cover
Contact Name
Luluk Asmawati
Contact Email
lulukasmawati@untirta.ac.id
Phone
+6281293915383
Journal Mail Official
jtppm@untirta.ac.id
Editorial Address
Program Studi Teknologi Pendidikan Pascasarjana Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal
ISSN : -     EISSN : 25795384     DOI : http://dx.doi.org/10.62870/jtppm.v11i1
Core Subject : Education,
Berisi tulisan ilmiah hasil-hasil penelitian dan pengembangan kajian tentang Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)" : 10 Documents clear
HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN KEPUASAN KERJA GURU Nurhasan Nurhasan
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10677

Abstract

The purpose of this study was to determine the relationship of leadership and work environment together with teacher job satisfaction at the Kartika Jaya Foundation Branch XVIII Jayakarta. This type of research is a quantitative field research with a correlational approach.  This  research  was conducted  at the  Yayasan  Kartika  Jaya Branch School XVIII Jayakarta. The population in this study was the teacher of Kartika Jaya Foundation Branch XVIII Jayakarta with a total sample of 88 teachers. The results showed that: 1) The correlation analysis results between leadership and teacher job satisfaction obtained Pearson Correlation value of (rcount) 0.618. with a Significance value of 0,000. With these results, it can be concluded that there is a relationship between  leadership  and  teacher  job  satisfaction;  2)  The  results  of  the  correlation analysis between work environment and teacher job satisfaction obtained Pearson Correlation value of 0.522, with a Significance value of 0,000. Then it can be concluded that there is a relationship between the work environment with teacher job satisfaction; 3) Analysis of multiple correlations obtained correlation coefficients are meaningful (significant). This is because the Fcount value obtained is 30.517, while with a df of 85.2 and a significance level of 0.05, the Ftable value of 3.104 is obtained. After comparing it turns out that the value of Fcount> F table (30.517> 3.104). From the results of the hypothesis test, it can be stated that the hypothesis which states that there is a positive and significant relationship between leadership and work environment together with teacher job satisfaction at the Kartika Jaya Foundation, Jayakarta Branch XVIII, is proven  to  be  true.  The  magnitude  of  the  contribution  of  leadership  and  work environment contributes to teacher job satisfaction, it can be seen from the value of R Square of 0.418 (41.8%). this means that jointly the leadership and work environment contributed 41.8% to the teacher job satisfaction at the Kartika Jaya. Keywords: Leadership, Work Environment, Teacher Job Satisfaction
MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN PEMBELAJARAN MELALUI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPETENSI GURU Henny Setiani; Yayat Ruhiat; Luluk Asmawati
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10673

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kemampuan teknologi informasi dengan kompetensi guru dan efektivitas pengelolaan pembelajaran. Penelitian ini menggunakan teori Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) dan pendekatan analisis korelasi. Sampel diambil sebanyak 89 guru yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) melalui program SmartPLS versi 2.3.m3. Hasil pengujian menunjukkan ada hubungan langsung yang signifikan antara kemampuan teknologi informasi dengan kompetensi guru dan efektivitas pengelolaan pembelajaran, dan ada hubungan yang signifikan antara kompetensi guru dengan efektivitas pengelolaan pembelajaran. Kata kunci: Kompetensi, Pengelolaan Pembelajaran, dan Kemampuan Teknologi Informasi
PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR Imam Nur Rahman; Sholeh Hidayat; Lukmanul Hakim
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10678

Abstract

Bahan ajar adalah bagian dari komponen pembelajaran secara keseluruhan yang mempunyai peranan penting. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan produk bahan ajar dalam bentuk LKPD berbasis pembelajaran kontekstual. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan digunakan model penelitian R$D (Research and Development). Fokus pengembangan adalah pada pembelajaran IPA di kelas V. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desain LKPD berdasarkan karakteristik siswa kelas V, implementasi, evaluasi dan kepraktisan LKPD berbasis pembelajaran kontekstual yang telah dilakukan oleh ahli media dan ahli materi. LKPD yang dikembangkan mengandung komponen pembelajaran kontekstual yang terdiri dari kegiatan percobaan dan pengamatan (2) LKPD berbasis pembelajaran kontekstual pada aspek kelayakan isi sangat layak, kelayakan penyajian sangat layak, penilaian pembelajaran kontekstual sangat layak dan kelayakan kegrafikan sangat layak (3) LKPD berbasis pembelajaran kontekstual berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi uji t bernilai 0.000 < 0,05. (4) respons siswa dan guru setelah penggunaan LKPD secara klasikal sangat menarik, Simpulan penelitian ini adalah LKPD yang dikembangkan berkarakteristik pembelajaran kontekstual, LKPD valid, meningkatkan hasil belajar dan praktis untuk pembelajaran IPA. Kata kunci: pembelajaran kontekstual; LKPD; Research and Development
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA ALAT PERMAINAN EDUKATIF DAN PERAN ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PESERTA DIDIK Ratu Syfa
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10674

