cover
Contact Name
Siti Hamidatul ‘Aliyah
Contact Email
sitihamidatula@gmail.com
Phone
+62741-7552710
Journal Mail Official
rik@stikes-hi.ac.id
Editorial Address
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi Jl. Tarmizi Kadir No.71 Pakuan Baru, Jambi Sel., Kota Jambi, Jambi 36122
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Riset Informasi Kesehatan
ISSN : 20888740     EISSN : 25486462     DOI : https://doi.org/10.30644
Core Subject : Health,
Focus and Scope Riset Informasi Kesehatan publishes review article, original article, as well as short communication in the all scopes of Nursing, Public Health, and Pharmacy Science. The article published on the internal and external academic community STIKES Harapan Ibu Jambi. Riset Informasi Kesehatan publishes scholarly articles in scope covering: Nursing: Adult nursing, Emergency nursing, Gerontological nursing, Community nursing, Mental health nursing, Pediatric nursing, Maternity nursing, Nursing leadership and management, Complementary and Alternative Medicine (CAM) in nursing, Education in nursing Public Health: health epidemiology, biostatistics health, health administration, public health nutrition, environmental health, occupational health and safety, health promotion, reproductive health, maternal and child health, and other related articles health Pharmacy: Pharmaceutics, Biopharmaceutics, Drug Delivery System, Physical Pharmacy, Chemical Pharmacy, Pharmaceutical Technology, Pharmaceutical Microbiology and Biotechnology, Pharmacology and Toxicology, Pharmacokinetics, , Pharmaceutical Chemistry, Pharmaceutical Biology, Community and Clinical Pharmacy, Regulatory Affairs and Pharmaceutical Marketing Research, and Alternative Medicines
Articles 162 Documents
Relationship knowledge, perception, and attitude with the intensity of smoking behavior in Pharmaceutical And Food Academic Students (Akafarma) Yayasan Harapan Banda Aceh in 2016 aris Winandar
Riset Informasi Kesehatan Vol 7 No 1 (2018): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.879 KB) | DOI: 10.30644/rik.v7i1.133

