cover
Contact Name
Erwin Daniel Sitanggang
Contact Email
rwins@umbp.ac.id
Phone
+6281370849125
Journal Mail Official
lofian@umbp.ac.id
Editorial Address
Jl. Letjend. Djamin Ginting No. 285-287, Padang Bulan, Medan Baru, Medan, Sumatera Utara, Indonesia - 20155
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi
ISSN : 27989836     EISSN : 27989593     DOI : https://doi.org/10.58918/lofian.v2i2
Core Subject : Science,
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi, merupakan jurnal ilmiah yang berfokus pada bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bertaraf nasional yang diterbitkan oleh Program Studi Teknik Informatika Universitas Mandiri Bina Prestasi (UMBP) dengan e-ISSN: 2798-9593 dan p-ISSN: 2798-9836. Diterbitkan secara berkala enam bulan sekali yaitu September dan Maret dengan tujuan untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide-ide berupa temuan, inovasi dan penerapan teknologi ilmiah yang telah dicapai di bidang penelitian.
Articles 36 Documents
Simulasi Pengontrolan Kesalahan Transmisi Komunikasi Data dengan Menggunakan Metode Automatic Repeat Request (ARQ) Beny Irawan
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.264 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i1.156

Abstract

Dalam komunikasi data, pengontrolan kesalahan berkaitan dengan mekanisme untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan yang terjadi pada pentransmisian frame. Data dikirim sebagai deretan frame, frame tiba sesuai dengan perintah yang sama saat dikirim, dan masing-masing frame yang ditransmisikan mengalami perubahan dan sejumlah variabel penundaan sebelum mencapai receiver (penerima). Kesalahan yang mungkin terjadi adalah hilangnya frame (sehingga frame gagal diterima receiver) dan rusaknya frame (frame diakui telah tiba, namun beberapa bit mengalami kesalahan, sehingga dibuang oleh receiver). peneliti tertarik untuk merancang suatu perangkat lunak yang mampu mensimulasikan proses kerja metode ARQ dalam mengontrol kesalahan pada proses pengiriman data. Metode Selective-Reject ARQ merupakan metode yang paling efisien dari sisi waktu proses, karena metode tersebut mengirimkan beberapa frame sekaligus tanpa harus menunggu balasan dari receiver terlebih dahulu (keunggulan dibandingkan dengan metode Stop-and-Wait ARQ) dan frame yang dikirim ulang hanyalah frame yang rusak / salah (keunggulan dibandingkan dengan metode Go-back-N ARQ). Simulasi metode ARQ di dalam perangkat lunak memberikan gambaran secara umum prosedur yang dilakukan untuk mengontrol kesalahan pada saat pengiriman frame antar perangkat keras.
Perancangan Simulator Interlock Protocol saat Serangan Man-in-the-Middle-Attack pada Kriptografi Kunci Publik RSA Maranata Pasaribu; Marice Hotnauli Simbolon
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.976 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i1.157

Abstract

Dalam proses transmisi data, walaupun data telah dienkripsi, namun terdapat kemungkinan bahwa data tersebut dapat dimiliki oleh orang lain. Salah satu kemungkinan tersebut adalah dengan terjadinya penyadapan media komunikasi yang digunakan oleh kedua orang yang sedang berkomunikasi tersebut. Problema man-in-the-middle-attack ini dapat dicegah dengan menggunakan interlock protocol. Algoritma inti dari protokol ini yaitu mengirimkan 2 bagian pesan terenkripsi. Bagian pertama dapat berupa hasil dari fungsi hash satu arah (one way hash function) dari pesan tersebut dan bagian kedua berupa pesan terenkripsi itu sendiri. Penelitian ini akan merancang perangkat lunak simulasi yang dapat menjelaskan proses kerja dari man-in-the-middle-attack dalam menyadap dan mengubah pesan, menjelaskan proses kerja interlock protocol untuk mengatasi problema Man-In-The-Middle-Attack. Setelah menyelesaikan perangkat lunak simulasi, peneliti menarik kesimpulan: Dengan menggunakan interlock protocol, walaupun kunci publik pihak penerima dan pengirim didapatkan dan diganti oleh penyadap, tetapi penyadap tidak dapat menjalankan prosedur man-in-the-middle-attack untuk melihat dan mengubah pesan. Hal ini dikarenakan pesan terenkripsi terbagi menjadi dua bagian pada variasi pertama dan terdapat fungsi hash untuk memverifikasi keaslian pesan pada variasi kedua.
Analisis Preboot Execution Environment Server Linux dengan Algoritma First Come First Serve Erwin Daniel Sitanggang
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.151 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i1.159

