cover
Contact Name
Dr. Sandra Hermanto, M.Si
Contact Email
hermantokimia@uinjkt.ac.id
Phone
+6285220042401
Journal Mail Official
kimia@uinjkt.ac.id
Editorial Address
Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
VALENSI
ISSN : 24606065     EISSN : 25483013     DOI : 10.15408/jkv
Core Subject : Science,
Jurnal Kimia Valensi is a biannual and peer-reviewed open access journal published by Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. This journal covering all aspect of chemistry.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010" : 8 Documents clear
Penyerapan Merkuri Dalam Limbah Simulasi Menggunakan Zeolit Klinoptilolit Thamzil Las; Hendrawati Hendrawati; Amsiri Amsiri
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.798 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.240

Abstract

Merkuri adalah sumber polutan yang dapat menurunkan kualitas lingkungan. Penelitian terhadapzeolit Klinoptilolit yang digunakan sebagai bahan penukar ion dan penyaring merkuri dalamlimbah simulasi telah dilakukan. Penelitian ini dilakukan di Pusat Laboratorium Terpadu BidangAnalisa Lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui kemampuan zeolit Klinoptilolit dalam menyerap merkuri. Zeolit Klinoptilolit ada yangdibiarkan natural dan ada yang terlebih dahulu diperlakukan menjadi Na-zeolit denganmenggunakan NaCl 1 N dan Ca-zeolit menggunakan CaCl2 0,02 M. Pengaruh ukuran partikelzeolit, perlakuan zeolit dan waktu kontak zeolit terhadap penyerapan diamati dengan menggunakan3 perbedaan ukuran partikel zeolit yaitu 500 μm - >355 μm, 355 μm - >212 μm dan ≤212 μm: 3perbedaan perlakuan zeolit yaitu natural zeolit, Na-zeolit dan Ca-zeolit dan 6 perbedaan waktukontak yaitu ½, 1, 2, 4, 6 dan 8 jam. Persen penyerapan merkuri dan nilai Kapasitas Tukar Kation(KTK) diukur dengan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Pengukuran SSA menunjukkanbahwa persen penyerapan merkuri terbaik didapat pada ukuran partikel ≤212 dengan zeolit yangdiperlakukan dengan NaCl dan waktu kontak 8 jam, yaitu sebesar 87,24 %. Nilai Kapasitas TukarKation (KTK) zeolit Klinoptilolit dipengaruhi oleh proses perlakuan dan ukuran partikel zeolityaitu berkisar antara 0,32 meq/g sampai 0,81 meq/g.
Uji Performance Mesin Diesel Menggunakan Biodiesel Dari Minyak Goreng Bekas Isalmi Aziz
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.393 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.241

Abstract

Biodiesel dari minyak goreng bekas merupakan bahan yang sangat potensial untuk menggantikan bahanbakar solar. Selain harganya murah juga dapat mereduksi limbah. Biodiesel dicampur dengan solardalam perbandingan 0 sampai 100 % dan selanjutnya di uji sifat fisiknya menggunakan metode ASTM.Dari hasil pengujian didapatkan biodiesel 20 % (B20) dan 40 % (B40) memenuhi standar bahan bakarsolar dan selanjutnya diujikan pada mesin diesel dengan menggunakan solar sebagai pembanding.Biodiesel B20 dan B40 mampu memberikan kinerja yang baik untuk digunakan sebagai bahan bakarmesin diesel. Emisi gas yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan emisi solar. Hal ini membuktikanbahwa biodiesel adalah bahan bakar ramah lingkungan.
Analisis Tingkat Kerusakan Lemak Nabati dan Lemak Hewani Akibat Proses Pemanasan Sandra Hermanto; Anna Muawanah; Prita Wardhani
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.776 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas dan tingkat kerusakan lemak nabati dan lemakhewani akibat proses pemanasan pada suhu tinggi. Beberapa lemak nabati dan lemak hewani yangdijadikan sampel dalam penelitian ini meliputi minyak goreng curah, minyak goreng kemasan, minyakikan, margarine, lemak babi, lemak sapi, lemak ayam dan minyak zaitun. Masing-masing sampeldipanaskan pada suhu 110oC selama 30 menit, selanjutnya stabilitas dan tingkat kerusakannnyadianalisis dengan mengukur kadar radikal bebas melalui analisis malondialdehid dengan metodekolorimetri dan komposisi asam lemak jenuh (saturated fatty acid), asam lemak tak jenuh tunggal(mono unsaturated fatty acid) serta asam lemak tak jenuh ganda (poly unsaturated fatty acid) denganmenggunakan Gas Chromatography Mass Spectrofotometry (GCMS). Hasil penelitian menunjukkanbahwa kandungan radikal bebas sebagai parameter kerusakan lemak pada masing-masing sampelrelatif berbeda dimana pada minyak ikan dihasilkan radikal bebas sebesar 40 μmol/L, sedangkan padaminyak goreng curah sebesar 25 μmol/L, minyak goreng kemasan 20 μmol/L, margarine 16 μmol/L,minyak zaitun 30 μmol/L, lemak ayam 37 μmol/L, lemak sapi 18 μmol/L dan lemak babi 31 μmol/L.Hasil analisa GCMS menunjukkan bahwa kandungan asam lemak jenuh terbesar diperoleh padasampel lemak sapi (65.53%), sedangkan asam lemak tidak jenuh ganda terbesar diperoleh pada minyakikan sebesar 30.24%. Hal ini mengindikasikan bahwa tingkat kerusakan lemak pada masing-masingsampel sangat dipengaruhi oleh kandungan awal asam lemak tak jenuh ganda yang terdapat padamasing-masing sampel seperti pada minyak ikan dimana komposisi asam lemak tidak jenuh gandarelatif lebih besar dibandingkan dengan yang lain.
Kultivasi Chlorella, sp Pada Media Tumbuh Yang Diperkaya Dengan Pupuk Anorganik Dan Soil Extract Sri Yadial Chalid; Sri Amini; Suci Dwi Lestari
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.878 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.242

