cover
Contact Name
Nurhajar Anugraha
Contact Email
jurnal.teliska@polsri.ac.id
Phone
+6281342233775
Journal Mail Official
jurnal.teliska@polsri.ac.id
Editorial Address
Jl. Srijaya Negara, Bukit Lama, Kec. Ilir Bar. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30128
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Teliska
ISSN : 20850786     EISSN : 26542765     DOI : -
JURNAL TELISKA adalah Jurnal dengan akses terbuka, jurnal peer-review yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia. Teliska diterbitkan dengan frekuensi 3 (tiga) kali dalam setahun dengan jumlah volume yang bervariasi. Artikel dapat berupa hasil penelitian, kajian ilmiah, dan analisis serta pemecahan masalah yang relevan dengan bidang teknik elektro, diantaranya Teknik Telekomunikasi/Komunikasi Nirkabel/Keamanan Jaringan, Teknik Listrik/Sistem Tenaga Listrik dan Teknik Elektronika/Sistem Isyarat Elektronis/Sistem Kendali, Sistem Informasi/Internet of Things/Kecerdasan Buatan. Semua artikel yang dikirimkan harus melaporkan hasil penelitian asli, yang sebelumnya tidak dipublikasikan, eksperimental atau teoritis yang tidak dipublikasikan dan sedang dipertimbangkan untuk dipublikasikan di tempat lain. Publikasi naskah yang diserahkan tunduk pada peer review. Baik aspek umum dan teknis dari makalah yang dikirimkan ditinjau sebelum dipublikasikan. Naskah harus mengikuti gaya jurnal dan dapat ditinjau dan diedit. Sistem pengajuan dan penerbitan online menggunakan Open Journal System (OJS). Pengajuan harus dilakukan secara online melalui situs pengiriman Website TELISKA dengan melakukan Registrasi terlebih dahulu setelah itu Login . Makalah yang diterima akan tersedia secara online.
Articles 63 Documents
ANALISA SISTEM PROTEKSI TERHADAP PETIR (SPP) PADA GEDUNG BERTINGKAT DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERALATAN ELEKTRONIKA DI GEDUNG PENDIDIKAN POLSRI Nurhaida Nurhaida
TELISKA Vol. 15 No. 3 (2014): Teliska September 2014
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.583 KB)

Abstract

Penelitian ini melakukan analisa SPP pada gedung bertingkat dan pengaruh induksi petir terhadap perangkat elektronika yang berada didalam gedung. Pengujian simulasi jaringan listrik, rangkaian elektronika, dan sistem proteksi terhadap petir dari Program Alternative Transient (ATP) dieksekusi dengan menggunakan program EMTP (Electromagnetic Transient Program). Hasil pengujian menunjukkan arus induksi petir cenderung mengalir pada resistansi pentanahan jaringan listrik yang semakin kecil sehingga arus induksi yang mengalir ke jaringan listrik dan perangkat elektronik berkurang yang mengakibatkan tegangan lebih transien yang terjadi pada perangkat elektronik menurun. Saat terjadi induksi petir dengan arus puncak impuls petir Io=100 kA dan bentuk gelombang 10/350 s untuk kondisi tanah lembab (g=100 cm) dan basah (g=30 cm), perangkat sound system yang berada di lantai dasar dan personal computer yang berada di lantai 1 dengan resistansi pentanahan jaringan listrik 210  menghasilkan tegangan lebih transien sebesar 714,49 V1105,60 V yang dapat merusakkan perangkat karena melampaui batas maksimum standar eropa.Kata kunci : Sambaran petir tidak langsung, peralatan tegangan rendah dan elektronik, ground potential rise, sambaran induksi petir,ATP/EMTP.
PENENTUAN KEBUTUHAN LAMPU UNTUK RUANGAN KANTOR Sudirman Yahya; Abdurrahman Abdurrahman
TELISKA Vol. 5 No. 2 (2013): Edisi 14, Volume 5, Nomor 2, Mei 2013
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.616 KB)

