Claim Missing Document
Check
Articles

Hydraulic Conductivity Modeling of Fractured Rock at Grasberg Surface Mine, Papua-Indonesia Cahyadi, Tedy Agung; Widodo, Lilik Eko; Syihab, Zuher; Notosiswoyo, Sudarto; Widijanto, Eman
Journal of Engineering and Technological Sciences Vol 49, No 1 (2017)
Publisher : ITB Journal Publisher, LPPM ITB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1592.601 KB) | DOI: 10.5614/j.eng.technol.sci.2017.49.1.3

Abstract

Packer tests and slug tests were conducted at 49 points at the Grasberg surface mine, Indonesia to obtain hydraulic conductivity data. The HC-system approach, which relies on rock quality designation, lithology permeability index, depth index, and gouge content designation, was applied. Geotechnical drill holes in 441 locations, consisting of 4,850 points of information, were used to determine the K values using the equation K = 2x10-6x HC0.5571. The K values, which were within the range of 10-8 and 10-5 m/s, were distributed into five alternative 3D distributions using Ordinary Kriging (OK) and Artificial Neural Network (ANN). The result of the ANN modeling showed that some of the K values, with log K varying from -10.51 m/s to -3.09 m/s, were outside the range of the observed K values. The OK modeling results of K values, with log K varying from -8.12 m/s to -5.75 m/s, were within the range of the observed K values. The ANN modeled K values were slightly more varied than the OK modeled values. The result of an alternative OK modeling was chosen to represent the existing data population of flow media because it fits well to the geological conditions.
Rancangan Sistem Penyaliran Pada Lokasi Disposal Tambang Nikel Butungan, Jeragustivia; Cahyadi, Tedy Agung; Sudiyanto, Anton; Amrin, Dedy; Siri, Hasywir Thaib
Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik Vol 18 No 1 (2019): Jurnal Teknik - Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik
Publisher : Fakultas Teknik - Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (802.833 KB) | DOI: 10.26874/jt.vol18no1.92

Abstract

Penangan air permukaan pada lokasi disposal tambang nikel merupakan hal yang pokok agar air tidak menjadi penghambat dari produksi dan lingkungan sekitar tambang. Tujuan dari penelitian ini ialah merancang sistem penyaliran pada disposal, sehingga air limpasan yang berasal dari daerah tangkapan hujan tidak langsung mengalir menuju sungai atau danau yang dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan. Metode penelitian yang dipakai ialah curah hujan diolah dengan beberapa pendekatan alternatif yang bertujuan untuk merancang dimensi dari saluran terbuka dan kolam pengendapan. Hasil yang didapatkan rancangan dimensi saluran terbuka dan kolam pengendapan dengan menggunakan curah hujan rata-rata sudah dapat mengalirkan dan menampung air limpasan sebelum dialirkan menuju sungai dan danau. Kata kunci: Rancangan penyaliran, disposal, saluran terbuka, kolam pengendapan
Pemanfaatan Pit Lake Sebagai Program Pasca Tambang Aditya1, Muhammad Tri; Bargawa, Waterman Sulistyana; Cahyadi, Tedy Agung
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.013 KB)

Abstract

Pit lake merupakan akhir dari suatu kegiatan pertambangan. seperti danau alami, pit lake juga menampilkan keberagaman yang sangat besar. Saat meninjau pit lake yang akan digunakan sebagai program pascatambang, diperlukan dipertimbangan dari berbagai aspek terkait seperti perencanaan pascatambang, efek penurunan permukaan tambang dan kualitas air. Pada saat tambang tidak beroperasional, diperlukan studi teknis terperinci tentang berbagai aspek badan air yang dibuat dengan mempertimbangkan morfometri, geologi, hidrologi, kualitas air (geo-kimia), laju pengisian, dan biologi. Setelah pascatambang Pit lake dapat dimanfaatkan sebgai tempat wisata air, perikanan, persedian air, habitat satwa liar dan pembangkit listrik tenaga air. Pengelolaan dan pengembangan pit lake diperlukan sebagai penunjang program pascatambang bagi perusahaan sehingga dapat bermanfaat juga bagi masyarakat setelah berakhirnya kegiatan pertambangan.
PERBANDINGAN HASIL ANALISIS KERENTANAN AIRTANAH DENGAN METODE SVV DAN DRASTIC BERDASAR LITERATUR Nainggolan, Genadi Toar; Cahyadi, Tedy Agung; Amri, Nur Ali
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.076 KB)

