cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota metro,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Fisika
ISSN : 23375973     EISSN : 24424838     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Pendidikan Fisika FKIP UM Metro or abbreviated JPF ( p-ISSN : 2337-5973 e-ISSN:2442-4838 ) is an integrated forum for communicating scientific advances in the field of physics and physics education. The journal reports significant new findings related to physics and education physics. JPF is firstly published in 2013 and periodically published twice per year on March and September.
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 2 (2020)" : 9 Documents clear
PENGATURAN DIRI PESERTA DIDIK SMA TERHADAP PRESTASI AKADEMIK PADA MATERI USAHA DAN ENERGI Syifa Khusnul Fatimah; Ridwan Efendi; Winny Liliawati
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.3012

Abstract

Pengaturan diri adalah sikap yang dilakukan oleh peserta didik dalam merencanakan strategi pembelajaran untuk memperoleh prestasi akademik yang baik. Pengaturan diri peserta didik dapat diketahui salah satunya melalui tugas pengaturan diri dimana setiap peserta didik menentukan tugas-tugas pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajarnya. Untuk menyelidiki pengaturan diri peserta didik dilakukan penelitian dengan metode mixed method pada 31 peserta didik kelas X MIPA di salah satu SMA di Kota Bandung. Penelitian dilakukan dengan, 1) Memberikan pembelajaran mengenai usaha dan energi; 2) Memberikan tes kemampuan kognitif kepada peserta didik setelah pembelajaran usaha dan energi (pretest); 3) Peserta didik melakukan penilaian diri untuk mendeteksi kesalahan pada hasil tes dengan bantuan rubrik penilaian; 4) Peserta didik mengerjakan tugas pengaturan diri; 5) Melakukan tes kemampuan kognitif (posttest). Pengaturan diri peserta didik didapatkan dari hasil pemilihan tugas pengaturan diri. Hasil data kuantitatif menunjukkan bahwa pemilihan tugas pengaturan diri belum didasarkan pada hasil penilaian diri. Hasil data kualitatif hanya 32,26% peserta didik yang menggunakan hasil penilaian diri sebagai dasar pemilihan tugas pengaturan diri, dan sebanyak 61,29% peserta didik memilih tugas pengaturan diri karena merasa harus memperbaiki proses penyelesaian soal. Hal tersebut dikarenakan peserta didik masih belum cukup baik ketika melakukan penilaian diri dan belum memahami sepenuhnya rubrik penilaian yang diberikan.
OPTIMASI PENGUKURAN LAJU AIR PADA SUSUNAN PERALATAN EKSPERIMEN DINAMIKA FLUIDA SEDERHANA I Gede Rasagama
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.3026

Abstract

The research objective is to determine the results of optimization of water rate measurements in the arrangement of simple fluid dynamics experimental equipment. The study used an experimental method based on 5 theoretical equations. The research shows that the optimization of measurements can only be done on the study of changes in water surface position, differences in diameter pairs, differences in the diameter of the second pipe, and differences in pump conditions. The results of water rate measurements for references 0, 1, and 2, respectively, have a specific tendency for the study of changes in physical quantities and, or differences in the associated physical conditions. The mean coefficient of determination by the surface height to the reference rate of 0 is 58%, with respect to the reference rates 1 and 2, respectively 76% and 73%. By the difference in diameter with reference rate 2 based on equations (3) and (5), they are 94% and 74%, respectively.
PENGARUH APLIKASI SENSOR SMARTPHONE PADA PEMBELAJARAN SIMPLE HARMONIC MOTION BERBASIS INKUIRI TERBIMBING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA Yoana Kristiyani; Feriansyah Sesunan; Ismu Wahyudi
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.3031

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan aplikasi phyphox pada materi getaran harmonis berbasis inkuiri terbimbing terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa. Populasi pada penelitian ini seluruh siswa kelas X MIPA SMA N 1 Pringsewu. Sampel yang digunakan pada penelitian kelas X MIPA 4, berjumlah 30 siswa. Desain pada penelitian adalah One Group Pretest-Postest. Pembelajaran dilakukan dengan praktikum menggunakan alat berbantuan phyphox berbasis inkuiri terbimbing. Data kemampuan berpikir kritis diperoleh menggunakan tes tertulis dan analisis data hasil belajar siswa menggunakan Uji Paired Sample T-Test. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh skor rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa mengalami kenaikan sebesar 44% dengan rata-rata N-Gain sebesar 0,72 dalam kategori tinggi dan hasil uji paired simple T-test diperoleh nilai sig kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi phyphox.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN FISIKA agustina agustina agustina; Misdalina Misdalina; Lefudin Lefudin
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.2673