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan APE balok kayu, 2) perbedaan perkembangan motorik halus yang peran orang tuanya tinggi dengan yang rendah, 3) pengaruh interaksi media APE dan peran orang tua terhadap perkembangan motorik halus, 4) Perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan APE balok kayu yang peran orang tuanya tinggi, 5) Perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan APE balok kayu yang peran orang tuanya rendah, 6) perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough yang peran orang tuanya tinggi dan rendah, 7) perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE balok kayu yang peran orang tuanya tinggi dan rendah. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen. Desain eksperimen menggunakan rancangan desain factorial 2x2. Populasi penelitian adalah Taman Kanak-Kanak di Kecamatan Padarincang. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Sampel penelitian adalah peserta didik kelompok B Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu Bismillah dan Taman Kanak-kanak Negeri Pembina. Variabel bebas adalah Media Alat Permainan Edukatif dan Peran Orang Tua, dan variabel terikat adalah Perkembangan Motorik Halus (Y). Hasil penelitian diketahui bahwa: (1) terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE Playdough dan APE Balok Kayu, nilai Fhitung (5.366) > Ftabel (3,252); (2) terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang peran orang tua tinggi dan rendah, nilai Fhitung (4.639) > Ftabel (3,252); (3) terdapat pengaruh interaksi antara media APE dan peran orang tua terhadap perkembangan motorik halus, nilai Fhitung (18.632) > Ftabel (3,252); (4) terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan APE balok kayu yang peran orang tuanya tinggi, nilai Fhitung (5.240) > Ftabel (3,252); (5) terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan APE balok kayu yang peran orang tuanya rendah, nilai Fhitung (4.769) > Ftabel (3,252); (6) terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE balok kayu dengan peran orang tua tinggi dan rendah, nilai Fhitung (4.847) > Ftabel (3,252); dan (7) tidak terdapat perbedaan perkembangan motorik halus yang menggunakan APE playdough dengan peran orang tua tinggi dan rendah, nilai Fhitung (3.003) < Ftabel (3,252). Bagi pihak manajemen dan guru Taman Kanak-Kanak dapat menggunakan media APE sebagai pilihan media APE untuk meningkatkan perkembangan motorik halus dan melaksanakan kegiatan yang dapat meningkatkan peran orang tua Kata Kunci :     Perkembangan Motorik Halus, Media Alat Permainan Edukatif, Peran Orang Tua
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERORIENTASI HOTS PADA MATERI IPA Eneng Hikmah Dewi Puspita; Sholeh Hidayat; Lukmanul Hakim
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10679

Abstract

Permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran di kelas IV SDN Batok Bali adalah guru belum terbiasa membuat LKPD sendiri, LKPD yang digunakan masih berasal dari penerbit, dan guru masih belum tahu mengenai LKPD higher order thinking skills. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas atau kelayakan pembelajaran menggunakan LKPD berorientasi HOTS pada materi IPA semester 2. Hasil uji ahli materi memperoleh skor rata-rata keseluruhan 85% dengan kriteria sangat baik atau media tersebut kualifikasinya sangat baik untuk digunakan dalam pembelajaran. uji ahli media memperoleh skor rata-rata keseluruhan 80% dengan kriteria baik atau media tersebut kualifikasinya baik untuk digunakan dalam pembelajaran. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik, ADDIE
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PENGENALAN KEBAHARIAN MODEL PEMBELAJARAN WEBBED UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS ANAK USIA DINI Lesi Lesiani; Luluk Asmawati; Fadlullah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10675

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menciptakan bahan ajar pengenalan kebaharian model pembelajaran webbed yang dapat meningkatkan kecerdasan naturalis anak usia 5-6 tahun. Subjek penelitian berjumlah 24 anak di TK Aisyiyah Panyaungan Kabupaten Lebak-Banten. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) menggunakan model Borg dan Gall. Hasil observasi awal kecerdasan naturalis anak masih rendah. Faktor penyebabnya yaitu; (1) anak tidak dikenalkan pada lingkungan terdekat, (2) guru tidak mampu menyusun pembelajaran webbed, (3) tidak ada tema khusus tentang kebaharian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar kebaharian layak digunakan dengan nilai sebesar 72% diperoleh dari ahli materi, dan nilai sebesar 90% diperoleh dari ahli media. Bahan ajar kebaharian ini juga efektif meningkatkan kecerdasan naturalis anak, dari nilai sebesar 54% saat observasi awal kemudian meningkat menjadi 81% setelah diujicobakan produk. Dengan demikian bahan ajar kebaharian ini efektif dapat meningkatkan kecerdasan naturalis anak tentang kebaharian. Pemahaman anak terhadap kebaharian menjadi bertambah, anak mampu mengetahui gejala tsunami, nama-nama ikan dan benda-benda yang ada di laut, mampu membuat aquarium, mengetahui cara kerja nelayan, mengetahui pentingnya laut untuk kehidupan, dan lain-lain. Kata Kunci : Bahan Ajar, Kebaharian, Model Pembelajaran Webbed, Kecerdasan Naturalis
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA (PARENTING STYLE) DAN BUDAYA LOKAL DENGAN PERKEMBANGAN KARAKTER ANAK USIA DINI Gusti Rahmawati
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10680