Abstract

HUBUNGAN PENGETAHUAN, PERSEPSI, DAN SIKAP DENGAN INTENSITAS PERILAKU MEROKOK PADA MAHASISWA AKADEMI FARMASI DAN MAKANAN (AKAFARMA) YAYASAN HARAPAN BANGSA BANDA ACEH TAHUN 2016 Aris Winandar 1.Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh Email korespondensi : ( ariswinandar@serambimekkah.ac.id) Abstrak Latar Belakang : Intensitas perilaku merokok juga menimbulkan dampak negatif bagi perokok pasif. Berdasarkan studi pendahuluan yang penulis lakukan di Akademi Farmasi dan Makanan (Akafarma) Yayasan Harapan Bangsa Banda Aceh tahub 2016 jumlah mahasiswa sebanyak 150 orang, sebagian mahasiswa terutama laki-laki mengkonsumsi rokok dalam kesehariannya, penyebab mahasiswa mengkonsumsi rokok karena ingin tampil gaya, alasan mereka jika merokok membuat pikaran jadi lebih tenang, selain itu sikap mahasiswa yang tidak mengetahui bahwa jika merokok membuat mereka mudah terkena penyakit, selain itu kurangnya pengetahuan tentang rokok juga merupakan salah satu penyebab mahasiswa tidak memperdulikan keesehatannya..(Tujuan) untuk mengetahui hubungan pengetahuan, persepsi, dan sikap dengan intensitas perilaku merokokpada remaja putra di Akademi Farmasi dan Makanan (Akafarma) Yayasan Harapan Bangsa Banda Aceh Tahun 2016. Metode : bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan crossectional study.Hasil : ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan intensitas perilaku merokokdengan p value=0,000 (p<0,05), persepsi p value=0,004 (p<0,05), dan sikap dengan p value=0,002 (p<0,05) dengan intensitas perilaku merokok pada mahasiswa di Akademi Farmasi dan Makanan (Akafarma) Yayasan Harapan Bangsa Banda Aceh.Kesimpulan : Pengetahuan, Persepsi, Dan Sikap ada hubungan yang sangat bermakna dengan intensitas perilaku merokok pada mahasiswa di Akademi Farmasi dan Makanan (Akafarma) Yayasan Harapan Bangsa Banda Aceh Kata kunci: Perilaku Merokok, remaja Abstract Background: The intensity of smoking behavior also has a negative impact on passive smoking. Based on preliminary study which the author did at Academy of Food and Pharmacy (Akafarma) Harapan Bangsa Foundation Banda Aceh in 2016 the number of students as many as 150 people, some students, especially men consume cigarettes in their daily life, the cause of students consuming cigarettes because they want to look stylish, their reasons if smoking makes the plateau so calm, besides the attitude of students who do not know that if smoking makes them susceptible to disease, other than that the lack of knowledge about cigarettes is also one cause the students do not care about his health ..(Goal) to know the relationship of knowledge, and attitudes with the intensity of smoking behavior in young men at the Akademi Academy of Pharmacy and Food (Akafarma) Harapan Bangsa Foundation Banda Aceh Year 2016. Method: analytical descriptive with cross-sectional approach. Result: there is a significant correlation between knowledge and intensity of smoking behavior with p value = 0,000 (p <0,05), perception p value = 0,004 (p <0,05), and attitude p value = 0,002 (p <0,05) with intensity of smoking behavior among students at Akademi Academy of Pharmacy and Food (Akafarma) Harapan Bangsa Foundation Banda Aceh. Conclusion: Knowledge, Perception, And Attitude There is a very meaningful relation with intensity of smoking behavior in students at the Akpararma Akademarma dan Food (Akafarma) Foundation of Harapan Bangsa Banda Aceh Keywords: Smoking Behavior, adolescents
Efektivitas terapi hipnosis lima jari terhadap ansietas klien hipertensi di Puskesmas Rawasari Jambi tahun 2018 Nofrida Saswati; Sutinah Sutinah; Ponaria Citra Rizki
Riset Informasi Kesehatan Vol 7 No 2 (2018): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (112.853 KB) | DOI: 10.30644/rik.v7i2.179

Abstract

Abstrak Latar Belakang : Klien dengan hipertensi mengalami kesulitan untuk tidur, selalu memikirkan tekanan darahnya sewaktu-waktu bisa saja meningkat dan klien merasa jenuh harus mengkonsumsi obat hipertensi terus-menerus. dampak dari hal tersebut mengakibatkan klien hipertensi dengan gejala resiko ansietas. Gangguan cemas merupakan gangguan emosional pengalaman subyektif individu, tanpa objek yang spesifik karena ketidaktahuan dan mendahului semua pengalaman yang baru seperti penyakit fisik sehingga klien ansietas mengalami susah tidur, merasa tegang, mudah terkejut. Adapun dampak nya jantung berdenyut lebih cepat dan lebih kuat, sehingga tekanan darah akan meningkat. Oleh karena itu, klien hipertensi yang mengalami ansietas memerlukan penanganan yang baik dalam menurunkan ansietas nya. Ada beberapa terapi yang diberikan salah satunya adalah dengan terapi hipnosis lima jari. Terapi hipnosis lima jari merupakan terapi generalis yang dapat menimbulkan efek relaksasi dan menenangkan. Metode ini telah banyak dilakukan dalam menurunkan kecemasan dan masalah psikososial lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas terapi hipnosis lima jari untuk menurunkan tingkat ansietas klien hipertensi di Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2018. Metode : Penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen dengan rancangan Pretest Posttest One Group Design. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Rawasari Provinsi Jambi pada tanggal 16– 25 Agustus 2018. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh klien hipertensi yang ada di Puskesmas Rawasari Kota Jambi sebanyak 3170 responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 19 orang dengan menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data dengan menggunkan lembar kuesioner dan pengukuran tekanan darah. Analisis data secara bivariat dengan menggunakan uji wilcoxon. Hasil :Hasil penelitianmenunjukkanmenunjukkanbahwahasil uji pada kelompok pretest-posttest menunjukkannilai sig. 0,000 denganderajatkemaknaan 0,05. Hasil sig. 0,000< 0,05 yangartinyaadaefektivitasterapihipnosis lima jariterhadapansietasklienhipertensi di PuskesmasRawasari Kota Jambi Tahun 2018 Jambi. Kesimpulan :Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan tingkat ansietas dan hipertensi sesudah intervensi. Diharapkan hasil penelitianinidapatdipergunakansebagaiintervensikeperawatan, sehinggadapatmeningkatkanmutupelayanankeperawatankomplementer di masyarakat Kata Kunci :hipnotis lima jari, ansietas, hipertensi
Teh bawang dayak (Eleutherine americana Merr) menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada pasien hipertensi Annaas Budi Setyawan; Burhanto Burhanto
Riset Informasi Kesehatan Vol 8 No 2 (2019): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.398 KB) | DOI: 10.30644/rik.v8i2.234

