cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal CARE
ISSN : 23552034     EISSN : 25279513     DOI : -
Core Subject : Education,
JURNAL CARE is a scientific journal on Early Childhood Education that aims to communicate research results of professors, teachers, practitioners, and scientists in the field of early childhood education covering the fields of basic teaching in preschool, applied science and analytical-critical studies in the field of care-giving, child protection and child nutrition and health.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1 (2019)" : 7 Documents clear
PENINGKATAN MUTU LEMBAGA MELALUI OPTIMALISASI MANAGEMEN TENAGA PENDIDIK DAN PENDIDIKAN (STUDI KASUS KB AZ ZAHRA, BERBAH, SLEMAN) Maharani Maharani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.733 KB)

Abstract

Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan usaha yang dilakukan oleh KB Az Zahra dalam mencapai nilai  akreditasi yang diharapkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pendekatan fenomenologi berhubungan dengan pemahaman tentang bagaimana keseharian dan dunia kehidupan sehari-hari. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa KB Az Zahra telah memenuhi 7 dari 8 standar pendidikan, sehingga tidak bisa mendapatkan nilai A. Perolehan nilai akreditasi lembaga adalah B bulat. Hal tersebut dikarenakan oleh latar belakang pendidikan pendidik PAUD yang belum linier/ relevan. Sehingga, pengurus yayasan berusaha mencarikan beasiswa pendidikan SI PGPAUD untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yaitu pendidik dan tenaga kependidikan sebagai upaya meningkatan mutu lembaga.Abstract This study aimed to describe the work done by Az Zahra Playgroup in achieving the expected value of accreditation. The method used in this study was conducted using qualitative method with phenomenological approach. Phenomenology associated with an understanding of how the world of everyday life and everyday life. Data collection techniques using observation, interviews and documentation. The results showed that Az Zahra Playgroup has met seven of the eight standards of education, so it can not get an A. Acquisition value of accreditation is the B round. That is because the educational background of early childhood educators who have linear / relevant. Thus, the board of trustees try to find scholarships bachelor of Early Childhood Education to improve the Human Resources (HR) early childhood teachers and improving the quality of institutions.
EVALUASI PEMBELAJARAN PADA PAUD Alya Amarul Hani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.782 KB)

Abstract

Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik masing-masing cara evaluasi dengan observasi di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Penelitian dilakukan di Lab School Universitas PGRI Madiun, Cendekia Kids School (CKS). Permasalahan di lapangan menunjukkan bahwa guru kesulitan memilih instrumen evaluasi yang sesuai. Akibatnya setelah dianalisis antara Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) dengan lembar evaluasi yang sudah dibuat oleh guru ternyata tidak sesuai. Permasalahan ini membuat peneliti mencoba menganalisis cara evaluasi pembelajaran di sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi dan analisis dokumen. Observasi dilakukan dengan melakukan pengamatan perkembangan anak menggunakan instrumen evaluasi catatan anekdot, running records, ceklis, time sampling, dan event sampling. Analisis dokumen dilakukan dengan menganalisis RPPH, dan dokumen hasil evaluasi pembelajaran. Langkah analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, display data, dan kesimpulan. Penelitian menemukan bahwa pada penilaian observasi di PAUD memiliki beberapa cara observasi yang kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan dan kekurangan ini dapat digunakan oleh guru untuk menentukan cara evaluasi yang tepat sesuai dengan perencanaan pembelajaran.   Abstract  This study aimed to determine the characteristics of each method of evaluation by observation in Early Childhood Education (ECE). The research was conducted at the Lab School at Madiun PGRI University, Cendekia Kids School (CKS). The problems in field indicate that the teacher has difficult to choose appropriate evaluation instrument. As a result, after being analyzed between the lesson plan and the evaluation sheet was inappropriate. This problem made the researcher tried to analyze the way of learning evaluation in school. The data collection technique used was by observation and analysis of documents. Observations carried out by observing the development of children using instruments to evaluate anecdotes record, running record, checklist, time sampling, and event sampling. Document analysis was carried out by analyzing lesson plan, and the results of learning evaluation documents. The steps of data analysis carried out were data reduction, data display, and conclusions. The study found that in the observation assessment in ECE  there were several ways of observing the advantages and disadvantages of each. These advantages and disadvantages can be used by the teacher to determine the appropriate evaluation method in accordance with the lesson plan.
PENGARUH METODE BERNYANYI TERHADAP KEMAMPUAN KLASIFIKASI BENDA PADA ANAK KELOMPOK A DI TK DHARMA WANITA BLABAN BATUMAR-MAR PAMEKASAN Susiyati Susiyati; Dewi Mayangsari; Dwi Nurhayati Adhani
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (830.678 KB)

