cover
Contact Name
Noblana
Contact Email
noblana_adib@yahoo.com
Phone
+6282177614773
Journal Mail Official
mail.alquwwah@gmail.com
Editorial Address
Jl.Raya Petaling KM. 13 Mendo Barat BANGKA IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
Location
Kab. bangka,
Kepulauan bangka belitung
INDONESIA
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : -     EISSN : 30474590     DOI : https://doi.org/10.32923
AIM The aim of this journal is to disseminate research results based on community services, increasing the capacity of society and community empowerment, and innovations of community empowerment in all around the world. SCOPE This journal covers textual and fieldwork studies on those issues from various fields including law, economy, social, philosophy, history, mysticism, art, theology, science, communication, and education.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 35 Documents
Pelatihan Mendesain Soal Literasi Matematika Menggunakan Budaya Bangka Belitung Yudi Putra; Rajab Vebrian
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i1.32

Abstract

Mathematical literacy ability is an ability that must develop from an early age. How one can use mathematical abilities in daily life is the goal of digital education. Nowadays, the role of mathematics has replaced by technology; mathematical calculations nowadays have many sophisticated tools with fast counts. A trader no longer needs to memorize multiplications to calculate profit and loss; there is already a faster calculator. Also, complex calculations can use computers to complete. Methods in activities Training in designing mathematical literacy questions using the Bangka Belitung context for elementary school teachers, namely 1) Preparation: a) Literature Study on PISA Mathematics Assessment of Indonesian students; b) Literature Study concerning mathematical literacy questions; c) Literature Study of mathematical literacy journals in PISA; d) Design training concepts. 2) Implementation: a. Providing an understanding of the mathematical problems of the PISA model, Mathematical Literacy, scientific questions using context; b) Providing an understanding of the math problems of the TIMSS model, Mathematical Literacy, scientific questions using context; c) Training in making scientific literacy questions using the Bangka Belitung context. The training to design mathematics literacy questions using the context of the Bangka Belitung for Elementary School Teachers in Simpang Katis Subdistrict hold at SD Negeri 5 Simpang Katis which was held on 18 to 21 July 2018. The implementation of this activity was based onsupport from the STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung campus through LPPM and supported by the Principal of SD Negeri Simpang Katis, Mr Mulkan, S.Pd., SD, along with the board of teachers and staff Kemampuan literasi matematika merupakan kemampuan yang harus ditumbuhkembangkan dari sejak dini. Bagaimana seseorang dapat menggunakan kemampuan matematika dalam kehidupan sehari - hari itu merupakan tujuan dari pendidikan diera digital. Saat ini peran matematika sudah banyak digantikan oleh teknologi, perhitungan matematika saat ini sudah banyak alat yang canggih dengan hitungan cepat. Seorang pedagang sudah tidak perlu lagi hafal perkalian untuk menghitung laba dan rugi, sudah ada kalkulator yang lebih cepat. Selain itu juga, perhitungan yang rumit dapat menggunakan komputer dalam menyelesaikan. Metode dalam kegiatan Pelatihan mendesain soal literasi matematika menggunakan konteks Bangka Belitung untuk Guru SD, yakni 1) Persiapan: a) Studi Pustaka tentang Penilaian Matematika PISA siswa Indonesia; b) Studi Pustaka mengenai soal-soal literasi matematika; c) Studi Pustaka jurnal literasi matematika dalam PISA; d) Desain konsep pelatihan. 2) Pelaksanaan: a. Memberikan pemahaman mengenai soal matematika model PISA, Literasi Matematika, soal-soal matematika menggunakan konteks; b) Memberikan pemahaman mengenai soal matematika model TIMSS, Literasi Matematika, soal-soal matematika menggunakan konteks; c) Pelatihan dalam membuat soal-soal literasi matematika menggunakan konteks Bangka Belitung. Kegiatan pelaksanaan pelatihan mendesain soal literasi matematika menggunakan konteks Bangka Belitung untuk Guru SD se-Kecamatan Simpang Katis ini dilaksanakan di SD Negeri 5 Simpang Katis yang dilaksanakan pada tanggal 18 sampai dengan 21 Juli 2018. Terselenggaranya kegiatan ini berdasarkan dukungan dari kampus STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung melalui LPPM, dan didukung oleh Kepala Sekolah SD Negeri Simpang Katis Bapak Mulkan, S.Pd., S.D., beserta dewan guru dan staf.
Workshop Pelatihan Pencegahan Dan Perawatan Cidera (PPC) Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Kecamatan Gerunggang Kota Pangkalpinang Muhammmad Rizkan Khadavi; Widati Amalin Ulfah
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i1.619