Abstract

Latar Belakang : Bawang Dayak merupakan salah satu tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat Dayak di Kalimantan Timur untuk mengobati beberapa penyakit antara lain sebagai obat kanker payudara, darah tinggi (hipertensi), kencing manis (diabetes melitus) dan kolesterol. Umbi bawang dayak mengandung flavonoid yang berguna untuk melancarkan peredaran darah dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir dengan normal. Tujuan dari penelitian ini membuktikan efek teh bawang dayak terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode : Metode penelitian menggunakan rancangan one grup pretest and posttest tanpa kelompok pembanding (kontrol). Sampel dalam penelitian ini adalah warga dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Wonorejo Samarinda sebanyak 20 orang. Uji Bivariat menggunakan Paired t-test untuk mengetahui perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan teh bawang dayak Hasil : Hasil analisis uji statistik menunjukkan bahwa pada variabel tekanan darah diukur melalui sistolik dan diastolik nilai p value adalah 0.001 (<0.05) yang berarti teh bawang dayak efektif menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Kesimpulan : Teh bawang dayak efektif menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi
Pemanfaatan kitosan dari cangkang kerang bulu (Anadara antiquata) sebagai pengawet ikan pari (Dasyatis sp.) dan udang vaname (Litopenaeus vannamei) Ariyanti Ariyanti; Eni Masruriati; Tsani Imadahidayah; Eka Nur Sulistianingsih
Riset Informasi Kesehatan Vol 9 No 1 (2020): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.601 KB) | DOI: 10.30644/rik.v9i1.241

Abstract

Latar Belakang : Penggunaan senyawa anti mikroba yang tepat dapat memperpanjang umur simpan suatu produk serta menjamin keamanan produk. Untuk itu dibutuhkan bahan sebagai anti mikroba yang alami supaya tidak membahayakan bagi kesehatan. Penggunaan kitosan untuk menghambat aktivitas mikroba pada udang vaname (Litopenaeus vannamei) akan diuji efektivitasnya. Metode : Pada penelitian ini kitosan yang digunakan sebagai anti mikroba diekstraksi dari cangkang kerang bulu (Anadara antiquata). Kitosan yang diperoleh kemudian digunakan sebagai anti mikroba ikan pari (Dasyatis sp.) dan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Kitosan dilarutkan dalam asam asetat dengan variasi konsentrasi kitosan 1%; 1,5%, 2% dan 2,5%. Lama waktu penyimpanan udang: 0 jam, 5 jam, 10 jam, 15 jam dan 20 jam. Hasil : Kitosan dari cangkang kerang bulu dapat digunakan sebagai pengawet alami ikan pari dan udang vaname. Konsentrasi optimal kitosan yang digunakan sebagai pengawet ikan pari adalah 2% dapat memperpanjang umur simpan ikan selama 15 jam. Sedangkan konsentrasi optimal kitosan yang digunakan sebagai pengawet udang vaname adalah 1,5% dapat memperpanjang umur simpan ikan selama 15 jam. Kesimpulan : Konsentrasi kitosan cangkang kerang bulu yang paling optimal sebagai pengawet alami ikan pari adalah 2% dapat memperpanjang umur simpan ikan pari selama 15 jam.
Faktor yang Berhubungan Pelaksanaan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan raden surahmat; Meilisa Dwiyanti; Mareta Akhriansyah; Amalia Amalia
Riset Informasi Kesehatan Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.637 KB) | DOI: 10.30644/rik.v10i1.512

