Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Effectiveness of KTP Services in the Sub-District Purnamasari, Irma; Rahmawati, Rita; Silpiya, Devi; Bani Jafar, Firdaus; Sastrawan, Berry; Fitriah, Maria
Iapa Proceedings Conference 2023: New Public Governance: Reflection on Administration Science
Publisher : Indonesian Association for Public Administration (IAPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30589/proceedings.2023.873

Abstract

E-KTP services at the sub-district level still leave complaints from the public regarding the unsatisfactory service provided, especially service times and service procedures, which still need to be fully understood by the public. This research aims to analyze the effectiveness of E-KTP services at the sub-district level by taking the case of Ciawi District, Bogor Regency, West Java, Indonesia. This research uses a descriptive quantitative approach method, collecting data through observation, interviews, and questionnaires from 41 respondents from the Ciawi District community who were taken by accidental sampling. The research results show data that the effectiveness of E-KTP services in the Ciawi sub-district is considered adequate. This assessment is measured based on three indicators: the source approach with an average value of 3.8, the process approach with an average value of 3.7, and the target approach with an average value of 3.7, from the highest score of 5. However, several areas for improvement in this service still originate from human resource capacity. Therefore, this research recommends that there is a need to increase employee capacity through job training, increasing the knowledge and abilities of officers regarding public services, and improving employee performance.
ANALISIS KOMUNIKASI ORGANISASI KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BOGOR Tirta Yasa, Muhammad; Goris Seran, Gotfridus; Hernawan, Denny; Purnamasari, Irma
Jurnal Governansi Vol 10 No 1 (2024): Jurnal Governansi Volume 10 Nomor 1, April 2024
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jgs.v10i1.12412

Abstract

The spread of false informations could damage the integrity of elections, but it could be prevented through the organizational communication. Clear communication, understandable voting schedule, polling station, and essential participation steps could ensure the voters with disabilities to get access to informations without barriers. The research aimed to describe how the communication of the General Election Commission of Bogor Regency could increase the participation of voters with disabilities in the 2024 general election. Effective communication within an organization was essential to convey information successfully. Positive results such as harmonious relationships and smooth coordinations could be achieved by communicating effectively. The research used the face-to-face organizational communication theory including five dimensions, namely quality of information media, ease of access to information, information distribution, information load, and information accuracy. The research used the descriptive quantitative method. Data were collected by the survey and questionaires distributed to 91 respondents. Results of the research indicated the quality of information media having mean score 4.47 categorized as very good, the information access having mean score 4.31 categorized as very good, the information distribution having mean score 4.28 categorized as very good, the information load having mean score 3.93 categorized as good, and the information accuracy having mean score 4.26 categorized as very good. Therefore, the organizational communication generally had mean score 4.25 categorized as very good. The research recommended that the effective communication was continually conducted to increase the participation of voters with disabilities.
EFEKTIVITAS PELAYANAN KARTU IDENTITAS ANAK DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL Rahmawati, Rita; Yati, Siti Murni; Purnamasari, Irma; Maruapey, Muhammad Husein; Sastrawan, Berry; Syahrudin, Dede; Muchtar, Aep Saepudin; Subagdja, Oetje; Saprudin
Jurnal Governansi Vol 10 No 2 (2024): Jurnal Governansi Volume 10 Nomor 2, Oktober 2024
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jgs.v10i2.14693

Abstract

A Child Identity Card (KIA) is a card that is officially owned by children under 17 years of age and unmarried. So far, the service has been at the Service agency. cumulatively it is still low. One of the obstacles is a lack of awareness of the benefits of children's identity cards and socialization has not been optimal. The aim of the research is to find out how effective children's identity card services are, the obstacles to the effectiveness of services, and efforts to resolve obstacles to the effectiveness of children's identity card services. The method used is descriptive quantitative. With a sample of 100 people from the community and 32 employees. Data was collected through primary and secondary data techniques. Data analysis uses a Likert scale. The results show that the overall response is that the community received a score of 3.49 in the "Good" criteria and the results of employee respondents' responses were a score of 4.09 in the "Good" criteria. The assessment of these two elements is considered good, meaning that it is an indicator of increasing ability in communication skills and document detection skills so that the services provided can minimize the number of children's identity cards. This means that the implementation of children's identity card services is said to be effective, but there are still several factors that hinder the service, including that socialization has not been carried out evenly, so improvements need to be made in terms of the socialization method to make it more effective.
Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi Kismytiadara; Purnamasari, Irma; Salbiah, Euis
Karimah Tauhid Vol. 2 No. 6 (2023): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v2i6.10813

