengan mengganti kartu magnetik dengan smart card dan mengganti PIN statis dengan pin dinamis. Dalam penelitian ini, OTP dan smart card diintegrasikan dengan Raspberry Pi, untuk pembangkitan OTP pada sistem menggunakan algoritma Linear Congruential Generator. OTP ini akan dikirimkan secara real time kepada pengguna SMS dengan menggunakan gammu sebagai penghubung atau SMS gateway antara database server dan client. Perbandingan dari hasil pengukuran QoS terhadap pembangkitan OTP menggunakan tiga algoritma sebelum dan sesudah mengalami penyerangan DoS, algoritma PRNG menjadi algoritma yang efektif dibandingkan dengan algoritma LCG dan Math.random. Karena, algoritma PRNG menghasilkan transmission delay yang lebih rendah dan throughput yang tinggi dibandingkan dengan yang lainnya, yaitu transmission delay sebelum penyerangan DoS sebesar 16,3864 ms, dan throughput sebesar 309,525 bps. Ketika sudah terjadi penyerangan,transmission delay bernilai 17,35 ms dan nilai throughput 535,92 bps Kata Kunci: Security, OTP, PRNG, LCG, Skimming Abstract Banking crime cases have increased in recent years, one of which is skimming (copying) data or information on the user’s ATM card. This condition is caused by a security system on an Automated Teller Machine (ATM) that still uses a conven- tional (fixed) Personal Identification Number (PIN). Securing an ATM machine using dynamic PIN containing One Time Password (OTP) can be a solution to this problem This OTP generate using an OTP algorithm based on time value synchronization and randomly selected six characters using Pseudorandom Number Generator (PRNG), namely the Linear Congruential Generator (LCG). Comparison of the results of QoS measurements on OTP generation using three algorithms before and after the DoS attack, the PRNG algorithm is an effective algorithm compared to the LCG and Math.random algorithms. Because, the PRNG algorithm produces lower transmission delay and high throughput compared to the others, namely the transmission delay before the DoS attack is 16.3864 ms, and 309.525 bps. Keywords: Security, OTP, PRNG, LCG, skimming
Perancangan Beban Kerja Dan Kebutuhan Pegawai Divisi Lantai Produksi Menggunakan Metode Nasa-tlx Pada Pt Xyz Setyorini Ayu Yuli Hardianti; Christanto Triwibisono; Fida Nirmala Nugraha
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam keberlangsungan sebuah perusahaan, salah satu yang perlu diperhatikan perusahaan ialah bagaimana perusahaan tersebut mengatur sistem manajemennya. Penggunaan sumber daya yang dimiliki harus efisien dan efektif dalam meningkatkan kinerja perusahaannya. Agar setiap kegiatan berjalan dengan baik, maka analisis beban kerja diperlukan untuk memperoleh sumber daya manusia dengan beban kerja merata. PT XYZ adalah perusahaan yang bergerak di idng konveksi appareal dan headwear, kegiatan yang ada adalah membuat beberapa produk untuk perempuan yang berhijab dengan tipe yang berbeda. Dalam melakukan kegiatannya operator di PT XYZ seringkali mendapatkan permintaan yang tinggi dan berdampak tidak dapat memenuhi permintaan, ini membuat beban kerja mental pada operator tersebut meningkat. Sehingga perlunya analisis seberapa banyak beban kerja mental yang dialami dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhinya. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengukur beban kerja mental adalah NASA-TLX. Metode ini adalah metode yang mengukur beban kerja mental yang membagi beban kerja menjadi 6 dimensi elemen kerja. Dari hasil perhitungan NASA-TLX didapatkan hasil penambahan operator pada 4 workstation, sehingga operator yang semula berjumlah 30 menjadi 35 operator. Kata Kunci: Beban kerja, Metode NASA-TLX, Perusahaan Konveksi
Efek Variasi Substrat Terhadap Sifat Listrik Tungsten Disulfida Athalya Maida Utama; Ismudiati Puri Handayani; Memoria Rosi
