Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat

REVITALISASI MASAKAN BUMBU ARSIK KHAS MANDAILING DALAM BENTUK SEDIAAN SERBUK SACHET Silalahi, Jansen; Nasution, Khairina; Silalahi, Yosy Cinthya Eriwaty
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.19592

Abstract

Desa Aek Galoga merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Panyabungan, kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara. Panyabungan mempunyai luas wilayah 25.977,43 Ha. Merupakan kecamatan yang penduduknya adalah petani ikan kolam paling banyak yaitu 220 petani ikan. Dan masyakarat yang ada di desa Aek Galoga rata-rata bermata pencaharian sebagai petani ikan kolam tawar, hanya sebagian kecil dari masyarakat yang ada di desa ini bekerja sebagai petani dan pegawai. Sehingga banyak ikan tawar yang diolah dengan masakan tradisional khas daerah setempat. Daerah Aek Galoga juga banyak di tanam tanaman hortikultura karena memiliki daerah yang tropis sehingga bumbu masak yang segar dengan mudah didapatkan. Rumah makan di desa Aek Galoga biasanya mengolah masakannya dengan cara sederhana dan memiliki kekhasannya tersendiri. Dengan adanya inovasi pengolahan bumbu masakan arsik khas Mandailing yang tahan lama diharapkan dapat menjadi produk baru bagi masyarakat Desa Aek Galoga sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat sekitarnya agar dapat keluar dari lingkaran kemiskinan yang sudah ada sejak lama. Kegiatan ini mendapatkan sambutan dari pemilik rumah makan ROMA RISKI mendapatkan ide inovasi baru untuk mengembangkan usahanya. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa bahwa 90 % dari masyarakat tau bagaimana cara pembuatan simplisia untuk dijadikan sachet bumbu arsik di rumah makan ROMA RISKI sehingga mereka dapat mengaplikasikannya menjadi produk baru.
PENGEMBANGAN USAHA KERANG BULU MENJADI SEDIAAN ABON DI DESA PEMATANG CENGAL KABUPATEN LANGKAT Sinaga, Lia Rosa Veronika; Tarigan, Malemta; Silalahi, Yosy Cinthya Eriwaty
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.19630

Abstract

Pematang Cengal Village is located in Langkat Regency, North Sumatra, Indonesia. Because it is directly adjacent to the Palung Nipah river, the majority of the population are fishermen. Fur mussels are usually sold to clam collectors at relatively cheap prices. The purpose of this community service is to process feather clams into shredded shells so that they have a higher selling value compared to the sale of fresh shellfish. and has durable products with proper processing processes and can be simply done by the people of Pematang Cengal. When the activity was carried out, the people of Pematang Cengal were very happy with the new innovations to process shellfish into new products. So that fishermen's wives can fill their time to be more useful for their families, serving tastier and more nutritious dishes as well as shellfish products that are more durable in storage. If done simultaneously with other wives, it is hoped that it can be a business development for the community in Pematang Cengal to become one of the UMKM in Indonesia.
PENCEGAHAN PENYAKIT DEGENERATIF MELALUI SIARAN RADIO MARIA INDONESIA 104.2 FM Hutabarat, Vitrilina; Rahmi, Sofia; Tambunan, Rika Puspita; Silalahi, Yosy Cinthya Eriwaty
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23329

