cover
Contact Name
Bachtiar Effendi
Contact Email
bachtiareaje@gmail.com
Phone
+6222-6030483
Journal Mail Official
jurnaltekmira@gmail.com
Editorial Address
https://jurnal.tekmira.esdm.go.id/index.php/minerba/about/editorialTeam
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara
ISSN : 25278789     EISSN : 19796560     DOI : 10.30556/jtmb
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara adalah Jurnal yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral dan Batubara (Puslitbang tekMIRA). Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara terbit pada bulan Januari, Mei, September, memuat karya-karya ilmiah yang berkaitan dengan litbang mineral dan batubara mulai dari eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, ekstraksi, pemanfaatan, lingkungan, kebijakan dan keekonomian termasuk ulasan ilmiah terkait.
Articles 257 Documents
LIFE CYCLE ASSESSMENT PROSES PENGADAAN BAHAN BAKU BATUBARA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP TIDORE Muhammad Faizal Mahmud; Andes Ismayana; Mohamad Yani
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 18 No 1 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2022
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol18.No1.2022.1243

Abstract

Penggunaan batubara dalam negeri didominasi oleh sektor pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Kegiatan pendistribusian batubara menuju PLTU merupakan salah satu kegiatan yang memberikan dampak adanya emisi dalam rantai pasokan batubara. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi aliran input-output pengadaan bahan baku batubara pembangkit listrik tenaga uap Tidore, menentukan besaran dampak emisi GRK dan asidifikasi proses pengadaan bahan baku batubara, serta menentukan upaya kegiatan untuk meminimalkan dampak emisi tersebut. Metode penelitian yang dilakukan menggunakan life cycle assessment yang terdiri dari tujuan dan ruang lingkup, analisis inventori, analisis dampak, dan interpretasi dampak. Penghitungan dampak emisi GRK dan asidifikas dilakukan berdasarkan unit fungsional jumlah batubara (ton) yang dipasok ke PLTU Tidore Kepulauan. Hasil dari penelitian ini mendapatkan potensi dampak emisi kegiatan pendistribusian dari tambang batubara ke jeti Bunati sebesar 46,40 kg-CO2eq/ton dan 4,52E-01kg-SO2eq/ton, jeti Bunati ke jeti Tidore sebesar 28944,40 kg-CO2eq/ton dan 462,41 kg-SO2eq/ton, jeti PLTU ke coal yard sebesar 1,29 kg-CO2eq/ton dan 1,26E-02 kg-SO2eq/ton. Rekomendasi yang diberikan untuk mereduksi emisi adalah substitusi bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dengan cara cofiring serta meningkatkan efisiensi pada sistem transportasi laut dan menggantikan transportasi truk pengangkut batubara dengan overload conveyor.
KEMAMPUGALIAN KUARI ANDESIT GUNUNG GEULIS, KECAMATAN JATINANGOR, KABUPATEN SUMEDANG, PROVINSI JAWA BARAT Mochamad Muslim Taufiq; Irvan Sophian; Nur Khoirullah; Zulfialdi Zakaria
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 18 No 2 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2022
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol18.No2.2022.1257

Abstract

Kebutuhan bahan baku batu andesit semakin meningkat seiring dengan perkembangan dan percepatan infrastruktur di Indonesia. Batu andesit dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan trotoar jalan, pondasi bangunan atau dapat dijadikan sebagai bahan campuran beton. Dalam kegiatan penambangan batu andesit, diperlukan analisis untuk ketepatan penggunaan metode penambangan agar tercipta usaha pertambangan yang berdaya guna, menunjang efektivitas dan efesiensi pekerjaan serta biaya operasional. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kelas massa batuan, tingkat kemampugalian batuan dan rekomendasi bentuk lereng untuk kegiatan penambangan agar dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Metode penelitian yang digunakan adalah klasifikasi geomekanik dengan sistem rock mass rating (RMR), slope mass rating (SMR) dan analisis kemampugalian batuan. Berdasarkan klasifikasi geomekanik tersebut, diketahui kelas massa batuan memiliki kategori good rock dengan nilai RMR 69 – 79 dan SMR 53° - 65°. Metode penggalian yang disarankan berupa ripping-blasting.
PRODUKSI SERBUK KALSIUM KARBONAT DENGAN MESIN PENGGERUS HASIL MODIFIKASI PADA PT SUGIH ALAMANUGROHO Tri Wahyuningsih; Dyah Probowati; Olivia Silvi Hermanto; Monika Asworo; Meindra Setyawan
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 19 No 3 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2023
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol19.No3.2023.1287