Abstract

Background: Not maximally documenting nursing care will have an impact on the quality of nursing services. Methods: This study aims to determine what factors are associated with the implementation of nursing care documentation using quantitative methods, using a cross sectional approach, with a sample of 71 respondents. Results: From the results of this study obtained from 71 respondents whose early adulthood were 38 people (53.5%), female gender were 41 people (57.7%), professional education 36 people (50.7%), work period ≥2 years totaling 51 people (71.8%), good knowledge 50 people (70.4%), light workload 43 people (60.6%), implementation of good nursing documentation 46 people (64.8%), the results of bivariate analysis obtained age p value 0.003, gender ρ value = 0.041, education ρ value = 0.057, tenure ρ value = 0.012, knowledge ρ value = 0.001, workload ρ value = 0.018. Conclusion: Based on the results of the study it can be concluded that the age with early and late adulthood has a different mindset in work, while the implementation of documenting nursing care between men and women has its own way of differences in roles and responsibilities, with a high level of education with experience. good knowledge is obtained
Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan protokol kesehatan dan kesediaan mengikuti vaksinasi COVID-19 di Kota Medan Louis Irvine; Debbie Veronika; Muhammad Aditya Kurnia
Riset Informasi Kesehatan Vol 10 No 2 (2021): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.262 KB) | DOI: 10.30644/rik.v10i2.566

Abstract

Abstrak Latar Belakang: Mengenali faktor apa saja yang berkembang dan mempengaruhi perilaku masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan dan pandangan masyarakat akan program vaksinasi pemerintah menjadi sangat penting di era pandemi ini. Informasi tersebut dapat dijadikan senjata utama untuk mengubah perilaku masyarakat dan mengendalikan pandemi dalam jangka waktu singkat maupun panjang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepatuhan protokol kesehatan dan kesediaan mengikuti program vaksinasi COVID-19 di Kota Medan. Metode: Penelitian ini dilakukan pada April-Agustus 2021 menggunakan desain kuantitatif, menggunakan pendekatan Cross Sectional, dengan sampel sebanyak 385 responden. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor karakteristik responden yang mempengaruhi tingkat kepatuhan protokol kesehatan dan kesediaan mengikuti program vaksinasi. Hasil analisis multivariat untuk tingkat kepatuhan protokol kesehatan didapatkan nilai p-value, variabel jenis kelamin p-value = 0,199, variabel usia p-value = 0,877, variabel tingkat pendidikan p-value = 0,000, variabel status pekerjaan p-value = 0,133, variabel riwayat penyakit kronis p-value = 0,222, variabel konsumsi herbal p-value = 0,454, dan variabel memiliki kerabat dengan riwayat COVID-19 p-value = 0,804. Hasil analisis multivariat untuk tingkat kesediaan divaksinasi COVID-19 didapatkan nilai p-value, variabel jenis kelamin p-value = 0,036, variabel usia p-value = 0,030, variabel tingkat pendidikan p-value = 0,000, variabel status pekerjaan p-value = 0,001, variabel riwayat penyakit kronis p-value = 0,793, variabel konsumsi herbal p-value = 0,972, dan variabel memiliki kerabat dengan riwayat COVID-19 p-value = 0,013. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan secara antara tingkat pendidikan terhadap kepatuhan protokol kesehatan COVID-19, serta terdapat pula hubungan yang signifikan secara antara jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, status pekerjaan, dan memiliki kerabat dengan riwayat COVID-19 terhadap kesediaan mengikuti program vaksinasi COVID-19. Kata kunci: Kepatuhan, Protokol Kesehatan, Vaksinasi, COVID-19
Aktivitas sitotoksik daun ceremai Lili Andriani
Riset Informasi Kesehatan Vol 6 No 1 (2017): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.908 KB)