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian yang dilakukan pada tugas akhir ini adalah mengamati sebaran lapisan dan mempelajari sifat listrik dari lapisan Tungsten Disulfida (WS2) yang dideposisi di atas berbagai substrat. 1 mg/mL WS2 dimodifikasi dengan 2 mg/mL NaOH dan 10 mL NMP menggunakan metode eksfoliasi fasa cair. Warnadari larutan WS2 dengan bertambahnya waktu sonikasi. Hal ini mengindikasikan proses eksfoliasi. Daripengukuran transmisi, WS2 yang dieksfoliasi mengalami pergeseran dibandingkan dengan non eksfoliasi.WS2 yang dieksfoliasi menyerap cahaya dengan dengan puncak serapan pada panjang gelombang 528 nm,sedangkan WS2 non eksfoliasi menyerap cahaya dengan puncak serapan pada panjang gelombang 564 nm.Pergeseran panjang gelombang juga terlihat dari cahaya yang diemisikan. WS2 yang dieksfoliasimengemisikan cahaya pada panjang gelombang 741 nm, sedangkan WS2 non eksfoliasi mengemisikancahaya pada panjang gelombang 880 nm. Larutan WS2 yang telah dimodifikasi menyerap cahaya padapanjang gelombang 564 nm. Hasil sebaran lapisan WS2 di atas substrat PET lebih merata dibandingkan diatas substrat ITO/PET dan SiO2. Lapisan yang terbentuk memiliki ketebalan 12 nm di atas substrat PETdan 7 nm di atas substrat ITO/PET. Lapisan WS2 di atas substrat PET dan ITO/PET menyerap cahaya disekitar panjang gelombang 600 – 650 nm dengan puncak serapan 600 nm. Karakterisasi sifat listrikdilakukan dengan cara mengamati kurva karakteristik I-V dari lapisan WS2 di atas substrat PET dan SiO2.Nilai arus yang dihasilkan oleh lapisan WS2 di atas substrat PET berkisar antara – 0,78 nA sampai 1,06 nAsaat tegangan divariasi dari -10 V sampai 10 V dengan Vth = 4,037 V. Hasil perhitungan menunjukkanbahwa resistivitas WS2 bernilai 0,105 GΩ.μm. Nilai arus yang dihasilkan oleh lapisan WS2 di atas substratSiO2 berkisar antara – 9,105 μA sampai 3,59 μA saat tegangan divariasi dari -5 V sampai 5 V denganVth = 3,03 V. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa resistivitas WS2 bernilai 0,8 MΩ.μm. WS2 di atassubstrat ITO/PET tidak bisa dikarakterisasi sifat listriknya karena konduktivitas ITO/PET terlaludominan. Kata Kunci: WS2, SiO2, PET, ITO/PET, Eksfoliasi, Sifat ListrikAbstract The research is aimed to observe the layer distribution and to study the electrical properties of the TungstenDisulfide (WS2) deposited on various substrates. 1 mg/mL WS2 was modified with 2 mg/mL NaOH and 10 mLNMP using liquid phase exfoliation method. The WS2 liquid colour changes with the increasing time ofsonication process. It indicates the exfoliation process. From transmission measurement, it was observed thatthe exfoliated WS2 spectra experiences a blue shift compared to the non exfoliation one. Modified WS2 liquidabsorbed light at wavelength of 528 nm while the non exfoliation absorb light at wavelength of 564 nm. A clearemission centered at wavelength of 741 nm was observed for exfoliated sample, whereas it was at wavelengthof 880 nm for non exfoliated one. The WS2 layers on top of PET substrate were distributed more uniformcompared to the ones on the ITO/PET and SiO2 substrates. The formed layers on PET and ITO/PET substratehave average thickness of 12 and 7 nm, respectively. WS2 layer on PET and ITO/PET substrate absorbed lightat wavelength of 600 – 650 nm with absorption peak at wavelength of 600 nm. Characterization of electricalproperties was done by observing I-V curve. The current generated by the WS2 layer on the PET substrate was– 0,78 nA to 1,06 nA when voltage was varied from -10 V to 10 V with Vth = 4,037 V and the resistivity of 0,105GΩ.μm. The current generated by the WS2 layer on the SiO2 substrate was – 9,105 μA to 3,59 μA when voltagewas varied from -5 V to 5 V with Vth = 3,03 V and the resistivity of 0,8 MΩ.μm. The WS2 layers on top ofITO/PET substrate could not be characterized by its electrical properties because ITO/PET conductivity was dominant. Keywords: WS2, SiO2, PET, ITO/PET, Exfoliation, Electrical Properties
Perancangan Pelipat Tegangan Untuk Sistem Catu Daya Pada Elektrolisis Air Dengan Sumber Energi Surya Lazuardi Ma’ruf; Basuki Rahmat; Ekki Kurniawan