Abstract

Limestone is a sedimentary rock formed naturally from the died marine organisms. Limestone is used in various industrial fields, such as paint, plastics, carpets and soil pH regulator industries. PT. Sugih Alamanugroho is a limestone mining and calcium carbonate powder producer company. To produce calcium carbonate powder, limestone is dried, comminuted, and classified by size. The drying process reduces moisture content less than 4%. Then, the limestone is crushed by a jaw crusher and followed by secondary crushing by means of a hammer mill. The results of the secondary grind are crushed again using a modified grinding machine. Calcium carbonate powder will pass through an 800-mesh screen into the cyclone collector using a blower. In the cyclone collector, 800-mesh powder falls into the bottom of the cyclone, while 1200-mesh powder comes out of the cyclone and enters the cloth bags. The position of the feed on the side of the modified grinding machine is able to reduce collisions with the product. From the entire production steps, calcium carbonate powder products were produced, but did not meet the production amount target due to obstacles that occurred in the form of power outages, replacement of spare parts or equipment maintenance, machine breakdowns and late availability of spare parts.
PERAMALAN PUNCAK PRODUKSI DAN UMUR CADANGAN BATUBARA DI INDONESIA Arif Setiawan; Mayang Kinanti Puteri; Yulianus Rombe Pasalli
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 19 No 2 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2023
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol19.No2.2023.1302

Abstract

Indonesia is a country that has quite large resources and reserves (3.25%) of the world's coal reserves. Indonesia's coal production in 2022 will reach 687 million tonnes to meet domestic and foreign (export) demand. Indonesia's coal production from year to year has an increasing trend. The existence of this upward trend can result in a decrease in the number of existing coal reserves. This study aims to predict the peak of coal production by estimating the age of the existing reserves. The data used is annual data from 1996 to 2021. The coal reserves used as a basis for consideration are 36,278.85 million tons. The methods used to forecast coal peak production and reserve age are the Hubbert, logistics, and Gomperzt models. The results obtained explain that the peak of coal production occurred in 2018 amounting to 0.539 billion tons with a coal reserve until 2081. For the logistic and Gomperzt models, the peak of coal production occurred in 2033 amounting to 1.345 billion tons and 0.7604 billion tons. Meanwhile, the reserve ages of the two models until 2080 and 2120.
PREDIKSI CURAH HUJAN MENGGUNAKAN METODE THOMAS-FIERING DENGAN MODIFIKASI KIRBY UNTUK RANCANGAN SISTEM PENYALIRAN TAMBANG Tedy Agung Cahyadi; Gabriel Ranteallo; Singgih Saptono; Hasywir Thaib Siri; Gunawan Nusanto; Resa Risal Pradita
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 18 No 3 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2022
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol18.No3.2022.1305

Abstract

Tambang terbuka merupakan metode yang berhubungan langsung dengan udara bebas sehingga hujan akan jatuh langsung ke lokasi penambangan. Curah hujan yang akan terjadi tidak dapat ditentukan secara pasti, tetapi dapat diprediksi. Memprediksi curah hujan dapat menggunakan metode stokastik. Pada penelitian ini menggunakan metode Thomas-Fiering yang bilangan acaknya telah dimodifikasi oleh Kirby menggunakan transformasi Wilson-Hilferty. Tujuan dari penelitian adalah melakukan analisis curah hujan dan membuat desain sistem penyaliran tambang. Hasil prediksi menghasilkan curah hujan rencana sebesar 109,61 mm/hari dan nilai intensitas hujan 21,36 mm/jam. Luas daerah tangkapan hujan sebesar 2,13 km2 dan total debit air limpasan sebesar 7,83 m3/detik. Saluran terbuka akan mengalirkan air limpasan menuju ke kolam pengendapan. Air limpasan masuk ke dalam kolam pengendapan dengan volume air limpasan 66.862,71 m3. Daya tampung kolam pengendapan sebesar 67.790,09 m3 dan luas 16.524 m2. Pengerukan endapan lumpur dilakukan selama 20 hari sekali.
ANALISIS NILAI KEEKONOMIAN PERUNTUKAN LAHAN BEKAS TAMBANG BATUBARA SEBAGAI ASIMILATOR KARBON Ridho Yovanda; Restu Juniah; Anna Yulianita; Yoszi Anaperta; Hisni Rahmi
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 19 No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol19.No1.2023.1311

Abstract

The environmental issues that usually arise from mining activities are ex-coal mining lands in the form of mine pits (void) and land (non void) which are not managed properly. The company has an obligation to manage ex-coal mining land so that the environment remains sustainable and benefits the community by carrying out reclamation activities. Reclamation of ex-coal mining land by planting oil palm provides benefits in the form of incomes and as a carbon assimilator. This study aims to analyze the economics value of the ex-coal mining land use as a carbon assimilator by using the extended NPV analysis method. The result of analysis revealed a positive extended NPV value of IDR. 1,961,057,020,-, which means that ex-coal mining land can provide positive benefits as a carbon assimilator.
PENGOLAHAN KROMIUM(VI) PADA AIR LIMBAH PERTAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN BESI(II) YANG DIPEROLEH DARI SLAG NIKEL Asep Nurohmat Majalis; Noviarso Wicaksono; Yeni Novitasari; Nurvita Permatasari; Rizki Pratiwi
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 18 No 3 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2022
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol18.No3.2022.1314