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk : 1). Mengetahui hubungan antar pola asuh (Parenting Style)  2). Mengetahui hubungan antara Budaya Lokal dengan pengembangan karakter anak di Pusat PAUD Bahari  3). Mengetahui hubungan pola asuh orang tua (parenting style) dan Budaya Lokal secara bersama sama dengan pengembangan karakter anak di Pusat PAUD Bahari Desa Panggarangan Kecamatan Panggarangan yang telah dilaksanakan pada bulan Pebruari 2019.  Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua siswa di Pusat PAUD Bahari tahun ajaran 2019-2020 yang berjumlah 95 orang dan di ambil sample hanya 68 responden yang dioleh dengan menggunakan rumus uji Korelasi Ganda untuk mengetahui hubungan pola asuh dan budaya dengan perkembangan karakter anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian korelasional dan di olah dengan menggunakan data statistik untuk menganalisis hubungan antara pola asuh dan budaya terhadap pengembangan karakter anak di Pusat PAUD Bahari. Hasil dan temuan penelitian ini yaitu menunjukan terdapat  hubungan yang positif dan signifikan antara pola asuh, budaya dan karakter dengan nilai koefisien korelasi berganda  dengan nilai R 0.997 dan Rsquare 0,993. Hal ini berarti terdapat hubungan antara pola asuh dan budaya lokal terhadap perkembangan karakter anak kecenderungan 99,3%. Kesimpulan hasil penelitian ini bahwa terdapat hubungan antara Pola Asuh Orang Tua dan Budaya Lokal Terhadap Perkembangan Karakte Anak Usia 5-6 Tahun di Pusat Paud Bahari Desa Panggarangan Kec Panggarangan. Kata kunci : pola asuh orang tua, budaya lokal, karakter
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING BAHASA JEPANG BERBASIS VIDEO PADA MATERI KANKOUCHI TERHADAP HASIL DAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK Vena Rahmawati; Suherman Suherman; Isti Rusdiyani
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10676

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui 1) efektivitas pembelajaran daring Bahasa Jepang berbasis video pada materi kankouchi terhadap hasil belajar peserta didik, 2) efektivitas pembelajaran daring Bahasa Jepang berbasis video pada materi kankouchi terhadap motivasi belajar peserta didik, dan 3) efektivitas pembelajaran daring Bahasa Jepang berbasis video pada materi kankouchi terhadap hasil dan motivasi belajar peserta didik.  Penelitian ini menggunakan model pre-experimental design dengan rancangan one group pretest-posttest, yaitu membandingkan hasil dan motivasi belajar peserta didik kelas XI IPS 6 sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran daring berbasis video pada materi kankouchi. Analisis data dilakukan secara kuantitatif menggunakan uji paired-t test. Hasil penelitian terhadap 30 peserta didik untuk hasil belajar diperoleh data thitung > ttabel pada taraf signifikansi 5% yaitu 24.692 > 2.045 dan diperoleh nilai probabilitas atau signifikansi sebesar 0.000 artinya nilai P< 0.05. Hal ini menyatakan bahwa pembelajaran daring berbasis video pada materi kankouchi efektif terhadap peningkatan hasil belajar terbukti. Untuk motivasi diperoleh data pada taraf signifikansi 5%, nilai thitung > ttabel yaitu 25.292>2.045 dan nilai probabilitas sebesar 0.000 artinya nilai P<0.05. Hal ini menyatakan bahwa pembelajaran daring Bahasa Jepang berbasis video pada materi kankouchi efektif terhadap peningkatan motivasi belajar terbukti. Berdasarkan hasil uji hipotesis satu dan dua maka pembelajaran daring bahasa Jepang berbasis video pada materi kankouchi efektif terhadap peningkatan hasil dan motivasi belajar peserta didik kelas XI IPS 6 SMA Negeri 2 Kota Serang juga terbukti. Kesimpulannya adalah pembelajaran daring dengan media video dapat meningkatkan hasil dan motivasi belajar peserta didik. Selain itu video pembelajaran yang dibuat oleh guru langsung dapat lebih menarik minat peserta didik karena seolah-olah belajar langsung bersama di dalam kelas. Kata kunci : video, hasil belajar, motivasi belajar
HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI KERJA DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI DI KOTA TANGERANG Mulyono Sobar; Suherman Suherman; Suparno Suparno
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10681