Abstract

Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Metode Bernyanyi Terhadap Kemampuan Klasifikasi Benda Pada Anak Kelompok A Di TK Dharma Wanita Blaban Batumar-Mar Pamekasan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimen jenis one group pretest-posttest yang terdiri dari pretest-treatment-posttest. Subyek dalam penelitian ini adalah 13 anak dengan rentang usia 4-5 tahun di Di TK Dharma Wanita Blaban. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan observasi dan dokumentasi.Peneliti menggunakan analisis data berupa statistik parametris uji-t dengan data hasil penilaian pretest dan posttest. Hasil penelitian ini diperoleh pada saat pretest terdapat 5 anak yang tergolong dalam kriteria mulai berkembang, dan 7 anak yang masuk dalam kriteria belum berkembang, dan  1 anak tergolong dalam kriteria berkembang sesuai harapan. Penilaian posttest setelah melakukan treatment terdapat terdapat 2 anak yang masuk dalam kategori mulai berkembang, 10 anak yang masuk dalam kategori berkembang sesuai harapan, dan terdapat 1 anak yang masuk kategori berkembang sangat baik. Hasil perhitungan dengan menggunakan uji-t diperoleh nilai Thitung  sebesar 6,59 dan Ttabel sebesar 2,064. Maka dapat disimpulkan bahwa Ttabel > Thitung (2,064 > 6,59)sehingga H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh metode bernyanyi terhadap kemampuan klasifikasi benda pada anak.Abstract This study aims to reveal the effect of singing methods on the ability of classification objects in children aged 4-5 years in A Group in Dharma Wanita Blaban Batumar-Mar Kindergarten of Pamekasan. This research is uses quantitative method with one group pretest-posttest type experimental approach consisting of pretest-treatment-posttest. The subjects study were 13 children 4-5 years age range in Dharma Wanita Blaban kindergarden. Researchers use data collection techniques with observation and documentation. The researcher used data analysis of parametric statistics with t-test with pretest and posttest valuation data.The result of this study is obtained when the pretest, it was found 5 children belong to growing up criteria, there are 7 children can be categorized not yet develop and 1children can be categorized developed expectedly. The pretest assessment after have done treatment, there are 2 children can be categorized began to growing up criteria, 10 children can be categorized developed expectedly, and there is 1 child developed very well.  The Result of calculation by using t-test obtained by value of T count equal to 6,59 and the tabel equal to 2,064. Then it can be concluded that Ttabel> Thitung (2.064 > 6.59) so that H0 rejected and Ha accepted which means there is influence of singing method to the ability of object classification in children.
PENGEMBANGAN KECERDASAN NATURALIS ANAK MELALUI METODE PROYEK BERBASIS SAINS DI TK TITIPAN ILAHI RENCO KELAYU JORONG Rabihatun Adawiyah; Rohyana Fitriani; Mohammad Alwi Ashari
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.552 KB)

