Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : SIMBIOSA

Wild Edible Plants Sebagai Pendukung Ketahanan Pangan Pada Masyarakat Desa Kebondalem Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi Nunuk Nurchayati
SIMBIOSA Vol 11, No 1 (2022): JURNAL SIMBIOSA
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/sim-bio.v11i1.4343

Abstract

Masyarakat di desa tersebut seringkali memenuhi kebutuhan pangannya dengan memanfaatkan tumbuhan liar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis tumbuhan liar yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan oleh masyarakat desa Kebondalem kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif  secara purposive snaowball sampling dan cara perolehan informasi dengan teknik wawancara. Tahapan penelitian meliputi studi pendahuluan, studi etnobotani, pengumpulan data tumbuhan, dan analisis data secara kuantitatif. Kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan liar yang dimanfaatkan oleh masyarakat desa Kebondalem berjumlah 14 spesies dan tergabung dalam 10 famili dengan 7 kategori (lalapan, sayur tawar, sayur bersantan, sayur bening, tumisan, botok, dan bahan makanan pokok). Nilai sitasi masyarakat tertinggi (100%) adalah untuk tumbuhan lompong (Colocasia esculenta) dan terendah (28,3%) tumbuhan luntas (Pluchea indica). Sedangkan nilai RKI yang tertinggi (1)  kategori lalapan dan yang terendah (0,74) kategori botok.  Organ yang dimanfaatkan meliputi, batang, daun, buah, dan umbi.  Habitat tumbuhan liar yang diperoleh berasal persawahan (14,29%), ladang (28,57%), pekarangan sekitar rumah (35,71%), dan di gunung Srawet (21,43%).