Abstract

The formulation of the problem in this study is the effect of the Cooperative Learning model of the types of  Team Games Tournament on the ability of students to understand the concept of physics learning in class X in SMK PGRI 2 Palembang. This study aims to determine whether or not there is an influence of the cooperative learning model of type of  Team Games Tournament (TGT) on the ability of students to understand the concepts of physics in class X learning at SMK PGRI 2 Palembang. The research method used is the Experimental Design method, the category of Posstest-Only Control Design. in this design often used in research experiments with data collection technigues obtained using tests, and documentation.The average value of student learning outcomes in the experimental class can be categorized  as good at 78.47  by using the cooperative games tournament  type (TGT) Model, while the average value of the learning outcomes of the control class by not using the model cooperative Team Type Tournament games can be categorized enough with the average  student learning outcomes is 63.05. Based on calculations t arithmetic > t table = 7.105 > 1.667 ie t arithmetic = 7.105 and  t table = 1.667 then accept the hypothesis (ha) which  means ” There is an influence of the cooperative learning model Team Games Tournament type (TGT) on the ability of students to understand the concept of learning physics in class X in SMK PGRI 2 Palembang.
ANALISIS EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMA PADA PELAJARAN FISIKA Muhammad Rayhan Affandi; Maryscha Widyawati; Yoga Budi Bhakti
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.2910

Abstract

Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia membutuhkan pendidikan dimanapun ia berada dan sepanjang hidupnya. Dalam proses pembelajaran yang berkualitas terdapat beberapa aspek yang turut mempengaruhi salah satunya penggunaan media pembelajaran yang inovatif. Pada mata pelajaran fisika guru cenderung kurang kreatif dan inovatif dalam menerapkan media pembelajaran saat mengajar,sehingga kurangnya motivasi belajar siswa yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sekarang membuat media pembelajaran semakin berkembang salah satunya berbentuk e-learning. E-learning merupakan sebuah inovasi yang mempunyai kontribusi sangat besar terhadap perubahan proses pembelajaran sehingga guru mendapat media pembelajaran yang inovasi untuk diterapkan didalam kelas dan siswa pun tidak akan jenuh dalam pembelajaran. Untuk mengetahui apakah pengunaan media pembelajaran e-learning efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa maka kami melakukan penelitian dengan metode meta-analisis yaitu menggabungkan hasil 2 atau lebih penelitian sejenis yang menunjukan bahwa media pembelajaran e-learning sangat efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dengan nilai efektifitas terendah 41,00% sampai tertinggi 94,47% dengan rata-rata 78,36%.
Analisis Situasi Penggunaan Google Classroom pada Pembelajaran Daring Fisika Maya Mahitsa Agung Mahardini
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.3102