Abstract

Aktivitas penambangan dan pengolahan bijih nikel yang memiliki kandungan kromium tinggi mengakibatkan lepasan Cr(VI) pada air limbah pertambangan. Cr(VI) pada air limbah menjadi perhatian utama pengelolaan lingkungan pertambangan bijih nikel. Cr(VI) memiliki toksisitas dan mobilitas tinggi, serta bersifat karsinogenik dan mutagenik. Di sisi lain, proses pirometalurgi bijih nikel menghasilkan slag yang memiliki kandungan Fe tinggi dan berpotensi menjadi sumber Fe(II) untuk mengolah Cr(VI). Pengolahan Cr(VI) dengan Fe(II) dari slag nikel dilakukan pada kondisi batch dan kontinu untuk menentukan parameter kunci yaitu rasio berat Fe(II):Cr(VI). Kondisi batch pada konsentrasi Fe(II) di larutan fero sulfat tetap dan bervariasi dengan menerapkan rasio berat Fe(II):Cr(VI) 1:1; 2,5:1; 5:1; 7,5:1; 10:1 dan 12,5:1 diperoleh penurunan Cr(VI) pada rentang 98,18 - 99,09%. Kondisi kontinu pada rasio berat Fe(II):Cr(VI)=7,5:1 diperoleh penurunan Cr(VI) pada rentang 98,46 - 100%. Hasil analisis konsentrasi logam terlarut Fe, Co, Ni, Cu, Zn, Cd, Pb, Cr pada air limbah hasil pengolahan telah memenuhi baku mutu air limbah pertambangan bijih nikel di Indonesia, dan konsentrasi logam terlarut As < 0,001 mg/L. Hasil ini menunjukkan bahwa Fe(II) dari slag nikel dapat menurunkan Cr(VI) pada air limbah pertambangan bijih nikel dengan signifikan.
EFEK PERBANDINGAN TINGGI DAN DIAMETER TERHADAP KEKUATAN PILAR PADA PENGUJIAN KUAT TEKAN UNIAKSIAL DAN PEMODELAN NUMERIK La Ode Dzakir
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 19 No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol19.No1.2023.1316

Abstract

Pillar is a part of the deposition of excavated material that is left behind to sustain the rock weight above it. The aim of this study was to determine the effect of height and diameter ratio on the strength of the pillar obtained from uniaxial compressive strength testing and numerical modeling. Laboratory test results showed that pillars with a ratio of 1.5 H/D did not show an increase in strength of 1.83%, while pillars with a ratio of 1 H/D gave a more significant increase in strength, which was 32.99%. The numerical modeling simulation with RS2 9.0 software showed that the strength factor values for pillars with an H/D ratio of 1.5, 2 and 1 having values below 1 at the same pressure as laboratory test results. Therefore, the most appropriate pillar design used in underground mining using the room and pillars method was a pillar with a ratio of H/D = 1.
PENINGKATAN KUALITAS BATUBARA PERINGKAT RENDAH DENGAN CARA MENURUNKAN KADAR AIR MELALUI PROSES EVAPORASI Datin Fatia Umar; Liston Setiawan
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 18 No 3 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2022
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol18.No3.2022.1324

Abstract

Batubara peringkat rendah umumnya memiliki kadar air yang tinggi dan nilai kalori yang rendah, sehingga batubara jenis ini disebut juga dengan batubara kalori rendah. Penggunaan batubara kalori rendah saat ini masih terbatas, karena karakteristiknya yang kurang menguntungkan jika digunakan sebagai bahan bakar langsung.  Penurunan kadar air dengan metoda evaporasi melalui proses pemanasan yang diikuti dengan pelapisan menggunakan residu minyak bumi, merupakan salah satu cara untuk menigkatkan kualitas batubara kalori rendah. Percobaan dilakukan pada skala laboratorium menggunakan oven dan otoklav pada suhu 100, 125 dan 150°C selama 30, 60 dan 90 menit. Pemanasan dengan oven batubara dipanaskan tanpa tekanan, sedangkan pemanasan dengan otoklav batubara dicampur dengan kerosin dan residu pada tekanan maksimal 3 Bar. Hasil menunjukkan bahwa pemanasan menggunakan oven mampu menurunkan kadar air total (air bawaan + air bebas) sebear 95,16% sedangkan dengan menggunakan otoklav sebesar 95,12% pada suhu dan waktu yang sama, yaitu suhu 150°C selama 90 menit. Pemanasan dengan otoklav memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan pemanasan menggunakan oven pada kondisi suhu dan waktu yang sama. Pada suhu 125°C selama 60 menit, batubara kalori rendah (<5.100 kkal/kg) yang dipanaskan dalam oven naik menjadi batubara dengan peringkat kalori sedang (5.100-6.100 kkal/kg), sedangkan pemanasan dengan menggunakan otoklav batubara tersebut naik menjadi batubara kalori tinggi (> 6.100 kkal/kg) dalam air direid basis (adb).
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENAMBANGAN BATUBARA DI PT. CIPTA KRIDATAMA SITE PT. KIM, KABUPATEN BUNGO, PROVINSI JAMBI Qurratul Ayun; Restu Juniah; Azwardi
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Vol 19 No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023
Publisher : Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30556/jtmb.Vol19.No1.2023.1327