Abstract

Dalam penentuan lampu di setiap ruangan tidaklah sama karena ukuran panjang,lebar dan tinggi ruangan berbeda serta setiap ruangan yang dibuat di peruntungkanya berbeda pula,sehingga penentuan lampu setiap ruangan dilihat dari fungsi ruangan itu digunakan memerlukan intesitas cahaya tertentu. Intensitas cahaya diruangan yang dipancarkan oleh suatu lampu dapat dipengaruhi oleh repleksi warna langit-langit,repleksi warna dinding,dan repleksi warna lantai. Selain itu juga jenis armature lampu yang digunakan dapat menentukan sistem penerangang yang digunakan seperti penerangan langsung,penerangan tak langsung,penerangan difus dan sebagainya. Untuk mendapatkan intensitas cahaya yang dihasilkan oleh lampu merata dalam ruangan maka diperlukan jarak pemasangan armature lampu sama rata menurut panjang,lebar ruangan,dan jarak antara armature lampu. Dalam perhitungan jumlah lampu ini dapat digunakan beberapa metode diantaranya metode indek ruang yang digunakan dalam penulisan ini.Kata kunci: fungsi ruangan,armature lampu,intensitas cahaya,sistem penerangan,repleksi warna.
ANALISA AKURASI CONTENT FILTERING TOOLS DALAM MENYARING SITUS-SITUS PORNO DI POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Raden Ayu Halimatussa'diyah; Yordan Yordan
TELISKA Vol. 4 No. 3 (2012): Edisi 12: Volume 4, Nomor 3, September 2012
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.194 KB)

Abstract

Sebagai media informasi dan komunikasi, internet memiliki manfaat dan kegunaan yang beragam. Beragam manfaat internet yang dewasa ini mulai memasuki segala sendi kehidupan manusia mulai bergeser ke arah yang oleh sebagian orang dikatakan negatif. Untuk mengatasi efek negatif internet tersebut, khususnya di kalangan pelajar dan mahasiswa, maka pemakaian internet perlu dibatasi dengan cara membatasi (filtering) kontent yang bisa diakses. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui tingkat keakuratan Content Filtering Tools yang pernah digunakan di Politeknik Sriwijaya dengan cara melakukan pengujian terhadap tolls tersebut, yaitu squid proxy, Nawala dan Dans Gardians dalam memblok situs-situs yang tidak diijinkan untuk diakses, khususnya yang memiliki konten pornography. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengimplementasikan beberapa content filtering tools yaitu squid Proxy, Nawala dan DansGuardian, kemudian menguji tools tersebut dalam memblokir muatan-muatan pornography melalui beberapa tipe akses, yaitu melalui URL langsung, google web dan google translate. Data hasil pengujian tersebut kemudian dianalisa untuk mendapatkan kesimpulan tool yang mana yang memiliki kinerja terbaik dalam menyaring muatan-muatan pornography tersebut. Dari ketiga content filtering tools yang diuji keakuratannya didapatkan hasil DansGardian yang paling akurat dalam memblok situs-situs porno di Politeknik Negeri Sriwijaya. Namun demikian penggunaan DansGardian dalam menyaring konten pornography menyebabkan penurunan kinerja jaringan dari sisi waktu serta dibutuhkan resource yang besar, khususnya kapasitas server.Kata Kunci : Keamanan Jaringan, Teknik-teknik Filtering, Content Filtering Tools.
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI KILO WATT HOUR METER PORTABLE UNTUK PEMAKAIAN DAYA LISTRIK DI RUMAH Amperawan Amperawan
TELISKA Vol. 5 No. 2 (2013): Edisi 14, Volume 5, Nomor 2, Mei 2013
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.305 KB)