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Elektrolisis merupakan proses pemisahan elektrolit oleh arus listrik. Elektrolisis air akan mengurai menjadi gas hidrogen pada katode dan gas oksigen pada anode. Hasil dari penguraian tersebut akan menghasilkan air yang memiliki nilai pH yang berbeda. Pada tugas akhir ini digunakan panel surya sebagai sumber tegangan listik yang digunakan pada proses elektrolisis. Namun tegangan yang didapat sangatlah kecil dan bergantung pada cahaya matahari. Untuk itu dirancang sebuah catu daya dengan penambahan rangkaian pelipat tegangan guna menghasilkan tegangan yang lebih besar. Rangkaian pelipat adalah rangkaian yang dapat melipatgandakan tegangan AC menjadi tegangan DC. Perancangan pelipat tegangan menggunakan metode penggali tegangan Cocroft-Walton. Rangkaian pelipat tegangan dirancang menggunakan kapasitor 4,7 µF dan dioda tipe 1N4007 dengan penambahan trafo untuk membantu menahan tegangan saat elektrolisis berlangsung. Perancangan catu daya ini mampu menghasilkan tegangan 1358 Volt DC dari panel surya sebelum dipasangkan pada elektrolisis. Dengan beban elektrolisis tegangan tadi akan turun menjadi 298,57 Volt DC dengan arus 0.027714 Ampere. Dengan tegangan tersebut mampu dilakukan proses elektrolisis yang menghasilkan nilai pH air dari 7,9 berubah menjadi 7,5 pada tabung anode dan 8,8 pada tabung katode dengan lama pengujian selama tiga jam pada saat matahari berada pada saat tertinggi antara pukul 11.00-14.00 Kata kunci: elektrolisis air, panel surya, pelipat tegangan
Performance Assessment Based On Reliability In Huron Machines Using Cost Of Unreliability (cour) Method Using Cost Of Poor Maintenance (copm) Analysis In Pt. Pindad (PERSERO) Ida Bagus Yoga Samkhyaita; Fransiskus Tatas Dwi Atmaji; Judi Alhilman
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak PT PINDAD (PERSERO) merupakan perusahan yang bergerak di bidang alat utama sistem persenjataan dan produk komersial di Indonesia. PT PINDAD (PERSERO) memproduksi senjata dan munisi, kendaraan khusus, bahan peledak, produk komponen, sarana, dan prasarana dalam bidang trasnportasi, dan produk alat berat. Dengan adanya proses produksi maka diperlukan perbaikan setelah mesin mengalami breakdown. Perbaikan atau perawatan sangat penting dalam meminimasi terjadinya ganguan pada produksi. Mesin Huron merupakan salah satu mesin di PT PINDAD (PERSERO). Permasalahan yang diteliti yaitu, penyebab terjadinya kerusakan pada mesin Huron, menentukan nilai COUR pada mesin Huron, dan pengaruh menggunakan analisis COPM yang digunakan untuk mengidentifikasi kelemahan pada kinerja perawatan di PT.PINDAD (PERSERO). Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan dengan metode COUR didapatkan biaya yang disebabkan oleh ketidakandalan sistem yang berdasarkan corrective time sebesar Rp 130.119.673 dan berdasarkan downtime sebesar Rp 1.370.731.116. Sedangkan untuk analisis COPM diperoleh bahwa terdapat tiga jenis kegiatan yang perlu dioptimalkan dan tiga jenis kegiatan yang perlu dikurangi. Kegiatan yang perlu melakukan pengoptimalan adalah kegiatan pemeliharaan bahan lain untuk pemeliharaan, lubricants, logistik. Sedangkan kegiatan yang perlu dikurangi adalah kegiatan lost production time, jam kerja untuk pemeliharaan, dan pemeliharaan exchange parts. Kata kunci: Cost of Unreliability, Cost of Poor Maintenance, Preventive Maintenance, Corrective Maintenance Abstrack PT PINDAD (PERSERO) is an Indonesian company that engages in the primary production of weapon systems and commercial products. PT PINDAD (PERSERO) produces weapons, ammunitions, exclusive vehicles, explosives, component products, various tools and infrastructure in relation to transport, as well as heavy equipment and machineries. With these processes of production, regular upkeeping is needed when machinery breakdowns occur. Maintenance and repairment is an important aspect as it minimizes production failures and errors. The Huron machine is one of the equipment used in the upkeeping process by PT PINDAD (PERSERO). The observations of this report are to identify the culprit of breakdowns of the Huron machine, to determine the COUR value of the Huron machine and the effects of using the COPM analysis that is required to identify