cover
Contact Name
-
Contact Email
asghar@iainpekalongan.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
asghar@iainpekalongan.ac.id
Editorial Address
Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Program, Faculty of Education and Teacher Training, Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Indonesia
Location
Kota pekalongan,
Jawa tengah
INDONESIA
Asghar: Journal of Children Studies
ISSN : 27975630     EISSN : 28073479     DOI : https://doi.org/10.28918/asghar
Core Subject : Education,
Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Program, Faculty of Education and Teacher Training, Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Indonesia
Articles 48 Documents
Peningkatan Konsep Pengukuran Pada Anak Usia 4-5 Tahun Menggunakan Media Donat Susun Siti Salwa; Aisyah Amalia Khoirul Amini; Alfina Fatwa Khasanah; Lathipah Hasanah
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 2 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.764 KB) | DOI: 10.28918/asghar.v2i2.6547

Abstract

This study aims to validate that measurement methods in early childhood are very important, but many institutions do not apply this method. We are trying to use the medium of stacking to prove that the teaching of early childhood measurement is important to them. The main point of his research is children with problem solving, and also accurate donuts media as a teaching medium for measurements related to the size of the donut itself. And also the arrangement of such donuts from the largest to the smallest. The method we use is the class action method and the results of the research show that children aged 4-6 years are able to learn and understand the size of the stacking donut media, while for children aged 1-3 years still need direction and guidance on the commands from the stacking donut media.
Upaya Peningkatan Kemampuan Baca Tulis Al Qur’an dengan Metode A BA TA TSA Adin Setiani
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 2 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (732.1 KB) | DOI: 10.28918/asghar.v2i2.6731

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan baca tulis Al Qur’an dengan metode A Ba Ta Tsa di kelompok TK A TKIT Permata Hati Batang Tahun Ajaran 2019/2020. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan mengumpulkan data lapangan (field research) yang dituangkan dalam bentuk angka. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yaitu penelitian yang diarahkan pada mengadakan pemecahan masalah atau perbaikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui metode A Ba Ta Tsa dapat meningkatkan kemampuan baca tulis Al Qur’an anak. Peningkatan dapat dilihat pada hasil penelitian awal 3 anak sudah berkembang sangat baik (BSB) dengan prosentase 13,63 %, siswa yang sudah berkembang sesuai harapan (BSH) ada 7 anak dengan prosentase 31,81 %, siswa yang mulai berkembang (MB) sebanyak 9 anak dengan 40,91%, dan sisanya siswa yang belum berkembang (BB) sebanyak 3 anak dengan posentase 13,63%. pada Siklus II terlihat kemampuan baca tulis Al Qur’an anak semakin meningkat dari siswa 22 anak yang tingkat kemampuannya berkembang sangat baik (BSB) mengalami peningkatan sebanyak 7 anak (31,81 %), siswa yang sudah berkembang sesuai harapan (BSH) mengalami peningkatan sebanyak 11 anak (50 %), siswa yang mulai berkembang (MB) mengalami peningkatan sebanyak 4 anak (18,18 %), dan siswa yang belum berkembang (BB) sebanyak 0 anak (0,0 %). Kata Kunci : Peningkatan Baca Tulis Al Qur’an Anak, Metode A Ba Ta Tsa
Implementasi Kurikulum Taman Pendidikan Al-Qur'an di TPQ Baiturrahim Bekasi Timur Jawa Barat Amelya Ayu Syaputri; Rizkia Ramadhania Nurbani; Deri Hendriawan
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.6646