Abstract

Analisis Situasi pembelajaran daring Fisika dengan menggunakan Google Classroom.. Desain penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Responden dalam penelitian ini yaitu peserta didik dan Guru Mata Pelajaran  Fisika di SMAN 1 Pedes. Fokus penelitian ini yaitu situasi pembelajaran daring Fisika dengan menggunakan Google Classroom. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, dan observasi. Teknik analisis yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan perubahan metode pembelajaran fisika konvensional berupa tatap muka antara guru dengan peserta didik di kelas yang dilakukan dengan pemaparan materi, diskusi, tanya jawab ataupun praktikum  menjadi metode daring menggunakan Google Classroom mempunyai kelebihan dan kekurangan  yang dirasakan oleh guru maupun peserta didik. Kelebihannya diantaranya guru dapat menggunakan berbagai media untuk proses pembelajaran, baik yang terdapat dalam Google Classroom atau media lain yang bisa ditautkan pada classroom tersebut. Sedangkan kekurangannya yaitu permasalahan jaringan maupun keterbatasan kuota yang dimiliki peserta didik bisa menjadi penghambat dalam proses pembelajaran, pun begitu pula dengan rendahnya tingkat keaktifan peserta didik dalam proses pembelajaran. Selain itu, guru merasakan adanya kesulitan untuk menjelaskan materi yang terdapat persamaan-persamaan fisika, peserta didik pun mengalami kesulitan dalam memahami materi tersebut yang berdampak pada rendahnya kemampuan peserta didik menyelesaikan soal hitungan.Dalam menghadapi kendala tersebut, sudah dicoba dilakukan pemberian materi dibatasi pada kompetensi-kompetensi dasar yang esensial dan dibuatkan suatu media pembelajaran dengan bahasa sederhana yang lebih mudah dipahami oleh peserta didik.Kata Kunci : pembelajaran daring, pembelajaran fisika, Google Classroom, kualitatif deskriptif
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS REACT SEBAGAI IMPLEMENTASI K13 UNTUK MEMFASILITASI KEHETEROGENEN GAYA BELAJAR SISWA SMA/MA DI KOTA BANDAR LAMPUNG Novi Ayu Kristiana Dewi; Bernadhita Herindri Samodera Utami
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.3098

Abstract

The purpose of this research is to develop a learning tool. It is a physics module REACT based which can facilitate heterogeneity of student learning styles in class. The research method used is Research & Development (R&D) with four stages 4-D, namely define, design, develop, and disseminated. The results showed that the learning module developed was valid with good categories in the material component and very good in the media component. The application of the developed learning module was effective to improve student learning outcomes in the moderate category. The distribution of the module got a very good response from physics teachers.  Thus the learning device developed is feasible to use.
PENGGUNAAN DAN PENGEMBANGAN VIDEO DALAM PEMBELAJARAN FISIKA Syarifah Hafizah
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.2656

Abstract

Lingkungan pembelajaran berbasis video memiliki potensi besar dalam mempengaruhi masa depan pembelajaran dan terus tumbuh serta dapat diintegrasikan dalam berbagai pembelajaran, termasuk pembelajaran fisika. Penelitian ini meninjau dan mensintesa penggunaan dan pengembangan video dalam pendidikan fisika berdasarkan temuan melalui studi literatur, serta mengidentifikasi peluang pengembangan video dimasa depan. Hasil penelitian mengungkapkan penggunaan video dalam pembelajaran fisika efektif meningkatkan hasil belajar siswa dan mendorong siswa aktif dalam pembelajaran. Format video dapat disusun sesuai kebutuhan pembelajaran fisika. Video memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya, sehingga dibutuhkan keterampilan pendidik dalam memaksimalkan kelebihan dan meminimalisir kekurangannya. Video pembelajaran fisika telah banyak dikembangkan pada materi-materi fisika, yang seluruhnya telah valid untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Penggunaan Problem Based Learning dan Guided Inquiry dalam video dapat memberikan struktur pembelajaran melalui video dengan lebih sistematis dan terarah. Perkembangan teknologi memberikan peluang bagi penelitian selanjutnya untuk dapat mengembangkan video dengan software yang tersedia serta menyebarluaskan hasil pengembangan video.
Pengembangan E-Learning Materi Hukum Newton Untuk Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Menengah Atas Septania Pratiwi; Ketang Wiyono; Zulherman Zulherman
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jpf.v8i2.2780

Abstract

The study aims to produce the e-learning physics of Newton's legal material to develop the critical thinking skills of high school students who have higher and practical validity rates. The model of development research used is Rowntree models. The evaluation phase used is Tessmer's formative evaluation consisting of four phases: Self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, and small group evaluation. Data collection techniques using walkthroughs and polls. This level of e-learning validity is judged by three experts, namely in material aspects, learning design aspects, and e-learning aspects as well as data analysis using the Aiken V Index to determine the consensus of the experts. The results of the development of e-learning indicate that the resulting media is suitable for use in learning physics. This can be seen from the Aiken V index value of 0.94 with a high level of validity category. Meanwhile, one-to-one evaluation and small group evaluation are obtained by average result of 81.84% and 90.00% and also includes very practical category.

Page 1 of 1 | Total Record : 9