Abstract

Every activity, especially physical exercise, both in the activities of education, training, or fitness, can not be separated from the possibility of the occurrence of the name of the injury and ultimately result in disruption of physical activity, psychological, and achievement. Many factors are accidents or injuries while doing the learning process Physical education including, learning environment factors, facility factors, equipment factors, learning management factors, assistance engineering factors, and teaching task planning factors. The methods used in this service are lectures and practices of prevention and treatment of injuries. The target of this activity is that participants can prevent injuries to students or athletes who are doing learning andtraining, provide first aid in the event of injury to students or athletes, and care for students or athletes who are affected by long-term injuries. Setiap melakukan aktivitas khususnya fisik olahraga baik dalam kegiatan Pendidikan, pelatihan, atau kebugaran, tidak lepas dari kemungkinan terjadi yang namanya cedera dan pada akhirnya berakibat terganggunya aktivitas fisik, psikis, dan prestasi. Banyak faktor kecelakaan atau cedera saat melakukan proses pembelajaran Pendidikan jasmani diantaranya, Faktor lingkungan belajar, faktor fasilitas, faktor peralatan, faktor manajemen pembelajaran, faktor teknik bantuan, dan Faktor perencanaan tugas ajar. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah ceramah dan praktek pencegahan dan perawatan cedera. Target kegiatan ini adalah peserta dapat mencegah terjadinya cedera pada siswa atau atlet yang sedang melakukan pembelajaran dan latihan, memberikan pertolongan pertama apabila terjadi cedera pada siswa maupun atlet, dan merawat siswa atau atlet yang terkena cedera jangka Panjang.
Pembentukan Mitra Binaan STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung Melalui Pemberdayaan Karang Taruna Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalanbaru Yurda Yanti; Nur janah; Adevia Indah Kusuma; Diana Pramesti
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i1.791

Abstract

Social problems are a form of problems what happens in people's lives due to the lack of balanced social interactions and various social problems of the community, there are several social problems including high rates of dropping out of children and youth; the motivation to continue this education level is very low; association of youth who tend to be negative towards liquor and drug use; the many potential natural resources that have not been utilized optimally by the local population. One of the rare forms to solve these problems is by proposing the establishment of a built-in STKIP MBB partner, where this partnership is expected to be sustainable. The target of this activity is to establish the STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung fostered partners through the empowerment of youth in the fields of education, culture, research, and economics. With the establishment of these fostered partners, it will provide solutions to social problems that exist in the environment of the special Batu Belubang Village in the field of education. Masalah sosial adalah bentuk problema yang terjadi dalam kehidupan masyarakat yang disebabkan karena adanya interaksi sosial yang kurang seimbang dan berbagai permasalahan sosial masyarakat yakni terdapat beberapa permasalahan sosial di antaranya tingginya angka anak-anak dan pemuda putus sekolah; motivasi untuk meneruskan jenjang pendidikan ini sangat rendah; pergaulan pemuda yang cenderung negatif ke arah minuman keras dan penggunaan narkoba; banyaknya potensi sumber daya alam yang belum dimanfaatkan secara maksimal oleh penduduk setempat. Salah satu bentuk langka untuk memecahkan permasalahan tersebut dengan mengusulkan pembentukan mitra binaan STKIP MBB, di mana kemitraan ini sifatnya diharapkan dapat berkelanjutan. Target kegiatan ini adalah Membentuk mitra binaan STKIP Muhammadiyah Bangka Belitung melalui pemberdayaan karang taruna dalam bidang pendidikan, kebudayaan, penelitian, dan ekonomi. Dengan adanya pembentukan mitra binaan ini maka akan memberikan solusi bagi permasalahan sosial yang ada di lingkungan Desa Batu Belubang terkhususkan dalam bidang pendidikannya.
Gerakan Desa Sadar Wisata Pengabdian Pada Masyarakat Desa Penyak Kabupaten Bangka Tengah Dinar Pratama
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i2.797