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui arah hubungan maupun tingkat kekuatan hubungan antara lingkungan kerja dan motivasi   kerja dengan kinerja guru Sekolah Menengan Pertama (SMP) Negeri di Kota Tangerang.  Dalam mencapai tujuan dan  sasaran  tersebut,  metode  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  merupakan penelitian korelasi dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah guru guru SMP Negeri di Kota Tangerang dengan jumlah sampel guru sebanyak 163 orang. Analisis   yang   digunakan   adalah   analisis   regresi   berganda.   Hasil   penelitian menunjukkan; Dari hasil perhitungan ANOVA dan regresi linear diperoleh bahwa persamaan  regresi  Ŷ  =  58,835  +  0,213X1    +  0,525X2   dengan  koefisien  regresi lingkungan kerja guru   sebesar 0,213 menunjukkan bahwa setiap penambahan nilai lingkungan kerja guru sebesar 1 akan meningkatkan nilai kinerja guru sebesar 0,213. Sedangkan koefisien regresi motivasi kerja sebesar 0,525 menunjukkan bahwa setiap penambahan  nilai  motivasi  kerja  sebesar  1  akan  meningkatkan  nilai  kinerja  guru sebesar 0,525.  Hasil uji hipotesis menunjukkan Sig = 0.000 < 0.05 dan Fhitung = 100.441 > Ftabel  = 3,90, maka H0  ditolak yang berarti bahwa koefisien regresi ganda tersebut sangat signifikan. Dengan kata lain bahwa terdapat hubungan yang sangat signifikan variabel bebas lingkungan kerja guru (X1) dan motivasi kerja (X2) secara bersama-sama dengan variabel terikat kinerja guru (Y).Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara variabel lingkungan kerja guru dan motivasi kerja secara bersama-sama dengan kinerja guru.Kata kunci : Lingkungan Kerja, Motivasi Kerja, Kinerja Guru.
HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANGTUA DAN PEYEDIAAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK USIA DINI Dede Isnaeni; Suherman Suherman; Syadeli Hanafi
JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran)
Publisher : http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jtppm.v7i1.10672

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara perhatiaan orangtua dengan kemampuan membaca permulaan, hubungan antara  penyediaan APE dengan  kemampuan membaca permulaan, dan hubungan antara perhatiaan orangtua dan penyediaan APE dengan kemampuan membaca permulaan di  TK Sekecamatan Gunung Kencana Kabupaten Lebak. Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui studi korelasi. Populasi berjumlah 65 orang anak TK se-Kecamatan Gunung Kencana dengan jumlah sampel adalah seluruh jumlah populasi. Tempat penelitian dilaksanakan di Kecamatan Gunung Kencana. Teknik pengumpulan data menggunakan angket/kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan: (1) terdapat hubungan positif Perhatian Orang Tua Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan pada siswa TK se-Kecamatan Gunung Kencana, dapat dilihat dari besarnya nilai koefisien korelasi rx1y sebesar 0,704. (2) Terdapat hubungan Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE)  terhadap Kemampuan Membaca Permulaan  pada Kecamatan Gunung Kencana, dapat dilihat dari besarnya nilai koefisien korelasi rx1y sebesar 0,714. (3) Terdapat hubungan Perhatian Orang Tua dan Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE)  secara simultan Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan  pada anak TK Se-Kecamatan Gunung Kencana. Ditunjukkan dengan persamaan regresi   Ŷ = a + b1 X1 + b2 X2 = 0,510 + 0,720X1 + 0,189X2. Koefisien regresi sebesar 0,720 dan 0,189  menyatakan bahwa setiap penambahan satu skor atau nilai Kemampuan Membaca Permulaan  akan memberikan peningkatan skor sebesar 0,510. Untuk melihat besarnya hubungan ketiga variabel ditunjukan dari besarnya nilai koefisien korelasi rx1x2y sebesar 0,721. dengan nilai koefisien determinasinya sebesar 0,520. Kata Kunci : perhatian orang tua, penyediaan alat permainan edukatif (APE) dan kemampuan membaca permulaan.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 11, No 1 (2024): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran Vol 10, No 2 (2023): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 10, No 1 (2023): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 9, No 2 (2022): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 9, No 1 (2022): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 8, No 2 (2021): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 8, No 1 (2021): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 7, No 2 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 7, No 1 (2020): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 6, No 2 (2019): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 6, No 1 (2019): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 5, No 2 (2018): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 5, No 1 (2018): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 4, No 2 (2017): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 4, No 1 (2017): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 3, No 2 (2016): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 3, No 1 (2016): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 2, No 2 (2015): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 2, No 1 (2015): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 1, No 2 (2014): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) Vol 1, No 1 (2014): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) More Issue