cover
Contact Name
Oris Krianto Sulaiman
Contact Email
oris.ks@ft.uisu.ac.id
Phone
+6282369783801
Journal Mail Official
oris.ks@ft.uisu.ac.id
Editorial Address
Fakultas Teknik - Universitas Islam Sumatera Utara Jl. Sisingamangaraja, Teladan, Medan 20217
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil
ISSN : -     EISSN : 29649374     DOI : https://doi.org/10.30743/jtsip
Core Subject : Engineering,
JTSIP Merupakan jurnal yang dikelola oleh Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Islam Sumatera Utara (FT. UISU), dimana Prodi Teknik Sipil UISU saat ini berupaya menata diri menjadi prodi yang unggul dalam akreditasi maupun unggul dalam praktik mahasiswa. JTSIP membahas ilmu bidang teknik sipil: Sumber Daya Air, Struktur, Geoteknik dan Transportasi. Jurnal ini sebagai wadah menuangkan hasil karya ilmiah, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan bidang teknik sipil.
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember" : 20 Documents clear
ANALISIS KAPASITAS DAYA DUKUNG PONDASI TIANG PANCANG PADA PEMBANGUNGAN GEDUNG FORTUNATE CITRA GRAND CITY PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALITIS Bangun Pasaribu; Darlina Tanjung; Firqin Haridhi Akbar
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6704

Abstract

Pondasi ialah suatu bahagiankomponen gedung yang fungsinya untuk melanjutkan beban struktur keatas lapisan tanah dibawahnya. Maka dari itu pondasi diupayakan harus mampu menahan beban diatasnya. Jurnal ini bertujuan untuk melakukan perhitungan serta melakukan analisa daya dukung yang terdapat ditiang pancang menggunakan data Cone Penetration Test (CPT), serta melakukan perbandingan hasil perhitungan melalui bermacam metode penyelidikan, menghitung besarnya gaya yang bekerja di kelompok tiang (mini pile), menghitung efisiensi ditiang pancang kelompok, sertamenghitung penurunan pada tiang tunggal maupun kelompok. Daya dukung ultimit tiangmerujuk data sondir memakai Metode Langsung adalah 163,14 ton, dan Metode Aoki de Alencar sebesar 78,81 ton. Beban maksimum yang diterima pada kelompok tiang sebesar 26,99 ton untuk beban minimum yang diterima pada kelompok tiang sebesar 13,22 ton. Daya dukung effisiensi tiang pancang kelompok dengan memakai metode Converse-Labarre yaitu 0,861, Metode Los Angeles yaitu 0,766, serta Metode Seiler-Keeney yaitu 1,086. Penurunan total tiang tunggal sebesar 0,636, penurunan tiang kelompok dengan Metode Vesic sebesar 85,84 mm, dan Metode Meyerhoff sebesar 25,51 mm.Jika mendapatakan perbedaan hasil saat penjumlahan daya dukung pondasi dari berbagai metode bisa dikarenakan lokasi pengujian, keadaan fisik dan jenis tanah berbeda, bisa juga terjadi kesalahan saat pengujian, ataupun perbedaan rumus yang digunakan pada metode perhitungan.
ANALISA DAYA DUKUNG PONDASI ALAM PADA PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN GANTUNG KABUPATEN TOBA SAMOSIR PROVINSI SUMATERA UTARA Bangun Pasaribu; Darlina Tanjung; Faiqah Vebi Yuriza
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6695

