cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 57 Documents
Search results for , issue " Tahun 2012" : 57 Documents clear
HUBUNGAN ANTARA SIMPTOM DEPRESI DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU BUNH DIRI PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG Adi Putri, Kadek Furi; Nugroho, Arief; Hartono, Rodhi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Organisasi kesehatan dunia memperkirakan 1500 orang melakukan bunuh diri rata-rata setiap hari di Indonesia dengan faktor penyebab ketidakmampuan seseorang dalam mengelola stres yang dialami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara hubungan simptom depresi dengan kecenderungan perilaku bunuh diri  pada pasien dengan gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondohutomo Semarang. Desain penelitian ini adalah Observasional analitik, jumlah sampel 48 responden dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan antara simptom depresi dengan kecenderungan perilaku bunuh diri. Terlihat dari hasil variabel simptom depresi sebesar 89,6% dan pada variabel kecenderungan perilaku bunuh diri sebesar 56,2%. Pada karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin terdapat 27 (56,2%) pada laki-laki, 21 (43,8%) pada perempuan. Karakteristik responden berdasarkan usia terdapat 46 (95,8%) pada usia antara 18-40 tahun, dan 2 (4,2%) pada usia >60 tahun. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah agar menghindari faktor risiko seperti (alkohol, obat-obatan, stres).   Kata Kunci : Simptom depresi, kecenderungan perilaku bunuh diri, dan gangguan jiwa
PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DASAR BAYI DI KELURAHAN JATIREJO GUNUNG PATI DAN DI KELURAHAN KRAPYAK SEMARANG -, Kasanah; Adi Nugroho, Heryanto; Hartono, Rodhi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu yang mempunyai pengetahuan kurang tentang imunisasi dasar bayi pada saat ini masih banyak ditemukan di desa maupun di kota, sehingga ibu kurang memperhatikan jadwal imunisasi bayinya. Hal ini bisa mempengaruhi angka kematian bayi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar bayi di Kelurahan Jatorejo Gunung Pati dan di Kelurahan Krapyak Semarang. Desain penelitian ini adalah Study Comparative, jumlah sampel 124 responden dengan tekhnik proposional random sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan pengetahuan tentang imunisasi dasar bayi pada ibu di Kelurahan Jatirejo dan ibu di Kelurahan Krapyak Semarang, terlihat dari hasil variabel pengetahuan nilai p value = 0,000 1 (p<0,05). Rekomendasi hasil penelitian ini adalah ibu yang ada di Kelurahan Jatirejo maupun di Kelurahan Krapyak hendaknya dapat meningkatkan pengetahuannya yang meliputi pengertian,  jadwal pemberian, serta efek samping imunisasi dasar bayi. Hal ini dikarenakan pengetahuan merupakan dasar seseorang untuk berperilaku.   Kata Kunci : Pengetahuan, Imunisasi dasar bayi
PENGARUH TERAPI BERMAIN DALAM MENURUNKAN KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (3-5TAHUN) YANG MENGALAMI HOSPITALISASI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG -, Katinawati; Haryani, Sri; Arif, Syamsul
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran perawat dalam meminimalkan stres akibat hospitalisasi pada anak sangat penting. Pendekatan psikologis pada pasien yang mengalami distres hospitalisasi salah satunya dengan menggunakan model pendekatan asuhan keperawatan berupa terapi bermain. Bermain adalah penting untuk kesehatan mental, emosi, dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh terapi bermain teknik bercerita dalam menurunkan kecemasan anak usia prasekolah (3-5 tahun) yang mengalami hospitalisasi di Rumah Sakit Umum Daerah Tugurejo Semarang. Desain penelitian ini adalah eksperimen semu, dengan jumlah sampel 15 responden yang diperoleh dengan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen kuesioner. Untuk mengetahui perbedaan kecemasan antara sebelum dan sesudah perlakuan di gunakan uji t berpasangan. Dengan hasil menunjukkan nilai p 0,000 sehingga dapat di simpulkan bahwa terapi bermain dengan teknik bercerita mampu menurunkan kecemasan anak. Rekomendasi dari hasil penelitian ini di harapkan perawat agar memberikan terapi bermain terhadap anak usia prasekolah yang mengalami kecemasan hospitalisasi. Kata Kunci : Terapi bermain, kecemasan anak, hospitalisasi