Abstract

Preboot Execusion Environment Server merupakan layanan jaringan computer yang terintegrasi dengan system operasi linux. Layanan ini merupakan suatu workstation/mesin yang dapat beroperasi tanpa adanya dukungan media penyimpanan (storage/disk) local. Hal ini tentu saja memberi manfaat dalam perkembangan teknologi jaringan computer dalam berbagai aspek. Dalam penerapannya dengan menggunakan perangkat server maupun client yang sama pada distro linux CentOS 7 dan Debian 7 dengan memperhatikan aspek efesiensi seperti waktu akses, jumlah akses dan kecepatan akses untuk meminimalkan penggunaan sumber daya dapat disimpulkan bahwa semakin banyak client maka burst time yang akan digunakan client semakin sedikit. Untuk menanggulangi permasalahan tersebut diterapkan algortima penjadwalan FSCS sehingga kecepatan masing-masing client tetap stabil. Dan hasil diperoleh perbandingan kinerja dari kedua distro linux tersebut bahwa Debian lebih unggul bila melayani client yang sedikit dan CentOS unggul dari segala aspek jika jumlah client semakin banyak.
Simulasi Pemodelan Procedure-Consumer Problem pada Sistem Operasi Maradu Sihombing; Jaidup Banjarnahor
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (754.989 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i1.160

Abstract

Sistem operasi yang menggunakan lebih dari satu proses untuk dapat bekerja bersama mencapai tujuan yang diinginkan. Agar tujuan tercapai secara benar, proses-proses tersebut harus mensinkronkan kegiatan-kegiatannya sehingga terkendali dengan baik untuk menghindari kondisi deadlock, salah satu metode untuk menyelesaikan masalah Deadlock adalah Procedure-Consumer. Procedure-Consumer menggunakan Perangkat lunak metode sleep and wake-up untuk mencegah masalah yang terjadi ketika buffer penuh, sementara producer ingin meletakkan item ke buffer dan consumer ingin mengambil item sementara buffer telah kosong. Perangkat lunak menggunakan semaphore untuk untuk mem-blocked producer atau consumer lain ketika salah satu producer atau consumer sedang berada dalam buffer. Perangkat lunak simulasi Producer-Consumer ini merupakan illustrasi dari proses sinkronisasi, yaitu bagaimana cara mengatur beberapa proses yang mengakses beberapa variabel secara bersamaan.
Perancangan Perangkat Lunak Pembelajaran Algoritma Hamming Code dalam Mencari Bit Error pada Komunikasi Data Misdem Sembiring; Fauzi Haris Simbolon
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.86 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i1.161

Abstract

Dalam ilmu komputer terdapat bermacam-macam algoritma dalam mendeteksi serta mengoreksi error ketika transmisi data digital berlangsung. Salah satu algoritma untuk mendeteksi error adalah dengan menggunanakan Hamming Code dengan single error corrention. Metode ini sangat cocok digunakan pada situasi dimana terdapat beberapa error yang teracak (randomly occurring errors). Metode Hamming Code menyisipkan (n + 1) check bit ke dalam 2n data bit. Metode ini menggunakan operasi XOR (Exclusive - OR) dalam proses pendeteksian error, dengan nilai Input dan output data berupa bilangan biner. Peneliti bermaksud untuk merancang perangkat lunak pembelajaran yang mampu menjelaskan teknik pendeteksian error dari algoritma Hamming Code. Panjang data input dan output pada algortima Hamming Code minimal harus sama dengan 4 bit. Atau dengan perkataan lain, algortima Hamming Code tidak mendukung data dengan panjang 2 bit. Algortima Hamming Code tidak mampu melakukan pengecekan terhadap posisi data error (bad bit) yang lebih dari satu buah.
Aplikasi Pengelolaan Alat Tulis Kantor Pada PT. Harmoni Mitra Utama Samarinda Berbasis Desktop Wiji Prima Fitriyanto; Tina Tri Wulansari; Fahrullah Fahrullah; Nariza Wanti Wulan Sari; Dedy Mirwansyah
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2022): Maret
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.136 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i2.166