Abstract

Pondasi adalah struktur bagian bawah dari konstruksi bangunan yang berhubungan langsung dengan tanah dan merupakan suatu pekerjaan yang sangat penting dalam pekerjaan teknik sipil, karena pondasi inilah yang akan memikul dan menahan suatu beban yang bekerja di atasnya. Dalam perencanaan pondasi perlu diperhitungkan besar beban yang diterima dan daya dukung tanah setempat. Setiap pondasi harus mampu mendukung beban sampai batas keamanan yang telah ditentukan, pada perencanaan pondasi ini ditujukan pada Proyek Pembangunan Jembatan Gantung Kabupaten Toba Samosir Provinsi Sumater utara, untuk mengetahui besar daya dukung tiang yang dapat menahan beban tersebut, untuk memahami tentang pondasi. Pondasi yang digunakan pada proyek pembangunan jembatan gantung ini adalah pondasi tiang bor. Nilai daya dukung pondasi tiang bore pile, untuk dimana kapasitas daya dukung pondasi tiang dihitung berdasarkan data Standart Penetration Test (SPT) dengan menggunakan Metode Reese Wright. Dari hasil perhitungan tiang bor tunggal dengan tiang kelompok yang direncanakan masih berada pada zona aman, berdasarkan (Tomlinson, 1977). Daya dukung tiang kelompok dengan jumlah tiang 9 buah didapat sebesar 2953,1266 ton.
EVALUASI PENERAPAN SISTEM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL SEKSI I TANJUNG MULIA KEC. MEDAN DELI SUMATERA UTARA Riki Chandra; Anisah Lukman; Ronal H. T. Simbolon
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6700

Abstract

Sistem Manajemen Keselamatan serta Kesehatan Kerja (SMK3) dilapangan menjadi urusan yang besar bagi pengawas K3, oleh sebab itu pekerja dan pengawas dianjurkan bekerja sama untuk  menjauhi terjadinya kecelakaan kerja, serta membentuk serta menetapkan berbagai langkah pengalihan, penindakan yang kuat agar tidak terjadinya kecelakaan pada pekerjaan yang sangat beresiko besar. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu simple random sampling atau sampel secara acak, dengan memanfaatkan kuisioner yang terkait dengan kewajiban yang ada dilapangan.Kemudian setelah hasil kuisioner tersebut diperoleh, maka terlebih dahulu dijalankan uji validitas serta reliabilitas guna menentukan kelayakan dari data tersebut.Berdasarkan hasil analisis kuisioner 40 responden, menunjukkan bahwa penilaian penerapan SMK3 memperoleh skor 86,27 % serta masuk dalam kategori memuaskan. Pada hasil penelitian diperoleh indikator yang sangat berhubungan dengan kesuksesan Penerapan SMK3 dilapangan ialah Pelaksanaan Lapangan dengan skor 88,75 %.
ANALISA FAKTOR KEAMANAN PADA PEMBANGUNAN RETAINING WALL JEMBATAN KA-BH 39 LINTAS TEBING TINGGI – PEMANTANG SIANTAR Arifin Muchtar; Darlina Tanjung; Bangun Pasaribu
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6691

Abstract

Dinding penahan tanah merupakan struktur buatan manusia untuk menahan gaya dorong tanah lateral yang terjadi akibat perbedaan elevasi permukaan tanah dan juga beban luar. Pembangunan dinding penahan tanah yang tergolong sederhana perlu mempertimbangkan    model, analisis material dan perhitungan longsoran yang akan jatuh pada dinding penahan  tanah. Penelitian ini menggunakan metode pemodelan dinding penahan tanah dengan tipe Kantilever dengan ketinggian tinggi 7 dan 5 meter, lebar atas 0,4 meter, dengan lebar bawah 5,4 dan 3,6 meter. Penelitian dinding penahan tanah ini dilaksanakan pada pembangunan  Jembatan KA-BH 39 lintas Tebing – Siantar. Analisis yang dilaksanakan pada penelitian ini menggunakan metode Terzaghi yang memperhitungkan stabilitas dinding penahan tanah terhadap faktor keamanan guling, geser dan daya dukung tanah. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dinding penahan tanah tipe Kantilever tinggi 5 meter aman terhadap bahaya guling, geser, dan daya dukung tanah. Masing – masing angka keamannya yaitu : SFgl = 9,25 1,5 , SFgs = 5,62 1,5 , dan SFijin = 4,59 3. Untuk dinding dengan ketinggian 7 meter sama halnya dengan dinding dengan ketinggian 5 meter, aman terhadap bahaya guling, geser, dan daya dukung tanah. Masing– masing angka keamannya  yaitu : SFgl = 2,93 1,5 , SFgs = 5,47 1,5 , dan SFijin=3,123.
ANALISIS PENGUKURAN BATIMETRI DAN PASANG SURUT UNTUK MENENTUKAN KEDALAMAN SUNGAI BATANG HARI PROVINSI JAMBI Miftaqul Huda; Rumilla Harahap; Ronal H.T Simbolon
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6705