Abstract

Abstrak  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keefektifan metode proyek berbasis sains dalam meningkatkan perkembangan kecerdasan naturalis anak di TK Titipan Ilahi Renco Kelayu Jorong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental Desain (eksperimen semu).  Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Instrument pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara dan lembar observasi. Analisis data yang digunakan untuk melihat efektifitas metode yang digunakan menggunakan Uji Prasyarat dan Uji-t. Ada dua uji prasyarat yang harus dilakukan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas data dengan taraf signifikansi 0,05. Pre perlakuan dan post perlakuan diberikan untuk mengetahui kemampuan sebelum dan sesudah dilakukan pembelajaran. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre perlakuan dan post perlakuan pada kecerdasan naturalis anak kelompok B TK Titipan Ilahi Renco Kelayu Jorong, sehingga penggunaan metode pembelajaran proyek berbasis sains dikatakan efektif dalam mengembangkan kecerdasan naturalis anak.  Abstract  This study aims to determine the level of effectiveness of science-based project methods in improving the development of children's naturalist intelligence in PAUD entrusted by Divine Renco Kelayu Jorong. The method used in this research is quasi-experimental design (quasi-experiment). Data collection techniques are using interviews and observations. Data collection instruments use interview guidelines and observation sheets. Data analysis used to see the effectiveness of the method used uses pre requisite and ttest. There are two prerequisite tests that must be carried out before the research is carried out namely data normality test and data homogeneity test with a significance level of 0.05 pre-treatment and post-treatment is given to know the knowledge before and after learning. The conclusion of this study is that there is a significant difference between the results of pre-treatment and post-treatment on intelligence of the children of the group B TK Divine Titipan Renco Kelayu Jorong, so that the use of science-based project learning methods are said to be effective in developing a child’s naturalists.
IMPLEMENTASI ASSESMEN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI Syari’ati Masyithoh
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.312 KB)

Abstract

Abstrak  Pendidikan anak usia dini memiliki prinsip dalam pembelajaran yaitu bermain sambil belajar. PAUD memiliki kekhususan dalam proses asesmen. Proses asesmen merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses pembelajaran. Asesmen bersifat menyeluruh (holistik) yang mencakup semua aspek perkembangan anak usia dini. Agar tujuan asesmen dapat tercapai, hendaknya pendidik memiliki pengetahuan tentang berbagai teknik penilaian. Teknik asesmen di PAUD antara lain observasi, unjuk kerja, hasil kerja, dan anecdote. Asesmen pada anak usia dini mencakup semua aspek perkembangan yang disesuaikan dengan tujuan, proses pembelajaran, serta pengalaman belajar anak. Asesmen dapat dijadikan sebagai alat untuk mendeteksi sejak dini ketika ada anak yang mengalami permasalahan dalam perkembangan, sehingga akan memperoleh penangan sejak dini. Permasalahan perkembangan kognitif anak usia dini seperti gangguan persepsi, kerusakan otak, fungsi minimal otak, disleksia, dan aphasia. Implementasi asesmen khususnya pada perkembangan kognitif tidak untuk mengukur tingkat prestasi anak, melainkan untuk melihat tingkat kemampuan, kinerja, dan penampilan yang telah dilakukan secara otentik dan kontinyuitas.Abstract Early childhood education has a principle in learning that is playing while learning. PAUD is specialized in the assessment process. The assessment process is an integral part of the learning process. Assessment is comprehensive (holistic) that covers all aspects of early childhood development. In order for the assessment objectives to be achieved, educators should have knowledge of various assessment techniques. Assessment techniques in PAUD include observation, performance, work results, and anecdote. Assessment of early childhood includes all aspects of development that are tailored to the goals, learning process, and children's learning experience. Assessment can be used as a tool to detect early when there are children who experience problems in development, so that they will get an early handler. Problems with early childhood cognitive development such as perceptual disorders, brain damage, minimal brain function, dyslexia, and aphasia. The implementation of assessments specifically on cognitive development is not to measure the level of achievement of children, but to see the level of ability, performance, and appearance that has been done authentically and continuity.
PERAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DALAM MENCIPTAKAN KETAHANAN NASIONAL (STUDI PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI) Asti Inawati
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.363 KB)