Abstract

Latar Belakang : Daun ceremai (Phyllanthus acidus) mengandung flavonoid, saponin, tanin, dan steroid. Kandungan senyawa tersebut diduga memiliki aktivitas sitotoksik pada pengobatan kanker. Tujuan penelitian ini untuk menguji aktivitas sitotoksik daun ceremai. Metode : Untuk skrinning awal antikanker dilakukan uji aktivitas sitotoksik dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Penelitian ini dilakukan dengan menguji aktivitas sitotoksik dari ekstrak etanol dan fraksi daun ceremai dengan menentukan besarnya nilai LC50 selama 24 jam. Hasil : Nilai LC50 tertinggi pada ekstrak etanol adalah sebesar 6,83 ppm, dan fraksi etil asetat adalah sebesar 8,27 ppm. Kesimpulan : Ekstrak etanol dan fraksi etil asetat memiliki aktivitas sitotoksik yang tinggi dibandingkan fraksi lainnya sehingga sangat aktif berpotensi sebagai antikanker.
The impact of family support, social support and social information towards stress cases on covid-19 survivors : a cross-sectional study Bs Titi Haerana; M Fais Satrianegara; Hasridah Hasridah
Riset Informasi Kesehatan Vol 11 No 2 (2022): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.745 KB) | DOI: 10.30644/rik.v11i2.677

Abstract

Background : Covid-19 causes enormous panic and anxiety in society. Infection-induced immune system disorders can cause psychopathology, and the remaining symptoms of psychiatry are observed after the coronavirus outbreak. Survivors of COVID-19 appear to have an increased risk of residual psychiatric symptoms, and psychiatric diagnoses that occur due to excessive worry and anxiety. Worry and anxiety themselves can cause stress. The purpose of this study was to see the influence of family support, social support, and social information on stressful events in Covid-19 survivors in the Nuha District of East Luwu Regency in 2021. Method : This research is quantitative research with an approach of Observational analytics with a Cross-sectional design with random sampling techniques, with a sample of 1781 populations Results : The results showed that for the family support variable is (p=0.004; R2 = 0.025; Y = a + bX or 1.952 + 0.743 X). Social support for stressful events in Covid-19 survivors is (p=0.000; R2 = 0.039; Y = a + bX or 1.973 + 0.556 X) and the influence of social information on stressful events in Covid-19 survivors is (p=0.000 ; R2 = 0.052; Y = a + bX or 1.667 + 0.667 X. Conclusion : There is an influence on family support, social support, social information on the occurrence of stress on Covid-19 survivors in Nuha District East Luwu in 2021.
Faktor Risiko Kejadian Penyakit Kulit Pada Pekerja Pengangkut Sampah Di Kota Jambi entia nopa; Ranissa Dwi Imansari; Irwandi Rachman
Riset Informasi Kesehatan Vol 6 No 2 (2017): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.933 KB) | DOI: 10.30644/rik.v6i2.87