Abstract

Sungai batanghari merupakan salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatera yang terletak pada Provinsi Jambi dan Sumatera Barat. Perkembangan kemudian lintas perdagangan dan bertambahnya arus transportasi maka dilakukan usaha pengembangan fasilitas- fasilitas khususnya yang berkaitan dengan pembangunan Breasting Dolphin serta Mooring Dolphin yang direncanakan di lokasi Batimetri ini. dalam hal ini dilakukan analisis pengukuran batimetri dan pengamatan pasang surut di Sungai batanghari buat menentukan kedalaman secara terencana. Data pasang surut selama lima piantan dianalisis dengan metode admiralty dan pengukuran kedalaman sungai yg ditentukan sinkron draft (sarat kapal) kapal maksimum yang direncanakan. ke 2 data tadi akan dikombinasikan terhadap ruang kebebasan bruto sebesar 7% asal draft maksimum. dengan memperhitungkan gerak kapal sebab dampak alam mirip gelombang, angin, dan pasang surut; kedalaman sungai batanghari ialah 1,1 kali draft kapal pada muatan penuh pada bawah elevasi muka air rencana. Dasar sungai batanghari, homogen-homogen bermorfologi flat to almost flat (homogen/ hampir rata) dengan nilai kelerengan berkisar 1,278-1,547 % serta memiliki kedalaman 2,980-20,06 m. Sedangkan tipe pasang surut sungai batanghari artinya pasang surut harian tunggal (diurnal tide); menggunakan nilai datum yang didapat menjadi berikut: MSL 2,19 m, LLWL -0,22 m, HHWL 9,06 m, dan Z0 5.43 m dengan nilai FORMZAHL 1,55 M. Dimana jenis kapal sudah ditentukan dari pihak PT. MITRA ANUGERAH PELABUHAN yang diizinkan bersandar didolphin yang sudah direncanakan perusahaan tadi. kemudian sesuai data batimetri yang sudah dikoreksi pasang surut data kedalaman sungai batanghari yang berada pada bawah 3 m; wajib dilakukan pengerukan.
ANALISA DINDING PENAHAN TANAH PADA PROYEK PAKET PENINGKATAN JALUR KERETA API KM 8 + 900 – 9 + 100 LINTAS MEDAN - BINJAI Muhammad Dimas Febrialdi; Darlina Tanjung; M Husni Malik Hasibuan
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6696

Abstract

Dinding penahan tanah yang merupakan suatu struktur konstruksi yang dibangun untuk menahan tanah mempunyai kemiringan atau lereng dimana kemantapan tanah tersebut tidak dapat dijamin oleh tanah itu sendiri. Dinding penahan tanah digunakan di ruas Jalan Stasiun atau tepatnya di Jalan  Kereta Api Km 8 + 900 – 9 + 100 Lintas Medan – Binjai untuk menahan tekanan tanah yang ditimbulkan oleh tanah urukan atau tanah asli yang labil akan kondisinya dan juga akibat pembebanan yang bekerja pada dinding penahan tanah dan beban rencana sendiri. Dinding penahan tanah akibat beban dinamis tipe kantilever menghitung terhadap bahaya guling, geser dan daya dukung tanah yang akan dipakai, dengan beban yang di tahan adalah beban dari lintasan kereta api. Hasil menunjukkan bahwa dimensi dari Dinding penahan tanah type kantilever yaitu Tinggi tembok (H) = 3,5 m, Tebal plat (Tp) = 0,5 m, Tebal dinding (Td) = 0,5 m, Lebar plat belakang (Lpb) = 1,35 m, Plat depan (Pd) = 0,75 m, dinding penahan tanah tipe kantilever di Jalan Stasiun dengan keamanan dinding penahan tanah tipe kantilever menunjukkan bahwa dapat menahan gaya geser dengan hasil 1,83 1,5 maka dinding penahan tanah tipe kantilever dapat dikatakan aman dalam menahan gaya geser, dan gaya guling 3,062 2 maka dinding penahan tanah tipe kantilever dapat dikatakan aman dalam menahan gaya guling, Serta keruntuhan daya dukung tanah 5,28 2,5 maka dinding penahan tanah tipe kantilever dapat dikatakan aman dalam keruntuhan daya dukung tanah.
ANALISIS KINERJA PELAYANAN PELABUHAN PENYEBERANGAN LABUHAN BILIK – UJUNG TANJUNG SARANG ELANG Eko Syahputra; Darlina Tanjung; Marwan Lubis
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6684

