Articles
<![CDATA[Penanaman Internal Branding Dalam Membangun Brand Commitment (Studi Pada Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur Sebagai Kampus “Bela Negara”) ]]>
<![CDATA[Farida, Siti Ning]]>;
<![CDATA[Azizah, Nurul]]>
<![CDATA[ Jurnal Bisnis Indonesia Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Bisnis Indonesia ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Persaingan di era global menuntut setiap organisasi memiliki keunggulan kompetitif untuk mempertahankan keberadaannya. Solusi strategis dalam mengahadapi persaingan tersebut adalah dengan memperkuat brand sebagai identitas sebuah organisasi. Internal branding merupakan langkah yang tepat dalam memperkuat brand sebuah organisasi. Melihat pertumbuhan perguruan tinggi di Indonesia yang semakin tinggi. Maka diperlukan adanya penguatan branding baik pada perguruan tinggi negeri maupun swasta. Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) merupakan perguruan tinggi negeri baru, sehingga penguatan brand sebagai identitas sangat diperlukan. UPNVJT mengusung “ Bela Negara” sebagai brand. Hal tersebut didasarkan pada capaian prestasi dan kebutuhan Indonesia, untuk memperkuat kesatuan dan persatuan di era global saat ini. Sehingga penelitian saat ini dilakukan di UPN “Veteran” Jawa Timur dengan sampel pegawai dengan jumlah di atas 267. Variabel yang digunakan terdiri dari bran dorientation, brand knowledge dan brand involvement dengan skala pengukuran yang diadaptasi dari penelitian terdahulu. Kemudian analisis secara deskriptif menggunakan SPSS, dan diperoleh kesimpulan Kata kunci : Internal Branding, Brand Komitmen , Perguruan Tinggi]]>
<![CDATA[PENGUATAN UMKM MELALUI PENERAPAN SERVICESCAPE MODEL UNTUK MENINGKATKAN JANGKAUAN PEMASARAN DI KECAMATAN SAWAHAN SURABAYA ]]>
<![CDATA[Izaak, Wilma Cordelia]]>;
<![CDATA[Azizah, Nurul]]>;
<![CDATA[Kriswibowo, Arimurti]]>
<![CDATA[ Jurnal Bisnis Indonesia 2020: Jurnal Bisnis Indonesia Edisi Khusus Pengabdian Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Abstract Community service activities carried out by the Community Service Team in the Sawahan Sub-District of Surabaya aim to provide knowledge about the application of the servicecape model for umkm actors as a marketing strategy and provide skills to MSME owners in shaping the consumer mindset through the pattern of perceived sacrifice with the main objective being to increase marketing reach. The direct benefit of this community service activity is as additional knowledge, skills and experience to MSME owners related to the application of the servicescape model in increasing marketing reach. The expected benefit of derivatives is that the application of the servicescape model as a marketing strategy can increase the sales turnover of MSME owners and be able to prosper the community in the Sawahan District of Surabaya. Community service activities are carried out in the form of training by providing material and practice of applying the servicescape model as a marketing strategy. The target audience for this community service activity is the owners of MSMEs in Sawahan District, amounting to 50 people. The method of activities used in community service is the method of lecture, question and answer, discussion and practice. Evaluation of activities in community service is an aspect of continuous knowledge and skills. Keywords: MSME; Servicescape; Perceived Sacrifice; Marketing Abstrak Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat di Kecamatan Sawahan Surabaya bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang penerapan model servicescape bagi para pelaku umkm sebagai strategi pemasaran dan memberikan keterampilan kepada pemilik UMKM dalam membentuk mindset konsumen melalui pola perceived sacrifice dengan tujuan utama adalah untuk meningkatkan jangkauan pemasaran. Manfaat langsung dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini ialah sebagai tambahan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman kepada pemi- lik UMKM terkait dengan penerapan model servicescape dalam meningkatkan jangkauan pemasaran. Manfaat turunan yang diharapkan adalah dengan adanya penerapan model servicescape sebagai strategi pemasaran dapat meningkatkan omzet penjualan pemilik UMKM dan mampu untuk mensejahterakan masyarakat di Kecamatan Sawahan Surabaya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan dengan pemberian materi dan praktik penerapan model servicescape sebagai strategi pemasaran. Khalayak sasaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pemilik UMKM di Kecamatan Sawahan berjumlah 50 orang. Metode kegiatan yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode ceramah, tanya jawab, diskusi dan praktik. Evaluasi kegiatan dalam pengabdian masyarakat ini adalah aspek pengetahuan dan keterampilan yang berkesinambungan. Kata Kunci: UMKM; Servicescape; Perceived Sacrifice; Pemasaran]]>
<![CDATA[PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL BRANDING PRIBADI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN AKADEMIK TERHADAP PEMBELAJARAN INDEPENDEN DI ERA DIGITAL ]]>
<![CDATA[Nurul Azizah]]>;
<![CDATA[Wilma Cordelia Izaak]]>
<![CDATA[ Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen Vol 8 No 4 (2020): Procuratio : Jurnal Ilmiah Manajemen ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35145/procuratio.v8i4.798