weaknesses in the upkeeping performance at PT.PINDAD (PERSERO). From the processed data achieved with the COUR methoda cost estimation is attained by poor system due to corrective time at Rp 130.119.673 and due to downtime at Rp 1.370.731.116.. Meanwhile, for the COPM analysis, three types of activities were found to be in need of optimization and three types of activities were found to be in need of reduction. Therefore, the activities required for optimization are maintenance activities of other materials for maintenance, lubrication and logistics. On the other hand, the activities that are needed to be reduced are times for lost productions, times for maintenance activities and the maintenance of exchange parts. Keywords: Cost of Unreliability, Cost of Poor Maintenance, Preventive Maintenance, Corrective Maintenanc
Estimasi Risiko Kegagalan Dan Penentuan Umur Ekonomis Mesin Injeksi Plastik Dengan Menggunakan Metode Risk Based Maintenance (rbm) Dan Replacement Analysis Di Cv Xyz Mohammad Tajudin; Judi Alhilman; Endang Budiasih
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak CV XYZ merupakan perusahaan yang memproduksi spare part dari shockbreaker yaitu spring guide. Mesin yang digunakan CV XYZ untuk memproduksi spare part tersebut adalah mesin Injeksi Plastik. Mesin Injeksi Plastik memiliki peranan penting dalam mengolah bisi plastik polypropylene menjadi spring guide yang mendukung proses usaha dalam CV XYZ, apabila mesin tersebut mengalami kerusakan maka proses produksi akan berhenti dan akan menimbulkan kerugian. Untuk dapat menjaga atau mengembalikan mesin agar tetap beroperasi sesuai dengan fungsinya maka dapat dilakukan kegiatan maintenance oleh perusahaan. Metode maintenance yang digunakan dalam penelitian ini adalah Risk Based Maintenance (RBM) dan Replacement Analysis. Metode Risk Based Maintenance (RBM) digunakan untuk mengetahui nilai risiko kegagalan dari mesin Injeksi Plastik yang diterima perusahaan. Berdasarkan metode Risk Based Maintenance diperoleh nilai risiko sebesar Rp 439,313,212. Metode Replacement Analysis digunakan untuk menentukan kebijakan kapan mesin Injeksi Plastik harus dilakukan penggantian dan umur ekonomis dari mesin tersebut. Berdasarkan metode Replacement Analysis diperoleh kebijakan waktu penggantian dan umur ekonomis dari mesin Injeksi Plastik adalah 8 tahun lagi. Kata kunci: Mesin Injeksi Plastik, Maintenance, Risk Based Maintenance, Replacement Analysis Abstract CV XYZ is a company producing spare parts of the shockbreaker that is spring guide. The machine used CV XYZ to manufacture the spare part is the Plastic Injection machine. Plastic Injection machine has an important role in the processing of plastic pellets polypropylene into a spring guide that supports the business processes in CV XYZ, if the engine is damaged then the production process will stop and will be cause any harm. To be able to keep or restore the machine to continue to operate in accordance with its function then it can be done the activities of the maintenance by the company. The method of maintenance used in this study is a Risk Based Maintenance (RBM) and Replacement Analysis. Methods of Risk Based Maintenance (RBM) is used to determine the value of the risk of failure of the Plastic Injection machine received by the company. Based on the methods of Risk Based Maintenance obtained risk value of Rp 439,313,212. The method of Replacement Analysis is used to determine the policy of when the Plastic Injection machine to do the replacement and the economic life of the machine. Based on the method of Replacement Analysis obtained policy the time of replacement and the economic life of the Plastic Injection machine is 8 years old again. Keywords: Plastic Injection Machine, Maintenance, Risk Based Maintenance, Replacement Analysis
Analisis Sentimen Pada Media Daring Tentang Pemilihan Presiden Indonesia Tahun 2019 Menggunakan Metode Naive Bayes. Chandra Jaya Riadi; Kemas Muslim L