Abstract

Radio Maria Indonesia berada Gedung Christosophia Chatolic Centre Building Lantai 5 di Jl. Mataram No. 21, Petisah Hulu Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara 20152. Penggemar Radio Maria Indonesia berasal dari berbagai kalangan, baik dari kalangan umum, agamawan, maupun rohaniawan. Radio Maria Indonesia (RMI) adalah radio yang memiliki misi untuk menyampaikan pesan kebaikan dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia, sehingga bisa dinikmati oleh siapa saja yang ingin mendengarkan pesan-pesan kebaikan dan inspiratif yang sudah berjalan sampai 15 tahun dengan bantuan penyiar dan narasumber dari relawan-relawan. Situs web resmi RMI di www.radiomaria.co.id dapat mendengarkan siaran langsung RMI secara online atau live streaming. Juga dapat didengarkan melalui aplikasi mobile RMI yang dapat didownload dari play store yang tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Mayoritas pendengar RMI adalah yang berumur dewasa dan lanjut usia, yang kurang memiliki akses untuk menikmati siaran di TV sehingga hobi mendengarkan radio melewati waktu senggangnya. Atau orang dewasa yang biasanya mendengarkan radio di mobil dalam keadaan kondisi lalu lintas macet. Siaran RMI yaitu ruang anak, ruang doa, program bible SMS dan request lagu, ruang katekese, ruang keluarga, ruang berita katolik, ruang hukum, ruang kisah santo santa dan ruang kesehatan. Penyiar dan narasumber di RMI berasal dari relawan yang mau membantu menjalankan program walaupun tanpa dibayar. Sehingga program siaran RMI tak jarang mengalami perubahan baik itu secara bulanan, mingguan, maupun harian. Perubahan itu sering disebabkan oleh karena narasumber yang berhalangan datang untuk memenuhi jadwal. Maka urgensi pengabdian masyarakat ini adalah memberikan program Kesehatan yang secara kontinu. Menambah minat orang muda untuk mendengarkan radio. Dan tujuan pengabdian masyaraat ini adalah untuk memberikan informasi tentang pelayanan Kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup para pendengar. Dan untuk menambah hiburan yang positif bagi anak muda.
PENCEGAHAN PENYAKIT DEGENERATIF MELALUI SIARAN RADIO MARIA INDONESIA 104.2 FM Hutabarat, Vitrilina; Rahmi, Sofia; Tambunan, Rika Puspita; Silalahi, Yosy Cinthya Eriwaty
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23630

Abstract

Radio Maria Indonesia berada Gedung Christosophia Chatolic Centre Building Lantai 5 di Jl. Mataram No. 21, Petisah Hulu Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara 20152. Penggemar Radio Maria Indonesia berasal dari berbagai kalangan, baik dari kalangan umum, agamawan, maupun rohaniawan. Radio Maria Indonesia (RMI) adalah radio yang memiliki misi untuk menyampaikan pesan kebaikan dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia, sehingga bisa dinikmati oleh siapa saja yang ingin mendengarkan pesan-pesan kebaikan dan inspiratif yang sudah berjalan sampai 15 tahun dengan bantuan penyiar dan narasumber dari relawan-relawan. Situs web resmi RMI di www.radiomaria.co.id dapat mendengarkan siaran langsung RMI secara online atau live streaming. Juga dapat didengarkan melalui aplikasi mobile RMI yang dapat didownload dari play store yang tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Mayoritas pendengar RMI adalah yang berumur dewasa dan lanjut usia, yang kurang memiliki akses untuk menikmati siaran di TV sehingga hobi mendengarkan radio melewati waktu senggangnya. Atau orang dewasa yang biasanya mendengarkan radio di mobil dalam keadaan kondisi lalu lintas macet. Siaran RMI yaitu ruang anak, ruang doa, program bible SMS dan request lagu, ruang katekese, ruang keluarga, ruang berita katolik, ruang hukum, ruang kisah santo santa dan ruang kesehatan. Penyiar dan narasumber di RMI berasal dari relawan yang mau membantu menjalankan program walaupun tanpa dibayar. Sehingga program siaran RMI tak jarang mengalami perubahan baik itu secara bulanan, mingguan, maupun harian. Perubahan itu sering disebabkan oleh karena narasumber yang berhalangan datang untuk memenuhi jadwal. Maka urgensi pengabdian masyarakat ini adalah memberikan program Kesehatan yang secara kontinu. Menambah minat orang muda untuk mendengarkan radio. Dan tujuan pengabdian masyaraat ini adalah untuk memberikan informasi tentang pelayanan Kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup para pendengar. Dan untuk menambah hiburan yang positif bagi anak muda.