cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota tegal,
Jawa tengah
INDONESIA
ENGINEERING
ISSN : 20873859     EISSN : 25498614     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Journals that publish scientific articles from various engineering / engineering disciplines namely mechanical engineering, industrial engineering, civil engineering. Articles published in the Engineering Journal include the results of original scientific research (top priority), scientific review articles that are new (not priority), or comments or criticisms of scientific writings published by the Engineering Journal.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 11 No 1 (2020): April" : 6 Documents clear
ANALISA VARIASI SUHU PEMANAS MESIN INJEKSI PLASTIK PADA PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK Muhamad Fajar Sidiq; Abdullah Kharis Taufiqi; Royan Hidayat
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (780.833 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1464

Abstract

Injeksi plastik merupakan proses pembentukan produk dari material plastik dengan variasi bentuk dan ukuran. Hasil injeksi plastik harus memenuhi tuntutan antara lain, bentuk ukuran dan tampilan yang baik atau tidak boleh ada cacat pada permukaan misalnya shinkmark, air trap dan permukaan tidak halusProses pembentukan produk plastik membutuhkan variasi parameter dari mesin injeksi antara lain suhu pemanas, suhu leleh, pendinginan, waktu tahan, kecepatan injeksi. Parameter tersebut dapat mempengaruhi hasil produk, sehingga harus menemukan variasi yang cocok sesuai dengan produknya. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui hubungan antara suhu pemanas dengan waktu tahan terhadap shrinkage. Material menggunakan plastik jenis polypropylene. Tekanan injeksi, kecepatan injeksi yang digunakan adalah tetap. Harapan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan temperatur leleh dan waktu tahan terhadap shrinkage. Sehingga dapat memprediksi variasi parameter mesin injeksi agar dihasilkan produk yang baik. Hubungan variasi suhu pemanas terhadap Penyusutan panjang menunjukan pengaruh variasi suhu 135 0C, 150 0C dan 165 0C. Nilai Penyusutan panjang yang paling baik pada suhu 165 0C, karena benda kerja yang dihasilkan pada suhu tersebut mencapai nilai Penyusutan panjang 27,7 cm dan yang sedang terdapat pada suhu 150 0C dengan nilai 24,4 kemudian nilai Penyusutan yang paling kecil terdapat pada suhu 135 0C dengan nilai 22,4 cm.. Sedangkan pada diameter benda yang dihasilkan memperoleh ukuran yang sama yaitu 2 mm dari ukuran nozel 3 mm.
Pemanfaatan Serbuk Pohon Tebu Pada Material Komposit Marik Epoksi Rusnoto Rusnoto
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (674.511 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1492

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui sifat mekank yaitu kekuatan tarik dan bending pada material komposit matrik epoksi yang ditambahkan dengan serbuk tebu sebesar 0%, 3%, 6% dan 9% . Bahan matrik yang digunakan adalah resin epoksi dan hardener dari PT. Justus Kimia Raya Semarang. Kemudian alat yan digunakan adalah cetakan, plastisin, kaca sebagai penekan, alat uji tarik, uji bending. Langkah selanjutnya adalah menimbang serbuk tebu sebesar 0%, 3%, 6%, dan 9% dari total berat komposit. Kemudian serbuk tebu dicampur dengan epoxy dan hardener. Campuran tersebut diaduk dan dipanaskan di atas kompor listrik dengan suhu C selama 5 menit. Kemudian campuran dibentuk sesuai dengan standar yang telah ditentukan. standar ASTM D-638 M untuk pengujian tarik dan ASTM D 790 untuk pengujian bending. Selanjutnya spesimen curing yaitu dikeringkan menggunakan oven selama 1 jam dengan suhu C. Selanjutnya spesimen diambil dari cetakan kemudian melalui proses post curing. Selama proses post curing, spesimen dipanaskan kembali di dalam oven selama 5 menit dengan suhu C. Hasil pengujian menunjukan kekuatan tarik komposit serbuk tebu dengan fraksi berat 0% adalah 2,34 kgf/mm², 3% adalah 1,6 kgf/mm², 6% adalah 2,25 kgf/mm², dan 9% adalah 3,12 kgf/mm². Hasil pengujian kekuatan bending dengan berat 0% adalah 57,64 MPa, 3% adalah 25,58 MPa, 6% adalah 23,56 MPa, dan 9% adalah 44,61 MPa. Komposit serbuk tebu dengan fraksi berat 9% memiliki rata-rata kuat tarik paling tinggi yaitu 3,12 kgf/mm² dan yang terendah pada fraksi berat 3% yaitu 1,6 kgf/mm². Sedangkan komposit serbuk tebu dengan fraksi berat 0% memiliki rata-rata kuat bending paling tinggi yaitu 57,64 MPa dan yang terendah pada fraksi berat 6% yaitu 23,56 MPa.
PERBANDINGAN PENGGUNAAN VARIAN PASIR EKS CIREBON-PEMALI DAN VARIAN EKS CIREBON-GUNG SEBAGAI AGREGAT HALUS PADA BETON TERHADAP NILAI KUAT TEKAN BETON Listia Ayu Ningrum; Weimintoro; Teguh Haris; Muhamad Yusuf
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.753 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1493