Abstract

Faktor Risiko Kejadian Penyakit Kulit Pada Pekerja Pengangkut Sampah Di Kota Jambi 1Entianopa, 2Ranissa Dwi Imansari, 3Irwandi Rachman 123Program Studi Kesehatan Masyarakat STIKES Harapan Ibu, Jambi Abstrak Latar Belakang: Kulit merupakan organ terbesar pada tubuh manusia yang membungkus otot-otot dan organ-organ dalam serta merupakan jalinan jaringan pembuluh darah, saraf, dan kelenjar yang tidak berujung, semuanya memiliki potensi untuk terserang penyakit yang salah satunya adalah penyakit kulit. Penyakit kulit merupakan salah satu gangguan kesehatan yang sering dialami oleh pekerja pengangkut sampah. Berdasarkan komposisi sampah yang diangkut serta waktu paparan kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara masa kerja, pemakaian Alat Pelindung Diri (APD), dan personal hygiene dengan kejadian penyakit kulit pada pekerja pengangkut sampah di Kota Jambi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional study. Sampel penelitian yaitu sebanyak 62 pekerja pengangkut sampah yang berada di Kantor Pekerjaan Umum dan Penata Ruang, yang mana seluruh populasi dijadikan sampel. Data dikumpulkan berdasarkan pemeriksaan kesehatan oleh dokter dan dengan kuesioner, kemudian dianalisa menggunakan uji statistik chi-square. Hasil: Hasil menunjukan bahwa pekerja yang mengalami penyakit kulit sebanyak 35 pekerja (56,5%). Berdasarkan hasil analisis chi-square didapatkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara masa kerja dengan kejadian penyakit kulit pada pekerja pengangkut sampah dimana nilai (p-value= 0,006), Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) nilai (p-value= 0,008), personal hygiene nilai (p-value= 0,008). Kesimpulan: Untuk meminimalisir risiko terjadinya penyakit kulit pada pekerja pengangkut sampah disarankan perlunya disusun standar operasional prosedur yang aman, penyediaan sarana sanitasi agar dapat mengurangi resiko terkena penyakit kulit. Pentingnya pemakaian APD dan perilaku hidup bersih dan sehat selama bekerja, serta diharapkan pekerja menggunakan APD pada saat bekerja dan lebih memperhatikan personal hygiene. Kata kunci : Masa Kerja, APD, Personal Hygiene
Hubungan Pengetahuan Penderita TB Paru, Pelayanan Kesehatan dan Pengawas Menelan Obat terhadap Tingkat Kepatuhan Pasien Yuliawati Yuliawati; Hayatul Rahmi; Rizky Yulion Putra; Wely Yantari
Riset Informasi Kesehatan Vol 7 No 1 (2018): Riset Informasi Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.078 KB) | DOI: 10.30644/rik.v7i1.123

Abstract

Latar Belakang : Tuberkulosis sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia, termasuk Indonesia. Untuk mencapai kesembuhan diperlukan kepatuhan berobat bagi setiap penderita. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan penderita TB Paru, pelayanan kesehatan dan pengawas menelan obat terhadap tingkat kepatuhan berobat di Rumah Sakit X Jambi Tahun 2015. Metode : Sampel penelitian adalah pasien yang didiagnosa TB Paru dengan pengobatan fase lanjutan rawat jalan di poliklinik DOTS TB paru Rumah Sakit X Jambi pada Agustus – Oktober yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 24 orang. Data yang diperoleh dianalisis secara univariat dan bivariat (Spearman’s correlation). Hasil :Hasil analisis Spearman’s menunjukkan bahwa tidak terdapat terdapat hubungan pengetahuan dengan dengan kepatuhan berobat (p-value=0.243), terdapat hubungan signifikan antara pelayanan kesehatan dengan kepatuhan berobat (p-value=0.000), terdapat hubungan signifikan antara PMO dengan kepatuhan berobat (p-value=0.000). Kesimpulan :Terdapat hubungan pengetahuan penderita TB Paru, pelayanan kesehatan dan pengawas menelan obat terhadap tingkat kepatuhan berobat di Rumah Sakit X Jambi Tahun 2015.

Page 1 of 17 | Total Record : 162