Abstract

The low level of community participation in developing tourist villages in Penyak Village is an important issue in the community service program organized by the IAIN SAS Bangka Belitung Student KKN group. Based on the problem analysis, the service program focuses on the following things; 1) socialization of tourism-aware villages, 2) making tourism-aware village posters, 3) English language tutoring, and 4) strengthening tourism-aware village groups (Pok-Darwis). The method used in the Tourism-Aware Village Movement program in Penyak Village is implemented through three methods, namely, socialization methods, Focus Group Discussion (FGD), and community education methods. Data collection techniques in this service use observation, interviews, questionnaires, documentation and FGD techniques. The impact of this service program shows that increasing community participation in tourism development in Penyak Village will not run optimally if it is not supported by the Village government and regional government. Weak local government support is one of the factors causing low public awareness of the tourism potential of their village. Rendahnya partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata di Desa Penyak menjadi isu penting dalam program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh kelompok KKN Mahasiswa IAIN SAS Bangka Belitung. Berdasarkan analisis masalah maka program pengabdian fokus pada beberapa hal berikut; 1) sosialisasi desa sadar wisata, 2) pembuatan poster desa sadar wisata, 3) bimbingan belajar bahasa Inggris, dan 4) penguatan kelompok desa sadar wisata (Pok-Darwis) Metode yang digunakan dalam program Gerakan Desa Sadar Wisata di Desa Penyak dilaksanakan melalui tiga metode yaitu, metode sosialisasi, Focus Group Discussion (FGD), dan metode pendidikan masyarakat. Teknik pengumpulan data dalam pengabdian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, angket, dokumentasi, dan FGD. Dampak program pengabdian ini menunjukkan bahwa, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap pengembangan wisata di Desa Penyak tidak akan berjalan optimal jika tidak didukung oleh pemerintah Desa maupun pemerintah daerah. Lemahnya dukungan pemerintah daerah menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya kesadaran masyarakat akan potensi wisata desanya.
Transfer Pengetahuan Stunting, Dampak dan Pecegahannya di Kelurahan Dul dengan Menggunakan Multimedia Presentasi Interaktif Dian Puspita Eka Sari
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i1.939

Abstract

Stunting is a fairly complex health problem in Indonesia. This was also experienced by the Bangka Belitung Islands province, specifically the Dul Village, Pangkal Baru District, Central Bangka Regency. The prevalence of stunting in the province of Bangka Belitung reaches 27% of the stunting rate owned by Indonesia, which is 30%. Overcoming this problem is the provision of knowledge to the public using appropriate media. The abstract nature of stunting material requires proper media in the process of transferring knowledge. The result of this activity is the level of understanding of the people who take part in the high socialisa- tion. This is evidenced by the difference between the posttest and pretest scores of 60. The conclusion of this activity is that the process of transferring knowledge about stunting, its impact and prevention is appropriate and effective. Kondisi stunting merupakan permasalahan kesehatan yang cukup kompleks di Indonesia. Hal ini juga dialami oleh provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Khususnya Kelurahan Dul Kecamatan Pangkal Baru Kabupaten Bangka Tengah. Angka pravalensi stunting di provinsi bangka Belitung mencapai 27% dari angka stunting yang dimiliki Indonesia yaitu 30%. Penanggulangan masalah ini adalah pemberian pengetahuan kepada masyarakat dengan menggunakan media yang tepat. Sifat materi stunting yang bersifat abstrak memerlukan media yang tepat dalam proses transfer pengetahuannya. Hasil dari kegiatan ini adalah tingkat pemahaman masyarakat yang mengikuti sosialisa tinggi. Hal ini dibuktikan dengan hasil selisih nilai posttest dan pretest adalah 60. Keseimpulan dari kegiatan ini adalah, proses transfer pengetahuan tentang stunting, dampak dan pencegahannya sudah tepat dan efektif.
Workshop Penyusunan Proposal, Pelaksanaan, Dan Laporan Hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Bagi Guru SMP dan MTS Eka Rachma Kurniasi; Ayen Arsisari
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i2.949