Abstract

Mikro alga jenis Chlorophyceae SP adalah alga laut yang menghasilkan zat gizi seperti asam lemaktak jenuh omega-3, 6, dan 9, serat, vitamin, protein dan mineral. Warna hijau dari klorofil padaChlorella,sp disebut darah hijau (green blood) mempunyai kandungan zat besi pembentukhemoglobin. Pada Chlorella,sp kering terdapat enzim Superoxide dismutase (SOD) sekitar 10.000-37.500 units per 10 gram yang merupakan anti radikal bebas untuk mencegah penuaan dini. Sementaraproduksi Chorophyceae secara alami masih terbatas, Untuk itu ada teknik budidaya alga denganmemanipulasi media hidup yaitu media sintetik. Penelitian ini adalah penelitian pendahuluan melihatpengaruh perlakuan media tumbuh terhadap pertumbuhan atau kepadatan sel dengan menggunakanHemaesitometry. Pupuk anorganik proanalis dan soil extract ditambahkan ke dalam wadah kultivasi.Chlorella, sp pada umur kultivasi 13 hari menghasilkan jumlah sel tertinggi sebanyak 7,7567 logsel/mL (5,7120x107 sel/mL. Chlorella, sp pada pupuk soil extract pada umur kultivasi 9 harimenghasilkan jumlah sel tertinggi sebanyak 5,7533 log sel/mL (5,6666x107 sel/mL). Lajupertumbuhan Chlorella,sp menunjukkan hasil paling baik pada media kultivasi yang menggunakanpupuk anorganik (conwy) dibandingkan dengan pupuk soil extract.
Aktivitas Senyawa Antidiabetes Ektrak Etil Asetat Daun Pandan Wangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb.) Dede Sukandar; Sandra Hermanto; Imamah Al Mabrur
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.838 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.238

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antidiabetes dari ekstrak etil asetat daun pandanwangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) menggunakan metode α-glukosidase. Ekstrak dibuat dengancara perendaman menggunakan etil asetat. Uji antidiabetes dilakukan dengan menggunakan enzim α-glukosidase. Ekstrak etil asetat daun pandan wangi bersifat antidiabetes dengan aktivitaspenghambatan (IC50) sebesar 94,23 ppm. Hasil analisa GCMS menunjukkan ekstrak etil asetat daunpandan wangi mengandung senyawa aktif asam lemak dan turunannya, terpenoid, dan steroid.
Pengaruh Suhu dan Konsentrasi Katalis Pada Proses Esterifikasi Distilat Asam Lemak Minyak Sawit (DALMs) Menjadi Biodiesel Rismawati Rasyid
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.309 KB) | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.243

Abstract

Pembuatan biodiesel dari minyak kelapa sawit sudah populer dibanding distilat asam lemak minyaksawit (DALMs). Minyak kelapa sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) dalam prosespemurniannya menjadi minyak goring, menghasilkan produk samping berupa Distilat asam lemakminyak sawit (DALMs) dari proses distilasi. Proses esterifikasi DALMs menghasilkan senyawaester atau biodiesel menggunakan pereaksi metanol dengan katalisator asam klorida (HCl). Reaksidijalankan pada reaktor batch pada tekanan diatas satu atmosfer dengan variasi suhu dan konsentrasikatalis. Proses dijalankan dengan putaran pengaduk 600 rpm , perbandingan ekivalen metanol denganDALMs 1,4 kali stokiometri merupakan variabel tetap pada tekanan 6,5 atm. Didapatkan bahwahubungan konstanta kecepatan reaksi dengan suhu menghasilkan k = 28921 Exp (-5241/T) dan variasikonsentrasi katalis dengan k = 0,0039 Exp (0,336 Ckat), menghasilkan konversi sebesar 77 %. Kondisioptimal diperoleh pada suhu 383 K dengan konsentrasi katalis 6 % dari berat DALMs.
Penyerapan Ion Logam Cd Dan Cr Dalam Air Limbah Menggunakan Sekam Padi Nurhasni Nurhasni; Hendrawati Hendrawati; Nubzah Saniyyah
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.244