Abstract

Perancangan dan implementasi untuk Pemakaian Daya Listrik Di Rumah, Kilo Watt Hour (KWH) Meter Portable bertujuan untuk mencatat pemakaian daya listrik dirumah yang menggunakan pemancar frequency shift keying yang akan mengirim data dari pemancar FSK yang ada di KWH meter di rumah berupa data digital 8 bit kemudian data tersebut akan diterima oleh penerima FSK yang ada di alat KWH Meter Portable (Petugas Koperasi PT PLN). Data jumlah pemakaian listrik selama 1 bulan akan disimpan di dalam memori (Programmable Erase Read Only Memory) mikrokontroler AT8952. Dengan menekan tombol pada penerima pemancar FSK (kirim karakter m) maka pada pemancar FSK akan mengirim data digital 8 bit berupa jumlah daya listrik terbaca pada KWH Meter Portable. Data 8 bit berupa nilai daya yang digunakan dan jumlah uang yang harus dibayar tersebut ditampilkan melalui Liquid Crystal Display (LCD). Dengan adanya alat Pemakaian Daya Listrik Di Rumah Pada Kilo Watt Hour (KWH) Meter Portable akan membantu petugas bila pagar rumah terkunci maka petugas masih bisa mencatat pemakaian daya listrik di rumah tanpa harus memperkirakan pemakaian daya listrik. Hasil dari Perancangan dan implementasi tersebut akan menghasilkan Alat Untuk Pemakaian Daya Listrik Di Rumah Pada Kilo Watt Hour (KWH) Meter Portable dapat menyimpan jumlah pemakaian daya listrik untuk 500 pelangan (rumah) untuk satu alat.Kata kunci : handphone, misscall
PERHITUNGAN TAHANAN PENTANAHAN DENGAN KONFIGURASI BUJUR SANGKAR Bambang Guntoro; Herman Yani
TELISKA Vol. 15 No. 3 (2014): Teliska September 2014
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.067 KB)

Abstract

Salah satu faktor kunci dalam setiap usaha pengamanan (perlindungan) rangkaian listrik adalah pentanahan. Apabila suatu tindakan pengamanan/ perlindungan yang baik akan dilaksanakan, maka harus ada sistem pentanahan yang dirancang dengan benar. Dalam setiap pembicaraan tentang pentanahan, pertanyaan yang selalu timbul adalah : “Seberapa kecil tahanan untuk pentanahan?”. Pertanyaan ini sulit dijawab dalam harga Ohm. Makin kecil, makin baik. Lebih jauh lagi, untuk perlindungan atau pengamanan personil dan peralatan, patut diusahakan tahanan pentanahan lebih kecil dari satu Ohm. Hal ini tidak praktis untuk dilaksanakan dalam suatu sistem distribusi, saluran transmisi, ataupun dalam substation distribusi. Di beberapa tempat, tahanan sebesar 5 Ohm mungkin sudah cukup memadai tanpa banyak gangguan, sedang di lain tempat mungkin sangat sulit dicapai tahanan pentanahan di bawah 100 Ohm.Kata kunci: pentanahan,proteksi,arus lebih dan beban tak seimbang
ALAT PENGUKUR TINGGI BADAN DAN BERAT BADAN BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA8535 DENGAN TAMPILAN LCD Evelina Evelina
TELISKA Vol. 5 No. 1 (2013): Edisi 13 (Volume 5, Nomor 1, Januari 2013)
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.76 KB)