Abstract

Pada era globalisasi ini, komputerisasi sistem dalam sebuah perusahaan menjadi hal yang penting, terutama pada perusahaan-perusahaan menengah keatas yang memiliki sistem cukup kompleks. Pengaturan sistem-sistem dalam perusahaan akan menjadi lebih mudah dan cepat dengan sistem komputerisasi, termasuk dalam pengaturan sistem pengeloaan alat tulis kantor . Banyaknya sumber daya manusia akan berpengaruh pada kebutuhan alat tulis kantor dalam kegiatan bekerja sehari-hari. Makin banyak sumber daya manusia , maka banyak juga kebutuhan alat tulis kantor. Kebutuhan alat tulis kantor yang harus diimbangi dengan penyediaan stok alat tulis kantor yang memadai. Keseimbangan ini mungkin dicapai dengan sistem pemantauan yang jelas pada bagian penyediaan alat tulis kantor. Dalam memantau, dibutuhkan aplikasi yang dapat digunakan oleh pegawai-pegawai di perusahaan yang ingin melakukan permintaan alat tulis kantor. Melihat kondisi tersebut penulis memberikan jalan keluar berupa pembuatan aplikasi untuk membuat pemesanan dan pengelolaan alat tulis kantor yang terkomputerisasi karena akan membuat pelaporan permintaan barang dari cabang atau Site tersebut menjadi lebih mudah karena bisa dilakukan permintaan barang oleh Warehouse Officer langsung dari komputer masing-masing dan dilakukan di mana saja dengan menggunakan sebuah perangkat komputer yang dapat digunakan secara baik dan tepat serta terkoneksi dengan jaringan Internet. Dengan menggunakan sistem tersebut tentu akan membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan ter-digitalisasi.
Implementasi Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode Simple Aditive Weighting Untuk Menentukan Peserta Penerima Subsidi Dana Program Keluarga Harapan Marice Hotnauli Simbolon; Sartana
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2022): Maret
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.101 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i2.168

Abstract

Penelitian ini penulis lakukan untuk membantu pihak Kantor Camat dalam proses Memilih dan menyeleksi Keluarga yang layak dan berhak menerima bantuan pemerintah melalui Program Keluarga Harapan. Dengan dilaksanakannya penelitian ini, diharapkan nantinya dapat memudahkan para petugas kantor camat dalam mempermudah dan mempercepat proses penyeleksian keluarga yang layak menerima bantuan dari pemerintah. Selama ini petugas Kantor camat sering menghadapi kendala selama melakukan pengumpulan data hasil survey terhadap penduduk terkait dengan kelayakan sebagai calon penerima bantuan khususnya Program Keluarga Harapan yang diselenggarakan oleh Pemerintah melalui Kementrian Sosial. Adapun kendala dan masalah yang dihadapi para petugas pengumpul data dan survey antara lain, pihak petugas survey dan pengumpul data harus turun ke lapangan untuk melakukan pengamatan dan pendataan langsung dari rumah ke rumah penduduk untuk mendata dan memastikan keluarga mana saja yang layak mendapatkan bantuan yang akan disynkronkan dengan data yang didapatkan dari Dinas Sosial, demikian pula halnya dengan dokumentasi dan arsip yang dikumpulkan oleh petugas pengumpulan data juga masih berbasis paper/kertas sehingga masih mengalami kendala dalam menyediakan wadah untuk tempat penyimpanannya dan keamanannya, selain hal tersebut kendala yang paling besar adalah delam melakukan perhitungan, analisis dan pengolahan data hasil survey harus dilakukan dengan sangat lambat dan tingkat akurasinya juga rendah. Berdasarkan hasil analisa masalah di atas maka terbukti bahwa Kantor Camat dan petugas pengumpulan data sangan membutuhkan bantuan dari sebuah sistem yang mampu memberikan informasi dengan cepat dan akurat sehingga memudahkan petugas dan perangkat yang terkait mengambil keputusan keluarga yang memang benar-benar layak menerima bantuan melalui program keluarga harapan. Serta membantu dalam pembuatan laporan yang cepat dan tepat waktu terkait penentuan dan penetapan keluarga yang berhak menerima subsidi pemerintah melalui Program Keluarga Harapan kepada Camat dan Dinas/Kementerian Sosial.
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Di PT. Telkomsel (Grapari Telkomsel) Tebing Tinggi Fauzi Haris Simbolon; Maradu Sihombing
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2022): Maret
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.207 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i2.169