Abstract

Penelitian tentang penyerapan ion logam kadmium dan kromium dalam air limbah menggunakansekam padi telah dilakukan. Metode yang digunakan adalah metode statis (batch). Dari hasil penelitiandidapatkan kondisi optimum penyerapan yaitu pH 5 untuk Cd, dan pH 6 untuk Cr, konsentrasi ionlogam 20 mg/L, dan lama pemanasan 2,5 jam. Efisiensi penyerapan pada air limbah multikomponenuntuk Cd adalah 70,42 %, sedangkan untuk Cr adalah 71,55 %. Penyerapan ion logam kadmium dankromium pada kondisi optimum yang diaplikasikan pada air limbah laboratorium kimia PLT UINSyarif Hidayatullah Jakarta mempunyai efisiensi penyerapan masing-masing adalah 66,45 % untuk Cddan 49,29 % untuk Cr.
Identifikasi Pewarna Sintetis Pada Produk Pangan Yang Beredar di Jakarta dan Ciputat La Ode Sumarlin
Jurnal Kimia Valensi Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010
Publisher : Syarif Hidayatullah State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jkv.v1i6.239

Abstract

Warna merupakan faktor yang dapat digunakan sebagai indikator kesegaran atau kematangan suatuproduk. Warna merupakan daya tarik terbesar untuk menikmati aroma makanan. Warna dalammakanan dapat meningkatkan penerimaan konsumen tentang sebuah produk. Namun, penggunaanpewarna sintetis harus dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku karena dapat merugikankesehatan. Oleh karena itu perlu dilakukan monitoring pewarna sintetis berbagai produk makananyang dikonsumsi oleh masyarakat. Metode analisis kualitatif yang digunakan adalah kromatografikertas. Sementara analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometer UV-VIS. Pewarna sintetis yangterkandung dalam sebagian besar sampel yang dianalisis adalah pewarna yang memungkinkanpenggunaannya untuk makanan oleh Peraturan Menteri Kesehatan RI seperti sunset yellow, ponceau4R, tartrazine, dan carmoisin. Namun sampel krupuk pati mengandung zat yag dilarang yaituRhodamin B dengan konsentrasi 2,1892 ppm. Sampel mengandung zat pewarna campuran dari duaatau tiga jenis warna tunggal seperti es limun botol/orange (Amaranth,Tartrazine dan KuningFCF/Sunset Yellow) dan sampel permen merah (Ponceau 4R, Kuning FCF). Namun sebagian besarberupa pewarna tunggal. Pewarna sintetik yang ada dalam sampel permen kuning sebesar 22,642ppm dan 9,0119 ppm pada mie basah.

Page 1 of 1 | Total Record : 8


Filter by Year

2010 2010


Filter By Issues
All Issue Jurnal Kimia VALENSI Volume 9, No. 1, May 2023 Jurnal Kimia VALENSI Volume 8, No. 2, November 2022 Jurnal Kimia VALENSI Volume 8, No. 1, May 2022 Jurnal Kimia VALENSI Volume 7, No. 2, November 2021 Jurnal Kimia VALENSI Volume 7, No. 1, May 2021 Jurnal Kimia VALENSI Volume 6, No. 2, November 2020 Jurnal Kimia VALENSI Volume 6, No. 1, May 2020 Jurnal Kimia VALENSI Volume 5, No. 2, November 2019 Jurnal Kimia VALENSI Volume 5, No. 1, May 2019 Jurnal Kimia VALENSI Volume 4, No. 2, November 2018 Jurnal Kimia VALENSI Volume 4, No. 1, Mei 2018 Jurnal Kimia VALENSI Volume 3, No. 2, November 2017 Jurnal Kimia VALENSI Volume 3, No. 1, Mei 2017 Jurnal Kimia VALENSI Volume 2, No. 2, November 2016 Jurnal Kimia VALENSI Volume 2, No. 1, Mei 2016 Jurnal Kimia VALENSI Volume 1, No. 2, November 2015 Jurnal Kimia VALENSI Volume 1, No. 1, Mei 2015 Jurnal VALENSI Volume 4, No. 2, November 2014 Jurnal Valensi Volume 4, No.1, Mei 2014 Jurnal Valensi Volume 3, No.2, November 2013 Jurnal Valensi Volume 3, No.1, Mei 2013 Jurnal Valensi Volume 2, No.5, November 2012 Jurnal Valensi Volume 2, No.4, Mei 2012 JURNAL Valensi Volume 2, No. 3, November 2011 Jurnal Valensi Volume 2, No.2, Mei 2011 Jurnal Valensi Volume 2, No.1, November 2010 Jurnal Valensi Volume 1, No.6, Mei 2010 Jurnal Valensi Volume 1, No.5, November 2009 Jurnal Valensi Volume 1, No.4, Mei 2009 Jurnal Valensi Volume 1, No.3, November 2008 Jurnal valensi Volume 1, No.2, Mei 2008 Jurnal Valensi VOLUME 1, NO.1, NOVEMBER 2007 More Issue