Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KEMASAN DAN HARGA TERHADAPKEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BERAS SEHAT S. ORGANIK PRODUKSI CV. KHANON GARDEN & COLLECTION DI KABUPATEN SLEMAN Suroto Suroto; Budiarto Budiarto; Nanik Dara Senjawati
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi Vol 18, No 2 (2017): Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jdse.v18i2.4925

Abstract

The purpose of this research were to analyze the influence direct and indirect effects of product quality, packaging and price on customer satisfaction and loyalty Beras Sehat S. Organik production CV. Khanon Garden & Collection in Sleman Regency. The method used in this study is a quantitative method with a survey approach with observation, questionnaires and interviews. The measured variable is product quality, packaging and price variable with satisfaction as intervening variable to customer's loyalty of Beras Sehat S. Organik. Method of data analysis using descriptive analysis, multiple linear regression analysis. t test and path analysis. Interpretation of analysis results using 95% confidence level. The results showed that there is a direct influence of price on customer satisfaction and indirect influence of price on customer loyalty than the direct influence of satisfaction on customer loyalty of Beras Sehat S. Organik. Keyword: Product quality, packaging, price, satisfaction, loyalty. 
GRAND DESAIN PENGEMBANGAN DESA WISATA BERBASIS POTENSI LOKAL (STUDI KASUS DI DESA SALAMREJO KECAMATAN SENTOLO KABUPATEN KULON PROGO) Nanik Dara Senjawati; Indah Widowati; Sugiman Setyo Wardoyo
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi Vol 20, No 2 (2019): Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jdse.v20i2.3492

Abstract

Grand desain adalah sebuah metode dalam memperdalam potensi lokal daerah untuk menjadi landasan dalam mengembangkan suatu daerah. Keterlibatan pemerintah desa, pegurus lembaga, dan warga masyarakat sangat penting dalam merumuskan bentuk pengembangan wilayah tersebut. Atas dasar itu bentuk perencanaan partisipatif dipilih sebagai suatu strategi pengembangan potensi desa. Perspektif grand desain pengembangan desa ini meliputi Sumberdaya Alam, Sumberdaya Manusia, Sosial dan Budaya, Kelembagaan, dan Sumberdaya Lahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi yang dimiliki Desa Salamrejo dan menganalisis potensi menggunakan pendekatan SOAR. Metode  penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif pada masyarakat desa Salamrejo kecamatan Sentolo Kabupaten Kulon Progo. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, wawancara, dan Focus Group Discussion (FGD). Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan pengembangan Desa Wisata pada Desa Salamrejo berdasarkan potensi yang dimiliki sebagai berikut (1) Perencanaan dan pengembangan desa wisata di Desa Salamrejo pada bidang Sumber Daya Alam dengan memanfaatkan sungai progo untuk destinasi wisata; (2) pelatihan inovasi terhadap pelaku industri di bidang produksi, pengolahan, dan   pemasaran produk serat alam dan lidah buaya, serta  memotivasi masyarakat dalam pelestarian industri serat alam; (3) Penguatan kelembagaan dengan mensinergikan seluruh lembaga yang ada; (4) Edukasi masyarakat tentang pentingnya pelestarian budaya; (5) Penanaman kembali serat alam dan optimalisasi susukan sebagai sumber irigasi masyarakat.
Pengaruh Kompensasi Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan PTPN IX Kebun Jollong Pati Awang Madu Rangin; Siti Hamidah; Nanik Dara Senjawati
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi Vol 22, No 1 (2021): Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jdse.v22i1.5374

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui tingkat kompensasi, kompetensi, motivasi, dan kinerja karyawan tetap pada bagian pemeliharaan Kebun Kopi PTPN IX Kebun Jollong Pati, 2) menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung kompensasi, kompetensi dan motivasi terhadap kinerja karyawan tetap pada bagian pemeliharaan Kebun Kopi PTPN IX Kebun Jollong Pati. Metode dasar yang penelitian ini adalah metode deskriptif dan dilaksanakan dengan metode studi kasus. Untuk metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode pengambilan respoden yang digunakan adalah sensus yakni dengan menggunakan seluruh anggota populasi pada karyawan tetap bagian pemeliharaan kebun kopi yang berjumlah 34 karyawan. Teknik analisis data dan pengujian hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1) Kompensasi, kompetensi, motivasi, dan kinerja pada karyawan bagian pemeliharaan kebun PTPN IX Kebun Jollong Pati termasuk dalam kategori cukup tinggi. 2) Kinerja dipengaruhi kompensasi, kompetensi, dan motivasi secara langsung dan tidak langsung. Total pengaruh langsung dan tidak langsung adalah sebesar 0,674 dimana terdiri dari total pengaruh langsung sebesar 0,490 dan pengaruh secara tidak langsung sebesar 0,184. Kata Kunci: kompensasi, kompetensi, motivasi dan kinerja karyawan
ANALISIS TINGKAT KEBERHASILAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN AGROWISATA GUNUNG PRAU MELALUI JALUR PENDAKIAN DESA PATAK BANTENG DI KECAMATAN KEJAJAR KABUPATEN WONOSOBO Enggal Styawan; Nanik Dara Senjawati; Siti Hamidah
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi Vol 18, No 2 (2017): Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jdse.v18i2.4921