Abstract

Aspek yang ditinjau untuk menentukan kinerja angkutan penyeberangan meliputi Headway, Load factor, frekuensi layanan, waktu tunggu, tingkat kesesuaian harapan dan kinerja, serta biaya operasional kendaraan angkutan penyeberangan. Hasil analisis kinerja menunjukkan bahwa untuk headway rata-rata 10,5 menit, load factor rata-rata 49,23%, frekuensi layanan rata-rata 6,44 kend/jam, sedangkan untuk tingkat operasional rata-rata 5,2 menit.Total hasil tingkat kesesuaian antara kinerja penumpang dan ekspektasi adalah 55,53%.Hasil analisis tarif, biaya operasional sebesar Rp. 278.360.400/tahun, jarak penumpang orang Rp. 6.469 ≈ Rp. 6.500, dan tarif roda dua sebesar Rp. 7.426 ≈ Rp. 7.500, berdasarkan hasil analisis dapat dikatakan pada beberapa indikator kinerja yang baik, dan untuk tarif penumpang perusahaan mengalami kerugian,  dan untuk roda dua yang lebih besar dari hasil analisis, itu berarti merugikan penumpang.
ANALISA PERBANDINGAN PERENCANAAN DENGAN PELAKSANAAN TEBAL LAPISAN PERKERASAN LENTUR PADA PEMBANGUNAN JALAN BALE ATU-SENTRAL KABUPATEN BENER MERIAH MENGGUNAKAN METODE ANALISA KOMPONEN Gunawan Tarigan; Hamidun Batu Bara; Hamdan Toni
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6701

Abstract

Jalan ialah  prasarana transportasi yang mencakup seluruh aspek jalan, salah satunya bangunan yang didayagunakan untuk lalu lintas, ruas jalan Bale Atu-Sentral merupakan jalan yang menghubungkan antara Jalan Bale Atu-Sentral Kabupaten Bener Meriah merupakan jalan lokal yang dipakai salah satu jalur yang menghubungkan, antara Bale Atu-Sentral oleh karena itu perlu adanya pembangunan pengaspalan jalan, pada lokasi Bale Atu-Sentral. Perencanaan perkerasan tebal lapis aspal lentur jalan yang direncanakan oleh, CV.OA.Consultant yang merupakan perusahaan yang merencanakan jalan Bale Atu-Sentral sepanjang STA 0+000 hingga STA 2+000, Memakai metode Analisa komponen, 1732-1989-f. Metode penelitian penulis mengumpulkan data pekerjaan dan diperhitungkan kembali, data yang dikumpulkan berbentuk data lalu lintas harian 2021 jalan di bale atu-sentral, data curah hujan, data hasil CBR, sejalan dengan perhitungan volume kepadatan lalu lintas yang umur rencananya 10 tahun, material perkerasan yang dipakai ialah laston AC-BC MS 590. PT. Dian Era Perdana yaitu perusahaan yang dipilih dalam rangka melakukan pekerjaan jalan Bale Atu-Sentral yang melaksanakan mulai dari awal pengerjaan subgrade, subbase course, base course, surface course.Topik bahasan ini dititik beratkan pada perhitungan dan analisis perbandingan perencanaan pada pelaksanaan tebal lapis aspal lentur memakai metode analisa komponen pada jalan Bale Atu-Sentral penelitian ini diharapkan memberi manfaat terkhusus mahasiswa yang mengkaji hal serupa, para pihak pelaksana proyek serta terkhususnya bagi penulis.
SURVEY TOPOGRAFI PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERPADU STAIN SULTAN ABDURRAHMAN KEPULAUAN RIAU Ardian Sulistivo; Diana Suita Harahap
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6692