Abstract

Indonesia economic development cannot be separated from the role of natural resources, one of the natural resources that currently supports the Indonesian economy is coal. This research was conducted in order to see the prospects for coal mining activities at PT. Cipta Kridatama, site PT. Kuansing Inti Makmur (PT KIM), Bungo Regency, Jambi province through an analysis of management strategies in the form of investment feasibility. The research methodology used is descriptive qualitative in nature referring to quantitative studies, comparative studies (comparisons), and correlational studies. Data collection techniques are carried out by: field research, literature study and secondary data collection such as RKAB of the company. Based on field research, the data obtained included cropline roofs and M4 floor seam, coal strike and dip, overall highwall slope and outcrop area (section). The results of the investment feasibility study were obtained from coal resources based on a stripping ratio (SR) of 1:4.56. From the calculation results, the net present value (NPV) is greater than 0, which is 16,169,241,885, so it can be concluded that this project is considered economical and feasible to mine. The internal rate of return (IRR) is 19.807%, means that PT. Cipta Kridatama was able to return the invested capital with an increase in interest rates reaching 19.807%. Meanwhile, based on the payback period (PBP) calculation, it shows that the time needed for the investment capital to return is 5.6 years, this shows that the payback period is smaller than the project implementation period. The project ratio value (PI)>1 is 3.9537 which means the project is feasible to operate. The calculation has adjusted the discount rate, so the present value (PV) of coal mining PT. Cipta Kridatama of IDR 17,981,921,072.4 according to the discount level. Benefit cost ratio (BCR) value from PT. Cipta Kridatama is 24.66, which means the project is feasible to operate with the profits from the project are greater than the expenses so that the project is acceptable or feasible to continue.

Filter by Year

2009 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 20 No 1 (2024): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2024 Vol 19 No 3 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2023 Vol 19 No 2 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2023 Vol 19 No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023 Vol 18 No 3 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2022 Vol 18 No 2 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2022 Vol 18 No 1 (2022): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2022 Vol 17 No 3 (2021): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2021 Vol 17 No 2 (2021): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2021 Vol 17 No 1 (2021): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2021 Vol 16 No 3 (2020): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2020 Vol 16 No 2 (2020): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2020 Vol 16 No 1 (2020): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2020 Vol 15 No 3 (2019): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2019 Vol 15 No 2 (2019): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2019 Vol 15 No 1 (2019): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2019 Vol 14 No 3 (2018): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2018 Vol 14 No 2 (2018): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2018 Vol 14 No 1 (2018): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2018 Vol 13 No 3 (2017): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2017 Vol 13 No 2 (2017): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2017 Vol 13 No 1 (2017): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2017 Vol 12 No 3 (2016): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2016 Vol 12 No 2 (2016): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2016 Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2016 Vol 11 No 3 (2015): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2015 Vol 11 No 2 (2015): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2015 Vol 11 No 1 (2015): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2015 Vol 10 No 3 (2014): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2014 Vol 10 No 2 (2014): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2014 Vol 10 No 1 (2014): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2014 Vol 9 No 3 (2013): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2013 Vol 9 No 2 (2013): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2013 Vol 9 No 1 (2013): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2013 Vol 8 No 3 (2012): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi September 2012 Vol 8 No 2 (2012): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2012 Vol 8 No 1 (2012): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2012 Vol 7 No 4 (2011): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Oktober 2011 Vol 7 No 3 (2011): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Juli 2011 Vol 7 No 2 (2011): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi April 2011 Vol 7 No 1 (2011): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2011 Vol 6 No 4 (2010): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Oktober 2010 Vol 6 No 3 (2010): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Juli 2010 Vol 6 No 2 (2010): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi April 2010 Vol 6 No 1 (2010): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2010 Vol 5 No 4 (2009): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Oktober 2009 Vol 5 No 3 (2009): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Juli 2009 Vol 5 No 2 (2009): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Mei 2009 Vol 5 No 1 (2009): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2009 More Issue