Abstract

This community service is in the form of a workshop on preparing proposals, implementing, and writing reports on the results of Classroom Action Research (CAR) for SPM and MTs mathematics teachers in Tempilang District, West Bangka Regency. The background of this activity is the mandate of RI Law Number 20 of 2003 concerning National Education System which states that teachers must be professional and increase their capacity. One of them is through PTK. When going up to rank, teachers must make a CAR. Then PTK can improve the quality of learning in the classroom. However, not all teachers were able to compile proposals, implement, write CAR reports properly. So that this activity is held with the aim that teachers can improve the quality of learning in the classroom and can improve their professionalism through CAR. The workshop method with three activities, namely the initial activities include: an explanation of the theory of CAR and the importance of CAR. Practical activities include; find the background and title of the CAR, present it, and discuss the results of the presentation. Assistance activities include: assisting during the implementation of CAR, discussing problems that occur in the field, guiding the writing of CAR results. The workshop was held for two days and mentoring for two months. The results obtained are increasing teacher capacity in preparing proposals, implementing, and writing CAR reports. This can be seen from all the teachers writing down the background of the problem and the title of the CAR, half of the participants did the CAR, and only two participants collected the CAR report. Pengabdian kepada masyarakat ini berupa workshop penyusunan proposal, pelaksanaan, dan penulisan laporan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi guru matematika SPM dan MTs di Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat. Adapun latar belakang kegiatan ini adalah amanah Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas yang menyatakan bahwa guru harus profesional dan meningkatkan kapasitas dirinya. Salah satunya melalui PTK. Ketika akan naik pangkat pun guru wajib membuat PTK. Kemudian PTK dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Namun guru belum semuanya mampu untuk menyusun proposal, pelaksaaan, penulisan laporan PTK dengan baik. Sehingga diadakan kegiatan ini dengan tujuan agar guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas serta dapat meningkatkan profesionalistasnya melalui PTK. Adapun metode workshop dengan tiga kegiatan yaitu kegiatan awal meliputi: penjelasan mengenai teori PTK dan pentingnya PTK. Kegiatan praktik meliputi; mencari latar belakang dan judul PTK, mempresentasikannya, dan mendiskusikan hasil presentasi. Kegiatan pendampingan meliputi: mendampingi selama pelaksanaan PTK, mendiskusikan masalah yang terjadi dilapangan, membimbing penulisan hasil PTK. Workshop diadakan selama dua hari dan pendampingan selama dua bulan. Hasil yang diperoleh yaitu peningkatan kapasitas guru dalam menyusun proposal, melaksanakan, dan menuliskan laporan PTK. Hal tersebut dapat terlihat dari semua guru menuliskan latar belakang masalah dan judul PTK, setengah dari peserta melakukan PTK, dan hanya dua orang peserta yang mengumpulkan laporan hasil PTK.
Pengembangan Karakter Religius Masyarakat Desa Rukam melalui Aktivitas Keagamaan Komariah Komariah
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): AL QUWWAH: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v4i2.1028