<![CDATA[The existence of social media is increasingly being used by various organizations to attract consumers, especially teenagers. As a form of balance in the use of social media, universities should also optimize its use to improve student academic skills. Higher education institutions are required to be able to carry out an effective learning model. Market changes require higher education institutions to have capability in innovation and responsiveness in making students able to compete so as to create quality graduates. In preparing quality students, it is influenced by the knowledge of independent learning that will be created, resulting in an increase in student activity and personal branding as capable students in the digital era. The purpose of this study was to see how much influence the personal psychology factor (personal five trait) has on the use of social media in creating personal branding and learning models in response to the objectives of independent learning and independent universities. The questionnaire was given to students who were in the university environment using purposive sampling technique and obtained 146 respondents. Reliability and validity are measured through the average variation and Cronbach's alpha analysis. The analysis uses the SEM model structure with SmartPLS which is used to test the relationship between variables. The results of the correlation test obtained scores that are all significant, the highest value on the correlation of learning media to personal branding, meaning that the personal formation of students is strongly influenced by the learning media provided. The lowest hypothesis value is found in the correlation test of learning media to social media usage, meaning that learning media has a relatively low effect on the use of social media by students. Eksistensi social media semakin banyak di gunakan berbagai organisasi untuk menarik para konsumennya, khususnya bagi remaja. Sebagai bentuk keseimbangan pengunaan social media sudah seharusnya perguruan tinggi juga mengoptimalkan penggunaannya untuk meningkatkan skill akademik mahasiswa. Institusi pendidikan tinggi dituntut untuk mampu melakukan model pembelajaran yang efektif. Perubahan pasar menuntut institusi pendidikan tinggi untuk memiliki kepabilitas dalam inovasi dan ketanggapan dalam membuat mahasiswa untuk dapat bersaing sehingga menciptakan lulusan yang berkualitas. Dalam mempersiapkan mahasiswa yang berkualitas dipengaruhi oleh pengetahuan tentang belajar merdeka yang akan diciptakan sehingga menghasilkan peningkatan pada keaktifan mahasiswa dan personal branding sebagai mahasiswa yang mumpuni di era digital. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat seberapa besar pengaruh faktor psyocology personal (personal five trait) terhadap pemanfaatan sosial media dalam menciptakan personal branding dan model pembelajaran dalam merespon tujuan pembelajaran merdeka dan universitas merdeka. Kuesioner diberikan kepada mahasiswa yang berada pada lingkungan universitas dengan menggunakan teknik sampling purposive sampling diperoleh sejumlah 146 responden. Reliabilitas dan validitas diukur melalui rata – rata variasi dan analisis Cronbach’s alpha, Analisis menggunakan struktur model SEM dengan smartPLS yang digunakan untuk menguji hubungan antar variabel. Hasil uji korelasi diperoleh nilai yang seluruhnya signfikan, nilai tertinggi pada korelasi media pembelajaran terhadap personal branding, artinya pada pembentukan personal mahasiswa sangat dipengaruhi oleh media pembelajaran yang diberikan. Nilai hipotesis terendah terdapat pada uji korelasi media pembelajaran terhadap social media usage, artinya media pembelajaran berpengaruh relative rendah terhadap penggunaan social media oleh mahasiswa.]]>
<![CDATA[Pengaruh Excitement, Sophistication, dan Ruggedness terhadap Brand Trust melalui Brand Image sebagai Variabel Intervening pada Pengguna Tokopedia di Surabaya ]]>
<![CDATA[Berlian Cinthya Devi]]>;
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ Reslaj : Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol 4 No 5 (2022): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Institut Nasional Laa Roiba Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1388.828 KB)
|
DOI: 10.47467/reslaj.v4i5.1296
<![CDATA[This study aims to determine: (1) the effect of interest on the brand image of the Tokopedia site; (2) the influence of sophistication on the brand image of the Tokopedia site; (3) the effect of rudeness on the brand image of the Tokopedia site; (4) the influence of interest on the brand trust of the Tokopedia site; (5) the influence of sophistication on the brand trust of the Tokopedia site; (6) the effect of rudeness on the brand trust of the Tokopedia site; the population in this study, are users of the Tokopedia application who are domiciled in Surabaya. The number of samples in this study were 140 respondents. The sampling technique was purposive sampling with the criteria of consumers aged 17-30 years and had used the Tokopedia shopping site at least once in the Surabaya area. Data analysis technique using Partial Least Square with software smartPLS 3.0. The results of this study indicate that excitement, sophistication and toughness have a positive and significant influence on brand image. Meanwhile, excitement, sophistication and toughness have a positive but not significant effect on brand trust. indirectly excitement, sophistication and toughness have a positive and significant impact on brand trust through brand image. Keywords: Excitement, Sophistication, Ruggedness, Brand Image, Brand Trust]]>