Abstract

Kegiatan penambangan material sirtu memberikan dampak positif dan negatif, dampak positifnya adalah bahan galian yang diambil dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam membangun infrastruktur dan sarana prasarana. Dampak negatif dari kegiatan pertambangan material sirtu adalah terjadinya perubahan tata guna lahan yang mempengaruhi potensi resapan air dan berdampak pada ketersediaan air tanah baik secara kuantitas maupun kualitas. Analisis kerentanan air tanah dilakukan sebagai upaya awal dalam menanggulangi penurunan potensi air tanah yang berpengaruh terhadap penurunan muka air tanah (groundwater level), debit air tanah, penurunan permukaan tanah (surface/land subsidence), dan kualitas air tanah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbandingan hasil analisis kerentanan air tanah akibat kegiatan penambangan dengan menggunakan metode SVV dan DRASTIC. Kedua metode ini digunakan sebagai metode pembobotan dan penilaian. Metode DRASTIC dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:, curah hujan, , media tanah, konduktivitas hidraulik, kedalaman muka air tanah, topografi (lereng), dan media akuifer, sedangkan metode SVV dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: ketebalan dari zona tidak jenuh air, nilai recharge atau perkolasi, dan tipe material zona tidak jenuh air. Kedua metode ini diharapkan dapat mengetahui tingkat kerentanan air tanah erosi yang terjadi di daerah penelitian.
PERBANDINGAN HASIL PREDIKSI LAJU EROSI DENGAN METODE USLE, MUSLE, RUSLE BERDASAR LITERATUR REVIEW Lesmana, Dwi Mayanti Mega; Cahyadi, Tedy Agung; Waterman SB, Waterman SB; Nursanto, Edy; Winarno, Eddy
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.948 KB)

Abstract

Dalam kegiatan penambangan memberikan dampak positifnya untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam membangun infrastruktur, sarana prasarana dan bahan galian yang diambil dapat dimanfaatkan.sedangkan Dampak negatif dari kegiatan pertambangan adalah terjadinya perubahan bentuk lahan yang ada pada kawasan pertambangan dimana dari perubahan bentuk lahan tersebut pada umumnya mengakibatkan erosi dan gerakan massa tanah karena pertambangan yang dilakukan secara tradisional umumnya tidak berwawasan lingkungan karena tidak memiliki perencanaan penambangan. Pada lahan miring sering tidak memperhatikan tindakan konservasi tanah terutama pada penggunaan lahan. oleh karena itu, perlu dilakukan analisis prediksi laju erosi tanah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat erosi yang terjadi dan laju erosi tanah serta arahan untuk melakukan konservasi disekitar area penambangan dengan melihat parameter erosivitas hujan, erodibilitas tanah, panjang dan kemiringan lereng, Praktek pengelolaan lahan,Serta praktek pengelolaan tanaman sehingga dapat mengetahui tingkat erosi dan arah penyebaran erosi yang terjadi di daerah penelitian dengan menggunakan pendekatan metode USLE, metode MUSLE dan metode RUSLE serta memberikan arahan untuk melakukan konservasi lahan.
KAJIAN TINGKAT KERUSAKAN LAHAN AKIBAT PENAMBANGAN MATERIAL LEMPUNG DI DESA SIDOREJO, KECAMATAN GODEAN, KABUPATEN SLEMAN, DIY A. Belo, Delia Ximenes; Ernawati, Rika; Cahyadi, Tedy Agung; Marques, Divina Maria
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.411 KB)

