cover
Contact Name
Romadhona Kusuma Yudha
Contact Email
romadona@umb.ac.id
Phone
+6287845777006
Journal Mail Official
jupank@umb.ac.id
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
ISSN : 27753018     EISSN : 27749975     DOI : https://doi.org/10.36085/jupank.v2i2.3681
Core Subject : Education, Social,
JUPANK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) disediakan sebagai media untuk mempublikasikan temuan atau penelitian secara mudah melalui sistem online dan cetak
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)" : 11 Documents clear
MAKNA TRADISI SUROAN DALAM MELESTARIKAN NILAI KEARIFAN LOKAL PADA MASYARAKAT SUKU JAWA DI DESA TRIKOYO KECAMATAN TUGUMULYO KABUPATEN MUSI RAWAS PROVINSI SUMATERA SELATAN Dalas yulian; Elfahmi Lubis
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3681

Abstract

Abstrak Indonesia memiliki riwayat yang sangat panjang dalam penyebaran kebudayaan yang berkembang di masyarakat. Kehidupan masyarakat yang terdiri dari bebagai suku, ras, dan budaya. Keberagaman kebudayaan dalam setiap masyarakat melahirkan suatu identitas yang menyimpan nilai-nilai.Tradisi suroan merupakan pusat dari sistem keagamaan dan kepercayaan, yang diyakini oleh masyarakat. Banyak sekali yang diwariskan oleh leluhur masyarakat suku Jawa untuk dipersembahkan kepada yang luhur secara turun temurun,dalam rangka menjaga tradisi, di sisi lain dari banyak nya ritual atau upacara adat dalam tradisi suku Jawa adanya tradisi suroan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan makna tradisi suroan  dalam melestarikan Nilai Kearifan Lokal Pada Masyarakat Suku Jawa di Desa Trikoyo.  Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif karna permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini mengenai, bagaimana prosesi tradisi suroan,adakah nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam tradisi suroan, bagaimana upaya  pelestarian tradisi suroan. Proses pelaksanaannya dilakukan dengan wawancara observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Suku jawa di desa Trikoyo berdoa bersama untuk mendapatkan berkah dan tolak bala .selain itu sepanjang bulan Suro masyarakat meyakini untuk terus “Eling Lan waspodo”  eling memiliki arti  manusia harus tetap ingat siapa dirinya dan dimana kedudukannya sebagai ciptaan Tuhan sedangkan waspodo berarti manusia harus terjaga dan waspada dari godaan yang menyesatkan.Upaya melestarikan tradisi Suroan di Desa Trikoyo adalah melakukan pembinaan kepada masyarakat dengan memberikan penjelasan atas makna tradisi suroan, tidak mengubah tata cara pelaksanaan, dan melakukan setiap tahun. Kata Kunci: Makna tradisi Suroan dalam melestarikan nilai kearifan local
PERAN TOKOH MASYRAKAT DALAM MELESTARIKAN BUDAYA TABOT DI KOTA BENGKULU Andi Tri Rahman; Amnah Qurniati
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3682

Abstract

ABSTRAK ANDI, 2021 Peran tokoh Masyarakat dalam Melestarikan Budaya Tabot (Studi Kasus Kelurahan Penurunan Kota Bengkulu). Pembimbing : Dr. Amnah Qurniati, M.Pd, I Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran tokoh masyarakat dalam melestarikan tradisi Tabot di Kota Bengkulu Pendekatan yang dilakukan secara kualitatif dengan metode deskriptif. Proses pelaksanaannya dilakukan dengan wawancara observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran tokoh masyarakat dalam menjaga dan melestarikan tradisi Tabot di Kelurahan Penurunan Kota Bengkulu adalah melakukan pembinaan kepada masyarakat dengan memberikan pembekalan dan pengajaran kepada saat Panaka Fillage tentang apa dan bagaimana tradisi tabot dilakukan di motivator bagi masyarakat dengan melakukan pendekatan dengan warga, bertukar pikiran dengan warga di luar memberikan semangat dan memilih kontra dalam melaksanakan acara dan sebagai payung dalam tradisi tabot yaitu memberikan eurity kepada masyarakat dengan menjaga dan bertanggung jawab penuh terhadap acara diadakan agar acara berjalan Kata Kunci: Peran Tokoh Masyarakat, Tradisi Tabot
PENGEMBANGAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PERAMUKA DI SMAN 5 BENGKULU TENGAH heru wahyudi; syarkati syarkati
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3683