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kompas dan Detik merupakan beberapa contoh media daring yang menjadi wadah informasi satu arah masyarakat untuk dapat memperoleh informasi dan membahas tentang berbagai macam berita terkini. Analisis sentimen dilakukan untuk mengukur kecenderungan opini masyarakat terhadap suatu kejadian yang sedang atau telah terjadi. Salah satu kasus yang diangkat untuk dianalisis adalah Pemilihan Presiden tahun 2019 di Indonesia. Sebelum proses analisis sentimen, dilakukan terlebih dahulu pengambilan data berupa teks dengan metode web scraping, kemudian data tersebut kemudian diolah dengan melakukan text pre-processing pada data teks tersebut. Keluaran dari analisis sentimen ini berupa confusion matrix. Tugas akhir ini dibangun dengan tujuan dapat mendeteksi sebuah topik berita dari satu atau lebih portal berita yang memiliki kecenderungan konflik sentimen positif dan negatif pada tiap headline berita di masing-masing portal berita yang membahas tentang pemilihan presiden 2019, dengan akurasi sebesar 70% untuk Jokowi-Ma’ruf dan 65% untuk PrabowoSandiaga pada portal berita kompas.com, dan akurasi sebesar 70% untuk Jokowi-Ma’ruf dan 80% untuk Prabowo-Sandiaga pada detik.com. Penelitian ini memberikan informasi data yang diperoleh dari hasil klasifikasi menggunakan metode Naïve Bayes. Kata kunci: analisis sentimen, Naïve Bayes, media daring, Kompas, Detik, web scraping, text pre-processing, confusion matrix.
Sistem Rekomendasi Peer Helper Pada Forum Pembelajaran Dengan Metode K Nearest Neighbor Aditiyan Iswahyudin; Dade Nurjanah
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakMenurut teori pembelajaran Vygotsky, model pembelajaran kooperatif (atau bisa dibilang juga peerlearning) adalah penekanan pembelajaran dengan model dialog yang dilakukan secara interaktif berbasissosial. Keterlibatan learner lain membuka kesempatan bagi learner untuk mengevaluasi dan memperbaikipemahaman dalam proses belajar. Peer helper merupakan learner yang mempunyai pengetahuan lebihyang mampu dan bersedia untuk membagikan ilmu dan pengalamannya kepada learner lain. Peer learningini juga dapat dilakukan secara online, melalui suatu forum diskusi layaknya MOOC. Namun untukmenentukan siapa yang layak menjadi kandidat peer helper masih menjadi masalah utama. Tugas akhir inimenjelaskan tentang sebuah sistem untuk mengklasifikasi learner yang cocok menjadi kandidat peer helperdengan menggunakan metode KNN. Peer helper yang direkomendasikan diperoleh berdasarkan hasilklasifikasi peserta didik yang memiliki label untuk direkomendasikan menjadi peer helper. Uji cobamenggunakan data hasil aktivitas learner dalam forum pembelajaran online dan dari data tersebutditerapkan metode KNN untuk mengklasifikasi learner yang cocok menjadi peer helper. Hasil dari uji cobadidapat bahwa penggunaan KNN meningkatkan akurasi klasifikasi sebesar 0.20% dengan hasil 85.71%.Kata kunci : Recommender System, Peer Helper, KNN, Naïve Bayes, forum diskusi onlineAbstractAccording Vygotsky, cooperate learning model (also known as peer learning) emphasise learning usingdialog model that happen interactively based on social interaction. Learner’s involvement in the forum canopen opportunities for other learner to evaluate and improve their understanding on learning process. Peerhelper is a student who has more knowledge and willing to share his knowledge and experience with otherstudents in a learning forum. Peer helper must be able to master and understand the subjects that are beingstudied well and have the desire to help other fellow students. However, to determine who is eligible to be apeer helper candidate is still a major problem. Therefore, due to this problem, this final project focuses onclassifying students who are suitable to be peer helper candidates using the KNN method. Experiments areconducted using activity data from online learning forum. The experiments prove that KNN can improvethe accuracy of classification by 0.20% in comparison with Naïve Bayes implemented in a previous study.The highest accuracy is 85.71%.Keywords: Recommender System, Peer Helper, KNN, Naïve Bayes, Online discussion forum