Abstract

This study aims to at analysing the success rates and developing strategy toward the Prau Mount Agrotourism development through hiking route via Patak Banteng Village Kejajar Distric Wonosobo Regency. This study employed descriptive approach. The result of the study is aimed at confirming an approximate relatively-high success rates of Mount Prau agrotourism via Patak Banteng Village. The method of determining the research object of this study is the pusposive method which employed the respondents such as the developer of the tourism, owners of the culinary, owners of the souvenir outlets, and hiking stuffs rent's owners. Methods of gaining the developer respondents is in amount of 30 respondents, while the respondents from owners of the culinary, souvenir outlets, and g stuffs using kuota sampling technique which is in amount of 30 respondents. The technique of collecting data in this study were observation, questionaire, and documentation for finding the primary and secondary data. Then the analysis technique that were emploved in this study were one sample t test, External Factor Evaluation (EFE), Internal Factor Evaluation Matrix (EFI), Internal-External Matrix (1-E), and SWOT matrix. The success rates of Mount Prau agrotourism development via Patak Banteng Village are in high rates while the development strategy after the research was resulted SO strategy Keywords: Success rates, Developing Strategy, Agrotourism, Mount Prau
ANALISIS KETERSEDIAAN PANGAN POKOK DAN KONSUMSI ENERGI RUMAH TANGGA PETANI DI DESA TUKSONO KECAMATAN SENTOLO KABUPATEN KULON PROGO Erlin Ratna Ambarsari; Nanik Dara Senjawati; Ni Made Suyastiri YP
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi Vol 19, No 2 (2018): Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jdse.v19i2.4916

Abstract

The aim of this study are : (1) to analyze the level of staple food rice availability (2) to analyze energy consumption (3) to analyze the influence of income, the number of family's member and education on energy consumption (4) to identify the level of farmer's household food security. The research method of this study is descriptive analytical. To select research location, researches do purposively; these locations are Tuksono Village Sub district of Sentolo and District of Kulon Progo. To take sample of farmer, this research uses observation, interview, sampling method with 96 respondents being uses. This research uses observation, interview, record-keeping, and Food Frequency Questionnaires (FFQ) for data collections. Data analysis uses One Sample t-test and Multiple Linear Regression. The results are (1) the average of staple food rice availability in farmer's household by 1.814,95 kcal/capita/day is in the high category (2) the total energy consumption in farmer's household is 2.118,84 kcal/capita/day (3) the income, the number of family's member, and the education have an impact on energy consumption (4) the average of level of farmer's household food security in Tuksono Village is in the susceptible food categoryKeywords: Staple Food Availability, Energy Consumption, Income, the Number of Family's Member, Food Security
ANALISIS USAHA KERAJINAN BAMBU SKALA RUMAH TANGGA DI KELURAHAN MALUMBI KECAMATAN KAMBERA KABUPATEN SUMBA TIMUR Nikodemus Samue Taru; Nanik Dara Senjawati; Vini Arumsari
Agric Vol. 29 No. 1 (2017)
Publisher : Fakultas Pertanian dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/agric.2017.v29.i1.p55-68

Abstract

This study aimed to analyze the advantages, Break Even Point on bamboo handicraft business in the Village Household Scale Malumbi, District Kambera, East Sumba district. The research method using census method, takes the form of primary and secondary data for January to February 2016. Data collection technique were interview, observation, documentation, recording, and literature. The method of analysis using the analysis of the advantages and Break Even Point. Results from the study showed that bamboo handicraft business industry household scale in 2015 in the village of Malumbi make a profit of Rp.489.745.393,00, and reached a point Break Even Point for bamboo handicrafts 0.930 units, 6,918 units and woven bamboo craft craft chicken confinement 6.017 unit.  
Pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Melalui Program Pertanian Organik Oleh Kelompok Tani Utomo Jayan Desa Gedangan Cepogo Boyolali Dian Aji Safutra; Daru Retnowati; Nanik Dara Senjawati
Agrisociabus Vol 1, No 1 (2022): Agrisociabus
Publisher : Agribusiness Department, Faculty of Agriculture, UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/asb.v1i1.7673

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh Kelompok Tani Utomo Jayan dalam usaha pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Utomo Jayan melalui Program Pertanian organik (2) mengkaji proses pemberdayaan Anggota Kelompok Tani Utomo Jayan melalui program pertanian organik yang dilakukan oleh Kelompok Tani Utomo Jayan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan pengambilan informan secara purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah Ketua Kelompok Tani Utomo Jayan, seksi pemberdayaan, serta 2 Anggota aktif Kelompok Tani Utomo Jayan. Metode pelaksanaan diambil dengan Sumber Data. Sumber Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Teknik analisis data yaitu dengan mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian (1) Pelaksanaan kegiatan pada program pertanian organik adalah pelatihan pembuatan pupuk organik padat (POP), pelatihan pembuatan pupuk organik cair (POC), pelatihan pembuatan pestisida nabati, serta seleksi benih dan pembibitan. Pelaksanaan kegiatan program pertanian organik bukan program pemberdayaan, akan tetapi dalam proses pelaksanaan kegiatan ada indikasi proses pemberdayaan yang terjadi. (2) Proses pemberdayaan yang difasilitasi oleh Kelompok Tani Utomo Jayan sampai dengan periode ini belum selesai dan masih pada tahap pengkapasitasan.Kata kunci: pelaksanaan kegiatan, pertanian organik, proses pemberdayaan