Abstract

Nilai karakter yang dapat dikembangkan melalui kegiatan pramukaan seperti religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tau, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggungjawab. Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan tambahan yang dilakukan diluar jam sekolah mimiliki tujuan untuk mengembangkan potensi diri, memperluas pengetahuan, dan menyalurkan bakat minat peserta didik dengan pengawasan pihak sekolah. Kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan didalam lingkungan sekolah dan diluar lingkungan sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara. teknik analisis data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimanakah kegiatan peramuka dalam mengembangkan nilai-nilai pendidikan kewarganegaraan di SMA Negeri 5 Bengkulu Tengah. 2. Apa saja Faktor Pendukung dan Penghambat Pengembangan Nilai-nilai Kewarganegaraan dalam Kegiatan Kepramukaan di SMA Negeri 5 Bengkulu Tengah. Kata kunci: nilai-nilai pendidikan, esktrakulikuler pramuka character values ​​that can be developed through scouting activities such as religious, honest, tolerance, discipline, hard work, creative, independent, democratic, curiosity, national spirit, love for the homeland, respect for achievement, friendly/communicative, love peace, love to read, environmental care, social care, and responsibility. Extracurricular activities are additional activities carried out outside school hours with the aim of developing self-potential, expanding knowledge, and channeling the talents and interests of students under the supervision of the school. Extracurricular activities can be carried out within the school environment and outside the school environment. The method used in this study is a qualitative method. While the data collection techniques using observation, documentation and interviews. data analysis techniques, data reduction, data presentation and conclusion drawing. The results of the research are as follows: 1. How are scout activities in developing the values ​​of civic education at SMA Negeri 5 Bengkulu Tengah. 2. What are the Supporting and Inhibiting Factors in the Development of Citizenship Values ​​in Scouting Activities at SMA Negeri 5 Bengkulu Tengah.
STRATEGI GURU PKN DALAM MENANAMKAN NILAI NASIONALISME PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS TUNAGRAHITA DI SLBN 1 KEPAHIANG Fiolita Apriyani; Romadhona Kusuma Yudha
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3689

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui serta mempelajari bagaimana Strategi Guru Pkn Dalam Menanamkan Nilai Nasionalisme Pada Anak Berkebutuhan Khusus Tunagrahita Disekolah Luar Biasa SLB Negeri 01 Kepahiang Serta Mengetahui Apa Saja Yang Menjadi Faktor Penghambat Dan Cara Mengatasi Hambatan Tersebut. Penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan yang menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif, didalamnya terdapat upaya mendeskripsikan, mencatat, mewawancarai, analisis dan menginterpresentasikan kondisi-kondisi yang sekarang ini terjadi atau ada. Berdasarkan hasil penelitian menyimpulkan bahwa Strategi Pembelajaran yang diterapkan oleh Guru Pkn di Sekolah Luar Biasa SLB Negeri 01 Kepahiang dapat dibagi menjadi dua macam antara lain, 1) Strategi Pembelajaran Langsung, 2) Strategi Pembelajaran Kooperatif. Berdasarkan macam-macam strategi yang telah disebutkan sebelumnya, strategi pembelajaran yang cocok dan diterapkan Oleh Guru Pkn Di SLB Negeri 01 Kepahiang dalam menanamkan nilai nasionalisme yaitu melalui 2 macam strategi langsung dan kooperatif. Faktor penghambat bagi guru dalam menanamkan nilai nasionalisme pada anak berkebutuhan khusus tunagrahita di SLB Negeri 01 Kepahiang adalah psikologis peserta didik juga yang terkadang tidak stabil dan kemampuan berfikirnya yang dibawah rata-rata. Adapun cara mengatasi hambatan bagi guru dalam menanamkan nilai nasionalisme pada anak berkebutuhan khusus tunagrahita di SLB Negeri 01 kepahiang yaitu dengan cara menerapkan strategi pembelajaran yang tepat untuk anak tunagrahita seperti strategi pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif merujuk pada berbagai macam metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok kecil untuk membantu satu sama lainya, selain itu cara guru dalam mengatasi hambatan tersebut dengan menciptakan suasana kelas yang nyaman, jauh dari hal-hal yang menggangu kosentrasi anak seperti keramaian.   Kata Kunci: Strategi Guru PKn, Nilai Nasionalisme, Anak Berkebutuhan Khusus Tunagrahita
DAMPAK GAME ONLINE FREE FIRE TERHADAP HASIL BELAJAR PPKN SISWA DI SMP NEGERI 21 KOTA BENGKULU TAHUN AJARAN 2020-2021 Hajri Syahputra; Zulyan
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3696