Abstract

Sehubungan dengan rencana Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama untuk merealisakan pelaksanaan perencanaan pembangunan Gedung Kuliah Terpadu STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau yang berlokasi di Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, maka akan diadakan survey pemetaan topografi area tersebut untuk menunjang dan melengkapi data-data yang diperlukan. Proses pemetaan topografi sendiri adalah proses pemetaan yang pengukurannya langsung dilakukan di permukaan bumi dengan peralatan survei teristris. Dengan perkembangan peralatan ukur tanah secara elektronis, maka proses pengukuran menjadi semakin cepat dengan tingkat ketelitian yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat peta situasi lengkap dan aktual yang meliputi sarana dan prasarana di wilayah atau area yang disurvey. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa pengukuran situasi yang telah dilakukan dalam pekerjaan ini dengan menggunakan alat ukur total station (TS) dibandingkan dengan alat ukur theodolite menghasilkan data pengukuran lebih teliti dan bisa meminimalisir kesalahan koreksi. Serta berdasarkan analisa data topografi di setiap gedung pada gedung STAIN Sultan Abdurrahman IAT ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian barat gedung, pada gedung HKI ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian timur gedung, pada gedung yang lain ketinggian elevasi tanah semakin mengecil menuju bagian timur gedung.
ANALISA KARAKTERISTIK ARUS LALU LINTAS DENGAN MODEL METODE GREENSHIELDS GREENBERG UNDERWOOD PADA RUAS JALAN A. H. NASUTION MEDAN JOHOR STA 3+350 S/D 3+ Marwan Lubis; Hamidun Batubara; Muhammad Fayyadh Athaya
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2022): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i2.6706

Abstract

Analisa dilakukan mengetahui bagaimana karakteristik jalan A.H. Nasution dengan melihat hubungan volume, kepadatan, kecepatan menggunakan model greenshields, greenberg, underwood dikarenakan berdasarkan probabilitas, di jalan A.H. Nasution adanya berbagai kendaraan, kemungkinan akan terjadi permasalahan lalu lintas kedepan dan bagaimana ruas jalan mampu mengantisipasi lonjakan pertumbuhan kedepan maka diperlukan karakteristik jalan dari sekarang. Arah underpass ke fly over, Model greenshields, greenberg, underwood hari sabtu merupakan model yang terbaik hubungan V-D dengan nilai = 0,983. Arah fly over ke underpass, Model greenshields, greenberg, underwood hari sabtu merupakan model yang terbaik hubungan V-D dengan nilai yaitu = 0,988. Hasil perhitungan dengan model greenshields, greenberg, underwood, bahwan model greenshields memiliki hasil untuk Vm, Sff, Dj, sementara untuk model greenberg memiliki hasil Vm dan Dj, untuk Sff didapat hasil ¥ (tidak terbatas), kemudian untuk model underwood memiliki hasil untuk Vm dan Sff, untuk Dj didapat hasil ¥ (tidak terbatas). Arah underpass ke fly over menggunakan model greenshields hari selasa, Dm 34,386, Sm 23,733, Hd 29,17, Sp 26,17, mengasilkan Vm 813,69 smp/jam. Kemudian, arah fly over ke underpass menggunakan model greenshields hari selasa, Dm 35,734, Sm 23,036, Hd 27,98 dan Sp 24,98, mengasilkan Vm 823,16 smp/jam. kondisi ini yang diharapkan dimana arus lalu lintas bergerak.

Page 1 of 2 | Total Record : 20