Abstract

Alat pendeteksi tinggi badan dan berat badan berbasis mikrokontroler ATMega8535 bertujuan untuk mengetahui tinggi badan dan berat badan. Sensor yang digunakan untuk mengukur tinggi badan yaitu sensor ultrasonic. Pada saat objek akan diukur tinggi badan maka transmitter pada sensor uiltrasonik ping akan memancarkan gelombang ultrasonic sehingga mengenai objek yang akan diukur dan dipantulkan kembali ke receiver. Jadi semakin tinggi badan yang diukur maka tegangannya semakin kecil dan waktu yang dibutuhkan semakin lama. Sedangkan pada alat pendeteksi berat badan menggunakan sensor strain gage. Pada saat objek diukur berat badan maka nilai resistansi sensor strain gage akan membesar. Sesuai dengan karakteristik sensor strain gage.Kata Kunci : mikrokontroler ATMega8535, sensor ultrasonic, transmitter, receiver, sensor strain gage
PROTOTIPE MONITORING PENGENDALIAN RUMAH JAMUR TIRAM MENGGUNAKAN LORA BERBASIS ATMEGA 328P Muhammad Fanisyah Bahmadeni
TELISKA - JURNAL TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Vol 16 No I (2023): TELISKA Maret 2023
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.7820793

Abstract

Abstrak—Pengendalian dalam produksi rumah jamur tiram yang dilakukan oleh manusia memiliki keterbatasan untuk memantaunya, maka perlu dilakukan perancangan prototipe untuk memantau dan mengendalikan rumah jamur tiram sehingga produksi dapat berjalan baik. Alat penelitian ini dirancang menggunakan sensor dht22 yang dapat mempermudah manusia untuk memantau suhu dan kelembapan di dalam prototipe rumah jamur tiram serta sensor ldr untuk intensitas cahaya yang terpantau pada prototipe tanpa harus ada objek yang diukur. Proses pemantauan suhu, kelembapan, dan intensitas cahaya dengan cara modern dalam dua fungsi yang berbeda sebagai pengirim (transmitter) dan penerima (receiver) menggunakan teknologi LoRa ini dapat dipantau lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan cara manual. Alat dan bahan utama yang digunakan untuk membuat alat penelitian ini berupa Nano V3 ATMega 328P, modul LoRa, Sensor Dht22, Sensor Ldr, dan Antena 915 Mhz. Proses pembuatan alat penelitian ini bertujuan untuk dapat mempermudah dalam produksi jamur tiram dan sebagai pengganti WiFi karena tidak menggunakan jaringan lagi dapat memanfaatkan teknologi LoRa menggunakan gelombang frekuensi melalui Antena. Hasil yang didapat pada penggunaan alat penelitian ini adalah ketika suhu dan kelembapan di dalam prototipe rumah jamur tiram tersebut sudah dalam rentang 28℃ - 29℃, maka hasil keluaran berjalan baik, dan apabila dalam rentangnya belum mencapai titik maksimal ada pengendalian untuk normalisasi suhu dan kelembapan dalam ruangan prototipe rumah jamur tiram agar stabil kembali. Kata Kunci—Nano V3 ATMega 328P, modul LoRa, Sensor Dht22, Sensor Ldr, Antena 915 Mhz Abstract—Control in the production of oyster mushroom houses carried out by humans has limitations to monitor them, it is necessary to design a prototype to monitor and control the oyster mushroom houses so that production can run well. This research tool is designed using a dht22 sensor which can make it easier for humans to monitor temperature and humidity inside a prototype oyster mushroom house as well as an ldr sensor for light intensity monitored on the prototype without having to measure objects. The process of monitoring temperature, humidity and light intensity in a modern way in two different functions as a transmitter and receiver using LoRa technology can be monitored more easily and quickly compared to the manual method. The main tools and materials used to make this research tool are Nano V3 ATMega 328P, LoRa module, Dht22 Sensor, Ldr Sensor, and 915 Mhz Antenna. The process of making this research tool aims to make it easier to produce oyster mushrooms and as a substitute for WiFi because you don't use the network anymore you can take advantage of LoRa technology using frequency waves through antennas. The results obtained from the use of this research tool are when the temperature and humidity in the oyster mushroom house prototype are in the range of 28℃ - 29℃, the output is good, and if the range has not reached the maximum point, there is control for normalizing temperature and humidity in oyster mushroom house prototype room to stabilize again. Keywords—Nano V3 ATMega 328P, LoRa module, Dht22 Sensor, Ldr Sensor, 915 Mhz Antenna
PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN SUHU UDARA DAN KELEMBABAN UDARA STASIUN METEOROLOGI SULTAN HASANUDDIN MAROS Nurhajar Anugraha; Randy Angriawan
TELISKA - JURNAL TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Vol 16 No I (2023): TELISKA Maret 2023
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.7820993