Abstract

Kegiatan penambangan material lempung di Desa Sidorejo, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman DIY merupakan pertambangan  rakyat yang dilakukan secara tradisional. Kegiatan penambangan dapat menimbulkan dampak positif yaitu mendatangkan keuntungan bagi masyarakat dan dampak negatif yaitu menimbulkan perubahan bentuk lahan dan penurunan kualitas tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerusakan lahan dan parameter-parameter yang paling berpengaruh terjadinya kerusakan lahan akibat penambangan material lempung dan memberikan arahan pengelolaan sesuai pada lahan yang mengalami kerusakan lahan. Metode penelitian yang digunakan ialah metode survey, pemetaan, analisis deskriptif dan pengharkatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kerusakan lahan meliputi tingkat sedang dan tinggi. Tingkat kerusakan sedang mencakup luas lahan sebesar 3,39 Ha. Zona ini dipengaruhi oleh faktor- faktor yang meliputi kedalaman lubang galian, kondisi jalan dan pengangkutan bahan galian. Kerusakan lahan pada tingkat tinggi mencakup luas lahan sebesar 4,36 Ha. Zona ini dipengaruhi oleh faktor- faktor yang meliputi tinggi dinding galian, kemiringan tebing galian, relief dasar galian dan erosi. Akibat dari kegiatan penambangan adalah terjadinya perubahan topografi dan terjadi degradasi tanah. Arahan pengelolaan disesuaikan dengan kondisi lahan yang mengalami kerusakan lahan.   Clay material mining activities in Sidorejo Village, Godean sub district, Sleman,DIY. Special Region is a local mining activity that is done traditionally. Mining activities can give a positive impact such as profit for the society and negative impact that cause changes in landform and soil degradation. The purpose of this study is to determine the level of land degradation, to evaluate the parameters that lead to land damage caused by clay mining, and to provide guidance towards appropriate management of land degraded. The methods used in this research are survey method, mapping method, descriptive analysis method and scoring method. The results of this research show that the level of land degradation is at a medium level with area of 3.87 ha. This zone is influenced by factors that including depth of pits, road conditions and the transportation of mining materials. In addition, land degradation with a high level of degradation covered area of 4.36 ha. This zone is influenced by factors of height of excavation wall, excavation slope, relief of excavation base and soil erosion. As a result, the mining activity cause changes in topography and soil degradation. The directive for appropriate management proposed is based on the condition of the land that has been degraded. 
POTENSI PENYERAPAN LOGAM BERAT PADA TANAH TERKONTAMINASI OLEH TANAMAN AKAR WANGI (VETIVERIA ZIZANIOIDES) Angggian R., Shahensah Anand; Imawati, Rika; Cahyadi, Tedy Agung
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/p.semitan.2021.1965

Abstract

Kontaminan logam berat di tanah merupakan salah satu masalah lingkungan utama, yang menimbulkan risiko bagi kesehatan manusia dan ekosistem. Industri pertambangan berkontribusi sangat besar terhadap logam berat yang mencemari tanah, sehingga perlu pengelolaan lingkungan untuk meremediasi tanah terkontaminasi. Tujuan pada penelitian ini adalah menganalisis penyerapan logam berat pada akar dan tajuk tanaman akar wangi, mengetahui kelebihan tanaman akar wangi, dan mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi penyerapan logam berat dalam fitoremediasi. Metode penelitian ini dengan melakukan komparasi pada beberapa literatur. Sebagian besar logam terakumulasi lebih besar di akar dibandingkan dengan tajuk tanaman. Teknologi fitoremediasi oleh tanaman akar wangi memiliki kelebihan tergantung dengan perlakuan yang diterapkan. Faktor yang mempengaruhi penyerapan logam berat pada tanaman seperti faktor internal (sifat tumbuhan, karakteristik tanah terkontaminasi, jenis media tambahan) dan faktor eksternal (suhu, kelembaban, dan serangan serangga).
RANCANGAN LANSKAP PASCATAMBANG BATUBARA SEBAGAI KAWASAN GREEN BELT BERBASIS AGROFORESTRI BERDASAR LITERATUR REVIEW Erwedi, Erwedi; SB, Waterman; Cahyadi, Tedy Agung; Nurkhamim, Nurkhamim
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/p.semitan.2021.1972