Abstract

Abstrak Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh permainan online Free Fire terhadap hasil belajar siswa PPKN di SMP Negeri 21 Kota Bengkulu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana permainan online Free Fire di kalangan siswa SMP 21 Kota Bengkulu dan untuk mengetahui bagaimana hasil belajar PPKN siswa SMP Negeri 21 Kota Bengkulu serta untuk mengetahui dampak dari adanya Free Fire online terhadap hasil belajar PPKN siswa SMP Negeri 21 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan atau sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru PPKN kelas VII 2, dan siswa kelas VII 2 SMP Negeri 21 Kota Bengkulu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa game Free Fire merupakan game yang paling banyak dimainkan dikalangan siswa khususnya siswa kelas VII 2. Permainan ini menjadi candu karena selain penggunaan waktu sosial dan belajar yang berlebihan, anak menjadi terganggu dan berkurang serta berdampak pada pemborosan. Hasil belajar siswa PPKN kelas VII 2 SMP Negeri 21 Kota Bengkulu dapat dilihat dari 3 sisi hasil belajar yaitu Kognitif, Afektif dan Psikomotor. Game online Free Fire berdampak negatif terhadap hasil belajar siswa kelas VII 2 SMP Negeri 21 Kota Bengkulu karena penggunaannya yang berlebihan dan menimbulkan pemborosan di kalangan siswa.   Kata Kunci : Dampak, Game Online, Hasil Belajar
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUIZ TEAM PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS VIII DI SMP NEGERI 50 BENGKULU UTARA linda pertiwi; M Hasibuan
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3698

Abstract

Abstrak Penggunaan model pembelajaran yang kegeratif sangat di butuhkan  dalam  proses  pembelajaran di sekolah rumus masalah yang di pakai adalah .   Sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui apakah kualitas proses belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Quis team pada mata pelajaran pkn kelas VIII di smp negeri 50 bengkulu utara mengalami peningkatan ; 2. Untuk mengetahui upaya dalam meningkatkan prestasi belajar siswa di smp negeri 50 bengkulu utara khususnya pada mata pelajaran pkn   kelas   VIII   di   smp   negeri   50 bengkulu utara; 3. Untuk mengetahui apakah  prestasi  belajar  siswa meningkat setelah menggunakan model pengertian Quis team pada mata pelajaran pkn siswa kelas VIII di smp negeri 50 bengkulu utara. Jenis penelitian ini adalah kualitatif  peneliti  ini  akan menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif karena data yang di kumpulkan umumnya berbentuk kata – kata, gambar, dan kebanyak bukan angka – angka. Hasi penelitian ini teknik pengumpulan data, Wawancara, Observasi, Dokumentasi . Kesimpulannya 1. Dengan penerapan model pembelajaran Quis team dapat meningkatkan kualitas proses belajar pada mata pembelajaran pkn siswa kelas VIII SMP Negeri 50 Bengkulu Utara  Kecamatan  Arma  Jaya  senang mengikuti pembelajaran Quis team karena Quis team salah satu strategi pembelajaran aktif. 2. Prestasi  belajar dengan menggunakan Quis team adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. 3 . Prestasi belajar siswa melalui dengan model Quis team meningkat yaitu pembelajaran  yang  aktif,  inovatif, efektif, dan menyenangkan.   Kata Kunci : Prestasi Belajar Pembelajaran Quis Team Mata Pelajaran pkn
UPAYA MENINGKATKAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN PPKN MELALUI KREATIVITAS GURU DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR ( STUDI KASUS DI SMK NEGERI 03 SELUMA) riski julia; Rusnita Hainun
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3699