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kurikulum tingkat satuan Pendidikan (KTSP) dan kurikulum 2013 dan untuk mengetahui kurikulum yang digunakan di TPQ Baiturrahim Bekasi Timur Jawa Barat. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah suatu ide tentang pengembangan yang diletakkan pada posisi yang paling dekat dengan pembelajaran, yakni sekolah dan satuan pendidikan. KTSP merupakan wujud dari reformasi pendidikan yang memberikan otonomi kepada sekolah dan satuan pendidikan untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan potensi, tuntutan dan kebutuhan masing-masing. Sedangkan Kurikulum 2013 mempunyai tujuan untuk mendorong peserta didik atau siswa, mampu lebih baik melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan) apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pelajaran. Hasil Penelitian pada TPQ Baiturrahim mengelompokkan kelas menurut kategori usia, untuk TPQ A dengan kategori usia 5-6 tahun dengan pembelajaran Fiqih, Aqidah Akhlak, dan Imla, lalu untuk TPQ B dengan kategori usia 7-8 tahun dengan pembelajaran Fiqih, Aqidah Akhlak, Imla, dan Bahasa Arab, Pembelajaran dilakukan pada jam 2 siang hingga jam 5 sore dengan menggunakan metode ceramah. Metode Ceramah adalah salah satu cara pengajaran tradisional yang paling lama digunakan dalam proses belajar mengajar dari tingkat paling dasar sampai perguruan tinggi mengingat sifatnya yang sangat praktis lagi efisien bagi model pengajaran yang materi dan jumlah peserta didiknya banyak. Boleh dikatakan setiap orang yang telah mengenyam bangku pendidikan formal maupun non formal atau mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah ataupun selainnya pasti telah mengerti dan merasakan metode pengajaran tersebut. Dan Media Pembelajaran yang digunakan di TPQ Baiturrahim adalah gambar dan papan tulis.
Penerapan Standar Operasional Prosedur Dalam Menentukan Kurikulum Bagi Anak Usia Dini Tamara Rizka Safitri; Aulia Tazkia Kariim
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.6681

Abstract

Peraturan yang dibuat oleh lembaga pendidikan anak usia dini, dibuat untuk membantu guru dan siswa dalam membangun karakter pribadi masing-masing. Anak belajar untuk mematuhi peraturan, guru belajar untuk membantu pengembangan anak agar menjadi anak yang disiplin. Berbagai aspek dapat dikembangkan melalui kurikulum yang ada di sekolah mau pun dengan Standar Operasional Prosedur atau biasa yang disebut SOP yang sudah ditetapkan untuk dipatuhi. Maka dari itu tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan standar operasional prosedur dalam menentukan kurikulum bagi anak usia dini. Rancangan pada penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan informasi melalui wawancara dan metode kualitatif. Penelitian ini diterapkan di TK Bona, Kecamatan Serang dengan sampel subjek wawancara adalah kepala sekolah dari TK Bona. Dapat disimpulkan bahwa standar operasional prosedur berpengaruh bagi pendidikan anak usia dini dalam menentukan kurikulum yang akan digunakan di sekolah. Rules made by early childhood education institutions are made to assist teachers and students in building their own personal character. Children learn to obey rules, teachers learn to help develop children to become disciplined children. Various aspects can be developed through the existing curriculum in schools or with Standard Operating Procedures or commonly called SOPs that have been determined to be obeyed. Therefore, the purpose of this study was to determine the effect of implementing standard operating procedures in determining the curriculum for early childhood. The design of this study uses information gathering techniques through interviews and qualitative methods. This research was conducted in TK Bona, Serang District, with the sample interview subjects being principals from TK Bona. It can be concluded that standard operating procedures have an effect on early childhood education in determining the curriculum to be used in schools.
Pendidikan Karakter Anak Usia Dini di Era New Normal: Strategi dan Program Kegiatan Pembiasaan Pembentukan Akhlak Uswatun Hasanah
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.6937