Abstract

Proses pemilihan karyawan terbaik diperusahaan dapat dilakukan dengan menggunakan analisa dan perhitungan manual, yaitu dengan menghitung rata-rata nilai kepentingan kriteria dan subkriteria dan dikalikan dengan persentase yang telah ditetapkan dandijumlahkan kembali. Dari hasil pengolahan data tadi karyawan yang memiliki nilai tertinggi hasil pengolahan ditetapkan menjadi karyawan terbaik, tentang reward yang diperoleh tergantung dari kebijakan perusahaan. Dibuatlah sistem yang akan mengatasi permasalahan agar perhitungan dapat dilakukan selektif mungkin dengan menerapkan suatu metode perangkingan yang dapat mempermudah penghitungan dalam menentukan karyawan terbaik. Pada kasus pemilihan karyawan terbaik ini metode perankingan yang dapat diterapkan yaitu menggunakan metode Analytical Hierarchy Process. Hasilnya adalah aplikasi sistem pendukung keputusan yang menerapkan Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk memudahkan dalam mengambil keputusan terhadap pemilihan karyawan terbaik pada Perusahaan. Sistem ini hanya menjadi alat bantu bagi pengambil keputusan, keputusan akhir tetap berada ditangan pengambil keputusan.Proses dari penentuan rangking pemilihan karyawan terbaik yang dilakukan dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP), dimulai dengan pembobotan kriteria, pembobotan alternatif, kemudian perhitungan dan penentuan rangking.Sistem pendukung keputusan ini telah mampu menampilkan rangking dari karyawan terbaik pada Perusahaan yang dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan alat bantu dalam pengambilan keputusan.
Pengukuran Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelaksanaan Proses Pembelajaran Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (Studi Kasus : AMIK Medan Business Polytechnic) Ratna Wati Simbolon; Sariadin Siallagan; Erni Dewi Munte; Berlin Barus
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2022): Maret
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.342 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i2.171

Abstract

Kepuasan mahasiswa adalah tingkat perasaan mahasiswa setelah mendapatkan pelayanan dari suatu kepentingannya. Perasaan tersebut timbul karena mahasiswa membandingkan harapan mengenai jasa yang akan diperoleh dengan kenyataan yang ada. Kepuasan itu sifatnya subjektif dan penilaian tetap tergantung kepada mahasiswa yang memperoleh pelayanan itu. Dengan demikian dibutuhkan rumusan untuk mengukur tingkat kepuasan tersebut lalu di analisa dan di ambil keputusan mengenai tingkat kepuasan yang diperoleh. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dari mahasiswa aktif, dimana kuesioner disebar dalam bentuk google formulir disebabkan pembelajaran masih dilakukan secara daring oleh karena pandemi covid-19. Dalam penelitian ini, tujuan yang dilakukan adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kualitas pelaksanaan proses pembelajaran yang dilakukan oleh perguruan tinggi AMIK Medan Business Polytechnic dengan metode Importance Performance Analysis (IPA), yaitu menggunakan atribut Wujud (Tangibles), Keandalan (realibility), Ketanggapan (responsiveness), Kepastian (Assurance), Empati (Empathy). Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah hasil rata-rata tingkat kesesuaian antara kinerja (Performance) dan kepentingan (Importance) sebesar 95% dan itu berarti kriteria tingkat kesesuaian sudah sangat sesuai. Namun oleh karena nilai tingkat kesesuaian masih kurang dari 100% maka masih perlu dilakukan perbaikan terhadap kualitas pelayanan di kampus AMIK Medan Business Polytechnic.
Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penentuan Asisten Laboratorium Komputer Dengan Metode TOPSIS Studi Kasus Laboratorium AMIK MBP Jaidup Banjarnahor
LOFIAN: Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 1 No 2 (2022): Maret
Publisher : Universitas Mandiri Bina Prestasi (MBP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.072 KB) | DOI: 10.58918/lofian.v1i2.172

Abstract

Laboratorium sebagai sarana untuk pembelajaran dilingkungan AMIK MBP Medan, untuk menjamin berjalannya layanan kepada mahasiswa, maka setiap laboratorium diawasi oleh laboran yang diseleksi dari mahasiswa aktif. Untuk mendapatkan laboran atau yang disebut dengan asisten laboratorium diseleksi secara bertahap, dimana setiap mahasiswa berhak untuk mendaftar dan mengikuti seleksi sebagaimana yang sudah di tetapkan. Adapun variabel seleksi yaitu Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), Test tertulis, Tes Praktek, Wawancara oleh Kepala Laboratorium serta Wawancara oleh Manajemen.Dari serangkaian penilaian, maka untuk menentukan kelayakan peserta dapat digunakan model Sistem Pendukung Keputusan dengan menggunakan algoritma TOPSIS.

Page 1 of 4 | Total Record : 36