Abstract

Program Keluarga Harapan merupakan program bantuan sosial bersyarat untuk keluarga miskin yang memiliki komponen kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan dan dilandasi Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tentang Program Keluarga Harapan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana implementasi Program Keluarga Harapan di Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan cara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan (observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi). Teknik analisis data digunakan rumus Weight Mean Score (WMS). Sampel pada penelitian ini yaitu 93 responden Penerima Manfaat dengan teknik simple random sampling dan 12 petugas Program Keluarga Harapan dengan sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkanbahwa pelaksanaan Program Keluarga Harapan di Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi berdasarkan responden Keluarga Penerima Manfaat memperoleh nilai rata-rata skor 4,02 kategori baik dan responden petugas Program Keluarga Harapan memperoleh skor 4,41 kategori sangat baik. Namun berdasarkan wawancara terdapat Keluarga PenerimaManfaat tidak mendapatkan informasi sehingga terjadi kesalahpahaman serta adanya ketidaktepatan sasaran. Saran penelitian ini untuk memastikan sosialisasi sudah menyeluruh dan mendorong Keluarga Penerima Manfaat yang sudah mampu mengundurkan diri.
“RUNTUH” Makna Penerimaan Diri Winaldi, Ihwan; Kusumadinata, Ali Alamsyah; Purnamasari, Irma
Karimah Tauhid Vol. 2 No. 6 (2023): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v2i6.10841

Abstract

Musik bagian dari pengalaman seseorang dalam melirikkannya dan menujarkan dalam nada yang indah. Tujuan dari musik sendiri adalah kontemplasi dan hiburan dalam jiwa dan raga seseorang. Lagu Runtuh merupakan makna penerimaan diri seseorang dalam mengatasi kehidupan yang pelik. Meskipun demikian penerimaan diri merupakn suatu bentuk komunikasi intrapersonal yang mengembangkan kepribadi seseorang untuk bangkit kembali dalam kehidupannya. Teori persepsi diri membuka peluang seseorang melihat diri dan keberadaannya dalam lingkungannya sehingga mampu beradaptasi dengan kondisional yang terbangun. Hal ini juga tak terlepas dari umpan balik dan perbandingan yang dikelolanya dalam interaksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis runtuh dari konsep teori persepsi yang terbangun dengan alat analisa semiotika Ferdinand de Saussure yang menggunakan penanda dari sebuah lirik dan petanda dari makna uang dipersepsikan. Metode ini dikenal dengan penelitian ranah kualitataif yang bersifat lunguistik. Data diambil dari makna yang dipersepsikan dan dari konfirmasi penulis lagu serta artikel yang bercerita tentang lagu tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerimaan diri dalam hidup merupakan lambang seseorang dalam menjalani kedewasaan dan setiap orang memiliki metode sendiri dalam membangun ruang kesedihan yang tidak berlebihan. Kesedihan adalah simbol dari kehidupan yang dinamis dan tinggal bagaimana seseorang mampu meluapkan itu dalam bentuk rasa syukur atau rasa kufur.
Kualitas Pelayanan Program Jemput Bola pada Pembuatan Akta Kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bogor Rafi, Muhammad; Rahmawati, Rita; Purnamasari, Irma
Karimah Tauhid Vol. 2 No. 6 (2023): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v2i6.11301

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kesederhanaan persyaratan yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat. Prosedur yang diperlukan sangat rumit dan dapat menimbulkan stres bagi orang yang hendak menunjukkan akta kelahiran, dan pihak berwenang tidak berhati-hati dalam memberikan pelayanan. Hal ini terlihat pada hasil akta kelahiran terdapat kesalahan nama, tempat, tanggal lahir dan nama ayah/ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan jemput bola terhadap kepuasan penduduk terhadap penyerahan akta kelahiran di Dinas Kependudukan Negara Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode penelitian deskriptif dan korelasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan penerbitan akta nikah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Wilayah Bogor baik. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata volume produk aktual tertinggi yaitu 4,33 dengan kategori “Sangat Baik”. Namun, ditemukan nilai mean yang rendah untuk dimensi kepercayaan. Pada kategori tertinggi sebesar 3,94. Hal ini menunjukkan masih adanya kesenjangan kualitas pelayanan dan proses pelayanan perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Berdasarkan hasil koefisien korelasi diperoleh korelasi antar variabel sebesar 0,782 dan koefisien determinasi sebesar 61,1%. Dengan kata lain, kualitas layanan Program Tangkap Bola menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kelengkapan akta kelahiran sebesar 61,1%, dan dampak variabel lain juga sebesar 38,9%.
Kualitas Pelayanan Aplikasi Pajak Bumi dan Bangunan Mobile Kabupaten Bogor di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor Falah, Muhammad Misbahul; Purnamasari, Irma; Sastrawan, Berry
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 1 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i1.11570