Abstract

The use of concrete in the construction is very advanced. With the high demand for concrete, it encourages concrete innovation that is able to support the availability of good quality concrete, one of which is concrete composite material innovation. Material innovation aims to compress the price of concrete and increase the economic value of the composite material itself. The research was carried out by comparing two variations of sand composite aggregate, Ex Cirebon-Pemali compared to Ex Cirebon-Gung. The two components in order to a few of sand aggregate variants with the proportion of each sand aggregate variant of 30% -70%, 40% -60%, 50% -50%, 60% -40 % and 70% -30%. The research intended to find the proportion of variants that are able to produce the best compressive strength. From this variant, the compressive strength of 25.46 MPa was produced at 7 day age concrete and 38.52 MPa at 28 day age concrete by the sand of the Cirebon-Pemali variant of 70% -Pemali 30%. And the maximum compressive strength yield of the Ex-Cirebon-Gung Variant is in the 4th variation 60% - 40%, which is 21.17 MPa at 7 day age concrete and 32.05 MPa at 28 day age concrete. The application of the Ex-Cirebon-Pemali variant compared to the Ex-Cirebon-Gung for high-quality concrete cannot reach the quality of concrete designed for concrete fcr 'in the concrete work mixture.
Pemanfaatan Limbah B3 Sebagai Bahan Pengganti Sebagian Agregat Halus Dalam Pembuatan Beton isradias mirajhusnita; Teguh Haris; Royan Hidayat
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (747.516 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1495

Abstract

berbahaya dan beracun (B3) sebagai zat, energi, atau komponen lain karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain, juga mengatur tentang pemanfaatan limbah B3 sebagai subtitusi bahan baku. Sebagai upaya mengurangi tingkat bahaya limbah B3, penulis akan meneliti mengenai “Pemanfaatan Limbah B3 Sebagai Bahan Campuran Pembuatan Beton”. Penelitian ini bertujuan agar limbah B3 yang tidak berguna dapat termanfaatkan sebagai bahan pembuatan beton. Penelitian ini bertempat di PT. Lut Putra Solder yang terletak di Desa Debong Wetan Kecamatan Dukuhturi kabupaten Tegal. Adapun metode yang digunakan adalah ekperimen, yaitu dengan pembuatan dan pencetakan beton, serta pengujian terhadap mutu beton. Hasil yang diharapkan, penelitian ini dapat menghasilkan beton dengan kualitas yang baik dengan memanfaatkan limbah B3.
ANALISIS KINERJA RUAS JALAN DILIHAT DARI TINGKAT PELAYANAN JALAN (LAVEL OF SERVICE) DI KOTA TEGAL (Studi Kasus Jl. Abimanyu, Jl. Semeru dan Jl. Menteri Supeno) Muhamad Yunus; Isradias Mirajhusnita
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (745.398 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1496

Abstract

Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang terdiri atas bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya seperti trotoar, bahu jalan, drainase, rambu, yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel. Kondisi jalan sangat menentukan kinerja jalan itu sendiri, baik dilihat dari perlengkapan jalan maupun dari kapasitas serta volume lalu lintas yang ada, sehingga kinerja ruas jalan akan berbeda-beda meskipun memiliki kriteria yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kinerja suatu ruas jalan dilihat dari tingkat pelayanan (Lavel of Service) di Kota tegal dengan studi kasus Jl. Abimanyu, Jl. Semeru dan Jl. Menteri supeno. Metode yang digunakan adalah metode perhitungan V/C Ratio yaitu membandingkan antara arus lalu lintas dengan kapasitas jalan pada kondisi eksisting. Hasil analisis menunjukan bahwa tingkat pelayanan jalan di ruas Jl. Abiamanyu yaitu D solusi pemecahan masalah adalah dengan melakukan manajemen lalu lintas agar kondisi jalan tidak semakin buruk. Sedangkan untuk ruas jalan Menteri Supeno dan jalan Semeru kondisinya masih baik yaitu dengan tingkat pelayanan jalan B.
Karakteristik Aerodinamika Terhadap Desain Mobil Hemat Energi Pada Kecepatan 15 km/jam Menggunakan Computational Fluid Dynamics didi kusaeri
Engineering : Jurnal Bidang Teknik Vol 11 No 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (959.69 KB) | DOI: 10.24905/eng.v11i1.1497

Abstract

Ketersediaan cadangan minyak bumi di Indonesia semakin menurun, akan tetapi perkembangan industri otomotif mengalami kemajuan. Hal ini sangatlah kontraproduktif dengan cadangan minyak yang semakin langka. Untuk mengatasi dampak tersebut, maka perlu dilakukan penelitian tentang model/bentuk mobil yang dapat mengurangi hambatan udara saat melaju sehingga mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Penelitian ini dilakukan dengan membuat body mobil dengan desain yang aerodinamika. Tujuan penelitian ini juga dimaksudkan untuk mendapatkan nilai koefisien drag, karena nilai tersebut sangat berpengaruh terhadap konsumsi energi/bahan bakar. Penelitian ini dilakukan secara simulasi dengan menggunakan Computational Fluid Dynamic. Metode turbulance yang digunakan k-? dan metode diskretisasinya Second Order Upwind, dan menggunakan kecepatan 15 km/jam. Dari data simulasi yang dilakukan diperoleh hasil yakni 0,4 dan karakteristik udara di sekitar mobil pada saat melaju. Kata kunci: Aerodinamika, Mobil Hemat Energi, Computational Fluid Dynamics, Koefisien drag.

Page 1 of 1 | Total Record : 6