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pendidikan karakter di era new normal melalui strategi dan program kegiatan pembiasaan dalam membentuk akhlak anak usia dini. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan di RA Muslimat NU Gumawang Kecamatan Wiradesa. Subjek primer dalam penelitian ini adalah guru dan empat wali murid. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program kegiatan pembiasaan adalah (1) kegiatan upacara bendera yang dapat membentuk karakter cinta tanah air, (2) program pembiasaan solat Dhuha berjamaah, BTQ, dan tahfidzul Qur’an yang dapat membentuk karakter religius anak, dan (3) program pembiasaan senam dan kerja bakti setiap hari Jumat yang dapat membentuk karakter peduli pada lingkungan. Strategi pembelajaran dan pembiasaan yang dilakukan guru pada program kegiatan pembiasaan adalah dengan melibatkan langsung peserta didik dalam kegiatan tersebut, mendemonstrasikan dan mencontohkan setiap kegiatan pembiasaan itu berlangsung, dan melibatkan orang tua sebagai tindak lanjut dari nilai-nilai setiap kegiatan pembiasaan yang harus dibiasakan di rumah.
Persepsi Guru Tentang Seni Musik Terhadap Perkembangan Otak Anak Usia Dini Azalia Arya Ramadhini; Putri Maharani; Masyunita Siregar
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.7338

Abstract

Early childhood is a golden period of development where the early childhood brain development phase is the most important phase which covers 80% of a child's brain development. The level of brain development in children from birth to 4 years of age reaches 50%, so the first 4 years are often called the golden age. One way to develop a child's brain is through art. The research method used by researchers is a descriptive research method with a quantitative approach. The population used in this study were kindergartens in Jambi Province, namely kindergarten teachers in Jambi Province. The sample used was 6 teachers from three kindergarten schools in Jambi Province using a simple random sampling technique. The instrument used is a questionnaire / questionnaire. Data was collected using a questionnaire instrument for research subjects. Research Results 100% of respondents agree that music stimulates the brain in early childhood, have practiced movements and songs for learning. carrying out music arts activities and songs of different expression in their respective schools, children can follow the movements of the given song, children can clap their hands to the rhythm, children can follow the word pattern of the given song. The results of the respondents stated that they agreed that the art of music can improve brain development in early childhood.
Penerapan Alat Permainan Edukatif Puzzle Bergambar Untuk Meningkatkan Bahasa Pada Anak Usia 3-4 Tahun Apriliani Dea Gumilar; Juwita Rini; Dimas Setiaji Prabowo
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.7501

Abstract

Tujuan penelitian ini (1) Untuk mengetahui penerapan alat permainan edukatif puzzel bergambar untuk meningkatkan bahasa pada anak usia 3-4 tahun di SPS Ar Rohmah Buaran Pekalongan. (2) Untuk mengetahui peningkatkan bahasa pada anak usia 3-4 tahun melalui penerapan alat permainan edukatif puzzel bergambar di SPS Ar Rohmah Buaran Pekalongan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dan metode analisa data yaitu analisis kuantitatif deskriptif untuk melihat peningkatan perkembangan bahasa anak usia 3-4 tahun di SPS Ar Rohmah Simbang Kulon Buaran Pekalongan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada saat pra siklus kemampuan bahasa pada anak usia 3-4 tahun di SPS Ar Rohmah Buaran Pekalongan anak masih rendah yaitu 45% dengan kriteria cukup, Pada siklus I ada peningkatan yaitu 58.3% namu masih dalam kategori cukup, dan pada siklus II meningkat menjadi 80% dengan kategori sanagat baik. Masing-masing siklus menunjukkan peningkatan yang cukup baik dan sesuai dengan kriteria keberhasilan yang ditentukan yaitu 80%. Pada pra siklus sampai siklus I mengalami peningkatan 13.3% dan pada siklus I sampai siklus II mengalami peningkatan 21,7%.. dapat disimpulkan bahwa penerapan alat permainan edukatif puzzel bergambar dapat meningkatkan bahasa pada anak usia 3-4 tahun di SPS Ar Rohmah Buaran Pekalongan Tahun Ajaran 2021/2022
Media Pembelajaran Dakon Square Untuk Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Angka Anak Usia Dini Nailatul Izza; Abdul Khobir
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.7502