Abstract

Pascatambang merupakan kegiatan untuk memulihkan fungsi lingkungan alam dan fungsi sosial menurut kondisi lokal di seluruh wilayah pertambangan. Perencanaan lanskap pascatambang sangat diperlukan guna memperbaiki lahan yang kritis menjadi produktif, memperbaiki dan memulihkan komposisi jenis dan struktur komunitas ekosistem. Program pengembangan kegiatan pertanian pada lahan pascatambang dengan sistem agroforestri menjadi salah satu prinsip restorasi ekologi dengan memberikan manfaat untuk pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan berupa ekonomi, sosial dan lingkungan. Setelah kawasan agrorestri terbentuk, dilakukan analisis potensi pengembangan sebagai kawasan sabuk hijau (green belt). Kawasan green belt nantinya akan berperan sebagai daerah kawasan penyangga fungsi hidrologi dan hidrogeologi yang merupakan bagian dari program reklamasi untuk mencegah erosi pada lereng, menjaga stabilitas tanah dan sebagai kawasan yang memisahkan kawasan danau pascatambang dengan aktivitas agroforestri.
MENENTUKAN KUALITA AIR TANAH DENGAN MEMBANDINGKAN NILAI CHLORIDE BICARBONAT RATIO PADA DAERAH PESISIR PANTAI PENAMBANGAN PASIR BESI Khanifa, Arrina; SB, Waterman; Cahyadi, Tedy Agung; Nurkhamim, Nurkhamim; Ernawati, Rika
Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/p.semitan.2021.1978

Abstract

Air tanah mempunyai tekanan piezometric yang tinggi dari permukaan air laut, sehingga desakan air laut untuk masuk kedalam air tanah dapat dinetralisir maka yang terjadi keseimbangan diantara air tanah dan air laut.  Hal tersebut yang tidak mengakibatkan intrusi air laut pada daerah pesisir pantai. Jika intrusi air laut sudah mendesak atau masuk kedalam sumur yang akan terjadi sumur tersebut tidak dapat lagi digunakan sebagai keperluan seharihari Air tanah pada kondisi alami mengalir menuju kelautan secara terus menerus. Berat jenis air tanah lebih rendah dibandingkan dengan berat jenis air laut sehingga air laut bisa mendesak atau masuk ke dalam air tanah Intrusi air laut ini akan berakibat terhadap permasalahan pemanfaatan air bawah tanah di daerah pesisir pantai karena bisa merubah kualitas air tanah pada daerah tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kualitas air tanah pada daerah penelitian. Metode yang digunakan yaitu menggunakan Chlorida bicarbonat ratio dengan mengambil contoh air pada sumur warga. Hasil yang didapatkan yaitu bahwasannya pada daerah penelitian terdeteksi adanya 3 sumur yang tercemar air laut, masing-masing didapatkan nilai 2,519 pada sampel 1 yang artinya pada daerah tersebut adanya pengaruh air laut sedikit, untuk sungai 1 didapatkan hasil dengan nilai 3,76 yang artinya di daerah tersebut adanya air laut sedang, dan untuk sampel 9 didapatkan hasil dengan nilai 11,88 yang artinya pada daerah tersebut terpengaruh air laut agak tinggi
Pendugaan Kedalaman Air Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Schlumberger di Kampus Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Wawong Dwi Ratminah; Ilham Firmansyah; Suyono Suyono; Hasywir Thaib Siri; Hartono Sihir; Peter Eka Rosadi; Tedy Agung Cahyadi; Heru Suharyadi; Vega Vergiagara; M. Rahman Yulianto
Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia "Kejuangan" 2020: PROSIDING SNTKK 2020
Publisher : Seminar Nasional Teknik Kimia "Kejuangan"