<![CDATA[Pengaruh Keterlibatan Konsumen, Citra Merek, Kemudahan Penggunaan, dan Pemasaran Media Sosial terhadap Tindakan Pasca Pembelian: ]]>
<![CDATA[Anggraini Norma Sophie Popilin]]>;
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ Reslaj : Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol 4 No 6 (2022): Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Institut Nasional Laa Roiba Bogor ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1277.588 KB)
|
DOI: 10.47467/reslaj.v4i6.1346
<![CDATA[This study aims to determine the effect of Consumer Engagement, Brand Image, Ease of Use, and Social Media Marketing on Post-Purchase Actions from Wardah Cosmetics on Instagram @wardahbeauty followers of the Surabaya area, either partially or simultaneously. The population in this study are consumers of Wardah Cosmetics on Instagram @wardahbeauty who are domiciled in Surabaya who have made a purchase transaction at least 2 times. This study used a sample of 100 respondents. In this study using non-probability sampling technique. The data analysis technique uses Multiple Linear Regression analysis method with IBM Statistic 25 software which uses validity test, reliability test and classical assumption test analysis first to make the right regression test. The results of this study indicate that Consumer Involvement, Brand Image, Ease of Use, and Social Media Marketing together have a significant influence on Post-Purchase Actions, where each variable has a positive and significant influence on Post-Purchase Actions, except for the Ease of Use variable which has a negative and insignificant effect on Post-Purchase Actions. Keywords: Consumer Involvement, Brand Image, Ease of Use, Social Media Marketing and Post-Purchase Actions.]]>
<![CDATA[One Village One Brand for Sustainable Rural Economic Development: A Three Stream Perspective ]]>
<![CDATA[Nurul Azizah]]>;
<![CDATA[Arimurti Kriswibowo]]>
<![CDATA[ Jurnal Wilayah dan Lingkungan Vol 8, No 1 (2020): April 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Department of Urban and Regional Planning, Diponegoro University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.14710/jwl.8.1.96-105
<![CDATA[Brand is the concrete form to encourage the intellectual property right (IPR) awareness. IPR becomes key to promote the product abroad. However, there is still a little awareness about how to protect the IPR, in the rural business area particularly. Thus, it becomes necessary to create a brand in a village, which will cover all the rural masterpieces to encourage the rural economy and protect its potential. This strategy is called as one village one brand. OVOB “One Village One Brand” is initiated by APEC project of Korea Institute of intellectual property and this program supports the economic growth and development in the Asia Pacific region. This study focused on the Agenda Setting stage. This study aims to find out how the Agenda Setting process of One Village One brand (OVOB) program in Kediri Regency. This research uses descriptive-qualitative approach with data collection techniques in the form of literature review, observation, and documentation. The result found that the BUMDES “Karya Mandiri” OVOB Program Setting Agenda uses the Quick Decision Analysis method. Meanwhile, the Public Problem Priority Preparation Technique is used through the priority process of public problems, evaluating by stakeholders on policy alternatives, and inferring priority issues. The Agenda Setting process correspond to Three Stream Theory, that is, in terms of the Problem Stream, it is known that problem mapping is done by the rural government. By the Policy Stream, the single-issue background is the issue of lack of skills and infrastructure which is then reviewed and produces the OVOB program. According to Politics Stream, this program will get support from the village government and the budget is included in the APBD that supports what is then included in the village government work program and BUMDES.]]>
<![CDATA[The Reinforcement of Certainty Perception on Social Media Advertisement: Dual-Process Theory Perspective ]]>
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ TIJAB (The International Journal of Applied Business) Vol. 2 No. 1 (2018): APRIL 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Airlangga ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (207.487 KB)
|
DOI: 10.20473/tijab.V2.I1.2018.50-57