Abstract

Salah satu aspek perkembangan pada anak usia dini yaitu aspek kognitif. Aspek kognitif berkaitan dengan kecerdasan logis matematis dan naturalis terutama dalam hal kemampuan olah pikir,mengolah informasi, memorisasi, penalaran, klasifikasi konsep, pemecahan masalah dan pemusatan perhatian. Kecerdasan logis matematis merupakan kemampuan berpikir secara induktif dan deduktif. Kemampuan ini dapat dilihat melalui cara berpikir dengan aturan logika, memahami dan menganalisis pola angka-angka,serta memecahkan masalah. Anak dengan kecerdasan logis-matematis yang dominan umumnya lebih menyukai permainan berhitung, melakukan hal-hal yang melibatkan angka, melakukan berbagai eksperimen dan suka memecahkan teka-teki. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kecerdasaran logis-matematis ini yaitu melalui kegiatan belajar yang menyenangkan dengan menggunakan media pembelajaran berupa alat permainan edukatif. Peneliti tertarik untuk mengembangkan alat permainan edukatif yang terinspirasi dari permainan tradisonal dakon dalam rangka meningkatkan kemampuan mengenal konsep angka pada anak. Penelitian ini merupakan model penelitian pengembangan atau R&D (Research and Development) dengan hasil akhir berupa suatu produk yang dianggap ideal untuk dapat meningkatkan kemampuan mengenal konsep angka pada anak usia dini.
Implementasi Pembelajaran Loose Part Berbasis Proyek Untuk Menumbuhkan Aspek Sosial Emosional Kelas B dI TK Negeri Pembina Kota Pekalongan Umi Suciati
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.7504

Abstract

Implementasi pembelajaran loose part berbasis proyek untuk menumbuhkan aspek sosial emosional kelas B di TK Negeri Pembina Kota Pekalongan bertujuan untuk mengetahui pembelajaran loose part berbasis proyek untuk menumbuhkan aspek sosial emosional serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pembelajaran loose part berbasis proyek untuk mengembangkan aspek sosial emosional. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendeatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran loose part berbasis proyek untuk mengembangkan aspek sosial emosional kelas B di TK Negeri Pembina Kota Pekalongan memuat tahap perencanaan, pembelajaran, dan evaluasi. Adapun faktor pendukung berupa pendidik yang kompeten dan keluarga, serta faktor penghambat berupa keadaan emosional anak.
Implementasi Pembelajaran Berkarakter Enterpreneurship Anak Usia Dini di KB Al Hikmah Klareyan Petarukan Dian Rif'iyati; Tety Hermiyati
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 3 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i1.7519

Abstract

Enterpreneurship adalah suatu sikap, jiwa dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. Pendidikan enterpreneurship sebaiknya dikenalkan sejak jenjang masa kanak-kanak (pendidikan anak usia dini). Dengan adanya enterpreneurship, maka anak akan belajar untuk berani, mandiri serta bertanggung jawab dari apa yang mereka lakukan, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi serta faktor pendukung dan penghambat dari Pembelajaran Berkarakter enterpreneurship Anak Usia Dini di KB Al Hikmah Klareyan Petarukan Pemalang. Adapun jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian lapangan field research dan menggunakan pendekatan kualitatif yaitu prosedur penelitian menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati Hasil penelitian menunjukkan sekolah merancang dan melaksanakan kegiatan khusus untuk mengenalkan kewirausahaan. Kegiatan-kegiatan tersebut yaitu kegiatan pembiasaan harian, melaksanakan kegiatan sholat berjamaah, serta kegiatan market day dan outing class. Faktor Pendukung Implementasi Pembelajaran Enterpreneurship diantaranya yaitu lingkungan sekolah yang kondusif, dukungan orang tua, teman sebaya dan faktor penghambat yaitu kemampuan anak yang berbeda-beda, kurangnya perhatian orang tua serta banyaknya peserta didik.