HUBUNGAN PERAWATAN DAN DUKUNGAN SOSIALKELUARGA DENGAN DEPRESI PADA LANSIA DI KELURAHAN KEMBANGARUM SEMARANG Ilfa Avritania, Mega; Indriati, P.A; -, Supriyadi
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada tahun 2020 diprediksi jumlah lansia sebesar 28,8 juta (11,34%). Peningkatan usia harapan hidup mempunyai dampak terhadap gangguan penyakit pada lansia seperti depresi. Prevalensi depresi di dunia berkisar 8-15%. Untuk menekan angka depresi perlu perawatan dan dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang perawatan dan dukungan sosial keluarga pada keluarga dengan lansia, dan untuk mengetahui hubungan antara perawatan dan dukungan social terhadap depresi lansia di Kelurahan Kembangarum Semarang. Desain penelitian descriptive corelational, jumlah sampel sebanyak 92 responden dengan teknik proportionate stratified random sampling. Hasil penelitian di uji menggunakan uji Spearman rho diketahui terdapat hubungan yang signifikan antara perawatan dan dukungan sosial keluarga dengan depresi. Hasil hubungan perawatan keluarga dengan depresi adalah p= 0,000 dan r= -0,479, sedang hasil dukungan sosial dengan depresi adalah p= 0,000 dan r= -0,424. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah keluarga hendaknya selalu memberikan perawatan dan dukungan untuk mengurangi terjadinya depresi pada lansia.   Kata kunci : Perawatan, dukungan sosial keluarga, depresi
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH IBU TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA TODDLER (1-3 TAHUN) DI DESA SAMBIROTO DEMAK Munir, Misbakhul; Yosafianti, Vivi; -, Shobirun
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola asuh ibu merupakan interaksi antara anak dan ibunya selama mengadakan kegiatan pengasuhan. Keterlambatan dalam berbahasa pada anak usia toddler di antaranya disebabkan oleh faktor pola asuh orang tua. Pola asuh orang tua dapat diartikan sebagai pola perilaku yang diterapkan pada anak dan bersifat relatif konsisten dari waktu ke waktu. Pola perilaku ini dapat dirasakan oleh anak, dari segi negatif maupun positif. Terdapat 4 macam pola asuh orang tua yaitu pola asuh demokratis, pola asuh otoriter, pola asuh permisif dan pola asuh laissez faire. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh ibu terhadap perkembangan bahasa pada anak usia toddler (1-3 tahun) di Desa Sambiroto Kecamatan Gajah Kabupaten Demak. Jenis penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dengan studi cross sectional. Banyaknya sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 63 responden ibu dan anak usia todler. Berdasarkan dari hasil analisis hubungan antara pola asuh ibu terhadap perkembangan bahasa anak usia toddler (1-3 tahun) diperoleh data dengan  karakteristik perkembangan bahasanya baik dengan pola asuh demokratis sebanyak 36 (75,0%), otoriter sebanyak 6 (12,5%), permisif 2 (4,2%) dan laissez faire sebanyak 4 (8,3%). Responden yang karakteristik perkembangan bahasanya kurang baik dengan pola asuh demokratis sebanyak 3 (20,0%), otoriter 1 (6,7%), permisif 6 (40,0%) dan laissez faire sebanyak 5 (33,3%). Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi square diperoleh nilai p = 0,000 (p<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pola asuh ibu terhadap perkembangan bahasa anak usia toddler (1-3 tahun) di Desa Sambiroto Kecamatan Gajah Kabupaten Demak.   Kata kunci: Pola Asuh Ibu, Perkembangan Bahasa Toddler
HUBUNGAN POLA MAKAN BERGIZI DENGAN TUMBUH KEMBANG MOTORIK PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SD TAWANG MAS 02 SEMARANG Lukman Hakim, Mohammad Dian; Haryani, Sri; Arif, Syamsul