<![CDATA[Social media offers a powerful way to promote and engage the consumer. However, there are too many information circulating on social media nowadays. This situation makes the consumers feel uncertain with the validity of information they find on social media. There are more than two million Facebook users globally, meaning that the platform still has big potential as an effective promotion tool. In this study, Social word of mouth (sWOM) theory is seen as a solution to reduce the uncertainty on the social media. Then, the dual-process theory is adapted to build the conceptual framework, which includes several variables including comment involvement, quality of comment, comment trust-ability, as well as uncertainty reduction. Item scales are adopted by the prior study and the questionnaire is composed with a back-translation technique. The collected data is tested using smart-PLS. Then the results are analyzed to observe both theoretical and managerial impact. The findings of the study suggest that all of the proposed variables have significant effect on the uncertainty reduction.]]>
<![CDATA[Pengaruh E-Service Quality dan Enjoyment terhadap Repeat Usage E-Wallet Gopay Melalui Trust pada Generasi Milenial Di Surabaya ]]>
<![CDATA[Bela Ayu Dian]]>;
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ Jurnal Syntax Admiration Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Syntax Admiration ]]>
Publisher : <![CDATA[Ridwan Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46799/jsa.v2i2.179
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh kualitas layanan dan kenyamanan terhadap penggunaan ulang e-wallet Gopay melalui peran mediasi kepercayaan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan penelitian eksplanatori. Populasi pada penelitian ini adalah pengguna milenial layanan dompet digital Gopay di Kota Surabaya. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuesioner terhadap 100 sampel dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan model Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dengan bantuan software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-service quality tidak berpengaruh sigifikan terhadap repeat usage, e-service quality berpengaruh sigifikan terhadap trust, enjoyment tidak berpengaruh sigifikan terhadap repeat usage, enjoyment berpengaruh sigifikan terhadap trust, trust berpengaruh sigifikan terhadap repeat usage, serta trust berpengaruh signifikan dalam memediasi hubungan e-service quality dan enjoyment terhadap repeat usage.]]>
<![CDATA[Analisis Continuance Intention To Use Layanan Video On Demand dengan Pendekatan Theory of Planned Behavior (Studi Kasus pada Pengguna Aplikasi Netflix Di Kota Surabaya) ]]>
<![CDATA[Fania Putri Nuriska]]>;
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ Jurnal Syntax Admiration Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Syntax Admiration ]]>
Publisher : <![CDATA[Ridwan Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46799/jsa.v2i2.180
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang membentuk minat berkelanjutan untuk menggunakan layanan video on demand dengan pendekatan Theory of Planned Behavior (TPB) yang memiliki tiga konstruk, yakni attitude towards behavior, subjective norms, dan perceived behavioral control yang dimodifikasi dengan variabel perceived enjoyment sebagai variabel anteseden pada pengguna aplikasi Netflix di Kota Surabaya. Netflix merupakan salah satu penyedia layanan video on demand terkemuka di dunia yang menawarkan sistem berlangganan setiap bulan kepada pelanggan. Penelitian ini diklasifikasikan sebagai explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Data yang diperoleh merupakan data primer yang didapatkan melalui pengambilan data dengan menggunakan kuesioner kepada 100 responden dalam kurung waktu lima minggu. Analisis data dilakukan dengan menggunakan SEM-PLS (Partial Least Square) dan data diolah dengan menggunakan tools WarpPLS versi 7.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perceived enjoyment berpengaruh signifikan terhadap attitude towards behavior, attitude towards behavior berpengaruh signifikan terhadap continuance intention to use, subjective norms dan perceived behavioral control tidak berpengaruh signifikan terhadap continuance intention to use, dan perceived enjoyment berpengaruh signifikan terhadap continuance intention to use.]]>
<![CDATA[Peran Sikap pada Iklan dalam Memediasi Pengaruh Brand Ambassador terhadap Minat Beli Produk Mie Sedaap Goreng Korean Spicy Chicken ]]>
<![CDATA[Regista Fabunga Ahmad]]>;
<![CDATA[Nurul Azizah]]>
<![CDATA[ Jurnal Syntax Admiration Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Syntax Admiration ]]>
Publisher : <![CDATA[Ridwan Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46799/jsa.v2i2.183
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh brand ambassador Choi Siwon terhadap minat beli produk Mie Sedaap Goreng Korean Spicy Chicken melalui sikap pada iklan sebagai variabel intervening. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan explanatory research. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat berusia 15-55 tahun yang berada di wilayah Jawa Timur. Teknik penarikan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel yaitu 100. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) melalui software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa brand ambassador berpengaruh signifikan terhadap minat beli, brand ambassador berpengaruh signifikan terhadap sikap pada iklan, sikap pada iklan berpengaruh signifikan terhadap minat beli, dan sikap pada iklan berpengaruh signifikan dalam memediasi pengaruh brand ambassador terhadap minat beli.]]>