Abstract

Religious character is one of the values ​​that is very important in helping society or humans in managing their personalities, namely religious values. Where religious values ​​are able to help people develop behavior that reflects social piety, namely the existence of relationships between humans that are mutually empowering, mutually beneficial, empathetic, honest and mutually control actions that are against the values ​​of human life as civilized creatures. This research was conducted in Rukam Village, West Mendo District, Bangka Regency. The subjects in this research are Rukam Village officials, religious figures, as well as IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung students who are carrying out Real Work Lectures (KKN), as well as the Rukam village youth group. The methodology in this research is qualitative descriptive research. Data collection techniques namely by observation and interviews. The data analysis technique is by using data analysis steps explained by Lexy J Moleong. The results of the research show that religious activities in Rukam village can help the community develop religious character in its community The active religious activities in Rukam village and the enthusiasm of the community in participating in these activities are shown in their independent attitudes and behavior and how they warmly welcome everyone who comes to this village. This is also strengthened by the function of Karang Taruna. Karakter religius merupakan Salah satu nilai yang sangat penting dalam membantu masyarakat atau manusia dalam mengelola pribadi mereka yaitu nilai religius. Dimana nilai religius mampu membantu masyarakat untuk mengembangkan perilaku yang mencerminkan adanya kesalehan sosial, yaitu terjadinya hubungan antar manusia yang bersifat saling memberdayakan, saling menguntungkan, berempati, jujur dan saling mengontrol dari perbuatan-perbuatan yang melawan nilai-nilai kehidupan manusia sebagai makhluk beradab. Penelitian ini dilakukan di Desa Rukam Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. Subjek dalam penelitian ini yaitu perangkat Desa Rukam, Tokoh Agama, serta mahasiswa-mahasiswi IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN, serta karang taruna desa Rukam. Adapun metodelogi dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Tekhnik pengumpulan data yaitu dengan observasi dan wawancara. Adapun tekhnik analisis data yaitu dengan langkah-langkah analaisis data yang dijelaskan oleh Lexy J moleong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas-aktivitas keagamaan yang ada didesa Rukam dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan karakter Religius pada masyarakatnya. Hal ini ditandai dengan aktifnya kegiatan keagamaan di desa Rukam dan antuas masyarakat dalam mengikuti kegiatan tersebut serta ditunjukkan dari sikap dan prilaku yang mandiri serta bagaimana mereka menyambut dengan hangat setiap orang-orang yang datang ke desa ini, hal ini juga dikuatkan dengan Fungsi Karang Taruna.
Romantisme Mahasiswa KKN: Pengabdian dan Asimilasi Yusra Jamali
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v1i2.1050

Abstract

The Implementation of Real Work Lecture (KKN) is one of the subjects that must be taken by every student with a weight of 6 Semester Credit Units. The implementation of KKN activities in 2019 will be carried out simultaneously with the Educational Field Experience Practices program (PPLK), for students from the Faculty of Tarbiyah, facilitated by the Institute for Research and Community Services (LP2M). KKN participants in the village of Zed, Mendo Barat District, Bangka Regency, amounted to 18 people consisting of 8 students of Islamic Religious Education (PAI) Study Programs, 8 students of Early Childhood Islamic Education Study Program (PIAUD), and 1 person Tadris English Language Study Program (TBI). Implementation of activities that can be carried out by KKN participants for two full months 1) Tutoring (Bimbel) for school residents. 2) Yasinan for housewives and youth of the mosque, which is centered at Al Amin Mosque. 3) Reading huts for ordinary people. 4) Coloring contest for school children, 5) Making corn pillars as a sign that IAIN students have been present in the village. 6) Islamic Hasiri (New Year Hijriyah) Celebration Celebrations. KKN participants received a very respectable place among Zed Village residents. Zed Village is stated to have been very developed, with a very adequate educational background and citizen knowledge. this a condition can support and facilitate KKN participants to socialize in order to help improve the lives of the people of Zed Village. Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah yang wajib diambil oleh setiap mahasiswa dengan bobot 6 Satuan Kredit Semester. Pelaksanaan kegiatan KKN tahun 2019 dilakukan secara bersamaan dengan program Praktik Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPLK), bagi mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah, yang difasilitasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M). Peserta KKN di desa Zed, Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka, berjumlah 18 orang terdiri dari mahasiswa 8 orang mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI), 8 orang mahasiswa Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), dan 1 orang Mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Inggris (TBI). Pelaksanaan kegiatan yang dapat dilakukan oleh peserta KKN selama dua bulan penuh 1) Bimbingan Belajar (Bimbel) bagi warga sekolah. 2) Yasinan bagi ibu-ibu rumah tangga dan Remaja masjid yang dipusatkan di Mesjid Al Amin. 3) Pondok Baca bagi masyarakat awam. 4) Lomba mewarnai bagi anak-anak sekolah, 5) Pembuatan tugu jagung sebagai tanda bahwa mahasiswa IAIN pernah hadir di Desa tersebut. 6) Lomba-lomba Perayaan Hasi Besar Islam (Tahun Baru Hijriyah). Peserta KKN mendapat tempat yang sangat terhormat di kalangan warga Desa Zed. Desa Zed dinyatakan sudah sangat berkembang, dengan latar belakang pendidikan dan pengetahuan warga yang sangat memadai. Kondisi ini dapat mendukung dan memudahkan peserta KKN untuk bersosialisasi dalam rangka membantu peningkatan taraf hidup masyarakat Desa Zed.
Implementasi Pendidikan Karakter Siswa Melalui Program Boarding School Di Madrasah Tsanawiyah Darun Najah Payabenua Ratna Dewi
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2022): AL QUWWAH: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v2i1.1051