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh gambaran umum terkait kualitas pelayanan aplikasi PBB Mobile di BAPPENDA Kabupaten Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan kuesioner/angket sebagai instrumen utama dalam pengumpulan data. Temuan hasil penelitian menyimpulkan bahwa dimensi tangible memperoleh hasil skor 4,05 dengan kategori baik dari responden masyarakat, dan skor 3,60 dengan kategori baik dari responden pegawai. Pada dimensi reliability memperoleh hasil skor 4,16 dengan kategori baik dari responden masyarakat, dan skor 4,00 dengan kategori baik dari responden pegawai. Pada dimensi responsiviness memperoleh hasil skor 4,05 dengan kategori baik dari responden masyarakat, dan skor 3,80 dengan kategori baik dari responden pegawai. Sementara pada dimensi assurance memperoleh hasil skor 4,04 dengan kategori baik dari responden masyarakat, dan skor 3,70 dengan kategori baik dari responden pegawai. Serta pada dimensi emphaty memperoleh hasil skor 4,13 dengan kategori baik dari responden masyarakat, dan skor 4,05 dengan kategori baik dari responden pegawai. Kesimpulan penelitian adalah, BAPENDA Kabupaten Bogor telah melakukan inovasi teknologi dalam melakukan upaya peningkatan kualitas pelayanan. Kualitas pelayanan aplikasi PBB Mobile yang digagas oleh BAPENDA Kabupaten Bogor dinilai baik oleh masyarakat dengan nilai rata-rata 4,08, namun perlu memaksimalkan dan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat terkait fitur di dalam aplikasi PBB Mobile terutama dalam hal pembayaran pajak yang dapat digunakan secara langsung melalui aplikasi PBB Mobile.
Pelayanan Pembuatan Surat Keterangan Tidak Mampu Purnamasari, Irma; Marsha brata, Gladys; Ramdani, Faisal Tri; Seran, M. Yusuf GG
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 2 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i2.11615

Abstract

Pelayanan mengacu pada suatu kegiatan atau proses yang memberikan bantuan, dukungan, informasi atau kepuasan kepada orang lain atau pelanggan di berbagai bidang seperti bisnis, manajemen, pelayanan kesehatan, pendidikan, dll. Suatu layanan biasanya melibatkan komunikasi antara penyedia layanan dan penerima layanan, dimana tujuan utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan, harapan, atau keinginan pelanggan atau penerima layanan. Salah satu contoh pelayanan yaitu administrasi publik. Kantor Kecamatan Ciawi menjadi salah satu contoh pelayanan administrasi publik yang melakukan pelayanan langsung kepada masyarakat mengenai kebutuhan administrasi kependudukan. Metode dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Penulis mengetahui layanan pengelolaan kependudukan apa saja yang disediakan di Kecamatan Ciawi dan bagaimana layanan tersebut diberikan kepada masyarakat yang datang.
Pengadministrasian Di Bagian Teknis dan Data Di KPU Purnamasari, Irma; saraswati, angeli; Pratidina , Ginung; Seran, Gotfridaus Goris
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 1 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i1.11619

Abstract

Administrasi yang baik membantu menjamin pengelolaan sumber daya organisasi secara efisien dan efektif sehingga tujuan organisasi dapat tercapai secara optimal. Bahwa pelaksanaan verifikasi administratif terhadap dokumen persyaratan calon bakal calon telah dilaksanakan oleh KPU Kabupaten Bogor sesuai ketentuan Pasal 42, Pasal 43, Pasal 44, Pasal 45, Pasal 46, dan Pasal 47 Peraturan KPU. Metode pengambilan data yang dilakukan yaitu dengan observasi langsung, studi pustaka serta dokumentasi. Hasil dalam penelitian ini yaitu bakal calon legislatif menyerahkan persyaratan bakal calon ke dalam aplikasi yang bernama Silon, selanjutnya berkas persyaratan bakal calon akan di cek verifikasi administrasi oleh pegawai KPU untuk diumumkan dalam berita acara dan dapat diperbaiki oleh para seluruh partai politik. Namun, setiap calon legislatif tidak semuanya mengerti dokumen apa saja yang perlu dimasukkan kedalam aplikasi Silon tersebut, sehingga ada beberapa dokumen yang perlu diperbaiki oleh beberapa partai dan bakal calon anggota legislatif tersebut.
Implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Kegiatan Pertemuan dalam Kemampuan Keluarga (P2K2) dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting di Desa Cibedug Kecamatan Ciawi Purnamasari, Irma; Hatriadi, Muhaemin; Merdekawati, Jayanti
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 2 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i2.11895

Abstract

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah kegiatan pengentasan kemiskinan yang menyalurkan bantuan berupa bantuan tunai/langsung dengan ketentuan dengan syarat sehingga mendorong perubahan perilaku, kemandirian, serta cara pandang dalam hal kesehatan dan pendidikan guna meningkatkan kesejahteraan menyeluruh secara sosial dan menghasilkan aktivitas yang lebih produktif. Program tersebut dilaksanakan melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) atau dikenal dengan Family Development Session (FDS) yang merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan keluarga dan mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan kemiskinan. Berdasarkan kajian terhadap pelaksanaan PKH dan P2K2 di berbagai daerah menunjukkan dampak positif sehingga dapat dikatakan program-program tersebut dalam meminimalisir kemiskinan dan meningkatkan angka kesejahteraan masyarakat. Namun dalam pelaksanaan yang dilakukan di Dinas Sosial Kabupaten Bogor Khususnya di Desa Cibedug yang dimulai pada 03 Juli 2023 sampai 03 Agustus 2023  . Dari kegiatan tersebut dapat disimpulkan bahwa penyuluhan dan koordinasi dari pihak terkait dengan masyarakat merupakan kunci keberhasilan dari program ini sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui program ini. Maka dari itu Implementasi Program Kelurga Harapan (PKH) memalui Kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) dalam Pencegahan Stunting sangat diperlukan.