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Co-Authors A. Belo, Delia Ximenes Abdul Halim Pelu Achmad Sadikin Agus Panca Adi Sucahyo Aisyah Salma Aji Lambang Hidayah Amrin, Dedy Andrawina Wina Angggian R., Shahensah Anand Anton Sudiyanto Anton Sudiyanto Arif Munandar Arrina Khanifa Astika Putri Roshinta Bagus Wiyono Bagus Wiyono Barlian Dwinagara Butungan, Jeragustivia Dahono Haryanto Dedy Amrin Deka Citra Dinata Delia Ximenes A. Belo Divina Maria Marques Doni Firdaus Fadlil Dwi Januar Ariyanto Dwi Mayanti Mega Lesmana Dwi Poetranto Waloeyo Adji Dwi Yolanda Sumbung Dyah Nunki Yalesrie Eddy Winarno Eddy Winarno Eddy Winarno, Eddy Edy Nursanto Edy Nursanto Edy Nursanto Edy Nursanto Edy Nursanto Eman Widijanto Erwedi Erwedi Erwedi, Erwedi Faizal Agung Riyadi Gabriel Ranteallo Gandar Mahojwala Genadi Toar Nainggolan Gunawan Nusanto Hadi Purwanto Halimah Tusak Diah Hana Trijayanti Hartono Hartono Hartono Hartono Hartono Hartono Sihir Hasywir Thaib Siri Hasywir Thaib Siri Hasywir Thaib Siri hasywir thaib siri, hasywir thaib Hengky Anggoro Heru Suharyadi Ifa Aulia Chusna Ilham Firmansyah Imawati, Rika Indah Setyowati Indah Setyowati Indun Titisariwati Indun Titisariwati Indun Titisariwati Jayadianti, Herlina Jeragustivia Butungan Jeremia Christopher Herbert Siregar Johan Danu Prasetya kadek nando setiawan nando Karel Lutan Warda Ketut Gunawan Khanifa, Arrina Kresno Kresno Kresno Kresno Lesmana, Dwi Mayanti Mega Lilik Eko Widodo M. Rahman Yulianto Marques, Divina Maria Masjon Parhusip Moh Ardiansyah Mohammad Nurcholis Monica Warih Widi Krisanti Muhammad Arifin Nur Muhammad Fathurrahman Pitayandanu Muhammad Iqbal Ansori Muhammad Tri Aditya Muhammad Tri Aditya Muhammad Wildan Ilyasa Nainggolan, Genadi Toar Notosiswoyo, Sudarto Nur Ali Amri Nur Ali Amri Nur Ali Amri Nur Ali Amri, Nur Ali Nurkhamim Nurkhamim Nurkhamim Nurkhamim, Nurkhamim Peter Eka Rosadi Prasetya, Johan Danu Rahmat Aditya Ramadhana Adi Rusyada Rendy Fahlevi Resa Risal Pradita Rika Ernawati Rika Ernawati Rika Ernawati Rika Ernawati Rika Ernawati Rika Ernawati Rika Imawati Risaldi Hidayat Rusdi Darmawan S. Koesnaryo Sabrina Umi Khabibah Sari Bahagiarti Kusumayudha Sari Bahagiarti Kusumayudha satria fitrio SB, Waterman Shahensah Anand Angggian R. Sigit Bagus Prabowo Singgih Saptono, Singgih Sudarto Notosiswoyo Sudaryanto Suyono Suyono Suyono Suyono Suyono Syihab, Zuher Tri Aditya, Muhammad Ulfa Nindya Kesuma Warsito Vega Vergiagara Vinansius Jimmy Jati Waterman SB Waterman SB Waterman SB Waterman SB Waterman Sulistyana Bargawa Waterman Sulistyana Bargawa Waterman Sulistyana Bargawa Waterman Sulistyana Bargawa Waterman Sulistyana Bargawa Waterman Sulistyana Bargawa, Waterman Sulistyana Wawong Dwi Ratminah Wenny Kartika Widijanto, Eman Widodo, Lilik Eko Widyawanto Prastistho Winda Winda Yohana Nodarika Maharani Yohana Noradika Maharani Yohana Noradika Maharani Zuher Syihab