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  1. Upaya meningkatkan Efektifitas pembelajaran PPKn melalui Kreativitas Guru dalam kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 03 Seluma. 2. Kendala guru PPKn dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran melalui kreativitas guru dalam kegaitan belajar mengajar di SMK Negeri 03 Seluma. Jenis penelitian ini adalah dalam penelitian ini peneliti akan menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif karena data yang dikumpulkan umumnya berbentuk kata – kat, gambar, dan kebanyakan bukan angka – angka . berdasarkan hasil penelitian , 1. Upaya meningkatkan Efektifitas pembelajaran PPKn melalui Kreativitas Guru dalam kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 03 Seluma merupakan pembelajaran yang secara efektif yang dilakukan oleh seorang guru untuk meningkatkan warga Negara yang memiliki wawasan kenegaraa, rasa cinta tanah air karena generasi penerusnya,Dalam pembelajaran guru PPKn menggunakan metode ceramah,diskusi, dan Tanya jawab kepada peserta didik. 2. Kendala guru PPKn dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran melalui kreativitas guru dalam kegaitan belajar mengajar di SMK Negeri 03 Seluma adalah melarang anak untuk tidak ribut pada proses belajar mengajar,dilarang bermain handpone pada proses belajar mengajar serta guru memberikan saran untuk peserta didik dengan aktif memperhatikan materi yang disampaikan guru,begitu juga guru menguras kembali materi yang disampaikan kepada peserta didik supaya peserta didik mudah memahami dan mengerti/paham yang disampaikan atau diterangkan guru dari materi dan Memarahi anak yang masih melangar peraturan tata tertib sekolah seperti  bolos sekolah dan lain- lainnya.   Kata Kunci : Meningkatkan Efektifitas Pembelajaran,Kreativitas Guru, Kegiatan Belajar  Mengajar
PERAN ORANG TUA DALAM PENDAMPINGAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) DI MASA PANDEMI COVID 19 DI SMA NEGERI 03 KOTA BENGKULU lena 123; Zulyan
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3713

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1. Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 di SMA Negeri 03 kota bengkulu. 2. Kesulitan pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 di SMA Negeri 03 kota bengkulu. 3. Kesulitan dihadapi orang tua dalam mendampingi pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 di SMA Negeri 03 kota bengkulu. 4. Peran orang tua dalam mendampingi pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 di SMA Negeri 03 kota bengkulu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian bertempat di SMA Negeri 03 kota bengkulu. Peneliti ini di fokuskan pada “Peran orang tua dalam mendampingi pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 di SMA Negeri 03 kota bengkulu”. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua sangatlah penting dalam pendampingan pembelajaran pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19. Hal itu terbukti berdasarkan observasi dan wawancara dengan guru PPKn, orang tua siswa dan siswa. Orang tua mendidik, membimbing, mengfasilitasi serta mengontrol anaknya selama pembelajaran daring/online. Selain itu terdapat tiga peran orang tua selama pembelajaran jarak jauh yaitu orang tua sebagai guru di rumah, orang tua sebagai fasilitator serta orang tua sebagai motivator. Adapun kesulitan yang dialami orang tua dalam pendampingan pembelajaran pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di masa pandemi covid 19 meliputi Faktor Internal yaitu kesulitan yang berasal dari keluarga itu sendiri seperti pendidikan orang tua, kesibukan orang tua , perekeonomian orang tua dan berasal dari anak itu sendiri. Faktor eksternal yaitu kesulitan yang berasal dari keluarga itu sendiri meliputi faktor lingkungan, kouta dan jaringan intrenet. Kata Kunci: Orang Tua, Siswa, Pendampingan Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di Masa Pandemi Covid 19.
DAMPAK PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP PERILAKU REMAJA DESA LUBUK LANGKAP KABUPATEN BENGKULU TENGAH MAYORA MAYORA; Wellyana
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3755