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makanan sehat  merupakan makanan yang mengandung gizi seimbang, sehingga makanan tersebut mengandung zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh kita, makanan bergizi sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak usia sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan bergizi dengan tumbuh kembang motorik pada anak usia anak sekolah di SD Tawang Mas 02 di kelurahan Tawang Mas kecamatan Semarang Barat. Jenis penelitihan ini merupakan penelitian non eksperimen dengan studi cross sectional, dengan jumlah sampel 43 responden yang diperoleh melalui teknik random sampling. Pengumpulan data ini menggunakan kuesioner dan observasi. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara pola makan bergizi dengan tumbuh kembang anak usia sekolah digunakan uji korelasi spearman rank. Berdasarkan uji hasil statistik dengan menggunakan uji korelasi spearman rank, diperoleh data nilai p =  0,005 untuk tumbuh kembang motorik kasar dan p = 0,008 untuk tumbuh kembang motorik halus. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pola makan bergizi dengan tumbuh kembang motorik usia anak sekolah di SD Tawang Mas 02 semarang. Rekomendasi penelitian ini adalah pola makan bergizi harus diterapkan pada setiap anak usia sekolah agar pertumbuhan dan perkembangan motoriknya dapat menjadi baik (seimbang).   Kata kunci : Pola makan bergizi, tumbuh kembang motorik
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG SENAM NIFAS DENGAN SIKAP TERHADAP SENAM NIFAS PADA IBU PASCA PERSALINAN (Studi di Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang) Okta Maulina, Nor; Rejeki, Sri; Nurullita, Ulfa
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ibu pasca persalinan enggan untuk banyak bergerak karena merasa letih dan sakit, jika keadaan tersebut tidak segera diatasi, ibu akan terancam mengalami trombosis vena. Untuk mencegah terjadinya trombosis vena perlu dilakukan senam nifas oleh ibu nifas. Salah satu tujuan dari senam nifas adalah meminimalisir timbulnya kelainan dan komplikasi nifas, misalnya emboli, trombosia, dan lain-lain. Informasi tentang senam nifas di tempat pelayanan kesehatan masih kurang diperhatikan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang senam nifas dengan sikap terhadap senam nifas pada ibu pasca persalinan (Studi di Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum Semarang). Jenis penelitian ini adalah Explanatory Research, jumlah sampel 47 responden dengan teknik Accidental sampling, Uji statistik yang digunakan Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden mempunyai pengetahuan cukup tentang senam nifas yaitu sebanyak 22 responden (46,8%). Responden yang mempunyai sikap positif terhadap senam nifas  sebanyak 24 responden (51,1%). Hasil uji statistik dengan chi-square didapatkan  p-value  0,004 , berarti ada hubungan tingkat pengetahuan tentang senam nifas dengan sikap terhadap senam nifas pada ibu pasca persalinan di RS Panti Wilasa Citarum Semarang. Saran bagi Rumah Sakit untuk dapat menjadikan senam nifas sebagai program rutin sebagai upaya pemulihan kesehatan ibu pasca persalinan.   Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, dan senam nifas
EFEKTIVITAS PENGOBATAN MADU ALAMI TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA INFEKSI KAKI DIABETIK (IKD) (STUDI KASUS DI PUSKESMAS BANGETAYU DAN PUSKESMAS GENUK SEMARANG) Eka Pramana W, Radiant; Suryani, Maria; Supriyono, Mamat
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap tahun penderita diabetes di Indonesia semakin meningkat. Saat ini, Indonesia menempati urutan keempat setelah India, Cina, dan Amerika Serikat. Banyak dari masyarakat mengetahui terkena diabetes dari komplikasinya. Salah satu komplikasi yang paling sering terjadi adalah luka Infeksi Kaki Diabetik (IKD). Sekitar 15% penderita diabetes mellitus akan mengalami komplikasi IKD. Infeksi Kaki Diabetik dapat dicegah agar tidak berubah menjadi gangren. Banyak masyarakat mengganti terapi medis dengan terapi komplementer yaitu salah satunya menggunakan madu. Madu dipercaya sejak jaman nenek moyang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk luka infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pengobatan