Abstract

Character education is a process in which a nation prepares its young generation to lead life and to fulfill life goals effectively. Related to this problem, it needs to be researched, which in this research is about: the implementation of student character education through the Islamic boarding school program at Madrasah Tsanawiyah Darun-Najah Payabenua. From this research, several conclusions regarding character education at Madrasah Tsanawiyah Darun Najah were produced: the implementation of the character education program includes: commemorating holidays, carrying out national day ceremonies, applying discipline values ​​by entering school on time. Implementing prayer activities before studying by reading the Koran, carrying out congregational prayers, and carrying out school cleanliness at Madasah Tsanawiyah Payabenua and others. Meanwhile, the obstacles in developing character education are: there are obstacles to education in general, there are obstacles to embedding character education in subjects, there are obstacles to developing devotion to worship, and there are obstacles to developing character education through habituation Pendidikan karakter merupakan suatu proses di mana suatu bangsa mempersiapkan generasi mudanya untuk menjalankan kehidupan dan untuk memenuhi tujuan hidup secara efektif. Dari penelitian ini dihasilkan beberapa kesimpulan tentang pendidikan karakter di Madrasah Tsanawiyah Darun Najah adalah: pada implementasi program pendidikan karater meliputi: memperingati Hari Besar, melaksanakan upacara hari nasional, menerapkan nilai disiplin dengan cara masuk sekolah tepat waktu. Menerapkan kegiatan berdo’a sebelum belajar dengan membaca Al-Qur’an, melaksanakan sholat berjama’ah, dan melaksanakan kebersihan sekolah di Madasah Tsanawiyah Payabenua dan lain-lainnya. Sedangkan kendala dalam mengembangkan pendidikan karakter yaitu: adanya kendala pendidikan secara umum, adanya kendala penanaman pendidikan karakter dalam mata pelajaran, adanya kendala pengembangan ketaatan beribadah, dan adanya kendala dalam pengembangan pendidikan karakter melalui pembiasaan
Pelaksanaan Program Parenting Tentang Pengaruh Penggunaan Gadget Terhadap Tumbuh Kembang Anak di PAUD KB Nurul Ihsan Desa Rukam Kecamatan Mendo Barat Nurul Faqih Isro'i
AL QUWWAH : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2022): AL QUWWAH: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LP2M IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/aq.v2i1.1052

Abstract

Gadgets have a big role in children's development, both from the positive and negative sides. It is necessary to pay attention to its use so that its positive impact can be maximized and the negative impacts it causes can be avoided. This requires parents and educators at educational institutions to be able to provide understanding in accessing the internet using these gadgets. One step that educators in PAUD can provide is through a parenting program. Parents must be trained from an early age to be "literate" of the development of digital technology (gadgets and the internet) as well as be smart in using it so that only positive contributions will be made by children. This community service was carried out to provide a touch of understanding of literacy through one of the Parenting Programs at the Rukam Village PAUD Institute, namely KB Nurul Ihsan with the theme "The Influence of Gadgets on Children's Growth and Development". Gadget memiliki peran besar dalam perkembangan anak baik dari sisi positif maupun negatifnya. Penggunaanya perlu diperhatikan agar dampak positifnya dapat dimaksimalkan dan menghindari dampak negatif yang ditimbulkannya. Hal ini menuntut para orangtua dan pendidik pada lembaga Pendidikan untuk dapat memberikan pemahaman dalam mengakses internet menggunakan gadget tersebut. Salah satu langkah yang dapat diberikan oleh pendidik di PAUD yaitu melalui program parenting. Orangtua harus dilatih sejak dini untuk “melek” terhadap perkembangan teknologi digital (gadget dan internet) sekaligus cerdas dalam menggunakannya sehingga sumbangan positif saja yang akan didiapatkan anak. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan untuk memberikan sentuhan pemahaman literasi melalui salah satu Program Parenting di Lembaga PAUD Desa Rukam yaitu KB Nurul Ihsan dengan tema “Pengaruh Gadget terhadap Tumbuh Kembang Anak”.

Page 1 of 4 | Total Record : 35