Abstract

Abstrak  Fungsi pendidikan diantaranya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Fungsi ini sangat erat kaitanya dengan ketahanan suatu bangsa. Maka tujuan dari penulisan ini adalah untuk (1) mengetahui peran lembaga pendidikan Islam dalam menciptakan ketahanan nasional, (2) memberikan masukan kepada para pemangku kebijakan terkait upaya untuk menciptakan ketahanan nasional dalam kaitannya dengan pendidikan anak usia dini. Penelitian ini dirancang secara deskriptif kualitatif dengan mencari literatur atau sumber referensi pendukung. Referensi pendukung disesuaikan dengan topik yang dibahas yang bersumber dari buku, jurnal, artikel dan peraturan perundang-undangan. Hasil menunjukkan bahwa peran lembaga pendidikan Islam diantaranya adalah sebagai (1) tempat pengenalan, pembiasaan, dan penguatan karakter dan akhlak mulia, (2) tempat awal untuk mewujudkan cita-cita untuk mencerdaskan kehidupan bangsa yang pada akhirnya akan berpengaruh pada stabilitas dan ketahanan nasional, (3) tempat berlindung bagi anak. Dalam hal ini diharapkan kebijakan pendidikan dan kebijakan perlindungan anak diharapkan dapat saling memperkuat dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini bisa ditempuh dengan penguatan karakter anak sesuai dengan nilai-nilai Islam dan disesuaikan dengan peraturan mengenai undang-undang perlindungan anak sehingga ketahanan nasional dapat terwujud.Abstract The function of education among the intellectual life of the nation. This function is very close relation to the resilience of a nation. So the goal of this paper is to (1) determine the role of Islamic educational institutions in creating national security, (2) provide input to policy makers regarding efforts to create a national defense in relationship with early childhood education. The study was designed as a qualitative descriptive find literature or reference source supporters. References support tailored to the topics covered are sourced from books, journals, articles and legislation. The results indicate that the role of Islamic educational institutions are as (1) a recognition, habituation, and the strengthening of character and noble character, (2) a starting place to realize the ideals of the intellectual life of the nation, which in turn will affect the stability and national security, (3) a refuge for children. In this case the expected policy of education and child protection policy is expected to strengthen each other in an effort to educating the nation. It can be reached by strengthening the character of children in accordance with Islamic values and adapted to the regulations regarding child protection laws so that national defence can be realized.
PENGARUH “G-MAZ ASIK” (GAME MAZE ALAT MUSIK) UNTUK MENGENALKAN ALAT MUSIK PADA ANAK TK Mega Sari Werdiningsih; Riche Praditiya Purnama; Mei Rahayu Wijanarko
Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.129 KB)

Abstract

Abstrak  Masa kanak-kanak merupakan masa paling penting karena merupakan pembentukan pondasi kepribadian yang menentukan pengalaman anak selanjutnya. Karakteristik anak usia dini menjadi mutlak dipahami untuk memiliki generasi yang mampu mengembangkan diri secara optimal mengingat pentingnya usia tersebut. Tidak dipungkiri, selama ini para orangtua umumnya hanya mengutamakan pendidikan formal saja untuk anak-anaknya seperti pendidikan membaca, menulis, berhitung, sampai berbahasa asing. Mereka terkadang merasa semua itu sudah cukup, padahal hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Disamping pendidikan formal, ternyata pendidikan non formal seperti mengembangkan aspek perkembangan dibidang seni melalui permainan “G-MAZ ASIK” (GAME MAZE ALAT MUSIK). Kepekaan akan suara dimulai sejak dalam kandungan. Menurut para ahli bayi di uterus sejak memasuki bulan keempat bereaksi terhadap suara, baik suara didalam tubuh maupun diluar kandungan. Bagi anak usia dini musik dapat membantu meningkatkan daya ingat anak. Berpartisipasi dengan alat musik di usia dini bisa membantu meningkatkan kemampuan belajar anak usia dini dan ingatannya dengan merangsang pola yang berbeda-beda pada perkembangan otaknya.  Abstract  Childhood is the most important period because it is the formation of a personality foundation that determines the child's next experience. The characteristics of early childhood are absolutely understood to have a generation that is able to develop themselves optimally given the importance of that age. It is undeniable, so far the parents generally only prioritize formal education for their children such as reading, writing, arithmetic, and foreign language education. They sometimes feel that all is enough, even though this is not entirely true. Besides formal education, it turns out non-formal education such as developing aspects of development in the field of art through the game "G-MAZ ASIK" (GAME MAZE MUSIC TOOLS). Sensitivity to sound starts in the womb. According to experts, babies in the uterus from entering the fourth month react to sounds, both sounds inside the body and outside the womb. For early childhood music can help improve children's memory. Participating with musical instruments at an early age can help improve early childhood learning abilities and memories by stimulating different patterns in the development of the brain.

Page 1 of 1 | Total Record : 7