Abstract

Abstrak Masalah utama dalam penelitian ini yaitu Dampak penggunaan media sosial terhadap perilaku remaja Dampak positif media sosial bagi remaja desa lubuk langkap menjadikan tempat untuk mengekpresikan diri, menda, mengajarkan remaja untuk bersosialisasi, menjadi tempat yang menyenangkan, Dampak negatif media sosial bagi remaja desa  lubuk  langkap      waktu  tidur berkurang, penggunaan media sosial yang berlebihan akan membuat anak menjadi malas untuk berinteraksi atau berkomunikasi di dunia nyata . ada dua faktor  yang  mempengaruhi  perilaku remaja di desa lubuk langkap, yaitu faktor internal   dan   faktor   eksternal.   Adapun faktor  internal  yang  mempengaruhi perilaku menyimpang remaja yaitu kontrol diri yang lemah, kurangnya motivasi untuk merubah  perilaku,  dan  lemahnya kesadaran beragama. Sedangkan faktor eksternal yang mempengaruhi perilaku remaja   yaitu   kurangnya   motivasi   dari orang tua dalam mengunakan media sosial,pengaruh teman sebaya (lingkungan pergaulan). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak penggunaan media sosial dan Faktor yang mempengaruhi terhadap perilaku remaja di Desa Desa Lubuk.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif yang berlokasi di Desa Lubuk Langkap, Jenis dan  sumber  data  penelitian  yaitu  : data primer dan sekunder. Pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi  dan  dokumentasi.  Teknik analisis data yaitu:pengumpulan data, reduksi data,penyajian data dan verifikasi dan penarikan kesimpulan.   Kata Kunci : Perilaku, Remaja,  Dampak penggunaan Media Sosial  
SUATU KAJIAN TENTANG PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN YANG BERBASIS SEJARAH TERHADAP SIKAP NASIONALISME SISWA KELAS VII DI SMP 20 KABUPATEN REJANG LEBONG Meli Nia Rahmadani Meli; Rekho Adriadi
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jupank.v2i2.3756

Abstract

Abstrak Berbicara tentang Indonesia, tentu banyak sekali hal yang perlu dan penting kita catat, terutama mmengenai perkembangan indonesia dari masa ke masa. Indonesia adalah bangsa yang besar, yang didalamnya terdapat beraneka ragam etnis, suku, ras, agama, hingga budaya. Tidak hanya itu, indonesia adalah negara yang kaya raya. Potensi kekayaan alamnya sangat luar biasa, baik kekayaan alam hayati maupun nonhayati. Dilihat dari aspek geografis, dari sabang sampai merauke, terbentang tidak sedikit pulau yang ada di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam hal ini peneliti menekankan pada penelitian lapangan atau field research yang bersifat deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif yaitu uraian naratif suatu proses tingkah laku subjek yang sesuai dengan masalah yang akan diteliti. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, guru dan siswa kelas VII. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara tersetruktur, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan langkah- langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini sebagai berikut: Sikap Nasionalisme yang ada pada siswa di SMP Negeri 20 Rejang Lebong antara lain yaitu sikap Rela Berkorban, Cinta Tanah Air, Persatuan dan Kesatuan, Disiplin, Berani dan Jujur. Dari sikap nasionalisme tersebut sudah ada dan sudah diterapkan walaupun masih ada yang belum maksimal. Menanamkan sikap nasionalisme siswa pada mata pelajaran PKn di SMP Negeri 20 Rejang Lebong antara lain dengan kebiasaan guru, pemberian, keteladanan, contoh yang kontekstual, pembelajaran melalui cerita, serta penggunaan media seperti gambar pahlawan dan menyanyikan lagu-lagu nasional. Hal yang paling efektif dilakukan oleh guru untuk menanamkan sikap nasionalisme kepada siswa dari sekian cara tersebut adalah melalui kegiatan pembiasaan guru. Faktor pendukung dan penghambat penanaman sikap nasionalisme siswa di SMP Negeri 20 Rejang Lebong Faktor pendukung penanaman sikap nasionalisme siswa antara lain dengan adanya sarana dan prasarana yang ada disekolah, untuk penanaman sikap nasionalisme siswa diminta untuk bangga dengan sekolah sendiri bisa dengan cara membersihkan dan menata halaman sekolah serta menanam bunga.   Kata Kunci: Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Sikap Nasionalisme  

Page 1 of 2 | Total Record : 11