madu terhadap penyembuhan luka IKD (Studi area di Puskesmas Bangetayu dan Puskesmas Genuk Semarang). Desain penelitian yang digunakan adalah quasy experiment dengan kelompok pembanding. Jumlah sampel adalah 14 responden, terbagi dua menjadi kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Pada penelitian ini, data dianalisis menggunakan Uji Mann Whitney (p<0,05). Di dapatkan hasil skor adalah 0,008 (p<0,05). Ini menunjukan bahwa penggunaan madu alami dan NaCl lebih efektif dibandingkan dengan yang hanya mneggunakan NaCl. Rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah agar terapi madu dapat dilakukan sebagai salah satu terapi pengganti untuk menanggulangi luka IKD akibat diabetes.   Kata Kunci: Infeksi Kaki Diabetik, Terapi Madu
PERBEDAAN EFEKTIFITAS TEKNIK BACK-EFFLUERAGE DAN TEKNIK COUNTER-PRESSURE TERHADAP TINGKAT NYERI PINGGANG KALA I FASE AKTIF PERSALINAN (STUDI PADA IBU BERSALIN DI RSUD AMBARAWA KAB. SEMARANG) Krestanti Raras Nastiti, Retno; Rejeki, Sri; Nurullita, Ulfa
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penanganan dan pengawasan nyeri persalinan terutama pada kala I fase aktif sangat penting, karena ini sebagai titik penentu apakah seorang ibu bersalin dapat menjalani persalinan normal atau diakhiri dengan suatu tindakan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan efektifitas teknik Back-Effleurage dan teknik Counter-Pressure terhadap tingkat nyeri pinggang kala I fase aktif persalinan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pre-eksperimen dengan pendekatan one group pretest dan posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah 48 responden yang dipilih secara accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada penurunan nilai nyeri setelah intervensi sebanyak 3,27. Uji Mann-Whitney menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara efektifitas teknik Back-Effleurage dan teknik Counter-Pressure terhadap tingkat nyeri pinggang kala I fase aktif persalinan dengan nilai p (0,046<0,05). Dari kedua teknik tersebut yang lebih efektif dalam mengurangi nyeri pinggang persalinan adalah teknik Counter-Pressure dengan hasil nilai mean 3,63 > mean teknik Back-Effleurage 2,92. Penelitian ini memberikan rekomendasi kepada perawat/bidan agar dapat membantu memenuhi kebutuhan ibu akan rasa nyaman dalam pengontrolan nyeri saat memberikan pertolongan persalinan.   Kata kunci     : Back-Effleurage, Counter-Pressure, nyeri pinggang, dan kala I persalinan
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN VULVA HIGIENE DENGAN KEJADIAN KEPUTIHAN PADA IBU RUMAH TANGGA (STUDI DI DESA SAWAHJOHO WARUNGASEM BATANG) Melati, Rika; Jemi Santoso, Eko; -, Sayono
Karya Ilmiah S.1 Ilmu Keperawatan Tahun 2012
Publisher : STIKES Telogorejo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keputihan merupakan keluarnya cairan dari mulut vagina. Keputihan dapat bersifat fisiologis maupun patologis. Sebanyak 75% wanita mengalami keputihan minimal 1 kali seumur hidup dan 45% mengalami 2 kali atau lebih. Vulva hygiene terkait dengan kejadian keputihan, namun pengetahuan dan keterampilan vulva hygiene belum diketahui hubungannya dengan kejadian keputihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pengetahuan dan keterampilan vulva hygiene dengan kejadian keputihan pada ibu rumah tangga di Desa Sawahjoho Warungasem Batang. Desain penelitian ini adalah Crossectional dengan umlah sampel 90 responden dengan tehnik Systematic Sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis secara analitik dan deskriptif dengan uji korelasi Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden memiliki pengetahuan baik sebayak 43,3%, keterampilan cukup sebanyak 51,1% dan kejadian keputihan mencapai 38,8%. Hasil uji statistic membuktikan ada hubungan antara pengetahuan (p= 0,000) dan keterampilan vulva hygiene (p=0,000) dengan kejadian keputihan. Wanita usia dewasa disarankan untuk selalu menambah pengetahuan dan keterampilannya untuk mengurangi resiko kejadian keputihan.   Kata kunci: Pengetahuan, Keterampilan, Keputihan