Abstract

Internet of Things (IoT) is a concept to integrate and connect all electronic devices using the internet network, so that they can develop such as smart homes, smart buildings, and more complex ones, such as smart cities. The purpose of this research is to design a monitoring system for air temperature and humidity using NodeMCU as a controller with DHT11, DHT22 sensors and a monitoring system using a web-based platform. This system integrates internet and cellular communication which will be sent via a microcontroller to the website so that it can be monitored remotely and as a backup line when the internet connection is having problems, researchers can view data via cellular or SMS. As result, Where after designing and testing the tool, the two sensors can function properly by displaying results that are not much different from monitoring using conventional methods. Key words : IoT, Monitoring, Temperature, Sensor
APLIKASI SENSOR PZEM UNTUK MENDETEKSI KEMAMPUAN KAPASITAS BATERAI PADA PANEL SURYA DAN SISTEM KENDALI MOTOR STEPPER SEBAGAI PENGGERAK OTOMATIS PEMBOLAK-BALIK PANGGANGAN PADA PERANCANGAN SISTEM PENGASAPAN IKAN SALAI OTOMATIS pola risma; Arbi Pratam Dira; Selamat Muslimin
TELISKA - JURNAL TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Vol 16 No I (2023): TELISKA Maret 2023
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8134935

Abstract

Pengasapan ikan salai yang dilakukan manusia masih dalam bentuk tradisional menggunakan asap dari arang dan membolak-balik ikan secara manual sehingga kematangan ikan tidak merata dan juga tidak higienis. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan perancangan pengasapan ikan Salai otomatis. Pada perancangan ini menggunakan motor stepper sebagai pembolak-balik ikan agar kematangan ikan merata dan juga sensor pzem untuk mendeteksi kemampuan baterai dan kecepatan motor stepper. Alat sistem pengasapan ikan salai otomatis terdiri dari panel surya, solar charge control, dan baterai sebagai sumber daya listrik untuk arduino mega yang berperan sebagai mikrokontroler, LM2596 sebagai converter derect current (DC) to derect current (DC), sensor DHT22 sebagai pendeteksi suhu dan kelembapan, lcd berguna untuk menampilkan sistem, fan exhaust dan motor stepper sebagai output dari sistem pengasapan ikan otomatis. Alat ini mampu mempercepat proses pengasapan ikan salai dan juga menjaga tingkat kematangan ikan, sehingga ikan yang dihasilkan higienis.
ANALISA SISTEM KERJA SENSOR PROXIMITY INDUCTIVE PADA ALAT PENYORTIR BARANG LOGAM DAN NON – LOGAM BERBASIS PLC GLOFA G7M – DR4040A Muhammad Endro Mussi; Masayu Anisah; Faisal Damsi
TELISKA - JURNAL TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA Vol 16 No I (2023): TELISKA Maret 2023
Publisher : Teknik Elektro Polsri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8133304

Abstract

Various kinds of technology have sprung up so that humans can use it in everyday life. Automation systems have become a very important need in the industrial world to improve quality and quantity in production. By designing tools with automation systems, for example, in metal and non-metal goods sorters. Broadly speaking, the company wants maximum production results so that it can satisfy their consumers, so this automation system is needed to make the desired special specifications. Simulation of a metal and non-metal goods sorter using proximity inductive sensors that move goods from the initial place to the intended place using a conveyor, with a drive system to move goods to storage using pneumatic transport to raise or lift goods, is the function of the tool to move goods based on metal and non-metal materials.